PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Teknik Kompilasi merupakan teknik untuk melakukan pembacaan suatu source program
yang ditulis dalam bahasa sumber, misalnya Pascal, kemudian diterjemahkan ke dalam suatu
bahasa lain yang disebut bahasa sasaran atau bentuk yang dapat dieksekusi secara langsung
dari sistem operasi yang tersedia dalam suatu komputer. Teknik tersebut diimplementasikan
dalam suatu perangkat lunak (software) yang disebut Compiler.
Istilah Compiler muncul karena dulu ada program yang menggunakan subrutin-subrutin
atau pustaka-pustaka untuk keperluan yang sangat khusus yang dikumpulkan menjadi satu
sehingga diistilahkan compiled.
Kompilator pertama yang dibuat adalah kompilator untuk bahasa FORTRAN yang pada
saat itu dikembangkan dengan memakan sejumlah tenaga ahli yang setara dengan pekerjaan
yang dilakukan oleh 18 orang. Dengan adanya program bantu dan tata cara pembentukan
yang sistematis dan tertata dengan baik serta pendefinisian struktur bahasa yang cermat,
maka suatu kompilator untuk bahasa yang terstruktur seperti PASCAL atau C dapat
dikembangkan.
Proses kompilasi dari suatu kompilator pada dasarnya dapat dibagi ke dalam 2 bagian
utama yaitu bagian analisis dan bagian sintesis.
2. RUMUSAN MASALAH
a. Bagaimana sejarah kompilasi
b. Apa pengertian teknik kompilasi
c. Apa tugas analisa leksikal
3. TUJUAN
Tujuan dalam penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui fungsi-fungsi
struktur compiler pada teknik kompilasi pembuatan program analisis leksikal
menggunakan bahasa pemograman java.
BAB II
PEMBAHASAN
Sejarah perkembangan suatu kompilator sudah dimulai sejak lama, yaitu pada saat mulai
ditemukannya komputer pada awal 1950-an. Sejak waktu tersebut teknik dan cara
pembentukan suatu kompilator telah berkembang dengan sangat pesat dan pembentukkan
suatu kompilator dapat dilakukan makin mudah. Demikian pula program bantu (tools) untuk
membuat suatu kompilator sudah dapat diperoleh sehingga pembentukan suatu kompilator
dapat dilakukan dengan cepat.
Kompilator pertama yang dibuat adalah kompilator untuk bahasa FORTRAN yang pada
saat itu dikembangkan dengan memakan sejumlah tenaga ahli yang setara dengan
pekerjaan yang dilakukan oleh 18 orang. Dengan adanya program bantu dan tata cara
pembentukan yang sistematis dan tertata dengan baik serta pendefinisian struktur bahasa
yang cermat, maka suatu kompilator untuk bahasa yang terstruktur seperti PASCAL atau C
dapat dikembangkan.
Proses kompilasi dari suatu kompilator pada dasarnya dapat dibagi ke dalam 2 bagian
utama yaitu bagian analisis dan bagian sintesis. Tahap analisis program yang ditulis dalam
bahasa sumber dibagi dan dipecah ke dalam beberapa bagian yang kemudian akan
dipresentasikan ke dalam suatu bentuk antara dari program sumber.
Operasi-operasi yang dilakukan oleh program sumber ditentukan dan dicatat dalam suatu
struktur pohon (tree) yang disebut dengan nama pohon sintaks (sintax tree) Dalam hal ini
setiap nodal pada tree tersebut menyatakan suatu operasi, sedangkan anak dari nodal (titik)
tersebut memberikan argumen yang diperlukan.
Bila dipandang sepintas lalu, maka akan timbul beranekaragam kompilator yang dapat
dibuat antara lain sebagai berikut :
Secara umum proses dalam tahap analis terdiri dari 3 bagian utama, yaitu :
Tahap sintesis yang berikutnya program sasaran dibentuk berdasarkan representasi antara
yang dihasilkan pada tahap analisis.
Contoh :
pernyataan pemberian nilai (assignment) : position := initial + rate * 60
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
3.2 SARAN
Apabila di dalam penulisan makalah ini terdapat kesalahan baik dari segi penulisan atau
dari segi pembahasan kami mohon kritikan dan saran anda untuk memperbaikinya karena
kesempurnaan itu hanya milik allah swt
DAFTAR PUSTAKA
http://google.com
http://belajar-program.ueuo.com
http://wikipedia.com
http://nusinau.com
http://cichasisca.blogspot.co.id
http://ahmadjasuli.blogspot.co.id
munir,Rinaldi.2002.Algoritma dan Pemrograman.Bandung:Informatika.