Anda di halaman 1dari 4

Materi Turunan

A. Konsep turunan suatu fungsi


1. Konsep garis sekan dan tangen

garis sekan
Y
garis sekan

garis sekan

B(x2, y2)
garis tangen /garis singgung
y2


y1 •
A(x1, y1)

y = f(x)
X
x1x2

Perhatikan grafik di atas!

x2 = x1 + Δx ⇔ Δx = x2 – x1

y2 = y 1 + Δy ⇔ Δy = y2 – y1 ⇔ Δy = f(x2) – f(x1)

Garis yang menghubungkan titik A dan titik B dinamakan garis sekan AB atau garis tali
busur AB. Gradien garis sekan AB adalah:

Δy
mAB = Δx

f ( x 2 )−f (x 1 )
=
x 2 −x 1

f ( x 1 + Δx )−f ( x 1 )
= ( x 1 + Δx)−x1

f ( x 1 + Δx )−f ( x 1 )
= Δx

Jika titik A bergerak sepanjang kurva y = f(x) mendekati titik B maka Δx semakin mengecil
atau dapat dikatakan Δx → 0. Bila titik A dan titik B berhimpit maka garis sekan AB akan
menjadi garis singgung kurva di titik B dengan gradien:

f ( x1 + Δx )−f (x 1 )
lim
MPGS = Δx → 0 Δx (jika limitnya ada)
Contoh soal :

Tentukan persamaan garis singgung di titik dengan absis x = -1 pada kurfa f(x) = x 4

Penyelesaian

Misal kan x1 = -1 dan y1 = (-1)4 = 1 sehingga titik singgung P (-1,1)

f (−1+ Δx)−f (−1)


lim
mPGR = Δx → 0 Δx

4 4
(−1+Δx ) −(−1 )
lim
mPGR = Δx → 0 Δx
2 2 2 2
[(−1+Δx ) +(−1 ) ][(−1+ Δx) −(−1 ) ]
lim
mPGR = Δx → 0 Δx
2 2
[(−1+Δx ) +(−1 ) ][(−1+ Δx)+(−1 )][(−1+ Δx)−(−1)]
lim
mPGR = Δx → 0 Δx
2
[(−1+Δx ) +1 ](−2+Δx ) Δx
lim
mPGR = Δx → 0 Δx

lim [(−1+ Δx)2 +1](−2+ Δx)=−4


mPGR = Δx → 0

Jadi persamaan garis singgung adalah y -1 = -4(x-(-1)) atau y + 4x + 3 = 0


2. Turunan sebagai limit fungsi
Dengan memisalkan x 1=x 1+ ∆ x dan y 2= y 1 + ∆ x maka A dan B untuk∆ x makin kecil.
Gradien garis singgung titik A disebut turunan fungsi titik A yang disimbolkan dengan :
f ( x 1 +∆ x )−f ( x 1 )
Mtan = f ' ( x 1 )=
∆x
Jika f kontinu pada titik P dapat berada di sepanjang kurva sehingga turunan suatu fungsi
pada setiap x dalam daerah asal adalah :

f ( x+ ∆ x )−f ( x)
f ' ( x )=
∆x

Contoh Soal :

Buktikan bahwa turunan fungsi f ( x )=u ( x )−v (x)adalah f ' ( x )=u' ( x ) −v ' ( x)

Penyelesaian
f ( x+ ∆ x )−f ( x )
f '=
∆x

( u ( x + ∆ x ) −v ( x+ ∆ x ) ) −(u ( x )−v ( x ) )
¿
∆x

( u ( x + ∆ x ) −u( x) ) −(v ( x +∆ x ¿ ) −v ( x ) )
¿
∆x

u( x+ ∆ x)−u ( x ) v ( x +∆ x )−v ( x )
¿ −
∆x ∆x

¿ u, ( x )−v ' ( x)
3. Turunan fungsi aljabar
Untuk menentukan turunan fungsi aljabar dapat digunakan rumus berikut :

f ( x )=a x n
f ' ( x )=a n x n−1

Apabila u dan v adalah fungsi x dan a adalah konstanta berlaku rumus turunan sebagai
berikut :

Contoh soal

Tentukan turunan untuk f ( x )=(x 2+ 2 x=3)( 4 x+ 5)

Penyelesaian
f ' ( x )=u' v +uv '
f ' ( x )=( 2 x+2 )( 4 x+5 )+(x 2+ 2 x +3)(4 )
f ' ( x )=8 x 2+ 10 x +8 x +10+4 x2 +8 x +12
f ' ( x )=8 x 2+ 4 x 2 +10 x+ 8 x +8 x +10+12
f ' ( x )=12 x2 +26 x +22

Anda mungkin juga menyukai