Bab Iv
Bab Iv
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
antara variabel melalui uji hipotesis dengan mencari hubungan antara tingkat
asupan energi sarapan pagi, aktivitas fisik dan status gizi dengan tingkat
kebugaran jasmani pada anak sekolah umur 10-12 tahun di SDN 1 Guntung
observasi atau pengumpulan data dari variabel bebas (tingkat asupan energi
sarapan pagi, aktivitas fisik dan status gizi) dan variabel terikat (tingkat
direncanakan aka dimulai pada bulan Maret 2020 sampai dengan April 2020.
1. Populasi
meliputi: (1) bersedia menjadi sampel, (2) tidak dalam keadaan sakit,
(3) berusia 10-12 tahun. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari
populasi, yaitu sebagian kelas V dan kelas VI. Adapun rumus yang dipakai
N
𝑛=
1 + N (𝑑)2
Keterangan:
N = Besar populasi
N = Besar sampel
ditentukan d = 10%
Didapatkan sampel:
N 175 175 175 N 175
𝑛 = 1 + N (𝑑)2 = 1+175 (0,1)2
= 1 + 175 (0,01)
= 1 + 1,75 = 1 + N (𝑑)2
= 2,75
= 63,63 = 64
N1
𝑁𝑖 = 𝑥𝑛
N
Keterangan:
29
b) Kelas V B = 175 𝑥 64 = 10,61 = 11 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙
29
c) Kelas V C = 175 𝑥 64 = 10,61 = 11 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙
28
d) Kelas VI A = 175 𝑥 64 = 10,24 = 10 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙
29
e) Kelas VI B = 175 𝑥 64 = 10,61 = 11 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙
29
f) Kelas VI C = 175 𝑥 64 = 10,61 = 10 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙
diurutkan sesuai jumlahnya. Setelah didapat urutan sampel per kelas maka
ode simple random sampling yang dilakukan melaui metode bilangan acak.
1. Variabel Penelitian
Variabel adalah sesuatu yang digunakan sebagai ciri, sifat atau ukuran
yang dimiliki atau didapatkan oleh satuan penelitian tentang suatu konsep
berikut:
adalah tingkat asupan energi sarapan pagi, aktivitas fisik dan status gizi.
Variab
Cara Ukur Kategori Skala No. Definisi Operasional
el
Mencatat Uisa 12 tahun puteri Ordinal 1. Tingkat Tingkat Kebugaran
waktu berlari - Baik sekali = < 4’52’’ kebuga Jasmani didapat dari
jarak 1000m - Baik = 4’53’’ – 5’54’’ ran pengukuran waktu
dalam menit - Cukup = 5’55’’ – 6’55’’ jasmani berlari yang ditempuh
dan detik - Kurang = 6’56’’ – 7’56’’ anak untuk mencapai
- Kurang sekali = > 7’57’’ jarak 1000 m
(BKOM, 2019)
1. Jenis Data
dengan tinggi
badan dalam
meter yang
a. Data Primer
dikuadratkan
5) Status gizi
berdasarkan
Indeks Massa
1) Identitas responden.
a. Data primer
tempuh siswa yang diperoleh melaui Single Test lari jarak 1000
b. Data sekunder
Data tentang gambaran umum sekolah SDN 1 Guntung Payung
1. Pengolahan Data
a. Penyuntingan (Editing)
b. Koding (kode)
tahap selanjutnya.
d. Koreksi (Cleaning)
Proses koreksi terlebih dahulu agar tidak terjadi kesalahan yang dapat
1) Data Primer
a) Identitas responden
ditabulasi
(Soekirman, 2000)
d) Tingkat Aktivitas
6 Kali/Lebih (E) 5
Jawaban A 1
Soal pilihan
Jawaban B 2 Jumlah nilai
Ganda
2 Jawaban C 3 dari nomer 2
terdapat
Jawaban D 4 sampai 8
nomer 2 - 8
Jawaban E 5
Tidak pernah 1
Soal nomer 9
Jarang 2
terdapat
Total nilai
Kadang kadang 3
3 aktivitas
dibagi 7
Sering 4
selama
3 3 Sedang (S)
4 2 Rendah (R)
e) Status gizi
Keterangan :
2) Data Sekunder
2. Analisis Data
a. Analisis Univariat
b. Analisis Bivariat
sarapan pagi, aktivitas fisik dan status gizi dengan tingkat kebugaran
jasmani pada anak sekolah umur 10-12 tahun di SDN 1 Guntung Payung
Kota Banjarbaru.
kebugaran jasmani.
lebih.
dirangking.
2) Apabila terdapat nilai pengamatan yang sama, rangkingnya
adalah rata-rata.
dan y.
Dalam penelitian ini, kesimpulan dari uji ini adalah sebagai berikut:
jasmani.
5) Bila ρ > α (0,05) Ho diterima berarti tidak ada hubungan antara
2017):
1. Jadwal Penelitian