Anda di halaman 1dari 4

2.1.

DEFENISI SISTEM KOORDINASI TUMBUHAN

Sistem Koordinasi adalah merupakan suatu sistem yang mengatur atau mengkoordinir segala aktivitas
biologis tubuh organisme, terutama terhadap perubahan-perubahan lingkungannya baik eksternal
maupun internal sehingga organisme itu selalu dalam keadaan normal dan harmonis. Sistem koordinasi
terdiri dari gabungan dua sistem yaitu sistem syaraf dan hormon atau endokrin. Sistem ini umumnya
terdapat pada hewan/manusia, sedangkan pada tumbuhan hanya ada sistem hormon.

2.2 GERAKAN PERTUMBUHAN

Seperti yang kita ketahui Bahwasanya Ciri organisme adalah bergerak, sedangkan gerak pada tumbuhan
di sebabkan oleh ada atau tidaknya Rangsangan, Nah rangsangan ini bisa saja Cahaya, Sentuhan, Kinera,
Gravitasi dan juga suhu. Dan arah gerak tumbuhan tersebut ada yang mendekati ada pula yang menjauhi
rangsangan. Nah sekarang tentu sahabat bertanya apa saja sih gerak paa tumbuhan itu.? Berdasarkan aa
atau tidak rangsangan seperti yang baru kita uraikan, Gerak pada tumbuhan dapat di bedakan menjadi
dua bagian, Yakni Gerak Endonom dan Juga Gerak Etionom.

1. Gerak Endonom

Gerak Endonom merupakan gerak non Pengaruh faktor, agar lebih jelasnya mari kita ambil contoh
mengalirnya protoplasma yang dapat di lihat pada sel-Sel Elodia dan gerak kromosom saat membelah.
Dan contoh lain adalah Gerak pecahnya kulit buah polong-polongan yang sudah kering, dan
membukanya gigi peristom pada sporangium lumut disebut gerak higrokopis. Gerak higroskopis
disebabkan oleh berkurangnya kadar air secara terus-menerus, sehingga biji, buah, atau sporangium
menjadi retak

2. Gerak Etionom

Gerak Etionom Jika gerak sebelumnya tidak di pengaruhi oleh rangsangan luar maka gerak Etionom
adalah gerak yang di pengaruhi oleh rangsangan dan Luar, rangsangan ini dapat berupa Fisik, kimi
ataupun meanik.Kita ambil contoh rangsangan Fisik misalnya Suhu, Cahaya dan juga Gravitasi.Sementara
untuk contoh rangsangan mekanik dapat berupa sentuhan dan tiupan angin dan yang terakhir adalah
contoh rangsangan kimia adalah Kadar Racun serta pupuk.Nah cepat ataupun lambat reaksinya sanga
tergantung pada kekuatan dan lamanya rangsangan. Nah Pada gerak Etionom dapat kita bedakan
menjadi tiga Bagian Yakni Tropisme, Nasti dan Taktis, kesemuanya akan ita baha secara Rinci di bawah
ini.

A. Tropisme

Gerak ini merupakan gerak tumbuhan yang arah geraknya sangat di pengaruhi oleh arah datangnya
Rangsangan, Tropisme positif merupakan gerak yang arahnya menghampiri atau pula mendekati
rangsangan Sementara itu tropisme negatif adalah gerak yang arahnya menjauhi rangsangan. Jika kia
mengacu dari Tropisme di bedakan menjadi beberapa macam bagian, yakni geotropisme (gravitasi),
fototropisme (cahaya), tigmotropisme (sentuhan), kemotropisme (kimia), termotropisme (temperatur),
dan hidrotropisme (air). Tenang saja soba genggaminternet kita akan meembahas satu persatu kesemua
istilah yang baru saja di sebutkan, siahkan simak di bawah ini :

· Geotropisme

Geotropisme adalah Geraj tropisme yang di sebabkan oleh adanya pengaruh rangsangan gravitasi bumi,
Organ pada umbuhan pada umumnya menunjukan pertumbuhan Geotropisme, baik itu positif maupun
negatif.Geotropisme positif adalah gerak searah gravitasi bumi, Kita ambil contoh Akar tumbuhan,
sedangkan geotropisme negatif adalah gerak berlawanan arah gravitasi bumi, misalnya gerak tumbuh
batang tumbuhan.

· Fototropisme

Fototropisme adalah Gerak tropisme yang di sebabkan oleh adanya pengaruh rangsangan dari
cahaya.Pada Umumnya dapat kita jumpai bagian tumbuhan di atas tanah bersifat fototropisme positif
dan akar bersifat fototropisme negatif.Gerak fototropisme adalah hasil interaksi antara sinar matahari
dan hormon. Pada tumbuhan, sel-sel di sisi yang lebih gelap akan memanjang lebih cepat daripada sel-
sel di tempat yang lebih terang. Hal itu terjadi karena distribusi auksin yang bergerak turun dan ujung
batang, tidak merata akibat adanya pengaruh , Nah bagaimana sobat gengam internet sudah mulai
faham ya, silahkan di hafal teman-teman istilah-istilah tadi.

· Tigmotropisme

Gerak ini di sebabkan oleh adanya sentuhan pada tumbuhan, pada umumnya ini terjadi pada tumbuhan
pemanja seperti anggur, ubi, mentimun dan juga tumbuhan pemanjat lainya yang tidak dapat kami
sebutkan satu persatu, tumbuhan pemanjat pada umumnya mempunyai bagian penyokong yang berupa
sulur. Nah sulur inilah yang dapat membelit pada benda yang di sentuhnya, hal ini tentu saja terjadi
dikarenakan pertumbuhan sel-sel pada bagian yang terkena sentuhan, melambat, sehingga bagian
tersebut lebih pendek daripada bagian yang tidak terkena sentuhan. Akibatnya, sulur akan tumbuh
melengkung ke arah benda yang menyentuhnya.

· Kemotropisme

Gerak ini merupakan gerakn yang terjadi pada tumbuhan dikarenakan adanya rangsangan kimia, tentu
saja jika kita ingin ambil contoh adalah Gerak akar menupuk dan pertumbuhan saluran serbuk sari
menuju bakal buah ketika pembuahan.

· Hidrotropisme.

Adalah gerak tumbuhan dikarenakan adanya rangsangan air, Contoh yang dapa kita ambil adalah Akar
yang bergerak mendekati Air.

B. Nasti
Nasti merupakan gerak bagian tumbuhan yang arah geraknya tidak dipengaruhi sama sekali oleh adanya
rangsangan, Gerak ini di sebabkan dari perubahan turgor yang ada pada jaringan di ulang daun.
Berdasarkan jenis rangsanganya.Nasti dapat kita bagi menjadi beberapa bagian di antanya tigmonasti
(sentuhan), fotonasti (cahaya), niktinasti (pengaruh gelap), termonasti (suhu), dan nasti kompleks.

· Tigmonasti (Seismonasti)

Seismonasti adalah gerak Nasi yang hanya terjadi jika adanya rangsangan sentuhan, gerak ini terjadi pada
tanaman Putri malu yang memiliki nama latin Mimosa pudica, Jika daun putri malu di sentuh, maka
rangsangan akan merambat ke dasar daun dan kemudian daun akan menutup.

· Niktinasti

Adalah gerak nasti dikarenakan adanya pengaruh gelap, kita ambil contoh merunduknya daun-daun
anggota famili Leguminoceae di sore hari.Gerak ini di sebabkan ole adanya perubahan tekanan turgor
pada sel-sel penggerak tumbuhan tersebut.

· Fotonasti

adalah gerak nasti yang terjadi dikarenakan adanya pengaruh dari rangsangan cahaya, kita ambil contoh
Mekarnya bunga pukul empat atau bunga asar dan bunga pukul sembilan

· Termonasti

Adalah gerak nasti yang di sebabkan oleh adanya rangsangan suhu, kita ambil contoh mekarnya bunga
tulip ketika Musim semi tiba.

· Nasti Kompleks

Adalah Gabungan dari fotonasti, kemonasi dan hidronasti yang mana mekanisme gerak stomata di
pengaruhi oleh adanya cahaya, contoh yang dapat terjadi adalah membuka dan menutupnya stomata.

C. Taksis

Taksis merupakan gerak yang hanya terjadi oleh adanya rangsangan dan lua, seluruh tubuh tumbuhan itu
bergerak dan arah gerak ini di pengaruhi karena di tentukan oleh adanya arah rangsangan.Dan
berdasarkan jenis dari Rangsanganya, Taksis dapat di bedakan menjadi tiga bagian yakni Fototaksis,
Kemotaksis dan juga Galvanotaksis.

· Fototaksis

Fototaksis adalah gerak taksis karena adanya rangsangan dari cahaya.Contoh yang dapat kita ambil
adalah, Euglena yang bergerak dengan bulu cambuk menuju cahaya.

· Kemotaksis
Kemotaksis adalah gerak taksis karena rangsangan zat kimia.contoh yang dapat kita ambil adalah Sel
gamet tumbuhan lumut. Gamet jantan bergerak menuju gamet betina.tidak adanya pergerakan
disebabkan adanya zat kimia pada garnet betina.

· Galvanotaksis

Galvanotaksis adalah gerak taksis karena pengaruh arus listrik.Contohnya adalah gerakan bakteri ke arah
kutub positif atau negatif.

Anda mungkin juga menyukai