Nim : 20170811024033 Tugas : Keperawatan Komunitas II Semester/ Kelas : VI Reguler/ A
PENGKAJIAN AGREGAT BAYI DAN ANAK
1. Data inti a. Demografi Variabel yang dapat dikaji adalah jumlah bayi, dan anak baik laki-laki maupun perempuan. Data diperoleh melalui. Puskesmas atau kelurahan berupa laporan tahunan atau rekapitulasi jumlah kunjungan pasien yang berobat. b. Statistik vital Data statistik vital yang dapat dikaji adalah jumlah angka kesakitan dan angka kematian bayi, dan anak . Angka kesakitan dan kematian tersebut diperoleh dari penelusuran data sekunder baik dari Puskesmas atau Kelurahan. c. Karakteristik penduduk Variabel karakteristik penduduk meliputi : a. Fisik : jenis keluhan yang dialami oleh warga terkait anaknya. Perawat mengobservasi ketika ada program posyandu. b. Psikologis : efek psikologis terhadap anak maupun orang tua yaitu berupa kesedihan karena anaknya berisiko tidak bisa bermain dengan anak-anak sebaya lainnya dan pertumbuhan anak pun akan terhambat atau sulit untuk berkembang. c. Sosial : sikap masyarakat terhadap adanya kasus penyakit masih acuh dan tidak memberikan tanggapan berupa bantuan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, namun orang tua membawa anak ke posyandu rutin untuk ditimbang. d. Perilaku : seperti pola makan yang kurang baik mungkin mempengaruhi penyebab anak mengalami gizi kurang, diare dan penyakit lainnya, terlebih banyak orang tua yang kurang mampu dalam hal ekonomi. 2. Sub sistem a. Lingkungan fisik Lingkungan fisik yang kurang bersih akan menambah dampak buruk terhadap penurunan daya tahan tubuh sehingga rentan terkena penyakit, selain faktor untuk menjamin mendapatkan makanan yang sehat akan sulit didapat, selain itu kerentanan terhadap vektor penyakit menjadi salah satu tingginya risiko peningkatan kejadian sakit diwilayah tersebut. b. Sistem kesehatan Jarak antara desa dengan puskesmas tidak terlalu jauh yaitu hanya 1 km, desa tersebut memiliki 1 posyandu dalam 1 RW dan aktif melaksanakan program kerja yang dilaksanakan 1 bulan sekali, namun untuk ketersedian posbindu belum ada. c. Ekonomi Pekerjaan yang dominan diwilayah tersebut yaitu buruh, petani,dan lainnya yang berpenghasilan bervariasi untuk setiap keluarga. d. Keamanan dan transportasi Wilayah tersebut memiliki mobil yang disediakan oleh pemberi bantuan untuk dimaanfaatkan oleh masyarakat dalam hal memfasilitasi masyarakat untuk mempermudah akses mendapatkan layanan kesehatan. Variabel keamanan meliputi jenis dan tipe pelayanan keamanan yang ada, tingkat kenyamanan dan keamanan penduduk serta jenis dan tipe gangguan keamanan yang ada. e. Kebijakan dan pemerintahan Jenis kebijakan yang sedang diberlakukan, kegiatan promosi kesehatan yang sudah dilakukan, kebijakan terhadap kemudahan mendapatkan pelayanan kesehatan, serta adanya partisipasi masyarakat dalam f. Komunikasi Komunikasi meliputi jenis dan tipe komunikasi yang digunakan penduduk, khususnya komunikasi formal dan informal yang digunakan dalam keluarga. Jenis bahasa yang digunakan terutama dalam penyampaian informasi kesehatan gizi, daya dukung keluarga terhadap balita yang sakit. g. Pendidikan Pendidikan sebagai sub sistem meliputi tingkat pengetahuan penduduk tentang pengertian tentang penyakit balita yang dihadapi, bahaya dan dampaknya, cara mengatasi, bagaimana cara perawatan ,serta cara mencegahnya. Mayoritas penduduk berpendidikan rendah yaitu SD bahkan tidak sekolah. h. Rekreasi Yang perlu dikaji adalah jenis dan tipe sarana rekreasi yang ada, tingkat partisipasi atau kemanfaatan dari sarana rekreasi serta jaminan keamanan dari sarana rekreasi yang ada. 3. Persepsi Persepsi masyarakat dan keluarga terhadap suatu penyakit balita masih acuh, mungkin dipengaruhi rendahnya tingkat pendidikan masyarakat ataupun kurangnya pengetahuan kesehatan mengenai suatu penyakit