Anda di halaman 1dari 4

PENGARUH NEGATIF INTERAKSI MANUSIA DENGAN

LINGKUNGAN ALAMNYA
Pada materi berikut ini, interaksi antara komponen lingkungan yang satu dengan komponen
lingkungan lainnya tidak bisa dipisahkan serta akan terus mengalami banyak perubahan sesuai
pada kebutuhan manusia. Contoh, pada masa zaman dahulu saat kegiatan kehidupan manusia
masih sangat sederhana serta jumlahnya sangat sedikit, mereka biasanya cenderung membangun
dan memiliki interaksi yang sangat harmonis dengan alam sekitarnya. Manusia mengambil atau
memanfaatkan hanya seperlunya dari alam, hanya sekadar untuk memenuhi kebutuhan dasarnya,
terutama makanan. Untuk memenuhi kebutuhan bahan makanan dari daging, mereka akan
lakukan perburuan hewan liar. Buah-buahan mereka peroleh dari yang disediakan alam.
 
 
Pesatnya kemajuan IPTEK dan
pertambahan jumlah penduduk
menyebabkan eksploitasi sumber
daya dari alam terus meningkat.
Manusia juga tidak lagi hanya
mengeksploitasi sumber daya alam,
akan tetapi berupaya
membudidayakannya melalui
kegiatan pertanian, perkebunan dan
peternakan. Budi daya pada kegiatan
pertanian atau peternakan adalah
upaya untuk memenuhi kebutuhan
hidup manusia yang terus mengalami
akibat meningkatnya jumlah populasi.
Kebutuhan hidup manusia juga
menjadi semakin beragam, bukan
hanya pada berupa kebutuhan hidup dasar seperti bahan makanan, sandang/pakaian, dan juga
rumah, akan tetapi juga semakin beragamnya kebutuhan kepada lainnya seperti pada kendaraan,
barang berharga (perhiasan), dan juga alat komunikasi.
Kebutuhan hidup dasar pun semakin
banyak ragam dan jenisnya. Jenis
bahan makanan semakin banyak
variasinya, begitu juga pada jenis
pakaian. Rumah pun tidak hanya
menjadi sekadar tempat tinggal atau
berlindung dari cuaca panas maupun
hujan serta dari binatang buas, akan
tetapi juga menunjukkan pada status
kekayaan seseorang. Rumah serta
perabotan menjadi sangat banyak
ragam jenisnya. Semuanya banyak
berubah tidak hanya untuk memenuhi
kebutuhan hidup dasar, akan tetapi
menjadi sebuah gaya
hidup (lifestyle).
 
Berbagai hal tersebut menjadikan permintaan akan potensi sumber daya dari alam menjadi
semakin bertambah atau meningkat. Eksploitasi sumber daya dari alam akan terus-menerus
dilakukan serta menunjukkan adanya kecenderungan terus mengalami meningkatan. Seringkali
eksploitasi sumber daya dari alam dilakukan dengan cara berlebihan dan tidak melihat atau
memperhatikan pada kelestariannya. Akibatnya, banyak dari sumber daya alam tersebut
mengalami kelangkaan bahkan kerusakan.
 
 
Pada masyarakat modern sekarang,
manusia menempati pada posisi yang
dominan terhadap lingkungan
sekitarnya. Manusia sangat
mempengaruhi serta mengubah
lingkungan menjadi sesuai dengan apa yang menjadi keinginannya. Hutan dapat diubah menjadi
sebuah lahan pertanian, kemudian akan menjadi sebuah kota, dan seterusnya. Masyarakat yang
masih mempunyai sifat tradisional cenderung akan menyesuaikan diri dengan alam sekitar dan
membangun sebuah hubungan yang sangat harmonis dengan alam sekitarnya. Masyarakat
modern mempunyai posisi yang dominan kepada alam karena mereka memiliki kemampuan IPTEK
yang sangat maju, tetapi tetap saja manusia tidak bisa sepenuhnya untuk menguasai serta
mengubah alam. Pada beberapa kasus, manusia harus beradaptasi terhadap alam sekitarnya.
Contohnya, manusia sampai saat waktu ini tidak mampu menghentikan bencana alam seperti
gempa bumi, gunung meletus, dan banyak lagi. Manusia pun belum bisa menentukan dengan
tepat kapan gunung akan erupsi atau meletus. Upaya yang dapat dilakukan adalah memperkecil
dampak dari pada bencana tersebut. Manusia pun belum mampu untuk bisa mengubah suhu iklim
dan juga unsur-unsurnya, seperti cuaca hujan, angin, dan banyak lagi.
 
Kerusakan diakibatkan oleh ulah
manusia yang menghasilkan berbagai
limbah padat dan cair. Limbah padat
berupa sampah, sedangkan limbah
cair berupa air buangan yang
mengandung zat kimia, misalnya
deterjen. Limbah tersebut masuk ke
perairan dan menyebabkan terjadinya
pencemaran air. Pencemaran air tidak
akan terjadi jika kita sebagai warga
negara yang baik dan sebagai
makhluk Tuhan dapat menghargai air
secara baik. Arti baik dalam hal ini
adalah menggunakan air secara
efisien dan berusaha melestarikan sumber air.
 
Yang harus dilakukan untuk tetap terjaga kelestarian air, hal tersebut dapat dilakukan dengan
menanam tumbuh-tumbuhan atau membuat resapan air sebagai cadangan persediaan air tanah.
Di samping itu, kita dapat juga melakukan penyaringan air limbah sebelum dibuang ke perairan
agar air tetap terjaga kejernihannya.

Akibat aktivitas manusia, hutan-hutan


yang dulu menghijau menjadi rusak,
tandus, dan gersang. Kerusakan
hutan mengakibatkan terjadinya
banjir bandang, erosi tanah,
kebakaran hutan, punahnya hewan
dan tumbuhan, pengeringan sumber
mata air dan sungai, berkurangnya
produk hutan, serta pemanasan
global. Semua fenomena tersebut
berdampak negatif kepada kehidupan
manusia.Apa yang harus kamu
lakukan agar kelestarian hutan tetap
terjaga? Pepohonan sangat penting
bagi kehidupan di bumi. Jadi,
penebangan pohon harus dilakukan
secara hati-hati dan harus disertai dengan usaha pelestariannya. Penebangan hutan harus disertai
dengan penanaman kembali benih-benih pohon yang telah ditebang.

Anda mungkin juga menyukai