Anda di halaman 1dari 13

“Strategi mem...

BRANDING PERPUSTAKAAN
Sekolah untuk meningkatkan Minat Pemustaka Berkunjung ke Perpustakaan”

Disampaikan Oleh : Arsidi, SIP, M.IP


(Pustakawan Perpustakaan Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta)

Disampaikan dalam Seminar Literasi, 19 Januari 2019 di SMPN 2 Cilacap Jawa Tengah
BRAND MENURUT UU MEREK
NO.15 2001 PASAL 1 AYAT 1
• Ayat 1 : Merek adalah “tanda yang berupa gambar, nama, kata, huruf-
huruf, angka-angka, susunan warna atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut
yang memiliki daya pembeda dan digunakan dalam kegiatan
perdagangan atau jasa.
• Ayat 3 : merek jasa adalah merek yang digunakan pada jasa yang
diperdagangkan oleh seseorang atau beberapa orang secara bersama-
sama atau badan hukum untuk membedakan dengan jasa- jasa sejenisnya
BRAND ?
• What is a brand..?? Technically, A brand is a mark or logo combined with
specific colors and fonts that identifies a particular product or service to
potential users.
• More generally, A brand is shorthand for the story that an organization wants
to tell potential users about how it can made a need in their lives.

Doucett, Elisabeth Creating Your Library Brand:


Communicating Your Relevance and Value to Your Patrons.
Chicanngo: American Library Association
MANFAAT MEREK
1. Sarana Identifikasi untuk memudahkan proses penanganan & pelacakan
produk bagi perusahaan.
2. Signal tingkat kualitas bagi para pelanggan yang puas.
3. Sarana menciptakan asosiasi dan makna unik yang membedakan produk
dari jasa lain.
4. Sumber keunggulan kompetitif, melalui perlindungan hukum, loyalitas
pelanggan dan citra unik yang terbentuk dalam benak konsumen
5. Sumber financial returns.

Tjiptono, Fandy.2009. Brand Management & Strategi. Penerbit Andi: Yogyakarta


FAKTOR PEMBENTUK CITRA
• Kinerja :
 Kinerja pustakawan dalam memenuhi kebutuhan informasi
pengguna
 Cara pustakawan dalam menyelesaikan masalah yang ada
• Citra sosial :
 Cocok dan sesuai dengan keinginan pengguna
 Kebanggaan dengan memanfaatkan fasilitas perpustakaan
• Nilai :
 Koleksi cetak dan non cetak yang tersedia sangat berkualitas
 Kemudahan dalam mengkases informasi
• Profesionalisme Pustakawan :
 Peduli terhadap pengguna
 perpustakaan akan terus mengembangkan koleksi dan
layanannya
CITRA PERPUSTAKAAN SAAT INI
Gudang buku Berdebu Tempat untuk menyembunyikan diri dari rutinitas
pekerjaan/kuliah yang menakutkan
Pegawai merasa dikebiri dari status sosial kepegawaian
Gedung dan pustakawannya tidak mencerminkan sesuatu yang menyenangkan
Bangunan/ruangan perpustakaan ditempatkan pada bagian yang
tersembunyi/jauh
Pustakawan bersikap angkuh dan masa bodoh dengan apa yang terjadi di
sekitarnya
Anggaran selalu menjadikan persoalan utama, mungkin karena pimpinan/instansi
kurang peduli akan keberadaan perpustakaan (menganggap perpustakaan tidak
penting/accesoris)
Pustakawan merupakan pekerjaan yang tidak populer dan bukan cita-
cita/harapan orang tua kepada anak-anaknya
Bekerja di perpustakaan adalah tempat bekerja orang yang dipinggirkan
(mental pustakwan down)
MENGAPA CITRA PERPUSTAKAAN
HARUS DIUBAH?
• Apabila citra perpustakaan yang ada di masyarakat baik maka tidak
menutup kemungkinan akan timbul penilaian yang baik dari
masyarakat terhadap perpustakaan.
• Sehingga dengan sendirinya citra yang baik akan meningkatkan daya
saing perpustakaan dalam meningkatkan pelayanan informasi kepada
penggunanya atau masyarakat umum.
• Arif,Syamsul Pustakawan Dalam Meningkatkan Daya Saing Layanan Perpustakaan Berbasis TI.
TAHAP-TAHAP DALAM MENGUBAH
CITRA PERPUSTAKAAN
Tahap-tahap dalam menciptakan atau membangun citra suatu
perpustakaan adalah :
1. Awareness (pengenalan),
2. Knowledge (pengetahuan),
3. Understanding (pemahaman),
4. Perception (persepsi/cara pandang),
5. Believe (keyakinan), Attitude (sikap),
6. Behavior (perilaku)
7. Memberikan layanan yang prima
PERAN PUSTAKAWAN DALAM
MEMBENTUK CITRA PERPUSTAKAAN
1. Pustakawan harus mempunyai sikap dan perilaku yang baik dan
berorientasi kepada kebutuhan pelanggan
2. Pustakawan harus mampu membaca kebutuhan pemustaka,
3. Pustakawan dalam menyediakan informasi kepada pemustaka harus
sesuai dengan kebutuhan pemustaka,
4. Pustakawan juga harus meningkatkan kompetensinya dan
keprofesionalannya guna meningkatkan kualitas kinerja di perpustakaan,
5. Citra pustakawan sangat ditentukan oleh kinerja pustakawan
Dan kinerja sangat tergantung pada kompetensi atau kapasitas internal yang
dimiliki, jadi untuk membangun citra pustakawan yang baik hal pertama yang
harus dilakukan adalah memperbaiki kinerja dengan membentuk citra diri
positif pustakawan. Dengan citra positif pustakawannya, maka citra
perpustakaan akan meningkat dengan sendirinya.
CITRA PERPUSTAKAAN YANG IDEAL
• Citra ideal dapat didapat melalui:
• Mempertahankan hak-haknya tanpa mengorbankan hak orang lain
• Selalu berkomunikasi berdasarkan “saling menghargai” dan selalu berusaha
menemukan jalan keluar untuk kepentingan bersama
• Pendengar aktif, objektif dan tidak emosional
• Memiliki kekuatan personal dan mau berbagi kekuatan yang dimiliki dengan
orang lain
• Mendapatkan ‘respect’, dukungan dan diterima dengan positif oleh
lingkungan Memiliki “good sense of humor”
• Siap menanggung resiko yang mungkin timbul
• Bertanggung jawab, memiliki integritas dan kebebasan berpendapat
Sumber:(Kalarensi Naibaho, 2009)
STRATEGI BRANDING
PERPUSTAKAAN SEKOLAH
1. Lakukan brainstorming. Mengapa perpustakaan kurang diminati?
2. Tingkatkan kualitas layanan Perputakaan dan kualitas “produk”
3. Interaksi aktif dengan pemustaka, buat komunitas untuk pemustaka
dan berikan identitas anggota (Id card)
4. Bagikan informasi positif, “Kenalkan” Perpustakaan kemanapun pergi
5. Tambahkan ‘keunggulan/keunikan' dalam kampanye branding
Perpustakaan. Selalu melakukan inovasi terhadap layanan
6. Gunakan social media untuk meningkatkan performa Perpustakaan.
Catatan : social media yg menyediakan peluang tidak terbatas untuk
engage dengan pemustaka dan mendapat feedback, termasuk tips
dan perbaikan.
7. Kesimpulannya, membangun brand Perpustakaan yg harus dilakukan
adalah Pustakawan hanya perlu mengingat apa yang membuat
perlunya perpustakaan di sekolah, berusaha, dan keberanian.
STRATEGI BRANDING
SECARA UMUM
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai