Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PENGEMBANGAN MEDIA PROMOSI KESEHATAN PUSKESMAS

I. PENDAHULUAN
Promosi kesehatan tidak terlepas dari kegiatan atau usaha
menyampaikan pesan kesehatan kepada masyarakat, kelompok, atau
individu. Dengan adanya pesan tersebut maka diharapkan masyarakat,
kelompok, atau individu dapat memperolah pengetahuan tentang
kesehatan yang lebih baik. Pengetahuan tersebut pada akhirnya
diharapkan dapat berpengaruh terhadap perilaku. Dengan kata lai, adanya
promosi tersebut diharapkan dapat membawa akibat terhadap perubahan
perilaku sasaran. Media promosi kesehatan yang baik adalah media yang
mampu memberikan informasi atau pesan-pesan kesehatan yang sesuai
dengan tingkat penerimaan sasaran, sehingga sasaran mau dan mampu
untuk mengubah perilaku sesuai dengan pesan-pesan yang disampaikan
(Notoatmodjo, 2012)
Menurut Notoatmodjo (2005), promosi kesehatan tidak dapat lepas
dari media karena melalui media, pesan-pesan disampaikan dengan mudah
dipahami dan lebih menarik. Media juga dapat menghindari kesalahan
persepsi, memperjelas informasi, mempermudah pengertian. Disamping
itu, dapat mengurangi komunikasi yang verbalistik dan memperlancar
komunikasi. Dengan demikian sasaran dapat mempelajari pesan tersebut
dan mampu memutuskan mengadopsi perilaku sesuai dengan pesan-
pesan yang disampaikan.

II. LATAR BELAKANG


Upaya mewujudkan kesehatan masyarakat di Indonesia terutama
dilakukan dengan melakukan perubahan perilaku kesehatan melalui
promosi kesehatan. Promosi kesehatan meliputi kegiatan pendidikan
kesehatan disertai pemberdayaan masyarakat. Pendidikan kesehatan
memiliki tujuan utama mengubah pengetahuan masyarakat agar terbentuk
perilaku sehat sesuai yang diharapkan. Peningkatan pengetahuan
kesehatan masyarakat diharapkan memicu sikap mendukung perilaku
sehat, bila didukung faktor pemungkin dan pendorong akan membentuk
perilaku sehat. Proses pendidikan kesehatan merupakan proses transfer
informasi tentang kesehatan yang diharapkan melalui komunikasi.
Komponen komunikasi tersusun atas pengirim dan penerima pesan, isi
pesan, media dan efek dari pesan.
Kegiatan promosi kesehatan guna mencapai tujuan yakni perubahan
perilaku, dipengaruhi oleh banyak faktor. Disamping faktor metode, faktor
materi atau pesannya, atau petugas yang melakukannya, juga alat
bantu/alat peraga atau media yang dipakai. Agar mencapai suatu hasil yang
optimal, maka faktor-faktor tersebut harus bekerja sama secara harmonis.
Media sebagai saluran informasi merupakan salah satu komponen
penting dalam pendidikan kesehatan. Memilih media sebagai saluran
menyampaikan pesan kesehatan dipengaruhi metode yang digunakan
media pendidikan kesehatan pada hakekatnya alat bantu pendidikan
kesehatan.

III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Media dapat mempermudah penyampaian informasi Media dapat
menghindari kesalahan persepsi serta dapat memperjelas informasi
sehingga sasaran dapat meningkat pengetahuannya yang akhirnya
diharapkan dapat berubah perilakunya kearah positif terhadap
kesehatannya.
2. Tujuan Khusus
a. Mempermudah dalam penyampaian pesan kesehatan di masyarakat
b. Mengurangi kesalahan persepsi dalam penyampaian pesan
kesehatan
c. Memepercepat proses penerimaan pesan/ pengetahuan bagi
masyarakat
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
1. Persiapan:
a. Melapor kepada pimpinan puskesmas terkait pelaksanaan kegiatan
b. Melakukan koordinasi lintas program
c. Menetapkan tema
2. Pelaksanaan: Pengadaan media
3. Evaluasi

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Menentukan tema kegiatan promosi kesehatan
2. Mengidentifikasi target audience atau sasaran yang akan menjadi target
promosi kesehatan
3. Memilih saluran komunikasi secara personal maupun masssa
4. Menentukan anggaran promosi
5. Mengikuti perkembangan media yang di sering di gunakan

VI. SASARAN
Sasaran pelaksanaan promosi kesehatan puskesmas adalah individu,
keluarga, sekolah, masyarakat serta lintas sektor seperti kecamatan,
kelurahan, PKK termasuk mitra kerja seperti kader posyandu.

VII. JADWAL KEGIATAN

NO Kegiatan 2020
Jan Feb Maret Apr mei Juni Juli Agst Sept Okt Nov Des
1 Persiapan √
2 Pelaksanaan √
3 Evaluasi √ √

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGITAN DAN PELAPORAN


Evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan dilaksanakan setelah
pelaksanaan penyebaran media promkes telah dilakukan sesuai dengan
sasaran yang telah ditentukan.
IX. PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
Pencatatan hasil pelaksanaan kegiatan oleh tenaga pelaksana program
sesuai format yang disediakan, pelaporan hasil pembuatan media promkes
dilaporkan ke Kepala Puskesmas dan evaluasi dilakukan terhadap
pelaksaan kegiatan pembuatan media promkes meliputi kesesuaian jumlah
media yang dibuat, kesesuaian materi yang disampaikan, kesesuian tema
pesan dengan penerima pesan.

Anda mungkin juga menyukai