Anda di halaman 1dari 6

ILMU KESEHATAN ANAK

1. Seorang bayi perempuan usia 6 bulan dibawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan bayi tampak
pucat sejak 3 hari. Bayi mendapatkan ASI eksklusif, namun bayi minum ASI hanya sekitar 100-150
cc/hari, karena ibu bekerja 8 jam setiap hari. Dari pemeriksaan fisik didapatkan bayi aktif,
konjungtiva dan ekstremitas anemis, tidak ditemukan organomegali. Pemeriksaan penunjang
menunjukkan kadar hemoglobin dibawah nilai normal berdasarkan usia dan didapatkan anemia
mikrositik hipokromik.
Apa yang perlu diberikan atau diketahui oleh ibu? a. Menghentikan pemberian ASI eksklusif
A. Pemberian suplemen zat besi
B. Skrining anemia
C. Pemberian MPASI dini
D. Pemberian susu formula

2. Seorang anak 7 tahun dibawa orang tuanya ke dokter dengan keluhan pucat dan lemas sejak 1
bulan terakhir. Pada pemeriksaan fisik didapatkan nadi 92x/m, RR 26x/m, Tax 36, konjungtiva
anemis, hepar teraba 2 jari di bawah arcus costae, lien Schuffner II. Dari pemeriksaan
laboratorium didapatkan Hb 8 g/dL, Hct 32%, Leukosit 4.600, Trombosit 378.000. Hapusan darah
tepi terdapat gambaran sel pensil dan sel target. Apakah proses yang mendasari anemia pada
pasien ini?
A. Defisiensi besi
B. Hemoglobinopati
C. Defisiensi asam folat
D. Defisiensi B12
E. Autoimun

3. Bayi baru lahir dirujuk oleh bidan ke RS karena tampak pucat dan ikterik. Riwayat persalinan normal
pervaginam, usia kehamilan cukup bulan, BBL 2.900 gram, AS 8-9. Pemeriksaan tanda vital dalam
batas normal, didapatkan anemis dan ikterus kramer IV. Pemeriksaan lab : Hb 9 g/dL, Hct 28%,
Eritrosit 2.400.000, Leukosit 9.200, Trombosit 160.000. Ibu pasien memiliki golongan darah A
rhesus positif dan bayi AB rhesus negatif. Apakah diagnosa pasien ini?
A. Anemia
B. Asfiksia neonatorum
C. Sepsis neonatorum
D. Hydrops fetalis
E. Hemolytic disease of newborn

4. Seorang wanita umur 25 tahun datang ke dokter dengan keluhan sering lemas sejak 1 bulan terakhir
dan dirasakan makin berat. Pasien juga sering mengeluh mimisan sejak 1 bulan ini. Pemeriksaan
fisik didapatkan konjungtiva anemis, ptekie pada kulit, hepar dan lien tidak teraba. Hasil lab darah

Persiapan UKMPPD FK Unusa | 8 Februari 2020


1
menunjukkan Hb. 7 g/dl, Leukosit 2.400, Trombosit 96.000. Apakah jenis anemia yang dialami
pasien?
A. Anemia hemolitik
B. Anemia hipokrom mikrositer
C. Anemia normokrom normositer
D. Anemia normokrom makrositer
E. Anemia normokrom mikrositer

5. Seorang pasien umur 12 tahun datang dengan keluhan lemas dan lesu. Pada pemeriksaan fisik
ditemukan konjungtiva anemis (+), organomegali (-). Pasien diketahui sering meminum obat anti nyeri
untuk nyeri sendi yang dialaminya. Pada pemeriksaan lab didapatkan Hb 9, MCV 110, MCH32,
MCHC 30, Leukosit 4.500, Trombosit 235.000.
Apakah kemungkinan diagnosis pasien ini?
A. Anemia defisiensi besi
B. Anemia penyakit kronis
C. Anemia sideroblastik
D. Anemia megaloblastik
E. Anemia aplastik

6. Anak laki-laki umur 15 thn datang dengan keluhan pucat, badan kurus, tubuh pendek tidak sesuai
dengan usianya. Pemeriksaan fisik didapatkan facies colley, anemis dan splenomegali. Laboratorium:
Hb 7, Leukosit 4.300, Trombosit 320.000, MCV 75, MCH25, MCHC 26, SI normal, TIBC normal.
Dari hasil Hb elektroforesa didapatkan HbF 60%. Diagnosis?
A. Thalasemia
B. Anemia megaloblastik
C. Anemia defisiensi Fe
D. Anemia aplastik
E. Anemia Fanconi

7. An. Laki-laki 1.5 th diantar ibunya ke poliklinik RS dengan keluhan pucat dan malas bermain sejak 1
bulan yang lalu. Pemeriksaan fisik didapatkan konjungtiva anemis, hepatosplenomegali dan sklera
ikterik. Hasil DL: Hb 9, Leukosit 4.500, Trombosit 254.000. Apusan darah tepi di dapatkan sel target
dan sel pencil. Apa kemungkinan klasifikasi anemia pada kasus pasien ini?
A. Anemia normokrom normositik
B. Anemia hipokrom normositik
C. Anemia hiperkrom makrositik
D. Anemia normokrom mikrositik
E. Anemia hipokrom mikrositik

8. Seorang bayi laki laki usia 0 hari, dilahirkan beberapa jam yang lalu secara pervaginan, usia
kehamilan cukup bulan, dengan AS 7-9. Namun pada pemeriksaan fisik ditemukan ikterus kramer

Persiapan UKMPPD FK Unusa | 8 Februari 2020


2
III. Dari pemeriksaan lebih lanjut ternyata didapatkan golongan darah bayi AB+ dan ibu O+. Apakah
pemeriksaan penunjang untuk membantu menegakkan diagnosis?
A. Pemeriksaan hemaglobinuria
B. Pemeriksaan fungsi hati
C. Pemeriksaan fungsi ginjal
D. Direct coomb test
E. Apusan darah tepi

9. Bayi laki-laki usia 2 bulan dibawa ibunya ke IGD RS karena keluhkan darah merembes dan tidak
kunjung berhenti di bagian paha setelah disuntik imunisasi. Bayi juga dikeluhkan sering muncul
memar di kulit. Riwayat bayi lahir normal cukup bulan dan langsung menangis. Tanda vital dalam
batas normal, anemis (), ikterik(-), organomegali (-). Hasil lab Hb 11 g/dl, Hct 39%, Leukosit 9500,
Trombosit 235.000.
Pemeriksaan BT normal, CT memanjang, PT normal, APTT memanjang, kadar Faktor VIII 2 % dan
Faktor IX normal. Apakah diagnosis pasien?
A. Von Willdebrand Disease
B. Hemofilia A
C. Hemofilia B
D. Defisiensi Vitamin K
E. Disseminate Intravascular Coagulation

10. Seorang anak perempuan berusia 6 tahun datang bersama ibunya ke puskesmas dengan keluhan
tampak pucat sejak 2 bulan yang lalu. Keluhan disertai dengan mudah sakit, sering demam, tubuh
mudah lebam dan sering mimisan. Pada pemeriksan fisik ditemukan tampak pucat dan hepatomegali.
Pemeriksaan laboratorium Hb 9, leukosit 67.000, trombosit 130.000, sel blast 26% dan ditemukan
gambaran Auer rod. Diagnosis?
A. Leukimia limfositik kronik
B. Leukimia limfositik akut
C. Leukimia myeloblastik akut
D. Leukimia myeloblastik kronik
E. Anemia aplastik

11. Anak perempuan usia 4 tahun datang dibawa ibunya periksa ke dokter dengan keluhan perdarahan
pada gusi sejak 3 bulan. Pasien juga dikeluhkan tampak pucat dan lemas. Pemeriksaan fisik tanda vital
dalam batas normal, konjungtiva anemis dan terdapat pembesaran gusi. Pemeriksaan lab Hb 4 g/dl,
Hct 17%, leukosit 100.000 /uL, trombosit 16.000/uL, limfoblast 25%. Apakah diagnosa pasien ini?
A. Leukemia leukositik akut
B. Leukemia myeloblastik akut
C. Leukemia limfositik akut
D. Leukemia limfositik kronik

Persiapan UKMPPD FK Unusa | 8 Februari 2020


3
E. Myelodisplasia

12. Pasien anak laki-laki usia 4 tahun datang dengan bersama ibunya ke dokter dengan keluhan pucat dan
mudah lelah sejak 3 bulan terakhir. Pasien juga dikeluhkan kadang mengeluh muncul bintik-bintik
merah di kulit. Pada pemeriksaan fisik status gizi kurang, didapatkan anemis, ptekie pada ekstremitas,
dan pembesaran hepar. Pemeriksaan lab Hb 7,4 gr%, Hct 30%, leukosit 74.200/mm 3, trombosit
34.000/mm3. Apakah pemeriksaan penunjang untuk menegakkan diagnosis pasien?
A. Pet scan
B. FNAB kelenjar
C. Hapusan darah tepi
D. Pemeriksaan sumsum tulang
E. Marker tumor ganas

13. Bayi laki-laki 5 hari di bawa ibunya ke RS dengan keluhan perdarahan yang sukar berhenti pada bekas
suntikan hepatitis B. Pada pemeriksaan fisik tampak darah merembes dari bekas suntikan paha kanan,
anemis (+), ikterus(-), hepatomegali(-), splenomegali (-). Riwayat bayi sejak lahir mendapat susu
formula karena ASI tidak keluar. Hasil lab Hb 11, Leukosit 8.500, trombrosit 170.000, BT normal, CT
memanjang, PT dan aPTT memanjang. Diagnosis yang tepat?
A. ITP
B. Hemofilia A
C. Hemofilia B
D. Defisiensi vitamin K
E. DIC

14. Anak laki-laki usia 10 tahun dibawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan muncul bintik-bintik
kemerahan di kedua kaki sejak 3 hari yang lalu. Keluhan disertai dengan nyeri sendi, mual, muntah,
dan BAB hitam. Riwayat sebelumnya pasien batuk dan pilek. Pasien pernah mengalami keluhan
serupa 6 bulan yang lalu namun keluhan saat ini lebih berat. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
palpable purpura dan makula eritematosus pada kedua ekstremitas bawah. Hasil lab Hb. 12 g/dl, Hct
36%, Leukosit 4.700, Trombosit 412.000, dan peningkatan laju endap darah. Apakah diagnosis
pasien?
A. Idiopathic thrombocytopenic purpura
B. Thrombotic thrombocytopenic purpura
C. Henoch schenloin purpura
D. Iritable bowel disease
E. Diseminate Intravascular Coagulation

15. Seorang anak laki laki umur 7 thn datang diantar ibunya ke IGD dengan keluhan demam sejak 3 hari.
Pasien juga dikeluhkan mimisan sebelum dibawa ke IGD. Pemeriksaan fisik TD 90/70mmHg, Nadi
138x/m, RR 28x/m, Tax 380C. Hasil lab Hb 14,9, Hct 48%, trombosit 38.000, Leukosit 2.100. Pasien
tampak lemas dan tidak mau minum. Terapi apa yg berikan ?

Persiapan UKMPPD FK Unusa | 8 Februari 2020


4
A. Cairan koloid 10 cc/kgBB
B. Cairan dextose 5%
C. Cairan kristaloid rumatan
D. Cairan kristaloid 20cc/kg BB
E. Pemberian antibiotik

16. Seorang anak perempuan umur 5 tahun dibawa ibunya ke IGD RS dengan keluhan mimisan sejak 3
jam SMRS. Sebelumnya pasien mengalami demam 3 hari. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
kesadaran compos mentis, tanda tanda vital TD 110/80 mmHg, nadi 120 kali/menit, RR 22 kali/menit,
suhu 38,20C. Pada hasil laboratorium didapatkan trombosit 45.000, hb 13 g/dl, hematokrit 46%,
leukosit 3.200. Apa diagnosis pada pasien tersebut?
A. Demam dengue
B. Demam berdarah dengue derajat I
C. Demam berdarah dengue derajat II
D. Demam berdarah dengue derajat III
E. Demam berdarah dengue derajat IV

17. Anak perempuan 7 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan penurunan kesadaran. Riwayat demam
tinggi 4 hari disertai nyeri sendi. Dua hari yang lalu pasien dikeluhkan mimisan. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan TD 80/palpasi, nadi 110x/m , RR 20x/m. Hasil lab : Hb 15 g/dl, Hct 49%, trombosit
90.000. Diagnosa yang tepat pada pasien ini ?
A. Demam Dengue
B. Demam Berdarah Dengue grade I
C. Demam Berdarah Dengue grade II
D. Demam Berdarah Dengue grade III
E. Demam Berdarah Dengue grade IV

18. Seorang anak perempuan berumur 9 tahun datang ke IGD dengan keluhan demam sejak 4 hari. Anak
mengeluh pusing dan mual. Pada pemeriksaan fisik tanda vital dalam batas normal, didapatkan tes
Rumple Leede (+). Hasil lab darah Hb 13 g/dl, Hct 47%, Leukosit 6500, Trombosit 98.000. Apakah
diagnosis dari kasus di atas?
A. Demam dengue
B. Dengue hemorrhagic fever grade I
C. Dengue hemorrhagic fever grade II
D. Dengue hemorrhagic fever grade III
E. Dengue hemorrhagic fever grade IV

19. Anak laki-laki usia 4 tahun dibawa ayahnya ke RS dengan keluhan demam tinggi sejak 3 hari, disertai
nyeri sendi dan sakit kepala sejak 1 hari yang lalu. Pada pemeriksaan fisik kesadaran komposmentis,
TD 95/60mmHg, nadi 110x/m, rr 30x/m, Tax 38,5OC, didapatkan ptekie pada kedua lengan, tidak ada

Persiapan UKMPPD FK Unusa | 8 Februari 2020


5
hepatosplenomegali, akral hangat. Hasil Lab Hb 11 g/dl, Hct 39%, leukosit 4.000, trombosit 80.000.
Apakah diagnosis pasien?
A. DHF grade I
B. DHF grade II
C. DHF grade III
D. DHF grade IV
E. Demam dengue

20. Seorang anak perempuan usia 7 tahun datang dengan ibunya ke praktek dokter karena keluhan
demam sejak 10 hari yang lalu. Demam naik turun terutama saat malam hari. Keluhan disertai mual
muntah dan kadang nyeri perut. Pasien juga dikeluhkan sulit BAB sejak 3 hari ini. Pemeriksaan fisik
TD 100/60 mmHg, Nadi 80x/m, RR 24x/m, Tax 37,8OC dan terdapat hepatomegali. Hasil lab Widal
1/320, 1/160. Apakah antibiotik yang dapat diberikan pada pasien ini?
A. Amoxicillin
B. Kloramfenikol
C. Eritromisin
D. Ciprofloxacin
E. Metronidazole

21. Anak laki-laki umur 7 tahun dibawa ke dokter karena demam sejak 8 hari dan demam naik terus
menerus seprti anak tangga terutama saat malam hari. Keluhan juga disertai mual dan nyeri perut.
Pemeriksaan fisik didapatkan bradikadi relatif, suhu aksila 38 OC. Apakah tanda patognomonis lain
yang dapat ditemukan pada pasien ini?
A. Rose pot
B. Koplik spot
C. Nodul subkutan
D. Artritis
E. Kolonichia

Persiapan UKMPPD FK Unusa | 8 Februari 2020


6

Anda mungkin juga menyukai