Nomor :
Rapat di hadiri oleh Kepala SNVT PJSA IAKRS Provinsi Riau, Unsur PPK Sungai dan Pantai I, Tim Teknis
Konsultan Supervisi (PT. Wandra Cipta Engineering Consultant) dan Penyedia Jasa (CV. Mutiara). Rapat
dibuka oleh Kepala SNVT PJSA IAKRS Provinsi Riau yang selanjutnya dilanjutkan dengan diskusi
bersama konsultan supervisi dengan risalah sebagai berikut:
1. Progress pekerjaan per tanggal 20 Agustus 2019 yaitu rencana sebesar 43,07% dan realisasi
sebesar 26,75%. Terjadi deviasi yang cukup besar yaitu -16,32% sehingga perlu dilakukan
percepatan pekerjaan di lapangan;
2. Keterlambatan pekerjaan dilatarbelakangi kondisi awal dimulainya pekerjaan yang berada
pada awal masuk momen bulan Puasa dan tingginya muka air sungai kampar saat kegiatan
akan dilaksanakan;
3. Jumlah pekerja yang ada saat ini adalah 12 orang. Asumsi pertambahan progress hingga 5
hari kedepan (25 Agustus) dapat diperkirakan maksimum hanya tercapai 4%, sehingga perlu
dilakukan penambahan pekerja guna percepatan pekerjaan di lapangan. Dengan penambahan
pekerja menjadi 20 s.d 25 orang, diharapkan pertambahan progress pekerjaan selama 5
hari kedepan dapat bertambah 10% sehingga dapat memperkecil deviasi pekerjaan saat ini;
4. Target yang harus diselesaikan oleh Penyedia Jasa sampai akhir bulan Agustus adalah
Hal. 1
a. Kegiatan pengecoran pada Lantai selasar bawah keseluruhan segment dapat selesai
dengan baik;
b. Pekeerjaan bekisting dan pembesian pada dinding dapat terpasang minimal sampai
dengan segmen 5;
5. Untuk progress pekerjaan Konsultan Supervisi, progress realisasi sesuai dengan progress
rencana.
1. Per hari ini, 20 Agustus 2019 telah didatangkan 5 orang pekerja untuk mempercepat progress
pelaksanaan pekerjaan di lapangan, diharapkan besok sudah bisa bekerja secara maksimal;
2. Untuk dapat mempercepat kenaikan progres akan didatangkan kembali ± 5 – 8 orang pekerja
baru pada hari jum’at tanggal 23 Agustus 2019;
3. Target yang ingin dicapai guna menaikkan bobot progress pekerjaan sampai dengan akhir
bulan Agustus adalah lantai selasar dapat tercor di keseluruhan segmen;
4. Setelah selesai tercor, target awal bulan September adalah pemasangan bronjong sehingga
deviasi progress pekerjaan dapat diperkecil kecil atau surplus.
1. Saat ini pekerjaan pembobokan sudah dilakukan menggunakan alat guna percepatan
pekerjaan di lapangan;
2. Estimasi progress akhir bulan dengan kondisi pekerja yang ada saat ini adalah 36%;
3. Dengan bertambahnya pekerja 5 orang per hari ini sesuai perkataan Penyedia Jasa,
diharapkan progress pekerjaan naik lebih besar lagi untuk akhir bulan Agustus;
4. Bekisting yang terpasang pada segmen 1, saat ini menggunakan triplek dengan spesifikasi
tebal 4 mm dengan interval pemasangan agak jarang. Kondisi tersebut dikhawatirkan dapat
mempengaruhi bentuk simetris bekisting akibat pengaruh sinar matahari, hujan, pasang surut
muka air sungai kampar, atau rapuh ketika dipijak pada saat pengecoran. Solusi yang
ditawarkan yaitu menambah tebal triplek dan memperbaiki posisi pemasangan tripek agar
lebih rapat untuk segmen selanjutnya.
1. PPK Sungai Pantai I, Penyedia Jasa dan Konsultan Supervisi diharapkan lebih intens
melakukan diskusi terkait percepatan pekerjaan guna menaikkan progress pekerjaan di
lapangan sehingga minus deviasi pekerjaan semakin kecil;
2. Segera melakukan percepatan karena batas waktu pekerjaan yang semakin mendekati akhir
kontrak perjanjian;
3. PPK Sungai Pantai I, Penyedia Jasa dan Konsultan Supervisi harus berani melakukan
perubahan strategi kerja di lapangan guna tercapainya progress yang diharapkan.
Hal. 2
Demikian Berita Acara Rapat Evaluasi dan Progress Bulanan Pekerjaan ini disampaikan agar dapat
segera ditindaklanjuti. Kepada Konsultan Supervisi, Penyedia Jasa, dan PPK Sungai dan Pantai I agar
dapat saling berkomunikasi secara intesif sehingga pekerjaan ini dapat dilaksanakan dengan baik.
Mengetahui,
Kepala SNVT PJSA WS. Indragiri-Akuaman, WS. Kampar,
WS. Rokan, WS. Siak Prov. Riau
Hal. 3
DOKUMENTASI
Hal. 4