Anda di halaman 1dari 12

HOW TO SPEED UP YOUR RENDERING TIME

Cara Mempercepat Durasi Rendering

Lagi dikejar deadline ? Rendering anda memakan waktu lama ? Was-was apakah deadline
akan terkejar ? Bosan menunggu ?. Nah pada kesempatan kali ini saya akan membagikan trik
bagaimana mempercepat waktu rendering Vray Sketchup kita. Semoga bisa membantu.
Sebelum menuju ke topik utama, sebaiknya sedikit saya jelaskan terlebih dahulu apa faktor-
faktor penyebab cepat atau lambatnya durasi renderan kita, kurang lebih seperti ini.

 Spesifikasi PC atau laptop (sudah pasti dong).


 Scene / model yang dirender. Semakin banyak model / komponen dalam scene kita, sudah
pasti durasi rendering kita akan semakin lama.
 Settingan material. Settingan material berpengaruh besar pada durasi render. Settingan
material dengan nilai subdiv besar pasti akan membuat rendering kita akan semakin lama.
Terutama bagi yang senang menggunakan vismat. FYI, vismat itu adalah settingan material
yang sudah dibuat dan disave orang berdasarkan kemampuan PC atau laptopnya, dan
kebanyakan settingannya berat.
 Settingan vray option editor. Banyak parameter di option render vray kita yang
mempengaruhi durasi render dan kualitas rendering kita, mulai dari image sampler, color
mapping, environtment, output, indirect illumination, light cache, irradiance map, dll.
 Artificial lighting / cahaya buatan vray (rectangle light, omni, sphere, dll). Semakin banyak
cahaya tambahan tentu semakin menambah beban kerja dari komputer kita untuk
memproses cahaya tersebut.

Dalam tutorial singkat ini, kita akan fokus pada vray option editor khususnya option
IRRADIANCE MAP dan LIGHT CACHE. Kenapa fokus di dua option itu ? Jika teman2 mau
merender scene, sebelum proses rendering pasti akan melewati tahap building light cache dan
prepass (bisa dilihat pada vray progress window yang muncul pada saat proses rendering) . Nah
untuk mengontrol building light cache dan prepass itulah, kita perlu memberikan perhatian khusus
pada option irradiance map dan light cache.
Jika ada pertanyaan, sebenarnya apa sih itu irradiance map dan light cache ? Silahkan deh
kunjungi situs resmi dari Chaosgroup. Sudah dijelaskan disana. Terus terang saya agak susah
menjelaskan dengan bahasa yang sederhana, jadi skip aja deh. Mungkin sesepuh-sesepuh, eyang-
eyang dan master-master di Group KGSI mau menjelaskan kepada kita (peace). Tapi yang jelas,
irradiance map dan light cache berpengaruh pada rendering kita,
Balik lagi ke proses rendering, sudah dijelaskan diatas jika pada saat kita akan merender
scene, maka proses yang berlangsung pertama kali adalah proses building light cache, kemudian
dilanjutkan ke prepass dan terakhir proses rendering image. Sampai tahap ini saya rasa teman2
sudah familiar dengan istilah2 itu karena kita sudah sering rendering (peace lagi).
Nah trik yang akan saya bagikan untuk mempercepat durasi rendering kita adalah dengan
cara MELONCATI (bypass) proses building light cache dan prepass, sehingga langsung ke proses
rendering image. Sebut saja teknik ini Teknik Bypass, biar tidak repot haha. Bagaimana caranya ?
kuy kita pelajari tahap-tahapnya. Oiya, tutorial ini saya menggunakan Vray 2.0. Tapi bisa
diaplikasikan di Vray 3.4, perbedaan cuma ada di option render saja.

1. Siapkan scene yang akan kita ujicoba render. Siapkan sendiri ya hahaha. Jangan lupa kafein
dan nikotin bagi yang bisa menikmatinya.

2. Klik vray option render, dan option Output. Pilih resolusi kecil saja, biar cepat prosesnya.
Saya menggunakan 800 x 600
3. Pada option GI, jangan lupa pastikan di Indirect Illumination bagian primary bounces
itu menggunakan Irradiance map dan secondary bounces menggunakan light cache

4. Pindah ke Irradiance map, nilai-nilai tersebut telah saya ubah, silahkan jika ingin
menggunakan angka-angka yang lain. Pada basic parameters ada Min rate dengan
nilai -4 dan Max rate 0. Angka-angka ini menunjukan seberapa banyak prepass yang
akan dilakukan pada saat proses rendering kita nanti. Nilai -4 dan 0 itu selisihnya
adalah 4. Jumlah prepass adalah selisih antara nilai Min rate dan Max rate ditambah
1. Jadi : 4+1 = 5x prepass.
5. Sekarang ke option Light Cache, saya menggunakan light cache sebesar1800.

6. Klik R untuk render. Nah dalam proses rendering itu akan muncul vray progress
window dan yang diproses pertama kali adalah building light cache dan prepass
7. Setelah proses building light cache, prepass dan rendering image selesai, buka
kembali vray option ke option Irradiance Map. Slide kebawah sampai teman2
menemukan Current map, dan klik save. Silahkan save ke tempat yang teman-
teman mau. File irradince map yang disave tadi akan berekstensi .vrmap.
8. Masih pada Irradiance Map tadi, sekarang ganti Single frame pada “Mode” menjadi
“from file”, Kemudian pada option “file” disebelah kanan dari option “Mode” tadi,
klik kotak kecil paling kanan untuk load map Irradiance Map yang kita save tadi.
Pilih file .vrmap kita. Inilah yang namanya Bypass.
9. Sekarang pindah ke option Light Cache. Caranya sama persis dengan Irradiance
Map di point 8. Caranya di current map kita save dulu light cache map kita. Map
ini berekstensi .vrlmap
10. Ganti Single frame pada “mode” menjadi From file dan load .vrlmap kita.
Caranya sama persis dengan poin 8.

11. Kembali ke option render Output, silahkan menggunakan resolusi yang lebih
besar, disini saya menggunakan resolusi 1280 x 960 (biar gak menunggu lama, biar
cepet selese tutorialnya hahahahaha)

12. Saatnya render ! Klik R dan lihat perubahan yang terjadi. TIDAK ADA LAGI
proses building light cache dan prepass 5x yang gila-gilaan itu, langsung ke proses
rendering image. Emejing ? iya dong, Save time ? Jelas ! Berikut hasil rendering,
tidak dipoles photoshop. Abaikan kalau jelek,scene lama gak disetting2 lagi
13. Untuk Vray 3.4, caranya sama persis,, yang membedakan hanya pada saat loading
.vrmap dan .vrlmap. Option tempat kita save dan loading ada di DISK CACHING.
Jangan lupa Primary Rays diganti dari Brute Force menjadi Irradiance Map. Oiya
nilai2 itu default bawaan asset editor ya, belum saya setting.
Sebagai perbandingan, biar tidak dibilang hoax (peace), saya sudah mencoba
membandingkan durasi rendering dengan cara normal (tanpa bypass) dan teknik bypass.
Rendering menggunakan laptop core i7 dan 8 GB RAM

Yang paling bawah adalah durasi render dengan menggunakan metode biasa dan
yang paling atas dengan menggunakan teknik bypass. Dengan metode biasa memakan waktu
39 menit dan dengan teknik bypass hanya 20 menit ! Nyaris 2x lipat lebih cepat !
“Halah 20 menit doing bedanya, sama aja”.
Yang kita coba ini baru scene biasa dan resolusi rendah. Bagaimana kalau scene kita
banyak komponen, banyak material, settingan material dengan subdiv tinggi, resolusi 3000
keatas ? Trust me, this technique save a lot of time. A lot.
Teknik ini akan benar2 terasa kegunaannya pada saat rendering interior yang
notabene banyak komponen, banyak setting material dengan berbagai variasi nilai subdiv dan
jenis-jenis shader, banyak menggunakan lighting bantuan seperti rectangle dan omni light.
Saya iseng mencoba perbandingan durasi rendering (lagi) scene dibawah ini dengan
metode normal dan teknik bypass, selisih waktunya hampir 2 jam ! (vray option disetting
berat…banget)
Selama saya menggunakan teknik ini, tidak ada perbedaan hasil rendering dengan
menggunakan metode normal dengan teknik bypass. Jadi menurut saya sih tidak ada ruginya
kita mempelajari teknik ini, siapa tau akan berguna nanti.
Sedikit tips dari saya :

 Sesuaikan semua settingan dengan spek laptop / PC anda, sayangi mesin anda seperti anda
menyayangi kuota internet anda (bercanda). Misalnya prepass cukup 2x atau bahkan 1x,
light cache cukup 1000 atau dibawahnya. Kalau mau nekat ya silahkan resiko ditanggung
sendiri. Nekat itu greget.
 Masih banyak tips dan trik mempercepat rendering yang bisa kita pelajari bersama di
youtube, internet, buku, atau dari master-master disini (saya juga masih
belajar.serius,sungguh)
 Sering-sering kita latihan. Pengalaman adalah guru yang baik.
 Ngopi. Ngopi is the way of life.
Disini saya tidak bermaksud menggurui, cuma ingin berbagi saja soalnya sayang
kalau banyak yang belum tau teknik yang emejing ini. Oiya, saya mencoba-coba teknik ini
dari manual Vray yang diberikan di situs resmi Chaosgroup. Lebih jelasnya teman-teman bisa
langsung ke TKP.
Mungkin hanya sampai disini yang bisa saya berikan kali ini, saya mohon maaf apabila
ada kesalahan kata dan kalimat yang tidak mengenakkan (peace), tulisan yang masih
amburadul, dll. Oke segitu dulu.

Salam,

Pande Dewandaru

Anda mungkin juga menyukai