Anda di halaman 1dari 7

TUGAS PROYEK MATEMATIKA

“TENTANG LAYANG-LAYANG DAN TRAPESIUM SIKU-SIKU”


D
I
S
U
S
U
N

OLEH
NABILA
VII F

SMPN 2 GUNUNG TALANG


TP:2017/2018
LAYANG-LAYANG
Sifat-Sifat Layang-Layang
Gambar (a) dan (b) di bawah ini menunjukkan dua segitiga sama kaki dengan panjang alas sama,
tetapi panjang sisi antara kedua segitiga itu tidak sama.

Jika kedua segitiga itu diimpitkan pada alasnya, maka akan diperoleh bangun segi empat ABCD
seperti Gambar c. Bangun ini disebut layang-layang.

Perhatikan kembali Gambar c, pada gambar terlihat:

a. AD = CD dan AB = BC (sisinya sepasang-sepasang sama panjang).

b. BAO = BCO dan DAO = DCO , sehingga BAD = BCD. Layang-layang memiliki
sepasang sudut berhadapan yang sama besar.

c. ABO = CBO dan ADO = CDO. Masing-masing sudut dibagi oleh diagonal BD . Diagonal
BD merupakan sumbu simetri.

d. DO dan BO merupakan garis berat ACD dan ACB, maka AO = CO dan BD AC

Jika salah satu diagonal membagi dua sama panjang diagonal yang lain, maka kedua diagonal itu
saling tegak lurus.

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa sifat-sifat layang-layang:

a. sisinya sepasang-sepasang sama panjang

b. sepasang sudut yang berhadapan sama panjang

c. salah satu diagona membagi dua sama panjang diagonal lainnya, maka kedua diagona tersebut saling
tegak lurus.

Rumus Keliling Layang-Layang


Keliling layang-layang sama halnya dengan keliling segi empat lainnya, yaitu jumlah keempat
sisinya. Perhatikan gambar layang-layang di bawah ini.
Gambar: Layang-layang ABCD

Keliling layang-layang ABCD adalah AB + BC + CD + DA

Karena AB = BC dan AD = CD , maka keliling layang-layang ABCD = 2(AB + CD)


Contoh Soal Keliling Layang-layang
Diketahui layang-layang PQRS (lihat gambar di bawah ini). Kelilingnya 40 cm dan PQ = 12 cm.
Tentukan panjang sisi yang lain.

Gambar: Layang-layang PQRS

Penyelesaian:
PQ = 12 cm, QR = PQ, QR = 12 cm

Keliling = 2(PQ + PS)


2(12 + PS) = 40
24 + 2PS = 40
2PS = 40 – 24
= 16
PS = 16:2
=8
Jadi panjang PQ = QR = 12 cm dan panjang PS = RS = 8 cm

Rumus Luas Daerah Layang-Layang


Gambar di bawah ini menunjukkan layang-layang PQRS dengan diagonal PR = QS saling
berpotongan tegak lurs di titik T.

Gambar: Layang-layang PQRS

Luas PQRS = luas PQR + luas PRS


= ½PR x QT + ½PR x ST
= ½PR (QT + ST )
= ½PR x QS
Jadi luas layang-layang PQRS = ½PR x QS

Keliling layang-layang ABCD = AB + BC + CD + DA


= 2 x (AB + AD)
Luas layang-layang

Luas layang-layang sama dengan setengah hasil kali diagonal-diagonalnya. Misalnya luas adalah
L dan diagonal-diagonalnya d1 dan d2, maka L = ½ x d1 x d2
Contoh Soal Luas Layang-layang
Suatu layang-layang, panjang diagonalnya masing-masing 40 cm dan 18 cm. Hitunglah luas
layang-layang tersebut.
Penyelesaian:
Misalkan luas layang-layang = L cm2
Diagonal-diagonalnya d1 = 40 cm dan d2 = 18 cm
L = ½ x d 1 x d2
= ½ x 40 x 18
= 360
Jadi, luas layang-layang adalah 360 cm2.
Trapesium Siku-siku

Trapesium siku-siku merupakan sebuah bangun trapesium yang besar salah satu
sudutnya adalah 90 derajat atau siku-siku.

Sifat-sifat Trapesium Siku-siku

 Mempunyai sepasang sisi sejajar yang berhadapan yang panjangnya tidak sama.
 Mempunyai dua buah sudut siku-siku yang berdekatan.
 Mempunyai dua buah diagonal yang berbeda panjangnya.

Rumus Luas dan keliling Trapesium


Baik trapesium sembaang, trapesium siku-siku maupun trapesium sama kaki untuk menghitung luas dan
kelilingnya digunakan rumus sebagai berikut:

Luas = ½ × jumlah rusuk sejajar × tinggi

Keterangan:
Jumlah sisi sejajar = AB + CD (lihat gambar)
Tinggi = t (lihat gambar)

Keliling = AB + BC + CD + DA
(lihat gambar)

Contoh soal dan pembahasan:


1. Sebuah trapesium memiliki sisi sejajar masing-masing 10 cm dan 12 cm serta memiliki tinggi 8 cm. Luas
trapesium tersebut adalah ...
Jawab:
L = ½ × jumlah rusuk sejajar × tinggi
L = ½ × (10 + 12) × 8 = 88 cm²

2. Perhatikan gambar berikut!

Keliling dan luas pada trapesium diatas adalah ...


Jawab:
Keliling trapesium:
Perhatikan gambar diatas, ABED membentuk bangun persegi panjang, maka panjang AB = DE = 12 cm,
sehingga CD = CE + DE = 12 + 6 = 18 cm
Keliling = AB + BC + CD + DA
Keliling = 12 + 10 + 18 + 8 = 48 cm
Luas trapesium:
L = ½ × jumlah rusuk sejajar × tinggi
(BE adalah tinggi trapesium, karena ABED membentuk bangun persegi panjang, maka panjang AD = BE =
8 cm)
Sehingga,
L = ½ × (AB + CD) × BE
L = ½ × (12 + 18) × 8 = 120 cm²

3. Pehatikan gambar dibawah ini!


Hitunglah luas dan keliling trapesium sama kaki diatas!
Jawab:
Karena trapesium KLMN diatas merupakan trapesium sama kaki maka panjang LM = KN = 10 cm.
Sehingga kelilingnya:
Keliling = KL + LM +MN + KN
Keliling = 12 + 10 + (18 + 6) + 10 = 56 cm

Luas trapesium:
Untuk menghitung luasnya, terlebih dahulu kita harus mengetahui tinggi trapesium tersebut (panjang KO).
Perhatikan gambar, NKO membentuk sebuah segitiga siku-siku sehingga untuk mencari panjang KO
digunakan rumus Phytagoras:
KO = tinggi trapesium = 8 cm.
Sehingga,
Luas = ½ × jumlah sisi sejajar × tinggi
Luas = ½ × (KL + MN) × KO
Luas = ½ × (12 + 24) × 8 = 144 cm²

Anda mungkin juga menyukai