KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PROGRAM IMUNISASI

PUSKESMAS TANJUNGWANGI TAHUN 2017

I. PENDAHULUAN
Imunisasi telah diakui sebagai upaya pencegahan penyakit yang paling mendekati
kesempurnaan dan sangat berdampak terhadap peningkatan kesehatan masyarakat. salah
satu upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam bidang kesehatan adalah
upaya kesehatan untuk bayi yaitu imunisasi.
Program imunisasi di Indonesia diperbaharui dan dikembangkan semenjak tahun
1977 dengan tujuan meberikan perlindungan terhadap 7 macam penyakit: TBC, difteri,
pertusis, campak, polio, dan hepatitis B melalui antigen BCG, DPT, Polio, Campak,
Hepatitis B dan TT. Kedepannya mulai tahun 2017 imunisasi Measles-Rubella (MR) juga
akan menjadi imunisasi wajib bagi balita dan anak-anak.
Di Indonesia, program imunisasi diatur oleh Kementrian Kesehatan Republik
Indonesia. Pemerintah bertanggung jawab menetapkan sasaran jumlah penerima
imunisasi, kelompok umur serta tata cara pemberian vaksin pada sasaran. Pelaksanaan
program imunisasi dilakukan oleh pelayanan kesehatan pemerintah dan swasta. Institusi
swasta dapat memberikan pelayanan imunisasi sepanjang memenuhi persyaratan
perijinan yang telah ditetapkan oleh Kementrian Kesehatan.

II. LATAR BELAKANG

Puskesmas Tanjungwangi terletak di wilayah kecamatan Tanjungwangi yang
terdiri dari 5 desa dengan jumlah penduduk 25.830 jiwa. Berdasarkan hasil capaian
Program Imunisasi Puskesmas Tanjungwangi tahun 2017 di dapatkan hasil Hepatitis b 0-
7 hari sebnayak 440 orang, imunisasi BCG 573 orang,Imunisasi DPT-HB-HiB 1
sebanyak 534 orang, Imunisasi DPT-HB-Hib 2 sebanyak 530 orang,Imunisasi DPT-HB-
HiB 3 sebanyak 528 orang, Imunisasi polio 1 sebanyak 537 orang,Imunisasi Polio 2 534
orang, Imunisasi Polio 3 sebanyak 531 orang,Imuniasi Polio 4 sebanyak 527 orang,
imuniasi campak sebanyak 531 orang, TT1+ sebanyak 476 orang,TT2+ sebanyak 417
orang,Bias MR 6251 orang,Bias DT dan TD sebanyak 761 orang
 Berdasarkan data tersebut maka disusunlah Kerangka Acuan Kegiatan Program
Imunisasi Puskesmas Tanjungwangi tahun 2018

III. TUJUAN
A. Tujuan umum
Menurunkan angka kesakitan, kecacatan dan kematian bayi akibat penyakit yang
dapat dicegah dengan PD3I.

B. Tujuan Khusus
1. Tercapainya target Universal Child Immunization yaitu cakupan imunisasi lengkap
90% secara merata pada bayi di desa/kelurahan pada tahun 2017.
2. Tercapainya target BCG yaitu cakupan imunisasi lengkap 93% secara merata pada
bayi di desa/kelurahan pada tahun 2017.
3. Tercapainya target DPT-HB 1 yaitu cakupan imunisasi lengkap 98% secara
merata pada bayi dan balita di desa/kelurahan pada tahun 2017.
4. Tercapainya target DPT-HB3 yaitu cakupan imunisasi lengkap 95% secara merata
pada bayi dan balita di desa/kelurahan pada tahun 2017.
5. Tercapainya target Polio 4 yaitu cakupan imunisasi lengkap 93% secara merata
pada bayi dan balita di desa/kelurahan pada tahun 2017.
6. Tercapainya target Campak yaitu cakupan imunisasi lengkap 90% secara merata
pada balita di desa/kelurahan pada tahun 2017.
7. Tercapainya target BIAS DT yaitu cakupan imunisasi lengkap 90% secara merata
pada anak sekolah di desa/kelurahan pada tahun 2017.
8. Tercapainya target BIAS TT yaitu cakupan imunisasi lengkap 90% secara merata
pada ibu hamil di desa/kelurahan pada tahun 2017.
9. Tercapainya target BIAS MR yaitu cakupan imunisasi lengkap 95% secara merata
pada balita dan anak sekolah di desa/kelurahan pada tahun 2017.
10. Tercapainya target Pelayanan Imunisasi TT2+ yaitu cakupan imunisasi lengkap
secara merata Ibu Hamil di desa/kelurahan pada tahun 2017
 IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

1 UCI Pemberian vaksin rutin pada bayi dan balita

2 BCG Diberikan kepada bayi usia 0-1 bulan
3 DPT-HB 1 Diberikan kepada bayi dan balita
4 DPT-HB 2 Diberikan kepada bayi dan balita
5 DPT-HB 3 Diberikan kepada bayi dan balita
6 Polio 1 Diberikan pada semua WUS dan ibu hamil
7 Polio 2 Diberikan pada semua WUS dan ibu hamil
8 Polio 3 Diberikan pada semua WUS dan ibu hamil
9 Polio 4 Diberikan kepada bayi dan balita
10 Campak Diberikan kepada balita
11 TT1+ Diberikan pada semua WUS dan ibu hamil
12 TT2+ Diberikan pada semua WUS dan ibu hamil
13 BIAS DT Diberikan kepada anak sekolah kelas 1
14 BIAS TT Diberikan kepada anak sekolah kelas 2
15 BIAS MR Diberikan kepada balita usia 9 bulan s/d 15 tahun kurang 1 hari

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN SASARAN

N KEGIATAN PELAKSANAAN LINTAS PROGRAM LINTAR KE

O POKOK PROGRAM TERKAIT SEKTOR T
IMUNISASI TERKAIT
1 Pelayanan HB 0  Melaksanakan  Barang dan Jasa  Kecamatan
kegiatan pemberian  Mengajukan sarana  Melakukan
pelayanan imunisasi penunjang yang sosialisasi di
rutin sesuai jadwal belum ada atau yang tingkat
 melakukan sudah rusak ke Kecamatan
sweeping imunisasi dinas tentang
bayi / & ibu hamil  Bendahara pentingnya
yang drops uot  Mengajukan imunisasi
 Melakukan kegiatan Anggaran untuk  Dinkes
pendataan sasaran transpot petugas  Mengajukan
bayi dan bumil program imunisasi sarana
secara selektif melalui DANA transportasi
 Meningkatkan BOK atau Pentaris
 sweeping untuk ke dinas
mencari sasaran
yang belum
mendapatkan
Vaksinasi
2 Pelayanan DPT-  melakukan sweeping  KIA  Dinkes
HB-HIB 3 imunisasi bayi / &  Melakukan  Mengajukan
ibu hamil yang drops pertemuan dengan sarana
uot Bides dan KIA untuk transportasi
 melakukan menginformasikan atau Pentaris
Pelayanan pemberian tentang imunisasi ke dinas
imunisasi rutin sesuai  Barang dan Jasa  Kecamatan
jadwal - Mengajukan sarana  Melakukan
 Melakukan kegiatan penunjang yang sosialisasi di
pemantauan dengan belum ada atau yang tingkat
melaksanakan sudah rusak ke dinas Kecamatan
supervisi suportif  Bendahara tentang
pelaksanaan - Pemberian transpot pentingnya
imunisasi di petugas untuk kegiatan imunisasi
Posyandu pelayanan pemberian
 Melakukan kegiatan imunisasi rutin
pendataan sasaran
bayi dan bumil secara
selektif

 Meningkatkan
sweeping untuk
mencari sasaran yang
belum mendapatkan
Vaksinasi
3 Pelayanan Bias  Melakukan kegiatan  Meningkatkan  Kecamatan
. MR Pemberian imunisasi kerjasama lintas - Advokasi ke
BIAS CAMPAK/MR program / lintas sector lintas sector
Sesuai jadwal untuk menjangkau ( kecamatan)
 Melakukan kegiatan daerah yang berjauhan - Melakukan
pelayanan  Barang dan Jasa sosialisasi di
peningkatan cakupan - Mengajukan media tingkat
imunisasi dalam komunikasi dan kecamatan
rangka pencegahan edukasi sederhana tentang
KLB PD3i tentang BIAS campak pentingnya
 Melakukan kegiatan  Bendahara imunisasi
Sweeping Imunisasi  Pemberian BIAS
BIAS Anggaran untuk CAMPAK
 Meningkatkan kegiatan Pemberian  Sekolah
sweeping untuk imunisasi BIAS - Melakukan
mencari sasaran yang campak / MR Melalui penyuluhan
belum mendapatkan BOK Ke sekolah
Vaksinasi sekolah
tentang
pentingnya
imunisasi
BIAS
CAMPAK
 DINKES
- Mengajukan
sarana
transportasi
atau Pentaris
ke dinas
4 Pelayanan BIAS  Melakukan pendataan  Meningkatkan  Melakukan
DT dan Td sasaran pada anak kerjasama lintas sosialisasi di
sekolah SD/MI kelas program / lintas sector tingkat
 1,2 & 3 secara untuk menjangkau kecamatan
selektif daerah yang berjauhan tentang
 Melakukan kegiatan  Barang dan Jasa pentingnya
Pemberian imunisasi - Mengajukan media imunisasi
BIAS DT dan Td komunikasi dan edukasi BIAS DT
Sesuai jadwal sederhana tentang BIAS dan Td
 Melakukan kegiatan DT dan Td  Sekolah
Sweeping Imunisasi  Bendahara - Melakukan
BIAS -Pemberian Anggaran penyuluhan
 Meningkatkan untuk kegiatan Ke sekolah
sweeping untuk Pemberian imunisasi sekolah
mencari sasaran yang BIAS DT dan Td tentang
belum mendapatkan Melalui BOK pentingnya
Vaksinasi imunisasi
BIAS DT
dan Td
 DINKES
- Mengajukan
sarana
transportasi
atau Pentaris
ke dinas
 Kecamatan
- Melakukan
sosialisasi di
tingkat
Kecamatan
tentang
pentingnya
imunisasi
BIAS DT
 dan Td

VI. SASARAN
1. Bayi usia 0-9 bulan
2. Balita usia 9-24 bulan
3. Anak usia 5 tahun
4. Siswa sekolah umur 6-15 tahun kurang 1 hari
5. Ibu hamil

VII. JADWAL KEGIATAN

BULAN

UPAYA
NO KESEHA KEGIATAN

April
Mar

juni

agst
Mei
Feb
Jan

nov
juli

sep

okt

des
TAN

                             
1 Cakupa Melaksanakan kegiatan
 
  n HB 0 pemberian pelayanan           

-7 hari imunisasi rutin sesuai
  jadwal
melakukan sweeping
 
imunisasi bayi / & ibu    

hamil yang drops uot

pengajuan program
pelatihan untuk petugas 

imunisasi
    Melakukan kegiatan
pendataan sasaran bayi
v
dan bumil secara
selektif
    Mengajukan sarana
penunjang yang belum

ada atau yang sudah
rusak ke dinas
    Mengajukan sarana
transportasi atau 

Pentaris ke dinas
    Melakukan sosialisasi
di tingkat Kecamatan

tentang pentingnya
imunisasi
    Meningkatkan
sweeping untuk
mencari sasaran yang    

belum mendapatkan
Vaksinasi
    Mengajukan Anggaran
untuk transpot petugas

program imunisasi
melalui DANA BOK
2 Cakupa melakukan sweeping
n DPT- imunisasi bayi / & ibu
   
HB- hamil yang drops uot
HIB 3
    melakukan Pelayanan
           
pemberian imunisasi
rutin sesuai jadwal
    Melakukan kegiatan
pemantauan dengan
  
melaksanakan supervisi
suportif pelaksanaan
imunisasi di Posyandu
    Melakukan pertemuan
dengan Bides dan KIA
untuk    

menginformasikan
tentang imunisasi
    Melakukan kegiatan 
 pendataan sasaran bayi
dan bumil secara
selektif
    Mengajukan sarana
penunjang yang belum

ada atau yang sudah
rusak ke dinas
    Mengajukan sarana
transportasi atau 

Pentaris ke dinas
    Melakukan Pertemuan
dengan Bides dan
program survelan untuk    

menginformasikan
tentang imunisasi
    Melakukan sosialisasi
di tingkat Kecamatan

tentang pentingnya
imunisasi
    Meningkatkan
sweeping untuk
mencari sasaran yang   

belum mendapatkan
Vaksinasi
    Pemberian transpot
petugas untuk kegiatan            
pelayanan pemberian
imunisasi rutin
3 Cakupa Meningkatkan
n Bias kerjasama lintas
Campa program / lintas sector 

k untuk menjangkau
daerah yang berjauhan
    Melakukan pendataan 
 sasaran pada anak
sekolah SD/MI kelas 1
& 2 secara selektif
    Melakukan kegiatan
Pemberian imunisasi

BIAS CAMPAK/MR
Sesuai jadwal
    Melakukan kegiatan
pelayanan peningkatan
 
cakupan imunisasi 

dalam rangka
pencegahan KLB PD3i
    Melakukan kegiatan
 
Sweeping Imunisasi
BIAS
    Advokasi ke lintas

sector ( kecamatan)
    Melakukan sosialisasi
di tingkat kecamatan
tentang pentingnya 

imunisasi BIAS
CAMPAK
    Melakukan
penyuluhan Ke sekolah
sekolah tentang 

pentingnya imunisasi
BIAS CAMPAK
    Mengajukan media
komunikasi dan

edukasi sederhana
tentang BIAS campak
    Mengajukan sarana
transportasi atau 

Pentaris ke dinas
    Melakukan sosialisasi
di tingkat Kecamatan
tentang pentingnya 

imunisasi BIAS
CAMPAK
    Meningkatkan
sweeping untuk
mencari sasaran yang 

belum mendapatkan
Vaksinasi
    Pemberian Anggaran
untuk kegiatan
Pemberian imunisasi 

BIAS campak / MR
Melalui BOK
4 Cakupa Meningkatkan
n BIAS kerjasama lintas
DT dan program / lintas sector 

Td untuk menjangkau
daerah yang berjauhan
    Melakukan pendataan
sasaran pada anak

sekolah SD/MI kelas
1,2 & 3 secara selektif
    Melakukan kegiatan
Pemberian imunisasi

BIAS DT dan Td
Sesuai jadwal
    Melakukan kegiatan
Sweeping Imunisasi 

BIAS
    Melakukan sosialisasi
di tingkat kecamatan 
 tentang pentingnya
imunisasi BIAS DT
dan Td
    Melakukan
penyuluhan Ke sekolah
sekolah tentang 

pentingnya imunisasi
BIAS DT dan Td
    Mengajukan media
komunikasi dan
edukasi sederhana 

tentang BIAS DT dan

Td
    Mengajukan sarana
transportasi atau 

Pentaris ke dinas
    Melakukan sosialisasi
di tingkat Kecamatan
tentang pentingnya 

imunisasi BIAS DT
dan Td
    Meningkatkan
sweeping untuk
mencari sasaran yang 

belum mendapatkan
Vaksinasi
    Pemberian Anggaran
untuk kegiatan
Pemberian imunisasi 

BIAS DT dan Td
Melalui BOK

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

 Rencana evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap bulan sesuai dengan
jadwal kegiatan dengan pelaporan hasil –hasil yang di capai pada bulan tersebut dan di
angkat pada saaat lokakarya mini setiap bulannya

IX. PENCATATAN,PELOPORAN DAN EVALUASI

Pencatatan mengunakan format laporan yang telah di tetapkan oleh Dinas Kesehatan.
Peloporan dilakukan setiap bulanya ke dinas kesehatan setiap tanggal 1 bulan berikutnya,
evaluasi kegiatan dilakukan setiap tiga bulan sekali sesuai jadwal monitoring dan
evaluasi Puskesmas.