PENGINDRAAN JAUH II
PROCESSING IMAGE
(MOSAIK CITRA)
Disusun Oleh :
Taufik Iqbal Alfaridzi / 23-2017-018
Kelas A
Nama Asisten :
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
BANDUNG
2019
Praktikum Pengindraan Jauh II : Preprocessing
DAFTAR ISI
232017018_Taufik Iqbal_A i
Praktikum Pengindraan Jauh II : Preprocessing
DAFTAR GAMBAR
232017018_Taufik Iqbal_A ii
Praktikum Pengindraan Jauh II : Preprocessing
BAB I PENDAHULUAN
232017018_Taufik Iqbal_A 1
Praktikum Pengindraan Jauh II : Preprocessing
BAB II DASAR
TEORI
Denganmenampilkanduacitraakanmemperberatkerjasistem,
makapenggabungancitraakanlebihmemudahkanpekerjaansehinggaanalisaterhadapcitradap
atlebihcepat, persyaratanutamadalampengabunganiniadalahdenganmenggabungkan 2
citradengankualitas dan band yang sama. Dalam proses mosaiking,
perludilakukanpenajamanwarna dan image balancing antar scene, dan
untukituperludilakukannormalisasinilai digital number.
Pemotongancitrauntukdaerahpenelitiandilakukansetelah proses mosaikingselesai. Hal
inidilakukanuntukmenghilangkan data yang bukantermasukdalamwilayah kajian.
Pemotongancitradidasarkan pada batasadministrasi, selanjutnyacitrasatelit
yangtelahdipotongdigunakansebagaiacuaninterpretasi/klasifikasi di setiapdaerahkajian
(Inggit et al 2012).
232017018_Taufik Iqbal_A 2
Praktikum Pengindraan Jauh II : Preprocessing
Seamless mosaic merupakan salah satu tool yang ada pada perangkat
lunak ENVI yang memiliki fungsi untuk menyatukan dua atau lebi scene data yang
memiliki format sama dan berdekatan. Penggabungan data scene citra (oP00n) dalam
rangka memperoleh gambaran keseluruhan wilayah area of interest menjadi suatu
data yang seamless (continue). Dalam proses ini terlibat juga kegiatan pengaturan-
pengaturan yang meliputi :
Color balancing
Continuitas objek antar bagian citra
Cut line
Feathering
Dalam proses pembentukan data hasil mosaik adalah data citra tunggal yang
seamless dan lengkap.
232017018_Taufik Iqbal_A 3
Praktikum Pengindraan Jauh II : Preprocessing
3.1 LangkahPraktikumMosaicking
Berikutiniadalahtahapandalammosaicking citramenggunakanperangkatlunak ENVI
5.1 :
No Gambar Keterangan
232017018_Taufik Iqbal_A 4
Praktikum Pengindraan Jauh II : Preprocessing
Pilihcitra-citra yang
5
telahdifusiuntukdisatukan.
232017018_Taufik Iqbal_A 5
Praktikum Pengindraan Jauh II : Preprocessing
6 Klik “OK”
7 Klik “Yes”
Setelah itu,
8 akanmuncultampilansepertigambar di
samping.
232017018_Taufik Iqbal_A 6
Praktikum Pengindraan Jauh II : Preprocessing
Kemudian, urutkanfusi-
9 fusicitratersebuthinggamencapaiurutandariata
skebawahfusi V-IV-III-I-II.
232017018_Taufik Iqbal_A 7
Praktikum Pengindraan Jauh II : Preprocessing
232017018_Taufik Iqbal_A 8
Praktikum Pengindraan Jauh II : Preprocessing
Setelah itu,
17 akanmunculkotakdengangarisputusseperti
pada gambar di samping.
232017018_Taufik Iqbal_A 9
Praktikum Pengindraan Jauh II : Preprocessing
232017018_Taufik Iqbal_A 10
Praktikum Pengindraan Jauh II : Preprocessing
BAB IV HASIL
DAN ANALISIS
4.2 Analisis
Dari hasilpraktikum,
dapatdianalisisbahwadalamprosesnyakitaharusmengetahuikondisibagian-bagiancitra yang
akandimosaik agar citrasatudengan yang lainnyamenjadisatukesatuan yang padu.
Dalamartian, kitaharusmengetahuiurutancitra yang akandimosaikdari yang
terdepanhinggaterbelakangseperti pada tahapanmosaickingcitra.
232017018_Taufik Iqbal_A 11
Praktikum Pengindraan Jauh II : Preprocessing
BAB V KESIMPULAN
5.1 Kesimpulan
Dari praktikumini, dapatdisimpulkanbahwa salah
satufungsimosaikcitraadalahuntukmenyatukansemuacitra yang terpisah-
pisahmenjadisatusehinggahasilakhir yang didapatadalahinterpretasisuatu wilayah
tertentusecarautuh dan padu.
Mosaikcitraadalahhasildaripenggabungandariduaataulebihcitra yang
salingoverlap untukmembentuksuatugambarantunggal yang
bersinambungdarisuatudaerah. Mosaiksecara digital merupakansuatu proses
penggabunganduafotoataulebih yang mempunyaipertampalanmenjadcitra yang
kontinudarisuatudaerah.
232017018_Taufik Iqbal_A 12
Praktikum Pengindraan Jauh II : Preprocessing
DAFTAR PUSTAKA