Anda di halaman 1dari 3

SOAL KASUS KELOMPOK 4A DENGAN THALASEMIA :

1. Seorang klien perempuan An.M umur 4 tahun dirawat di RS Elisabeth


Medan. Klien masuk tanggal 13 Oktober 2019 dari kiriman dari Poli.
Sebelumnya sejak 1½ hari yang lalu klien mengeluhkan badan terasa
lemas dan pusing. Orangtua klien mengatakan sebelumnya ketika umur 2
bulan si anak pernah dirawat di rumah sakit dengan riwayat penyakit
Thalasemia. anak tampak lemas berlebihan saat melakukan aktivitasnya,
tampak pucat, dan ketika diberi makan sianak tidak ada nafsu makan.
Hasil pengkajian klien tampak lemas, pucat diseluruh daerah tubuh,
konjungtive anemis, terpasang infuse Nacl 0,9 % hasil observasi T = 36,8
o C, P = 90 x/menit dan RR = 22x/menit (lemah) , TB = 110cm, BB =
18Kg dan Hb 6,8 gr/dl. Sesuai dengan keluhan dan hasil pengkajian yang
kita dapatkan, apa diagnosa keperawatan utama kasus tersebut...
a. Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer berhubungan dengan
penurunan konsentrasi hemoglobin

b. Ketidakseimbangan nutrisi : kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan


dengan asupan diet kurang ditandai dengan tidak nafsu makan saat
diberi makan.
c. Resiko terjadi kerusakan integritas kulit berhubungan dengan
perubahan sirkulasi dan novrologis.
d. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan ketidakseimbangan antara
suplai dan kebutuhan oksigen
e. Kurang pengetahuan tentang prognosis dan kebutuhan pengobatan
berhubungan dengan salah interpretasi informasi dan tidak mengenal
sumber informasi
2. An.D umur 10 tahun dirawat di salah satu RS di Medan. Ibu klien
mengatakan anak sering mengeluh pusing, badan terasa lemas ketika
melakukan aktivitas, mata berkunang-kunang, dan tidak nafsu makan.
Hasil pemeriksaan fisik BB = 25 Kg, TB = 100 cm, kulit pucat, nafas
pendek, pandangan kabur, kulit lembab dan dingin.
Sesuai dengan kasus diatas,apakah jenis pemeriksaan laboratorium yang
perlu kita lakukan...
a. Trombosit b. Darah rutin c. HT d. Hb e.Widsltest
3. Seorang An.E umur 1,5 tahun dirawat di salah satu RS di Sibolga. Klien
dirawat dengan diagnosa thalasemia mayor. Saat diruangan hasil
pemeriksaan yang didapatkan Hb 5 gr/dl. Wajah klien tampak pucat dan
dokter menganjurkan anak untuk rencana diberikan tindakan supportif
transfusi darah. Sesuai dengan kasus diatas apakah indikasi yang harus
dikaji sebelum dilakukannya pemberian transfusi darah pada An.E ...
a. Asupan makanan yang adekuat
b. Pemberian vitamin E dan Vitamin C
c. Pemasangan infus
d. Pemeriksaan biopsy sumsum tulang
e. Pemeriksaan hasil kadar serum Fe dan asam folat dalam darah
4. Seorang An.C umur 5 tahun dirawat diruangan St. Theressia RS Elisabeth
Medan dengan diagnosa Thalasemia. Klien tampak lemas, wajah pucat,
konjungtiva anemis. Dokter menganjurkan agar siklien dilakukan transfusi
darah rutin untuk pemenuhan hemoglobin. Saat dilakukan transfusi darah,
dalam 1 kantong darah terdapat 250 mg zat besi. Dalam batas normal
tubuh anak yang berusia 4-8 tahun hanya membutuhkan 10 mg per zat
besi. Sesuai dengan kasus diatas, siklien akan mengalami peningkatan
(penimbunan) zat besi. Jika klien mengalami hemosidorosis maka salah
satu resiko organ yang akan dirusak ialah ...
a. Jantung dan Hati
b. Lambung dan pankreas
c. Kandung kemih dan Ginjal
d. Appendiks dan Duodenum
e. Duodenum dan paru-paru
5. Seorang anak perempuan umur 8 tahun, menurut keterangan dari ibunya,
ibu klien mengatakan anak sering pusing, badan terasa lemas, mata
berkunang-kunang, tidak nafsu makan. Hasil pemeriksaan fisik BB = 20
kg, TB = 100 cm, kulit pucat, nafas pendek, dan pandangan kabur. Sesuai
dengan kasus diatas , apakah spesimen yang harus disiapkan perawat
untuk mengetahui penyebab kasus tersebut ...
a. Urine
b. Darah
c. Feses
d. Sputum
e. Apusan kulit

Anda mungkin juga menyukai