Oleh :
IKHWAN MAULANA
D22.2017.02094
SEMARANG
2020
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat yang
satu upaya kuratif dan rehabilitatif yang dilakukan oleh rumah sakit yaitu
dengan menyediakan unit rawat inap. Unit rawat inap memiliki peran penting
yang dihasilkan oleh rumah sakit berasal dari pelayanan yang diberikan oleh
lain kepada pasien di fasilitas pelayanan kesehatan. Tujuan utama dari rekam
berbagai sumber yang ada secara efektif dan efisien yang disesuaikan
dengan tujuan yang telah ditetapkan. Unit rekam medis sebagai salah satu
bagian yang berperan penting pada rekam medis adalah statistik bagian
pelaporan.
data dikumpulkan setiap hari dari pasien rawat inap, rawat jalan, dan rawat
hari, minggu, bulan, dan lain-lain. Beberapa kegunaan statistik rumah sakit
antara lain untuk pemantauan kinerja medis dan non medis, serta
nilai BOR dalam 3 tahun terakhir selalu rendah dan belum ideal, yaitu tahun
nilai BOR yang ideal menurut Depkes RI adalah antara 60% – 85%,
terhadap pelayanan Rumah Sakit tersebut rendah, hal ini akan berdampak
judul “Faktor penyebab Bed Occupancy Rate ( BOR ) rendah tahun 2017 –
ini diharapkan dapat menjadi evaluasi untuk meningkatkan nilai BOR di tahun
berikutnya.
B. Rumusan Masalah
dalam penelitian ini adalah “Apa faktor penyebab rendahnya Bed Occupancy
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
D. Keaslian Penelitian
Bahan pertimbangan evaluasi dan masukan bagi Rumah Sakit serta bagi
2. Bagi Institusi
3. Bagi Peneliti
F. Ruang Lingkup
1. Lingkup Keilmuan
Lingkup keilmuan ini adalah ilmu rekam medis dan infomasi kesehatan.
2. Lingkup Materi
3. Lingkup Lokasi
5. Lingkup Obyek
Obyek penelitian ini adalah rekapitulasi laporan data rawat inap tahun
2017 – 2019.
6. Lingkup Waktu
TINJAUAN PUSTAKA
A. Rumah Sakit
menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat yang
B. Rekam Medis
sebagai berikut:
pasien.
di bidang kesehatan.
berkunjung/dirawat.
medis pasien.
C. Analisis / Reporting
Medis yaitu :
semester.
dokter.
h. Membuat laporan BOR, LOS, TOI, BTO, NDR, GDR rumah sakit
semester.
tahun.
inap.
1. Faktor konsumen
a. Demografi-Sosial
1) Umur
3) Pekerjaan
4) Tingkat pendidikan
sarana kesehatan.
5) Tingkat ekonomi
b. Perilaku
yang buruk pada suatu rumah sakit akan membuat pasien untuk
3) Referensi
informasi yang dapat dijadikan referensi dari media atau orang lain
4) Loyalitas konsumen
c. Budaya masyarakat
a. Tarif pelayanan
BOR rumah sakit yang rendah dapat disebabkan oleh mahalnya tariff
kerja dari tenaga kesehatan jadi kurang optimal dan hal ini dapat
3. Faktor Lingkungan
menentukan kunjungan dan BOR rumah sakit. Hal ini karena semakin
Hal ini dapat mempengaruhi jumlah kunjungan dan BOR rumah sakit.
serta faktor lain yang ada pada masing-masing rumah sakit akan
E. Kerangka Teori
SHRI
Rekapitulasi Laporan
Rawat Inap :
1. Jumlah tempat tidur
2. Jumlah hari efektif Hasil Ned Occupancy
perwatan
4. Jumlah pasien
hidup dan mati
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Kerangka Konsep
Faktor Penyebab
Rekapitulasi Laporan
Rawat Inap :
1. Jumlah tempat tidur
2. Jumlah hari efektif
3. Jumlah hari perwatan
4. Jumlah pasien hidup Hasil Bed Occupancy
dan mati Rate (BOR)
B. Jenis Penelitian
faktor yang mempengaruhi nilai Bed Occupancy Rate (BOR) menjadi rendah
melalui pengamatan terhadap objek yang diteliti dengan cara mengambil dan
2. Faktor penyebab
D. Definisi Operasional
bangsal perawatan.
tertentu
Perawatan
kerugian
1. Populasi
2. Sampel
Reporting
F. Pengumpulan Data
1. Data Primer
2. Data Sekunder
Sumber data dari penelitian ini adalah data rekm medis tahun 2017 – 2018
G. Pengolahan Data
penelitian
sebuah informasi.
H. Analisa Data
(BOR) rendah pada tahun 2017 – 2019 di Rumah Sakit Permata Medika
Semarang.