Anda di halaman 1dari 4

Word Choice

Word Choice adalah penggunaan bahasa yang kaya, penuh warna, dan presisi yang
berkomunikasi tidak hanya dengan cara fungsional, tetapi dengan cara yang menggerakkan
dan menerangi pembaca. Dalam penulisan deskriptif yang baik, pilihan kata yang kuat
melukis gambar dalam pikiran pembaca. Dalam penulisan informasi, pilihan kata yang kuat
menjelaskan, menjelaskan, dan memperluas ide.

Dalam tulisan persuasif, pilihan kata yang kuat memaksa pembaca untuk melihat
sesuatu dengan jelas dan, kadang-kadang setuju dengan pembaca. Pilihan kata yang efektif
tidak dikarakterisasi oleh kosa kata yang luar biasa seperti oleh kemampuan untuk
menggunakan bahasa sehari-hari secara alami dan dengan cara yang segar atau tidak terduga.

Ini adalah beberapa bagian dari word choice: 


1. Verb atau kata kerja, yaitu kata yang menunjukkan atau menggambarkan apa yang subjek
lakukan.

 Action Verb yaitu verb atau kata kerja yang menggambarkan atau menunjukkan apa
yang dilakukan oleh si pelaku atau subjek. Misalnya: I eat rice. Eat disini
menunjukkan bahwa sipelaku sedang melakukan sebuah pekerjaan yaitu makan.
 Linking Verb yaitu verb atau kata kerja yang fungsinya sebagai penghubung antara
subjek dan komplimen dari sebuah kalimat. Mislanya: you look so beautiful. Nah
disini look merupakan linking verb antara you sebagai subjek dengan beautiful
sebagai komplimen dari kalimat tersebut.

2. Words

 Concrete Words atau kata kongkrit atau nyata yaitu kata yang dirasakan oleh 5 panca
indera yang dimiliki manusia. Atau dengan kata lain yaitu kata yang riil atau nyata.
 Abstract Words atau kata abstrak yaitu kata yang tidak bisa dirasakan enak atau
tidaknya, disentuh, dicium aromanya, ataupun dilihat wujudnya, akan tetapi merka
dapat diarasakan oleh perasaan kita. Misalnya: happiness, beauty, handsome, sad, dan
lainnya.
 General Words atau kata umum yaitu kata yang menunjukkan katagori secara umum
dari kelas kata. Misalnya: car, bird, tree, animal, dan lainnya
 Specific words atau kata khusus yaitu kata yang menunjukkan kategori secara khusus
dari kelas kata. Misalnya: toyota, eagle, oak, tiger, dan yang lainnya.

Yang namanya kata bermakna ganda dalam bahasa apapun selalu ada. Contoh dalam bahasa
Indonesia adalah kata “buku”.

“Buku biologi saya di mana ya?” kata Hamzah.

“Kalajengking adalah hewan berbuku”, kata guru biologi.

Kalau tidak salah, kata yg demikian disebut homograf; tulisannya sama, dibacanya
sama, tetapi maknanya berbeda. Pengucapan kata dan penulisan kata tersebut sama, tetapi
ketika konteks penempatannya berbeda, maknanya jadi berbeda.

“Bang, cepetan pulang, sekalian nitip beliin obat buat Maria”, kata Aisha kepada Fahri.

“Iya, tapi kayaknya ga bisa buru-buru Aisha, abang harus ambil uang dulu di Bank”, jawab
Fahri.

Kata yang ditulis miring kalau ga salah namanya homofon; pengucapannya sama, tapi tulisan
dan artinya berbeda.

Contoh dalam bahasa Inggris :

Live , kalau dibaca liv berarti verb (kata kerja) artinya tinggal atau hidup. I lived in Bandung,
but now I live in Cirebon.

Live, kalau dibaca laiv berarti adjective (kata sifat) artinya langsung. Acara siaran
langsung di TV biasanya ada tulisan Live (laiv). Kalau digabung dengan kata benda, taroh
kata tersebut sebelum noun, misal : live performance (penampilan langsung).

Kata live bergabung dengan kata-kata lain yang artinya adalah mahluk hidup selalu ditulis
dalam betuk living. Cotoh : Living things, living creature, living organism, living cells.

Kata live yang berarti hidup adalah adjective jika kata sebelumnya adalah linking verb
(verb of sense : seem, look, appear etc), harus ditulis alive. Biasanya ditaroh diakhir kalimat.
Dalam poster buronan biasa terpampang begini : foto buronan terus dibawahnya ada tulisan :
Wanted dead or alive!!.
Contoh dalam kalimat lain : My grandfather was still alive when I left him.

Selain kata live, kata lainnya adalah like.

Like bisa bearti suka (verb), Like juga bisa berarti seperti atau mirip (preposisi) tergantung
konteks kalimatnya.

I like swimming.

I enjoy sport like jogging or biking.

Alike artinya secara adil (equally) berarti adverb, menerangkan kata kerja.

Contoh : Orang tua kami memelihara anak-anaknya tanpa dibeda-bedakan satu sama lain.
Dapat diterjemahkan dalam bahasa Inggris : Our parents treat us all alike.

Alike bisa juga berarti mirip tetapi ditaroh setelah linking verb (verb of sense : look, seems,
etc) tetapi tidak ditaroh sebelum noun.

Contoh : Si kembar Eva dan Evi terlihat sangat mirip sekali. The twins Eva and Evi look very
much alike.

Unlike adalah preposisi artinya tidak seperti.

Selanjutnya, selain live dan like adalah hard.

Hard (keras) bisa berfungsi sebagai adjective bisa juga berfungsi sebagai adverb tergantung
konteks kalimatnya.

Tetapi hardly bukan turunan dari hard meski fungsinya sama sebagi adverb. Hardly memiliki
arti sendiri, yaitu barely atau scarely (hampir tidak / almost negative).

Sama dengan kata late. Late bisa berfungsi sebagi adjective bisa juga adverb
tergantung konteks kalimatnya. Tetapi Lately adalah adverb, bukan turunan dari late. Lately
memiliki arti sendiri yaitu recently, atau baru-baru ini.

Contoh lain :

High bisa berfungsi sebagai adjective, bisa juga sebagai adverb tergantung konteks
kalimatnya. Tetapi highly adalah adverb bukan turunan dari high. Highly memiliki makna
tersendiri yaitu very (sangat).
Contoh kalimat yg salah : The birds fly highly. (secara struktur benar, fly terbang (verb)
diterangkan oleh highly (adverb), tetapi secara makna salah, adverb yg tepatnya adalah high,
karena highly artinya sangat.

The tower is high. (high di sini berarti adjective, menerangkan tower (noun))

Contoh lain :

Near adalah preposisi artinya dekat (close to) . Nearly adalah adverb artinya hampir (almost).

Jangan tertukar menggunakan kata make dan do. Make berarti create atau produce. Do berarti
act atau perform.

Anda mungkin juga menyukai