Anda di halaman 1dari 2

 Siapkan data diri atau setidaknya nomor rekening dan nomor kartu ATM yang terblokir tersebut.

Sebab pihak bank akan menanyakan hal ini sebagai syarat untuk membuka data yang tersimpan
di dalam sistem mereka. Ini juga akan menjadi bukti verifikasi bahwa si penelepon benar-benar
orang yang memiliki dan berhak atas rekening yang bersangkutan.

 Hubungi nomor call center bank yang bersangkutan. Pastikan benar-benar bahwa nomor yang
dihubungi adalah nomor call center yang benar. Hal ini untuk menghindari berbagai tindak
kejahatan yang bisa saja terjadi.

 Customer service akan mendengarkan keluhan dan masalah yang disampaikan pengguna kartu
ATM tersebut. Lalu melakukan beberapa verifikasi untuk mencocokkan data diri pengguna
dengan data yang tersimpan di dalam sistem mereka. Hal ini tidak akan berlangsung lama. Hanya
membutuhkan waktu beberapa menit saja.

 Jika semua data sinkron, customer service akan menanyakan apakah pengguna masih mengingat
PIN yang digunakan sebelum kartu ATM tersebut terblokir. Hal ini hanya untuk memastikan
agar kartu ATM tersebut bisa diaktifkan kembali melalui sambungan telepon saja tanpa perlu
mendatangi bank. Dan pengguna tentunya tidak perlu menyebutkan PIN tersebut
kepada customer service.

 Setelah proses pengaktifan/pembukaan blokir selesai dilakukan, kartu ATM tersebut sudah bisa
digunakan kembali. Biasanya akan aktif pada hari yang bersamaan juga. Bahkan, pada beberapa
bank, proses pengaktifan kembali ini hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam saja.

 Namun, proses ini tidak berlaku pada semua bank. Salah satunya adalah BRI. Jika pengguna
mengalami pemblokiran kartu ATM, baik dalam kondisi masih mengingat PIN maupun tidak
mengingatnya lagi, pengguna wajib mendatangi bank tempat rekening tersebut dibuat. Kemudian
melakukan pembukaan blokir kartu ATM tersebut di sana. Proses ini akan dikenakan biaya
sebesar Rp5.000.

Di bawah ini ada beberapa nomor call center bank yang bisa dihubungi saat kartu ATM
terblokir.

 Bank Mandiri
Jika menggunakan fasilitas kartu ATM Bank Mandiri, pengguna bisa menghubungi call
center mereka di nomor 14000 atau (021) 5299-7777. Layanan ini bisa digunakan untuk
membuka blokir kartu ATM atau meminta pengiriman ulang PIN yang baru. Khusus untuk
permintaan pengiriman ulang PIN ATM yang baru, pihak Bank Mandiri akan melakukannya
melalui layanan Mandiri SMS.

 BNI

Bagi pengguna layanan ATM BNI, bisa menghubungi call center di nomor 500046 atau (021)
500046/(021) 68888. Pembukaan blokir ATM bisa dilakukan lewat layanan ini hanya jika
pengguna masih mengingat PIN ATM tersebut. Sementara jika pengguna sudah tidak mengingat
PIN-nya, pembukaan blokir harus dilakukan di kantor cabang BNI terdekat.

 BCA

Jika kartu ATM yang terblokir adalah kartu ATM BCA, pengguna bisa menghubungi Halo
BCA di nomor 1500888. Atau sambungan telepon ke kantor pusat BCA di nomor (021) 235-
88000. Pembukaan blokir kartu ATM bisa dilakukan melalui sambungan salah satu dari layanan
telepon tersebut.

 Bank CIMB Niaga

Bank CIMB Niaga juga memberikan kemudahan bagi para nasabahnya untuk melakukan
pembukaan blokir kartu ATM dengan cara menghubungi layanan call center di
nomor 14041 atau (021) 2997 8888.

Anda mungkin juga menyukai