Anda di halaman 1dari 43

1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pembekalan teori maupun praktek di kampus belum dirasa cukup untuk
memberikan bekal kepada mahasiswa untuk bersaing didunia kerja. Pengalaman
lapangan sangat diperlukan oleh mahasiswa untuk mengetahui secara nyata dunia
kerja. Oleh karena itu, dipandang perlu memberikan kesempatan kepada
mahasiswa untuk melakukan magang pada industri konstruksi. Melalui proses
magang industry (MI), diharapkan mahasiswa dapat mengalami secara langsung
bagaimana tantangan yang akan mereka hadapi ketika memasuki dunia kerja
kelak. Magang industri ini juga diharapakan dapat mengasah soft skill mahasiswa,
menimba pengalaman sosial, memupuk etos kerja dan etika kerja, belajar bekerja
dalam team dan mengatasi tantangan dan tekanan. Melalui Magang industri
mahasiswa juga diharapkan dapat membandingkan teori dan praktek yang didapat
dikampus dengan kondisi dilapangan.
Pada sisi lain, melalui pelaksanaan MI ini dapat digunakan oleh
lembaga Politeknik Negeri Bali dan industri/perusahaan/institusi/instansi
untuk membangun kerja sama yang saling menguntungkan. Politeknik Negeri
Bali (PNB) dapat memperoleh masukan dari
industri/perusahaan/institusi/instansi tentang perkembangan teknologi yang
ada sehingga dapat digunakan seabgai dasar peninjauan kurikulum.
Sebaliknya, industri/ perusahaan/institusi/instansi memperoleh masukan
tentang kualifikasi lulusan Politeknik Negeri Bali yang dapat digunakan
sebagai dasar rekruitmen tenaga kerja.
Magang industri ini dilaksanakan oleh mahasiswa Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Bali program Diploma IV Manajemen Proyek Konstruksi pada
semester VII. Pelaksanaan Magang industri dilakukan mahasiswa dengan cara
magang / bekerja di berbagai usaha jasa kontruksi atau pada proyek konstruksi
2

yang sedang berlangsung pelaksanaan fisiknya, selama 6 bulan disertai dengan


penyusunan laporan Magang industri. Selama pelaksanaan Magang industri di
lapangan dan penyusunan laporan, setiap mahasiwa dibimbing oleh 2 (dua) orang
dosen pembimbing.
Berdasarkan hal tersebut maka dipandang perlu adanya suatu buku
panduan bagi semua yang terlibat baik Mahasiswa maupun Dosen guna
memperoleh kesamaan persepsi mengenai pelaksanaan dan materi Magang
Industri , sehingga sesuai dengan sasaran yang diharapkan. Buku panduan ini
bertujuan untuk menjabarkan teknis pelaksanaan Magang industri dan
penyusunan laporan yang berkaitan dengan prosedur, teknis pelaksanaan di
lapangan, proses bimbingan, kerangka isi dan penyajian laporan serta sistem
evaluasi sehingga mahasiswa dapat mengatur strategi pelaksanaan Magang
Industri di lapangan, melalui proses bimbingan yang teratur dan menyusun
laporan Magang Industri dengan baik dan bermutu. Sedangkan bagi dosen
pembimbing dengan adanya buku panduan ini diharapkan dapat memberikan
bimbingan yang terarah dan efektif sesuai materi Magang Industri yang harus
diperoleh mahasiswa di lapangan serta laporan Magang industri yang harus
disajikan.
1. 2 Tujuan
Berdasrkan paparan di atas maka tujuan penyusunan pedoman Magang Idustri
ini dapat sebagai berikut.
a. Memberikan persepsi yang sama kepada seluruh stakeholder tentang
MI Program Diploma IV Manajemen Proyek Konstruksi.
b. Memberikan acuan yang jelas kepada mahasiswa tentang prosedur
pengajuan, kegiatan yang harus dilakukan, dan penyusunan laporan
MI.
c. Menyiapkan panduan yang jelas kepada pembimbing lapangan, dosen
pembimbing, dan/atau dosen dalam membimbing dan memberikan
penilaian kepada mahasiswa yang dibimbing.
1.3 Manfaat
Melalui penyusunan pedoman MI ini diharapkan diperoleh manfaat
sebagai berikut.
3

a Semua pihak yang terkait dengan pelaksanaan MI dapat


memahami secara komprehensif tentang MI mahasiswa.
b Proses pelaksanaan MI mulai dari pengajuan permohonan, p r o s e s
pelaksanaan, dan penyusunan laporan MI menjadi efektif.
c. Dapat dijadikan pedoman bagi semua yang bekepentingan pada saat
proses penyusunan laporan.
4

BAB II
KETENTUAN UMUM

2.1 Prosedur Pengajuan Tempat Magang Industri


a. Mahasiswa Diploma IV pada semester VII wajib melakukan Magang
Industri dengan cara magang / bekerja di suatu usaha jasa kontruksi.
b. Mahasiswa dapat mencari tempat magang sendiri (mandiri), Magang di
Perusahaan konstruksi BUMN bila memenuhi persyaratan atau memilih
proyek sesuai informasi yang diperoleh dari jurusan.
c. Mahasiswa melaporkan tempat Magang industri dengan mengajukan surat
permohonan yang akan dipersiapkan oleh administrasi jurusan dengan
menyerahkan identitas yang jelas mengenai nama perusahaan dan nama
proyek tempat Magang industri .

2.2 Kriteria Proyek


a. Kriteria proyek yang bisa diajukan sebagai tempat Magang industri
adalah :
- Proyek swasta/pemerintah yang pengadaan jasa konstruksinya
dilakukan dengan cara pelelangan atau mempunyai dokumen proyek
yang lengkap
- Jenis Proyek Gedung minimal 2 lantai (tidak termasuk gedung SD 2
lantai) , Jalan baru (toll), Jembatan, Bendung, Bendungan,
Dermaga/Pelabuhan, lapangan terbang dsb.
- Proyek tersebut sedang berlangsung (sedang dalam proses
pelaksanaan).
- Lingkup pekerjaan yang dilaporkan disepakati antara pembimbing dan
Mahasiswa
- Tempat magang Mahasiswa adalah di Kontraktor
- Di BUMN sesuai dengan perintah perusahaan
- Lokasi proyek di Bali dan di luar Bali
5

b. Jumlah mahasiswa yang Magang industri dalam satu proyek ditentukan


oleh jurusan, disesuaikan dengan besarnya lingkup pekerjaan. Satu group
mahasiswa terdiri dari 2-3 orang untuk satu proyek.
6
7

BAB III
TEKNIS PELAKSANAAN

3.1 Waktu Pelaksanaan Dan Proses Bimbingan


a. Masa pelaksanaan Magang Industri di lapangan dan penyusunan laporan
selama 6 bulan efektif dimulai awal Agustus hingga bulan Februari atau
disesuaikan dengan kondisi lapangan. Selama di lapangan mahasiswa
tidak ada beban kuliah di Kampus sehingga waktu sepenuhnya bisa untuk
magang / bekerja di suatu usaha jasa kontruksi.
b. Setiap mahasiswa akan dibimbing oleh 2 (dua) orang dosen pembimbing
yang ditetapkan oleh jurusan. Jadwal bimbingan diatur berdasarkan
kesepakatan antara pembimbing dan mahasiswa
c. Selama masa pelaksanaan Magang industri dan penyusunan laporan,
Mahasiswa wajib melakukan konsultasi dan bimbingan dengan Dosen
Pembimbing minimal satu (1) kali dalam seminggu dengan selalu
membawa :
- Laporan kegiatan harian yang dilakukan mahasiswa di lapangan / di
kantor tempat bekerja.
- Schedule Magang yang sudah direvisi berdasarkan tanggal bulan
sebenarnya mulai magang
d. Agar pelaksanaan Magang industri sesuai dengan target yang telah
ditetapkan, maka sebelum pelaksanaan Magang Industri akan dibuatkan
Schedule pelaksanaan Magang industri yang harus diikuti oleh
mahasiswa.
e. Untuk memantau kemajuan prestasi mahasiswa dalam mengerjakan
Laporan Magang Industri , maka setiap hari jumat mahasiswa
menyetorkan copy schedule Magang Industri yang sudah diisi dan
diparaf oleh pembimbing saat bimbingan kegiatan akademik jurusan.
Prestasi kumulatif setiap minggu dipantau dari schedule Magang industri .
f. Laporan Magang industri harus segera selesai setelah pelaksanaan
Magang industri di lapangan.
8

3.2 Pelaksanaan Magang Industri


a. Selama melakukan Magang Industri, Mahasiswa wajib melakukan
pekerjaan ketekniksipilan sesuai dengan kesepakatan antara Mahasiswa,
Pembimbing dan Perusahaan.
b. Selama di Perusahaan tempat bekerja Mahasiwa harus selalu
membangkitkan rasa ingin tahu dengan selalu menyimak kegiatan
lapangan / kegiatan kantor dan tidak segan-segan bertanya/berdiskusi
dengan semua staf yang ada di kantor / pengelola proyek serta melakukan
pengecekan silang terhadap data-data lapangan.
c. Selama di lapangan mahasiswa membuat dan mengisi daftar kegiatan
harian mahasiswa serta permasalahan yang ditemukan
d. Mahasiswa wajib pula membuat laporan harian tentang kegiatan lapangan
proyek selama Magang industri yang menyangkut pekerjaan yang
dilaksanakan lengkap dengan lokasi serta kuantitas pekerjaan pada hari itu,
peralatan yang digunakan, bahan yang masuk, tenaga kerja yang dipakai,
keadaan cuaca maupun bila ada catatan atau instruksi perubahan dari
pengawas. Laporan Harian ini harus ditanda tangani oleh pengawas
lapangan dari Kontraktor dan Inspektor (pengawas lapangan dari
Konsultan Supervisi). (Form terlampir)
9

BAB IV
PENYUSUNAN LAPORAN MAGANG INDUSTRI

4.1 Penjelasan Kerangka Isi Laporan


Tiap mahasiswa wajib membuat laporan Magang industri dalam bentuk buku
laporan Magang industri berdasarkan kerangka isi laporan Magang industri
yang ditetapkan yaitu sebagai berikut :
A. Kelengkapan Laporan
 Halaman Sampul
 Lembar Judul
 Lembar Proses Bimbingan
 Lembar Pernyataan Keaslian Tulisan
 Kata Pengantar
 Daftar Isi
 Daftar Tabel
 Daftar Lampiran
 Daftar Gambar
 Daftar foto
B. Pokok Bahasan Untuk Yang Bekerja Dilapangan
Bab I Pendahuluan
1. Latar Belakang
Dijabarkan alasan secara spesifik program magang dan teknis Proyek
tersebut dilaksanakan
2. Tujuan dan Manfaat Proyek
Dijabarkan Tujuan dan manfaat proyek tersebut setelah selesai dikerjakan
3. Identitas Proyek
Dijabarkan Identitas Proyek seperti : Nama Proyek, Lokasi, Pemilik
Proyek, Konsultan Perencana, Konsultan Supervisi, Kontraktor , Sumber
dana, Nilai Proyek, Waktu pelaksanaan dll.
10

4. Ruang Lingkup
- Dijabarkan keseluruhan garis besar lingkup pekerjaan proyek di tempat
Magang industri tentang konstruksi apa yang akan dibangun, jumlah
dan luas dan lain-lain.
- Dijelaskan juga secara detail lingkup pekerjaan yang dilaksanakan
selama Magang industri serta yang akan dibahas pada laporan ini yaitu
pelaksanaan pekerjaan, sehingga dengan membaca lingkup bahasannya
sudah dapat memberikan gambaran apa yang telah dilaksanakan dalam
Magang industri dan akan dilaporkan.
Untuk program studi D4 MPK pekerjaan yang dilaporkan memuat
tentang:

o Metoda dan teknik pelaksanaan pekerjaan

o Permasalahan, penyebab dan solusinya

o Mengelolaan material

o Pengawasan terhadap waktu pelaksanaan

o Pengawasan mutu pekerjaan

o Pengawasan terhadap tenaga kerja

o Pengawasan terhadap peralatan

o Pengawasan terhdap permasalahan, penyebab dan solusinya

o Pengawasan terhadap SMK3

5. Lampiran
Diisi lampiran peta situasi, denah lokasi proyek, gambar, table, foto-foto
yang diperlukan
Bab II Pelaksanaan Magang Industri
Uraikan tentang jenis pekerjaan yang dilakukan selama Magang
industri, misalnya bila dilapangan anda diberikan tugas sebagai pengawas
pekerjaan pembetonan, ceritakan bagaimana preoses pelaksanaan pekerjaan
11

beton anda mengendalikan pekerjaan tersebut sehingga tepat waktu dan tepat
mutu. Bandingkan dengan apa yang ada di RKS dengan apa yang anda
lakukan dan temukan dilapangan. Bandingkan pula dengan apa yang anda
dapat selama kuliah. Ceritakan kesulitan-kesulitan yang anda temukan selama
melakukan pekerjaan dan solusi apa yang anda lakukan untuk mengatasi
kesulitan tersebut. Solusi dapat didiskusikan dengan pegawai perusahaan atau
dengan pembimbing.
Agar laporan menjadi sistematis, maka Bab II ini sebaiknya disusun
dengan format laporan sebaiknya berisi tentang :
 Gambaran Umum Tempat Magang Industri (Gambaran umum proyek,
Struktur Organisasi, Proses Kegiatan dll)
 Aktivitas yang dilakukan selama Praktik
 Masalah yang dihadapi
 Pemecahan Masalah yang Diambil
Contoh:
Pekerjaan yang dilakukan :
1. Pekerjaan ………………….(sebutkan jenis pekerjaan yang
dilakukan)
a) Cara melakukan pekerjaan (ceritakan seperti apa anda
melakukan pekerjaan tsb)
b) Kesulitan yang ditemukan (Ceritakan kesulitan selama
melakukan pekerjaan tersebut)
c) Solusi (sampaikan solusi yang anda lakukan untuk
kesulitan diatas)
2. Pekerjaan………………………
a) Cara melakukan pekerjaan
b) Kesulitan yang ditemukan
c) Solusi
3. Pekerjaan……………………….
4. dst
Bab III Penutup
1. Simpulan
12

Kesimpulan dibuat sesuai dengan uraian pada Bab-Bab sebelumnya.


Sebaiknya simpulkan tentang apa yang anda peroleh selama Magang
industri , bandingkan teori dengan kondisi lapangan, simpulkan juga
tentang manfaat Magang industri.
2 Saran
Saran-saran sebaiknya ditujukan pada kekurangan-kekurangan yang anda
rasakan selama melaksanakan pekerjaan sebagai masukan buat jurusan
sehingga Sistem Magang industri atau Kurikulum dapat disempurnakan.
Daftar Pustaka
Lampiran

4.2 Berikut Adalah Penjelasan Singkat Bagian-Bagian/Kerangka Dalam


Laporan

1. Bagian Awal
 Halaman Sampul/ judul
Yang memuat (1) Judul MI (harus singkat dan jelas, namun
menggambarkan tugas khusus MI dan mencantumkan institusi tempat
MI, dan tidak lebih dari 15 kata), (2) Nama dan nomor mahasiswa, (3)
Lambang PNB, (4) Nama Institusi (Jurusan, Politeknik) dan tahun
penyelesaian MI. (Lihat Lampiran)
 Lembar Pengesahan
Yang merupakan bukti bahwa laporan MI telah disetujui oleh dosen
pembimbing serta mendapatkan pengesahan dari institusi dan dapat
diajukan untuk diseminarkan. (lihat Lampiran)
 Salinan Surat Keterangan Selesai MI
Yang dikeluarkan oleh institusi tempat untuk menerangkan bahwa
mahasiswa yang bersangkutan telah menyelesaikan.
 Kata Pengantar
Yang memuat ungkapan rasa syukur atas selesainya penyusunan laporan,
tujuan penulisan laporan, kesulitan-kesulitan selama pelaksanaan,
ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
pelaksanaan dan penyusunan Laporan serta harapan-harapan penulis.
 Daftar Isi
Memuat daftar judul bab/subbab/subsubbab dalam laporan dan
diikuti dengan penunjukkan nomor halaman (lihat lampiran).
 Daftar Tabel
Memuat daftar judul tabel disertai dengan nomor halaman (lihat
lampiran).
 Daftar Gambar
13

Memuat judul gambar yang disertai dengan nomor halaman


(lihat lampiran).
 Daftar Lampiran
Memuat daftar judul lampiran yang disertai dengan nomor halaman
(lihat lampiran)

2. Bagian Isi Laporan


BAB I PENDAHULUAN
 Latar Belakang
Tujuan utama latar belakang ini adalah meyakinkan semua pihak bahwa
materi MI bukan saja penting tapi layak untuk dilakukan. Untuk dapat
mencapai tujuan itu latar belakang berisi sekurang-kurangnya:
(1) Mengapa teori perlu diimplementasikan/dipraktikkan.
(2) Uraian singkat tentang kesenjangan antara kondisi ideal (teori) dan
kondisi nyata (praktik);
(3) Apa yang terjadi jika kesenjangan itu tidak bisa diatasi.

 Tujuan
Disampaikan secara konkret sesuai dengan bidang kajian, sehingga jelas
tujuan yang ingin dicapai. Misalnya,
• Menguasai proses perngecoran beton dengan prosedur yang benar.
• Mendapatkan pengetahuan teknologi terbaru tentang Pelaksanaan
proyekkonstruksi.
• Mengusai prosedur surat-menyurat yang nyata dalam suatu perusahaan.
• Mampu memperkenalkan produk baru yang dihasilkan oleh
perusahaan kepada masyarakat.

 Manfaat
• Memuat uraian mengenai manfaat/kegunaan MI yang telah
dilaksanakan berkaitan dengan tujuan MI.
• Bisa dirinci berdasarkan manfaat bagi instansi/ tempat MI dan
mahasiswa.
Misalnya:
• Mahasiswa mendapat penguatan kompetensi tentang perawatan dan
perbaikan beton.
• Mahasiswa berani mengerjakan projek gedung bertingkat.
• Mampu menerapkan prosedur surat-menyurat dengan baik.
 Lingklup Kegiatan
• Lingkup kegiatan proyek
• Lingkup kegiatan magang
14

Bab II Pelaksanaan Magang Industri


Aktivitas Selama Praktik
• Menguraikan aktivitas/kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa, selama
Magang diketahui oleh dosen pembimbing dan petugas lapangan

Masalah yang Dihadapi


• Masalah yang dihadapi selama magang dicatat dalam laporan harian

Pemecahan Masalah yang Diambil


Membahas pemecahan masalah yang diambil berdasarkan kajian teori,
masukan dari petugas lapangan atau pengalaman sendiri (masalah yang
dihadapi dan cara pemecahannya dapat langsung disajikan di aktivitas
selama praktik (2.2))
Bagian penutup
 Simpulan
Memuat kesimpulan yang berupa rangkuman sesuai dengan tujuan dan konklusi
 Saran
Saran-saran yang relevan dengan simpulannya
 Daftar Pustaka
Berisi daftar sumber referensi yang telah dikutip (lihat kaidah penulisan
referensi)

 Lampiran
Berkas yang perlu disertakan dalam laporan

4.3 Bentuk/Format Laporan


1. Penulisan proposal dan laporan menggunakan komputer.
2. Jarak antar baris adalah 1,5 spasi, kecuali kata pengantar, daftar isi,
daftar gambar, daftar tabel, daftar notasi, dan daftar lampiran berjarak 1
spasi.
3. Margin kiri dan margin atas adalah 4 cm dari tepi kertas, sedangkan
kanan dan bawah adalah 3 cm dari tepi kertas.
4. Ruang penulisan untuk alinea dimulai dari margin kiri dan berakhir pada
margin kanan, dengan perataan kiri dan kanan (justify alignment), baris
pertama tiap alinea menjorok ke dalam (format paragraf First Line) ¼
inch atau 6.3 mm.
15

5. Huruf yang digunakan pada seluruh alinea adalah Times New Romans
dengan ukuran 12 kecuali catatan kaki menggunakan font ukuran 10
6. Jika terdapat catatan kaki maka perlu diberi garis batas. Garis batas
untuk pembuatan catatan kaki berjarak 2 (dua) spasi di bawah alinea
dan 1 (satu) spasi di atas nomor catatan kaki.
7. Tidak diperbolehkan menuliskan header atau footer pada laporan
kecuali nomor halaman.
8. Kertas yang digunakan adalah jenis HVS putih polos berukuran A4/70
gram.
9. Pada halaman setelah daftar isi juga dibuat daftar tabel, daftar lampiran
dan daftar gambar dan daftar foto dokumentasi
10. Penulisan Bab, Subbab, Subsubbab
• Setiap bab dimulai pada halaman baru.
• Penulisan nomor bab harus menggunakan angka Romawi yang
diawali kata “BAB” (BAB I, BAB II, BAB III, dst), sedangkan
setiap subbab ditulis dengan angka arab 1.1,1.2, 1.3, dst. dan jika ada
pemecahan maka digunakan huruf abjad kecil (a, b, c, dan
seterusnya).
• Judul bab dituliskan seluruhnya dengan huruf kapital (UPPER CASE)
dengan perataan tengah (center alignment). Ukuran font yang
digunakan adalah 12 dengan jenis tebal (bold).
• Nomor dan judul bab ditulis secara simetris/rata tengah.
• Judul Subbab dan subsubbab dituliskan dengan huruf kapital hanya
pada huruf pertama tiap kata (Title Case) kecuali kata sambung.
• Jenis huruf yang digunakan adalah bold ukuran 12 untuk subbab dan
subsubbab.
• Nomor dan judul subbab serta subsubbab dimulai dari margin kiri
ruang pengetikan.
• Penomoran bab hanya sampai 3 level (bab/subbab/subsubbab).
11. Laporan dibuat daalam rangkap 3 (tiga) untuk diseminarkan
12. Setelah diseminarkan maka laporan Magang industri diberi cover coklat
muda berplastik dan dikumpulkan 1 (satu) set saja.
13. Penomoran Halaman
16

• Penomoran halaman menggunakan angka Romawi kecil (i, ii, iii,


dst) untuk bagian awal dan angka (1,2,3, dst) untuk bagian tubuh/isi
dan bagian akhir.
• Halaman judul dianggap sebagai halaman i namun tidak ditulis.
• Nomor halaman diletakkan pada bagian bawah tengah kertas, kurang
lebih 1.5 cm dari tepi bawah kertas pada bab baru, halaman berikut
ditulis pojok kanani atas.
14. Penulisan Gambar dan Tabel

Ketentuan penulisan gambar dan tabel beserta nomor dan judulnya


adalah sebagai berikut.

• Setiap gambar dan tabel pada proposal dan laporan harus diberi nomor
dan judul.
• Nomor dan judul gambar diletakkan di bawah gambar yang
bersangkutan dan diberi nomor gambar yang didahului oleh nomor
bab.
• Gambar dan nomor serta judul gambar diletakkan rata tengah (center).
• Nomor dan judul tabel diletakkan di pojok kiri atas tabel yang
bersangkutan dan diberi nomor tabel yang didahului oleh nomor
bab.
• Tabel dan nomor serta judul tabel diletakkan rata kiri (left).
• Jika diperlukan ukuran font di dalam tabel dapat diperkecil dan jarak
antar baris dalam tabel adalah 1 spasi.
• Contoh penulisan nomor dan judul table

Tabel 2.1 Contoh peletakan tabel serta penulisan nomor dan judul tabel

Item 1 Item 2 Item 3


A 1 I
B 2 II
17

• Setiap gambar dan tabel harus diacu dalam naskah. Beberapa


contoh kalimat yang menunjukkan acuan gambar dan tabel antara lain.
Gambar 2 1 menunjukkan .....
......... (hal ini ) dapat ditunjukkan pada gambar 2 1.
......... (hal ini ) tertera pada tabel 2 1.
......... (hal ini ) tercantum pada tabel 2 1.
Sistem yang terdiri dari dua buah subsistem (gambar 2 1) adalah ..........
• Jika tabel atau gambar terlalu panjang maka dapat diputus dan
dilanjutkan pada halaman berikutnya. Untuk tabel yang terpotong
masing-masing bagian harus dilengkapi dengan kepala tabel.
• Jika tabel dan gambar terlalu lebar, terdapat beberapa ketentuan
sebagai berikut: Ditempatkan secara memanjang di halaman
tersendiri.
Ditempatkan pada kertas lebar kemudian dilipat agar tidak melebihi format
kertas.Diperkecil ukurannya , tetapi ukuran huruf yang
tercantum didalamnya tidak boleh lebih kecil dari 8 poin (ukuran
sebenarnya).
• Untuk gambar dan tabel yang dikutip dari sumber lain haruslah
dituliskan sumbernya.

Untuk tabel sumber kutipan dituliskan di bawah tabel, sedangkan untuk


gambar sumber kutipan dituliskan di bawah nomor dan judul gambar.
• Pencantuman sumber kutipan dilakukan dengan menuliskan nama
keluarga/belakang pengarang diikuti oleh tahun terbit Dalam tanda
kurung. Contoh :
Sumber : ……(2001)

• Jika tidak ada nama pengarang, maka judul karya ditulis sebagai
sumber, diikuti dengan tahun penerbitan dan halaman dalam tanda
kurung.
• Gambar/tabel dai sumber lain yang telah diolah diberi tambahan
keterangan “telah diolah” dalam kurung.
18

15. Penulisan Daftar Pustaka


Berisi akumulasi rujukan yang digunakan dalam teks artikel. Daftar
rujukan harus lengkap dan sesuai dengan rujukan yang dituliskan
dalam artikel. Cara penulisan daftar rujukan mengadopsi sistem
kombinasi Harvard – APA (American Pschological Association).
Secara umum unsur yang ditulis secara berurutan meliputi nama penulis
tanpa gelar akademik, tahun penerbitan, judul termasuk subjudul, kota
tempat penerbitan, dan nama penerbit. Secara teknis masing-masing
unsur ditulis sebagai berikut; nama belakang, singkatan (inisial) nama
depan dan nama tengah (jika ada), tahun penerbitan. judul buku (cetak
miring). edisi buku. nama penerbit: kota penerbit. Namun hal ini sangat
tergantung jenis referensi yang digunakan.

Berikut adalah contoh penulisan sumber kutipan pada daftar pustaka.


• Buku dengan satu penulis .
Craig, J.J. 1989. Introduction to Robotics : Mechanics and Control
(2nd Ed.). Addison
Wesley Publishing Company.
• Buku dengan dua atau hingga lima penulis.
Amstead, B.H, Ostwald, F.O., & Begeman, M.L. 1987. Manufacturing
Processes (8th ed.).
John Wiley & Sons.
Buku yang berisi kumpulan artikel (ada editornya).
Kutz, M. (Editor). 2005. Mechanical Engineers' Handbook (3rd
Edition). John Wiley & Sons.
• Karya dalam antologi/kumpulan tulisan/buku
Aszkler, C. 2005. Acceleration, Shock and Vibration Sensors. Pada
Wilson, J. (Editor).
Sensor Technology Handbook. Elsevier Inc.•
Buku dengan penulis dan penerbit sama:
Deneb Robotics Inc.1998. IGRIP ® User Manual and Tuturial.
Deneb Robotics Inc.
• Skripsi/Tesis
Putra, T.S. 2008. Perancangan Robot Dua Kaki dengan Tiga Derajat
Kebebasan. Skripsi. tidak diterbitkan. Teknik Mesin Universitas Islam
Indonesia Yogyakarta.
19

Disertasi:
S. Hwang, “Frequency domain system identification of
helicopter rotor dynamics incorporating models with time periodic
coefficients,” Ph.D. dissertation, Dept. Aerosp. Eng., Univ. Maryland,
College Park, 1997.
• Makalah dalam seminar, penataran, lokakarya
Tang, Z. 2003. Trajectory Planning for Smooth Transition of a Biped
Robot. Proceedings of the 2003 IEEE International Conference on
Robotics & Automation. Taipei, Taiwan.
• Karya terjemahan
Groover, M.P. 2005. Otomasi, Sistem Produksi, dan Computer
Integrated Manufacturing. Jilid 1. Diterjemahkan oleh Bagus Arthaya &
I Ketut Gunarta. Penerbit Guna Widya.

• Contoh Daftar Pustaka yang Berupa Peraturan Perundang-Undangan:


Undang-Undang Dasar 1945.
Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat No. II/MPR/1988
tentang Garis-Garis besar Haluan Negara.
Undang-Undang No. 22 tahun 1999 tentang Otonomi Daerah.
Lembaran Ne-gara RI No.92 Tahun 1999.
• Contoh Daftar Pustaka berupa Majalah dan Surat Kabar:
Tempo, No. 52 Tahun XVII,
27 Januari 1994.
Kedaulatan Rakyat,
tanggal 4 Juni 1995.
• Contoh Daftar Pustaka berupa Prosiding
Akazana, S. The Scope of The Japanese Information Industry In The
1980s. Proceedingof
The Forty First FID Congress. Session 1: 414-419. 13-
16 September 2012
Paper dari Prosiding (dipublikasikan):
J. L. Alqueres and J. C. Praca, “The Brazilian power system and the
challenge of the Amazon transmission,” in Proc. 1991 IEEE Power
Engineering Society Transmission and Distribution Conf., pp. 315-320.
•Berkala [sumberdari jurnal]:
J. F. Fuller, E. F. Fuchs, and K. J. Roesler, “Influence of harmonics on
power distribution system protection,” IEEE Trans. Power Delivery, vol.
3, pp. 549-557, Apr. 1988.
20

E. H. Miller, “A note on reflector arrays,” IEEE Trans. Antennas


Propagat., to be published.
Vidmar. 1992, Aug.). On the use of atmospheric plasmas as
electromagnetic reflectors. IEEE Trans. Plasma Sci. [Online]. 21(3), pp.
876-880. Available: http://www.halcyon.com/ pub/journals/21ps03-
vidmar.

• Buku [sumber dari buku ber-ISBN]:


E. Clarke, Circuit Analysis of AC Power Systems, vol. I. New York:
Wiley, 1950, p. 81.
G. O. Young, “Synthetic structure of industrial plastics,” in Plastics,
2nd ed., vol. 3, J. Peters, Ed. New York: McGraw-Hill, 1964, pp. 15-
64.
J. Jones. (1991, May 10). Networks. (2nd ed.) [Online]. Available:
http://www.atm.com.
• Laporan Penelitian [sumber dari laporan penelitian]:
E. E. Reber, R. L. Mitchell, and C. J. Carter, “Oxygen absorption
in the Earth's atmosphere,” Aerospace Corp., Los Angeles, CA, Tech.
Rep. TR-0200 (4230-46)-3, Nov.1968.
S. L. Talleen. (1996, Apr.). The Intranet Architecture: Managing
information in the new paradigm. Amdahl Corp., Sunnyvale, CA.
[Online]. Available: http://www.amdahl.com/ doc/products/bsg/intra/
infra/html
• Paper yang dipresentasikan pada Seminar (tidak dipublikasikan):
D. Ebehard and E. Voges, “Digital single sideband detection for
interferometric sensors,”
presented at the 2nd Int. Conf. Optical Fiber Sensors,
Stuttgart, Germany, 1984.
Process Corp., Framingham, MA. Intranets: Internet technologies
deployed behind the firewall for corporate productivity. Presented
at INET96 Annu. Meeting. [Online]. Available:
http://home.process.com/ Intranets/wp2.htp
• Hak cipta:
G. Brandli and M. Dick, “Alternating current fed power supply,” U.S.
Patent 4 084 217, Nov. 4, 1978.
21

BAB V
EVALUASI
Laporan hasil Magang industri dipresentasikan dalam suatu seminar
Magang industri dengan jadwal yang akan ditentukan. Tata cara
pelaksanaan seminar Magang industri akan diatur kemudian. Evaluasi
berdasarkan penilaian oleh pembimbing, penilaian oleh perusahaan tempat
magang dan penilaian oleh penguji dalam seminar Magang industri

5.1 Penilaian oleh Pembimbing


Penilaian oleh pembimbing dilakukan berdasarkan prestasi pelaksanaan
Magang industri, realisasi absensi lapangan, kwalitas laporan, diskusi saat
asistensi dan waktu penyelesaian laporan.
a. Dispilin meliputi :
 Ketepatan waktu bimbingan, serta pengumpulan laporan.
 Mahasiswa yang mengumpulkan laporan tepat waktu sesuai jadwal
maka mendapat nilai sesuai kwalitas laporannya.
 Mahasiswa yang terlambat namun dalam batas toleransi perpanjangan
waktu yang diberikan (bila ada), maka memperoleh nilai minimal dari
nilai untuk lulus
b. Motivasi : penilaian terhadap inisiatif mahasiswa selama melakukan
magang terutama keingintahuan dan keinginan untuk terlibat lebih
banyak diproyek.
c. Kreativitas : Penilaian terhadap kemampuan mahasiswa untuk
berkreasi dalam membuat laporan sehingga menarik untuk dibaca.
d. Keterlibatan mahasiswa dilapangan : Penilaian terhadap banyaknya
pekerjaan yang ditangani mahasiswa dilapangan.
5.2 Penilaian oleh Perusahaan Tempat Magang
22

Untuk memupuk disiplin, etos kerja dan etika mahasiswa dilapangan


maka pihak industri diminta bantuannya untuk ikut menilai kinerja mahasiswa
selama magang. Item penilaian berupa :
a. Disiplin ` : Mahasiswa dinilai berdasarkan disiplin yang bersangkutan
terhadap tugas-tugas yang diberikan oleh perusahaan. (30%).
b. Etos kerja dan Motivasi : Mahasiswa dinilai keuletannya melakukan
tugas-tugas yang diberikan oleh perusahaan. Penilaian etos kerja meliputi
kemampuan mahasiswa melakukan kerja sama team dilapangan,
kemampuan beradaptasi dengan lingkungan kerja dan sopan santun dalam
berinteraksi dengan rekan kerja. (30%).
c. Kompetensi (Penguasaan dan Pemahaman Materi) : Penilaian
terhadap kemampuan mahasiswa dalam mengerjakan tugas-tugas yang
debebankan oleh perusahaan. (40%)
5.3 Penilaian oleh Penguji
Seminar Magang industri adalah melalui presentasi Laporan Magang
industri di hadapan penguji melalui seminar magang industri yang dinilai
oleh Tim Penguji. Ujian ini bertujuan untuk mengetahui keterlibatan
mahasiswa dilapangan, memupuk kemampuan mahasiswa menyampaikan
pendapat dan berargumentasi. Unsur-unsur penilaian adalah :
a. Penampilan : 10 %
Evaluasi terhadap penampilan mahasiswa saat melakukan ujian.
b. Komunikasi : 20 %
Evaluasi terhadap kemampuan mahasiswa untuk memaparkan isi
Laporan Magang industri I , menjawab pertanyaan secara cermat dan
lugas.
c. Penguasaan Materi : 70 %
Evaluasi terhadap kemampuan mahasiswa dalam menguasai laporan
Magang industri I yang telah dibuatnya.
23

Skala Nilai
Nilai Nilai Range
Sebutan
Hurup Numerik Nilai
A 4 81-100 Istimewa
Baik
AB 3.5 76-80
sekali
B 3 66-75 Baik
Cukup
BC 2.5 61-65
Baik
C 2 56-60 Cukup
D 1 41-55 Kurang
Kurang
E 0
≤ 40 Sekali

5.4 Nilai Akhir Magang Industri


Nilai akhir PKL diperoleh dari distribusi nilai sebagai berikut :
NA = 30 % NL + 30 % NS + 40%NP
NA : Nilai Akhir
NL : Nilai Laporan dari Pembimbing
NS : Nilai Seminar Magang industri

NP : Nilai dari Perusahaan


24

BAB VI. PENUTUP

Pedoman pelaksanaan MI ini disusun dengan harapan segera


mendapatkan legalisasi oleh pihak PNB. Hal-hal teknis yang belum diatur
dalam pedoman ini akan diatur oleh ketua program studi/ketua jurusan.
25

LAPORAN MAGANG INDUSTRI

JUDUL

OLEH :
NAMA
NIM

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI BALI
JURUSAN TEKNIK SIPIL
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI
20….
26

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN


PENDIDIKAN TINGGI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI

POLITEKNIK NEGERI BALI


Alamat: Politeknik Negeri Bali, Bukit Jimbaran,Kuta Selatan Badung Bali,
Tlp(0361)701981, Fax. (0361)701128

STANDAR OPERASI DAN PROSEDUR (SOP)


MAGANG INDUSTRI ( MI )
NO:SOP/SP/D
1. Tujuan
a. Meningkatkan kualitas Magang industri ( MI ) mahasiswa
b. Menyeragamkan proses dan format Magang industri ( MI ) Mahasiswa

2. Referensi
a. Undang-Undang Sisdiknas
b. Visi dan misi Politeknik Negeri bali
c. Visi dan Misi Jurusan Teknik Sipil
d. Renstra Politeknik Negeri Bali 2009-2013
e. Pedoman Pendidikan Politeknik Negeri Bali
f. Pedoman Magang industri ( MI ) Program Studi Teknik Sipil dan
Manajemen Proyek Konstruksi

3. Definisi
a. Renstra adalah Rencana Strategis
b. MI adalah Magang Industri
c. PNB = Politeknik Negeri Bali

4. Ruang Lingkup
a. Program studi Teknik Sipil PNB
b. Program studi Manajemen Proyek Konstruksi PNB

5. Prosedur
A. Prosedur Umum
a. Magang industri adalah salah satu mata kuliah pada semester V
untuk program studi Teknik sipil
b. Format Magang industri ( MI ) mengikuti Panduan MI
c. Topik Magang industri ( MI ) diatur pada Panduan Magang industri
( MI ).
d. Prosedur pelaksanaan Magang industri ( MI ) dibagi menjadi 3
bagian besar yaitu Pembekalan MI , Masa pelaksanaan Magang/MI
dan pelaksanaan Ujian Seminar MI .
e. Pembimbing Magang industri ( MI ) bertugas membimbing
mahasiswa agar MI sesuai dengan tujuan MI dan tepat waktu,
memberikan penilaian kepada mahasiswa berupa nilai bimbingan
mengikuti blanko Nomer: SOP/SP/D3
27

f. Proses bimbungan ditulis dalam blanko bimbingan/asistensi Nomer :


SOP/SP/D2
g. Penilaian Magang industri ( MI )mengikuti pedoman MI

B. Prosedur Khusus
a. Pada akhir semester 4 untuk program studi Teknik Sipil, pengelola
program studi beserta koordinator MI memberikan
pengarahan/pembekalan kepada mahasiswa tentang prosedur MI dan
sosialisasi panduan Praktek Kerja Lapangan.
b. Jurusan dan Koordinator MI menyiapkan schedule pelaksanaan MI
yang berisi tentang periode pengajuan tempat MI , Masa pelaksanaan
Magang/MI dan waktu ujian seminar MI
c. Masa pelaksanaan MI di lapangan dan penyusunan laporan selama 6
bulan dimulai awal semester 5 kira-kira awal bulan Agustus untuk
program studi Teknik Sipil dan semester 7 pada program studi
Manajemen Proyek Konstruksi sekitar bulan September hingga bulan
November. Selama di lapangan mahasiswa tidak ada beban kuliah di
Kampus sehingga waktu sepenuhnya bisa untuk magang / bekerja
( MI ) di suatu usaha jasa kontruksi.
d. Mahasiswa dapat mencari tempat magang sendiri atau memilih
proyek sesuai informasi yang diperoleh dari jurusan.
e. Mahasiswa melaporkan tempat MI dengan mengajukan surat
permohonan yang akan disiapkan oleh jurusan dengan menyerahkan
identitas yang jelas mengenai nama perusahaan dan nama proyek
tempat MI dengan mengisi blanko SOP/SP/D1.
f. Setiap mahasiswa akan dibimbing oleh 2 (dua) orang dosen
pembimbing yang ditetapkan oleh jurusan. Jadwal bimbingan diatur
berdasarkan kesepakatan antara pembimbing dan mahasiswa.
g. Selama masa pelaksanaan MI dan penyusunan laporan, Mahasiswa
wajib melakukan konsultasi dan bimbingan dengan Dosen
Pembimbing minimal satu (1) kali dalam seminggu dengan selalu
membawa :
- Laporan kegiatan harian yang dilakukan mahasiswa di
lapangan/dikantor tempat bekerja.
- Laporan harian kegiatan proyek.
h. Untuk memantau kemajuan prestasi mahasiswa dalam mengerjakan
Laporan MI , maka setiap hari jumat mahasiswa menyetorkan copy
schedule MI yang sudah diisi dan diparaf oleh pembimbing saat
bimbingan kegiatan akademik jurusan. Prestasi kumulatif setiap
minggu dipantau dari schedule MI
i. Pengelola jurusan/program studi/Koordinator MI mengevaluasi
pencapaian MI Mahasiswa dan bila terjadi keterlambatan segera
melakukan langkah-langkah agar penyelesaian MI menjadi tepat
Waktu.
28

j. Pada akhir pelaksanaan MI , mahasiswa menyetorkan nilai kinerja


mahasiswa dilapangan dari perusahaan tempat magang MI kejurusan
mengikuti format SOP/SP/D4.
k. Pada akhir pelaksanaan MI , mahasiswa menyetorkan Laporan MI
kejurusan setelah ditandatangani oleh kedua pembimbing dan
diketahui oleh ketua jurusan/program studi, mengikuti format
SOP/SP/D5.
l. Jurusan/Koordinator MI membuat jadwal seminar/pendadaran MI .
m. Dalam pendadaran mahasiswa diuji oleh tiga orang penguji,
didampingi oleh dua pembimbing yang bertugas sebagai moderator
dan notulen.
n. Ketiga orang penguji memberikan penilaian sesuai dengan blanko No
SOP/SP/D6.
o. Rekaputulasi nilai pendadaran direkap oleh notulen/moderator
mengikuti blanko SOP/SP/D7
p. Moderator mencatat pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh
penguji mengikuti format blangko SOP/SP/D8
q. Penguji mencatat perbaikan/revisi yang harus dilakukan oleh
mahasiswa mengikuti format blangko Nomer SOP/SP/D9.
r. Nilai proses bimbingan, Nilai MI dari perusahaan tempat magang dan
nilai pendadaran/seminar dirata-ratakan oleh pegawai adminitrasi
dengan bobot sesuai Panduan MI . Nilai rata-rata ini adalah nilai MI .
s. Bila ada permintaan revisi dari penguji pendadaran, mahasiswa wajib
merevisi MI dibimbing oleh pembimbing masing-masing. Mahasiswa
wajib meminta keterangan sudah menyelesaikan revisi mengikuti
balnko Nomer: SOP/SP/D10
t. Laporan final dijilid dengan hard cover warna coklat muda.
u. Laporan yang sudah terjilid diregistrasi diadministrasi jurusan dan
disetorkan satu buah ke perpustakaan PNB oleh mahasiswa.

Jurusan Teknik Sipil


Politeknik Negeri Bali
29

Bagan Standar dan Operasional Magang Industri


Ketua/sekretaris Mahasiswa Pembimbing Penguji Moderator Pegawai Perpustakaan
jurusan/Koordinator MI Administrasi
MI jurusan
Pengarahan dan
Pengarahan dan
sosialisasi
sosialisasi
pedoman M I Pengajuan
pedoman M I Pengajuan
Tempat
Tempat Penilaian
Schedule M I magang/M I Penilaian
Schedule M I magang/M I kelayakan
kelayakan
dan Koreksi
dan Koreksi
Revisi Tempat
Revisi Tempat
Penyusunan MI
MI Proses
Penyusunan Proses
Pembimbing M I bimbingan
Pembimbing M I bimbingan
dan mengisi
Pembagian dan mengisi
Pembagian blanko
pembimbing blanko
pembimbing bimbingan
Evalusai bimbingan
Evalusai Registrasi
capaian M I Registrasi
capaian M I Setor dan
Setor dan
lembar pengumpul
lembar pengumpul
asistensi an laporan
asistensi an laporan
kejurusan
Pemanggilan kejurusan ACC M I
ACC M I
mahasiswa yg
terlambat
Ujian pendadaran
Ujian pendadaran Jadwal
Tanda Proses Revisi pendadaran
Tanda Proses Revisi
tangan M I
tangan M I
Final
Final
Koreksi dan
Koreksi dan
Revisi
ACC revisi Revisi
ACC revisi Registrasi
Jilid M I Registrasi Koleksi
Jilid M I M I Final Koleksi
M I Final
30

DATA MAHASISWA PESERTA MAGANG INDUSTRI


JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI BALI
TAHUN AKADEMIK : ____________________________

NO : SOP/SP/D1

Nama Mahasiswa :
_______________________________________________

NIM. :
_______________________________________________

Program Studi :
_______________________________________________

Lokasi/Tempat magang :
_______________________________________________

_______________________________________________

_______________________________________________

Judul Laporan Magang :


_______________________________________________

_______________________________________________

_______________________________________________

_______________________________________________

_______________________________________________

_______________________________________________

Catatan : Mohon data ini diisi dengan benar dan lengkap (diketik)
31

PROSES BIMBINGAN/ASISTENSI
MAGANG INDUSTRI T.A 2016/2017
NO : SOP/SP/D2

Nama Mahasiswa : ..............................................................................

NIM : ..............................................................................

Jurusan/Program Studi : Teknik Sipil /.........................................................

Tempat/Lokasi : ..............................................................................

Judul : ..............................................................................

NO. HARI/ URAIAN TANDA


TANGGAL TANGAN

Bukit Jimbaran,
Pembimbing I Pembimbing II

(___________________) (______________________)
NIP. NIP.

Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Sipil

( Kajur )
NIP.
32

LEMBAR PENILAIAN BIMBINGAN


PREKTEK KERJA LAPANGAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI BALI

NO : SOP/SP/D3

Nama mahasiswa :
NIM :
Jurusan/Program Studi :
Tahun Ajaran :

No Unsur Penilaian Bobot Nilai Bobot x Nilai


(%)
1 Motivasi 20

2 Disiplin 20

3 Kreatifitas 20

4 Keterlibatan Mhs 20
Dilapangan

5 Pembahasan 20

Jumlah Nilai:

Dengan Huruf:

Bukit Jimbaran,
………..
Koordinator PKL Pembimbing,

( I Wayan Darya Suparta,SST.MT ) Jabatan


NIP 19642091991031002 NIP :
Mengetahui,
Ketua Jurusan

( Kajur )
33

NIP.
LAPORAN NILAI KINERJA MAHASISWA DILAPANGAN
PRAKTEK KERJA LAPANGAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI BALI

NO : SOP/SP/D4

Nama mahasiswa :
NIM :
Jurusan/Program Studi :
Tahun Ajaran :
Nama atasan yang menilai :
Jabatan penilai diperusahaan :

No Unsur Penilaian Bobot Nilai Bobot x Nilai


(%)
1 Disiplin 30

2 Etos kerja dan Motivasi 30

4 Kompetensi 40

Jumlah Nilai:

Dengan Huruf:

Bukit Jimbaran,
…………………
Koordinator PKL Penilai,

( I Wayan Darya Suparta,SST.MT )


NIP 19642091991031002 jabatan

Mengetahui,
Ketua Jurusan

( Kajur )
NIP.
34

SURAT KETERANGAN TELAH


MENYELESAIKAN MAGANG INDUSTRI
JURUSAN TEKNIK SIPIL TA.2016/2017

NO : SOP/SP/D5

Yang bertanda tangan dibawah ini, Dosen Pembimbing Praktek Kerja Lapangan
Diploma III Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Bali menerangkan bahwa :

Nama Mahasiswa : ........................................................................

NIM : ........................................................................

Jurusan/Program Studi : Teknik Sipil /...................................................

Lokasi PKL : ........................................................................

Judul : ........................................................................

..............................................................................

Telah dinyatakan selesai melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL) dan


laporan hasil praktek kerja lapangan bias diajukan sebagai bahan
Seminar.

Bukit Jimbaran,
Pembimbing Pembimbing,

(___________________) (___________________)
NIP. NIP.

Disetujui
Politeknik Negeri Bali
Ketua Jurusan Teknik Sipil

( Kajur )
NIP.
35

LAPORAN NILAI KEMAMPUAN PENGUASAAN MATERI


(SEMINAR)
PRAKTEK KERJA LAPANGAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI BALI

NO : SOP/SP/D6

Nama mahasiswa :
NIM :
Jurusan/Program Studi :
Tahun Ajaran :

No Unsur Penilaian Bobot (%) Nilai Bobot x Nilai


1 Penampilan 10

2 Komunikasi 20

3 Penguasaan Materi 70

Jumlah Nilai:

Dengan Huruf:

Bukit Jimbaran,
………..
Koordinator PKL Pembimbing,

( I Wayan Darya Suparta,SST.MT ) (…………………..)


NIP 19642091991031002 NIP :

Mengetahui,
Ketua Jurusan

( Kajur)
NIP.
36

BERITA ACARA
SEMINAR LAPORAN MAGANG INDUSTRI JURUASAN
TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI BALI

NO : SOP/SP/D7

Pada hari ini _________ tanggal _____________ bertempat di ruang kelas Jurusan Teknik Sipil Politeknik
Negeri Bali, telah diselenggarakan Seminar MAGANG INDUSTRI Mahasiswa Diploma IV Jurusan Teknik
Sipil Politeknik Negeri Bali.

Nama Mahasiswa : ........................................................................

NIM : ........................................................................

Jurusan/Program Studi : Teknik Sipil /...................................................

Judul MI : ........................................................................

........................................................................

..............................................................................

NO. TIM PENGUJI NILAI TANDA-TANGAN


1 1……………..
2 2………………
3 3……………….
NILAI RATA-RATA
Dengan Huruf :

Bukit Jimbaran,
Ketua, Sekretaris,

Kajur...............................................
NIP.
37

LEMBAR PERTANYAAN
SEMINAR PRAKTEK KERJA LAPANGAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL T.A. 2016/2017
NO : SOP/SP/D8

Nama Mahasiswa : ........................................................................

NIM : ........................................................................
Jurusan/Program Studi : Teknik Sipil /...................................................

NO. PERTANYAAN

Bukit Jimbaran,
Politeknik Negeri Bali
Jurusan Teknik Sipil
Notulis,

_____________________
NIP.
38

LEMBAR PERBAIKAN
SEMINAR PRAKTEK KERJA LAPANGAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
NO : SOP/SP/D9

Nama Mahasiswa : ........................................................................

NIM : ........................................................................

Jurusan/Program Studi : Teknik Sipil /...................................................

Lokasi PKL : ........................................................................

Judul ........................................................................

........................................................................

NO BAB HALAMAN CATATAN PERBAIKAN


O

Bukit Jimbaran,
Narasumber/Penguji Narasumber/Penguji

___________________ _____________________
39

NIP. NIP.
SURAT KETERANGAN REVISI
SEMINAR PRAKTEK KERJA LAPANGAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL TA.2016/2017

NO : SOP/SP/D10

Yang bertanda tangan dibawah ini, Dosen Pembimbing Praktek Kerja Lapangan
Diploma III Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Bali menerangkan bahwa :

Nama Mahasiswa : ........................................................................

NIM : ........................................................................

Jurusan/Program Studi : Teknik Sipil /...................................................

Lokasi PKL : ........................................................................

Judul : ........................................................................

..............................................................................

Telah diadakan perbaikan/revisi oleh mahasiswa yang bersangkutan dan


dinyatakan dapat diterima untuk melengkapi laporan Praktek Kerja
Lapangan

Bukit Jimbaran,
Pembimbing Pembimbing,

(___________________) (___________________)
NIP. NIP.
40

JURUSAN TEKNIK SIPIL


POLITEKNIK NEGERI BALI

DAFTAR KEGIATAN HARIAN MAHASISWA


MAGANG INDUSTRI

NAMA MAHASISWA :
NIM :
JURUSAN / PS :
PROYEK :

        TANDA TANGAN
NO HARI/TANGGAL URAIAN KEGIATAN   (Pengawas Lap.)
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         

Pembimbing I Pembimbing II

( ) ( )
NIP NIP
41

JURUSAN TEKNIK SIPIL


POLITEKNIK NEGERI BALI
Kampus Politeknik Negeri Bali, Bukit Jimbaran, Kuta, Badung, Bali – Telp. (0361) 7441511, (0361) 701981 per 137 Fax. (0361)
701128

SURAT TUGAS
No. /PL8.TS/DT/201

Yang bertandatangan di bawah ini,


Nama : Ir. I Wayan Sudiasa MT.
NIP :
Pangkat/Gol : Pembina Tk I, IVB
Jabatan : Ketua Jurusan Teknik Sipil Politeknik
Negeri Bali
Menugaskan Namanya yang tercantum di bawah ini untuk melakukan Kunjungan,
Pemantauan serta Pengawasan terhadap mahasiswa bimbingannya yang
melakukan Magang Industri .

Demikian surat tugas ini dibuat untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Bukit Jimbaran,
Jurusan Teknik Sipil
Ketua,

Kajur.
NIP.
42

SCHEDULE MAGANG INDUSTRI


JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI BALI
TAHUN AJARAN 2017/2018

WAKTU PENUH DI PROYEK


BAB BOBOT 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
(%) Agustus September November Desember sesuai kalender akademik
Koordinasi Pembimbing s
Bab I Pendahuluan 15 e
Bab II Teknis Pelak. & Pengen. Mutu 75 m
Bab III Kesimpulan & Saran 10 i
Kunjungan Lap. & Lengkapi Data n
RENCANA per minggu 0 5 5 5 10 10 10 10 10 10 10 5 5 5 a
KOMULATIF 0 5 10 15 25 35 45 55 65 75 85 90 95 100 r
REALISASI per minggu
KOMULATIF P
TANGGAL K
PARAF L

Mengetahui
Pembimbing I Pembimbing II

( ) ( )
NIP. NIP.

Schedule di atas dimodifikasi lagi sesuai realisasi tanggal dan bulan magang yang
pasti ditambah 6 bulan kalender.

Catatan :
Tabel-tabel yang perlu dicetak oleh mahasiswa adalah
1. Form kegiatan harian Mahasiswa.
2. Form bimbingan
3. Form Schedule Magang
Sedangkan form-form yang lain akan dicetak oleh admin pada saat seminar
43

Anda mungkin juga menyukai