Anda di halaman 1dari 14

KERANGKA ACUAN KERJA ( KAK )

ANGGARAN APBD-P
TAHUN ANGGARAN 2015

PROGRAM
PENYEDIAAN DAN PENGELOLAAN AIR BAKU

KEGIATAN
PERENCANAAN DED INTAKE AIR BAKU DAN
PPAB DAERAH PERBATASAN

DINAS PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG


PROVINSI KALIMANTAN UTARA
2005
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Kehidupan manusia tidak terlepas dari kebutuhan akan air. Air dipergunakan untuk
berbagai keperluan terutama untuk menjamin kelangsungan hidup manusia, dalam hal ini yang
dimaksud adalah air baku. Air baku yang digunakan haruslah memenuhi syarat dalam segi
jumlah maupun mutunya. Karena itu penyediaan air baku perlu diusahakan baik oleh
pemerintah maupun masyarakat sendiri.
Menyadari ketergantungan tersebut manusia dituntut untuk selalu dapat menyediakan
air guna dimanfaatkan untuk berbagai keperluan. Bermacam teknologi dimanfaatkan untuk
menghadirkan air ditengah kehidupan manusia walaupun kondisi alam yang tidak
memungkinkan.
Kawasan perbatasan merupakan kawasan gerbang utama dan garis depan dari Republik
Indonesia. Kawasan perbatasan ditetapkan kawasan strategis nasional (KSN) yang merupakan
prioritas dari pemerintah. Berangkat dari hal itu, timbul lonjakan demografi pada kawasan
perbatasan yang mempengaruhi pertumbuhan kebutuhan akan infrastruktur penunjang salah
satu nya air. Kebutuhan akan air baku adalah kebutuhan pokok bagi masyarakat sehingga
pemerintah seyogyanya menyediakan kebutuhan akan air baku untuk masyarakat perbatasan.
Untuk menyediakan kebutuhan air baku penduduk di Kawasan Perbatasan yang
dirasakan semakin meningkat maka dilakukan Perencanaan DED Intake Air Baku di Kawasan
Perbatasan dengan harapan dapat menjadi solusi penyediaan air yang layak konsumsi bagi
masyarakat perbatasan

B. MAKSUD DAN TUJUAN


Maksud dilaksanakannya pekerjaan ini adalah mengadakan Perencanaan DED Intake air
Baku Dan PPAB Daerah Perbatasan Propinsi Kalimantan Utara:
Kegiatan ini dilaksanakan untuk menanggulangi permasalahan air bersih masyarakat di
Daerah Perbatasan Khususnya Kabupaten Malinau dan Nunukan

Sedangkan Tujuan diadakannya paket kegiatan ini adalah :


1. Menghasilkan penyediaan air baku untuk air bersih dengan membuat Detail
Engenering Desain bangunan utama.
2. Untuk penambahan suplay air baku untuk air bersih ke dalam sistem IPA di Daerah
Perbatasan Provinsi Kalimantan Utara .
3. Membuat Perencanaan Intake Air Baku dan PPAB Daerah Perbatasan
-2-
Perencanaan Ded Intake Air Baku dan PPAB Daerah Perbatasan
C. KELUARAN PEKERJAAN (OUT PUT)
1. Laporan Pengukuran/topografi dari lokasi rencana bangunan
2. Laporan data Bathimetri dari kecamatan Sekatak ke Kota Tarakan
3. Laporan Hidrologi kondisi potensi ketersediaan air
4. Laporan survei terhadap sosial dan ekonomi masyarakat perbatasan
5. Laporan hasil uji sondir
6. Laporan skala prioritas kebutuhan Intake air baku dan PPAB beserta rencana
anggaran biaya .
7. Desain bangunan inteke dan detail serta Rencana anggaran biaya

D. MANFAAT (out comes)


1. Terpetakannya informasi kondisi faktual pengelolaan air baku kawasan perbatasan.
2. Tersedianya laporan sistem penanganan berdasarkan pengelolaan pada point 1. yang
memenuhi standar perencanaan yang berlaku, efektif dalam mengidentifikasi dan
mengatasi masalah pengelolaan air bersih dan akurat dalam pemberian solusi dan
sistem pengelolaan yang baik.
3. Tersedianya kontribusi yang nyata dari program pembangunan yang sesuai dengan
rencana tata ruang wilayah setempat guna pemenuhan kebutuhan air baku.

E. DASAR HUKUM PROYEK


Landasan Hukum yang dipergunakan dalam proyek ini adalah sebagai berikut:
1. Undang-Undang Nomor: 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air.
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor: 42 Tahun 2008 Tentang
Pengelolaan Sumber Daya Air.
3. yang berasal dari dana APBD.
4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor: 104/PMK.02/2010 Tentang Petunjuk
Penyusunan dan Penelaahan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian
Negara/Lembaga Anggaran 2011.

F. ORGANISASI PELAKSANA

-3-
Perencanaan Ded Intake Air Baku dan PPAB Daerah Perbatasan
Nama Organisasi Pengguna Jasa Layanan Konsultan adalah Pemerintah Republik
Indonesia dengan pelaksana teknis Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang Provinsi
Kalimantan Utara.
a. Organisasi Pelaksana secara struktural berada dibawah Dinas Pekerjaan Umum
Dan Tata Ruang Provinsi Kalimantan Utara
b. Secara fungsional dan sebagai penanggung jawab pelaksanaan Dinas Pekerjaan
Umum Dan Tata Ruang Provinsi Kalimantan Utara yang beralamat di jalan Agathis,
Telp.(0552) 21542, email:dpu.kaltaraprov@yahoo.co.id, kode pos:77212 tanjung
selor

G. SUMBER DANA
Sumber pembiayaan pekerjaan ini diambil dari DPA APBD-P ahun Anggaran
2015 melalui Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalimantan Utara, dengan biaya sebesar
Rp. 2.500.000.000, 00 (Dua Miliar Lima Ratus Juta Rupiah).
Kode Rekening. 1.03 . 01.01.25.08.5.2
SIUJK. Subklasifikasi Jasa Perencanaan dan Pengawasan konstruksi,
SBU. RE103 (Jasa Desain Untuk Pekerjaan Teknik Sipil Air),

BAB II
RUANG LINGKUP KEGIATAN
A. LINGKUP PEKERJAAN
Agar dapat mencapai hasil sesuai dengan maksud dan tujuan pekerjaan ini, maka
diperlukan batasan-batasan yang akan mempertajam kajian yang akan dilakukan oleh
konsultan, ada 9 (sembilan) kelompok atau tahapan pekerjaan sesuai tertuang dalam
ruang lingkup pekerjaan sebagai berikut :

1. Tahap Persiapan

Pekerjaan-pekerjaan yang harus dilaksanakan pada tahap ini antara lain:


- Mobilisasi personil, peralatan dan bahan
- Inventarisasi data atau informasi teknis maupun non-teknis yang menunjang
pelaksanaan pekerjaan desain.
- Peninjauan lapangan (site visit) meliputi lokasi bangunan utama.
- Pengumpulan data seperti studi yang pernah dilakukan, peta topografi yang ada,
data geologi, dan lain-lain.

2. Tahap Survey Lapangan

-4-
Perencanaan Ded Intake Air Baku dan PPAB Daerah Perbatasan
Pada tahap ini yang dikerjakan oleh Konsultan adalah :
- Pekerjaan survey topografi
- Pekerjaan survey geologi
- Pekerjaan survey sosek
- Pekerjaan soil investigasi
3. Tahap Analisa Teknis Hasil Survey Lapangan
Pada tahap ini Konsultan melakukan analisis hasil survey topografi, survey geologi
dan soil investigasi.

4. Kegiatan Survey Topografi


Survey Topografi, melakukan kegiatan pengukuran pada situasi lokasi bangunan
utama yang sesuai dengan skala prioritas pengembangan yang direncanakan. Jenis
kegiatan tersebut antara lain :
- Kegiatan survey pemetaan ini melakukan pengukuran dengan alat ukur yang
berupa waterpass dan theodolit yang menghasilkan data pengukuran, data
pengukuran ini dianalisa sehingga menghasilkan koordinat dan elevasi titik-titik
yang bisa menghasilkan gambar kontur dari daerah yang di ukur sepanjang
posisi bangunan utama dan fasilitas penunjang yang terpilih.
- Kegiatan ini menghasilkan peta situasi dari rencana bangunan utama dan
fasilitas penunjang yang terpilih dengan skala 1 : 2.000 dan peta detail bangunan
utama yang terpilih dengan skala 1 : 500. Dalam mengusulkan usulan teknis
penyedia jasa menyebutkan metode apa yang digunakan untuk kegiatan
pemetaan ini.

5. Kegiatan Survey Geologi


Jenis kegiatan yang dilakukan pada tahap ini antara lain :
- Analisa morfologi daerah penyelidikan diantaranya posisi intake pada aliran
sungai
- Menganalisa kedudukan kedalaman pondasi dari hasil pekerjaan sondir dan
boring
- Mengkorelasi hasil drilling sehingga didapatkan gambaran suatu lapisan bawah
permukaan bangunan dam.
- Uji Laboratorium mekanika batuan

6. Tahap Soil Investigasi.

Tujuan penelitian dan penyelidikan mekanika tanah adalah untuk meneliti,

-5-
Perencanaan Ded Intake Air Baku dan PPAB Daerah Perbatasan
mempelajari dan menyelidiki keadaan fisik, keseimbangan dan perubahan dari
tanah, baik dengan ataupun tanpa tekanan.

Jenis kegiatan yang dilakukan pada tahap ini antara lain :


- Deskripsi sifat-sifat fisik tanah
- Standard Penetration Test dan rembesan
- Uji Laboratorium

7. Tahap Survey Sosek.

Tujuan penelitian dan penyelidikan sosial dan ekonomi berkaitan dengan


ketersediaan dan dukungan masyarakat dalam mendukung program penyediaan air
baku. Beberapa form kuisoner akan dibuat berkaitan dengan keinginan masyarakat
terkait kebutuhan akan air bersih.

8. Tahap Perencanaan Awal.

Pada tahap ini yang dikerjakan oleh Konsultan adalah :


- Desain bangunan utama dan fasilitasnya, jalur pipa transmisi dan bangunan
pelengkap
- Penyusunan Pra RAB

9. Tahap Pembuatan Laporan

Pada tahap ini dilakukan kegiatan penyusunan laporan sesuai dengan yang
tercantum dalam Kerangka Acuan Kerja.

B. DATA DAN FASILITAS PENUNJANG


1. Penyediaan oleh Pengguna Jasa
Data dan fasilitas yang disediakan oleh Pengguna Jasa yang dapat digunakan dan
harus dipelihara oleh Penyedia Jasa
a. Laporan dan data
 Laporan studi terdahulu
 Data topografi
b. Staf pengawas/pendamping
Pengguna Jasa akan mengangkat petugas atau wakilnya yang bertindak sebagai
pengawas atau pendamping (counterpart).
2. Penyediaan oleh Penyedia Jasa
Penyedia Jasa harus menyediakan dan memelihara semua fasilitas dan peralatan
yang dipergunakan untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan.
-6-
Perencanaan Ded Intake Air Baku dan PPAB Daerah Perbatasan
3. Alih pengetahuan
Apabila dipandang perlu oleh Pengguna Jasa, maka Penyedia Jasa harus
mengadakan pelatihan, kursus singkat, diskusi dan seminar terkait dengan substansi
pelaksanaan pekerjaan dalam rangka alih pengetahuan kepada staf proyek.
BAB III

PELAKSANAAN PEKERJAAN

A. WAKTU PELAKSANAAN
Waktu pelaksanaan pekerjaan ini tidak boleh lebih dari 1,5 (Satu Koma Lima)
bulan atau 45 (Empat Puluh Lima Puluh) hari kalender terhitung dari tanggal
penandatanganan kontrak. Untuk itu maka kepada Penyedia Jasa diminta membuat
rencana kerja yang pasti.

B. TENAGA AHLI
Sehubungan dengan lingkup pekerjaan seperti tersebut diatas, maka Penyedia Jasa
diminta untuk menggunakan tenaga-tenaga ahli yang cukup berpengalaman
dibidangnya masing-masing, adapun kebutuhan tenaga ahli adalah sebagai berikut :
1 Ketua Tim 1.00 Orang 1,5 Bulan
2 Ahli Sumber Daya Air 2.00 Orang 1,5 Bulan
3 Ahli Geodesi dan GIS 2.00 Orang 1,5 Bulan
4 Ahli Geologi dan Mekanika Tanah 2.00 Orang 1,5 Bulan
5 Ahli Plumbing dan Pompa Mekanik 2.00 Orang 1,5 Bulan
6 Ahli Bangunan air 2.00 Orang 1,5 Bulan
7 Ahli Teknik Lingkungan 2.00 Orang 1,5 Bulan
8 Ahli RAB dan Spektek 2.00 Orang 1,5 Bulan
9 Ahli social Ekonomi 2.00 Orang 1,5 Bulan

Sehubungan dengan lingkup pekerjaan seperti tersebut diatas, maka Penyedia Jasa
diminta untuk menggunakan tenaga-tenaga ahli yang cukup berpengalaman
dibidangnya masing-masing, sekurang-kurangnya terdiri dari :
1. Team Leader
Team Leader disyaratkan seorang sarjana teknik strata satu (S2) jurusan Teknik
Pengairan Atau Sipil, berpengalaman dalam pelaksanaan di bidang sipil sub bidang
sekurang-kurangnya 9-10 tahun. Waktu penugasan adalah selama 1,5 (Satu Koma
Lima) bulan
2. Tenaga Ahli Sumber Daya Air
-7-
Perencanaan Ded Intake Air Baku dan PPAB Daerah Perbatasan
Ahli hidrologi disyaratkan 2 orang sarjana teknik strata satu (S1) jurusan Teknik
Pengairan, berpengalaman dalam pelaksanaan di bidang sipil sub bidang pengairan
sekurang-kurangnya 5-6 tahun. Waktu penugasan adalah selama 1,5 (Satu Koma Lima)
bulan.
3. Tenaga Geodesi dan GIS
Ahli geodesi dan GIS disyaratkan 2 orang sarjana teknik strata satu (S1) jurusan Teknik
Geodesi, berpengalaman dalam bidang perencanaan dan pengawasan pekerjaan geodesi
sekurang-kurangnya 5-6 tahun. Waktu penugasan adalah selama 1,5 (Satu Koma
Lima) bulan.
4. Tenaga Ahli Geologi/Mekanika Tanah
Ahli Geologi disyaratkan 2 orang sarjana teknik strata satu (S1) jurusan Sipil/Geologi,
berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan-pekerjaan Study, Investigasi dan Desain
pengembangan Sumber Daya Air sekurang-kurangnya 5-6 tahun. Waktu penugasan
adalah selama 1,5 (Satu Koma Lima) bulan.
5. Tenaga Ahli Plumbing dan Pompa Mekanik
Ahli Tenaga Ahli Plumbing dan Pompa Mekanik disyaratkan 2 orang jurusan (S1)
Jurusan Sipil/Teknik Mesin jurusan teknik Plumbing, berpengalaman dalam
pelaksanaan pekerjaan perencanaan dan pengawasan sistem plambing dan pompa
mekanik sekurang-kurangnya 5-6 tahun. Waktu penugasan adalah selama 1,5 (Satu
Koma Lima) bulan.
6. Tenaga Ahli Bangunan Air
Ahli Hidrologi disyaratkan 2 orang sarjana teknik strata satu (S1) jurusan
sipil/pengairan, berpengalaman dalam pelaksanaan di bidang sipil sub bidang prasarana
keairan sekurang-kurangnya 5-6 tahun. Waktu penugasan adalah selama selama 1,5
(Satu Koma Lima) bulan.
7. Tenaga Ahli Lingkungan
Ahli Lingkungan disyaratkan seorang sarjana teknik lingkungan strata satu (S1) jurusan
teknik sipil/Lingkungan, berpengalaman dalam sub bidang prasarana keairan dan
pengelolaam sumber daya air sekurang-kurangnya 5-6 tahun. Waktu penugasan adalah
selama 1,5 (Satu Koma Lima) bulan
8. Tenaga Ahli RAB dan Spesifikasi
Ahli Teknik Sipil disyaratkan seorang sarjana teknik strata satu (S1) jurusan Teknik Sipil,
berpengalaman dalam pelaksanaan di sub bidang teknik sipil khusunya dalam bidang
bangunan air sekurang-kurangnya 5-6 tahun. Waktu penugasan adalah selama 1,5
(Satu Koma Lima) bulan.

-8-
Perencanaan Ded Intake Air Baku dan PPAB Daerah Perbatasan
9. Tenaga Ahli Sosial dan Ekonomi
Ahli Sosial dan ekonomi disyaratkan seorang sarjana Sosial strata satu (S1),
berpengalaman dalam menganalisa sosial dan ekonomi masyarakat sekurang-kurangnya
5 (Lima) tahun. Waktu penugasan adalah selama 1,5 bulan.

Apabila tenaga-tenaga yang diusulkan oleh Penyedia Jasa dipandang tidak mampu
melaksanakan tugasnya oleh Direksi atau Pengguna Jasa, Penyedia Jasa diwajibkan mencari
penggantinya dalam waktu 7 x 24 jam.

BAB IV
PELAPORAN DAN DISKUSI

A. PELAPORAN PEKERJAAN
1. Laporan Survey Pendahuluan
Laporan ini dibuat untuk mengetahui gambaran awal lokasi kegiatan serta data-
data primer dan sekunder yang telah dilakukan pada Survey Pendahuluan.
Paling lambat satu minggu setelah Surat Perintah Kerja (SPK) dan sesudah
mengadakan persiapan, pengumpulan data, review hasil studi yang terdahulu
dan peninjauan lapangan, konsultan diminta untuk menyerahkan Laporan
Pendahuluan kepada Pengguna Jasa.
Laporan pendahuluan yang diserahkan berisi :
a. Rencana kerja Penyedia Jasa secara menyeluruh.
b. Mobilisasi tenaga ahli dan tenaga pendukung lainnya.
c. Jadwal kegiatan Penyedia Jasa.
d. Uraian Program Kerja, Rencana Tindak, Implementation Program, Jadwal
Pengerahan Personil, dll.
e. Metode Pelaksanaan untuk penanganan pekerjaan yang bersangkutan
f. Permasalahan, hambatan dan temuan /fact and finding di lapangan.
g. Daftar Referensi, studi terdahulu yang ada korelasi terhadap pekerjaan yang
bersangkutan
h. Hasil pengumpulan seluruh data yang dapat dikumpulkan oleh Konsultan.
i. Temuan-temuan awal dari Konsultan yang menyangkut baik masalah teknis
maupun non teknis.
2. Laporan Rencana Mutu Kontrak
Paling lambat satu minggu setelah Surat Perintah Kerja (SPK) dan sesudah

-9-
Perencanaan Ded Intake Air Baku dan PPAB Daerah Perbatasan
mengadakan persiapan, pengumpulan data, review hasil studi yang terdahulu
bila ada dan peninjauan lapangan, konsultan diminta untuk menyerahkan
Laporan Rencana Mutu Kontrak kepada Pengguna Jasa.
Pada awal minggu ke-1 (dua) sejak SPMK diterbitkan Penyedia Jasa diwajibkan
untuk menyerahkan Laporan Sistem Planing pekerjaan ini, yang isinya memuat
antara lain :
 Alternatif pengelolaan air baku dengan menentukan skala prioritas
 Pemilihan jenis dan tipe bangunan utama dan fasilitasnya.
 Hasil layout sementara untuk bangunan utama beserta bangunan fasilitasnya
 Permasalahan dan kendala dalam penyusunan desain dan faktor kondisi di
lapangan setelah dilakukan investigasi lanjutan
3. Laporan Akhir Sementara (Draft Final Report)
Pada minggu pertama bulan ke-4 (empat) sejak SPMK diterbitkan penyedia jasa
menyerahkan Draft Final Report untuk didiskusikan bersama dengan Direksi
Pekerjaan
 Potensi pengembangan penyediaan air baku
 Berisikan hasil desain awal bangunan utama beserta fasilitasnya
4. Laporan Akhir (Final Report)
Setelah Draft, Laporan selesai didiskusikan dan memperoleh masukan dan
persetujuan dari Direksi Pekerjaan, maka Konsultan diwajibkan membuat
Laporan Akhir (Final Report) yang terdiri dari :
 Laporan Utama
 Laporan Penunjang
Adapun laporan ini terdiri laporan-laporan pendukung yang menunjang
laporan utama (selengkapnya terlampir)
5. Laporan Bulanan
Laporan ini dibuat untuk mengetahui kemajuan/progres pekerjaan dalam
setiap bulannya yang selalu diasistensikan secara berkala kepada Pengawas dan
Direksi Pekerjaan serta diserahkan kepada Pengguna Jasa.
6. Laporan Penunjang /Pendukung
Laporan ini dibuat untuk menunjang dan pendukung Laporan Akhir (sesuai
terlampir)

7. Gambar dan RAB


-10-
Perencanaan Ded Intake Air Baku dan PPAB Daerah Perbatasan
Gambar dan RAB ini dibuat untuk menunjang dan pendukung Laporan Akhir.
Adapun macam dan jumlah lapora

n secara keseluruhan yang harus dibuat oleh Penyedia Jasa pada pekerjaan ini
adalah sebagai berikut :

1 Laporan Pendahuluan 8 buku


2 Laporan RMK 5 buku
3 Laporan Bulanan ( I - II ) 5 buku/bulan
4 Laporan Pengukuran Tofografi 5 buku
5 Laporan hidrologi 5 buku
6 Laporan geologi dan mekanika tanah 5 buku
7 Laporan Tanah Pertanian dan Sosek 5 buku
8 Laporan pedoman operasional dan pemeliharaan 5 buku
9 Laporan Draft Final 8 buku
10 Laporan Akhir 5 buku
11 Laporan Ringkasan 5 buku
12 Laporan Invoice :
a. Angsuran 1 6 buku
b. Angsuran 2 6 buku
13 Dokumen Lelang :
a. Rencana Anggaran Biaya 5 buku
b. Metode Pelaksanaan 5 buku
c. Spesifikasi teknis dan umum 5 buku
14 Album Gambar :
a. Album Gambar (Ukuran-A1) Asli 1 set
b. Album Gambar (Ukuran-A1) Copy 3 set
c. Album Gambar (Ukuran-A3) Asli 1 set
d. Album Gambar (Ukuran-A3) Copy 2 set
15 Album Photo 5 album
16 Dokumentasi Seluruh Kegiatan 2 DVD
17 Leaflet Hasil Kegiatan 30 lembar
18 External Hardisk 1 TB 1 buah

B. DISKUSI DAN PRESENTASI

Penyedia Jasa yang menangani pekerjaan ini harus mengadakan diskusi dengan tenaga ahli
yang terlibat (intern) maupun kepada Direksi guna memperoleh masukan.

-11-
Perencanaan Ded Intake Air Baku dan PPAB Daerah Perbatasan
1. DISKUSI/PRESENTASI I
Bagian Pertama diskusi ini adalah membahas laporan perbaikan Rencana Mutu
Kontrak (RMK) dari pekerjaan ini. Adapun Rencana Mutu Kontrak (RMK) yang dibuat
penyedia jasa minimal mencakup :

a. Informasi Pengguna dan Penyedia Jasa


b. Bagan organisasi pelaksanaan pekerjaan (Pengguna dan Penyedia Jasa)
c. Uraian tugas dan tanggung jawab pelaksanaan pekerjaan
d. Prosedur pelaksanaan pekerjaan
e. Prosedur intruksi kerja (metode pelaksanaan)
f. Bagan alir kegiatan
g. Daftar bahan
h. Daftar peralatan
i. Jadwal kegiatan dan jadwal inspeksi termasuk jadwal mobilisasi bahan, peralatan
utama dan personil inti
j. Lembar kerja
k. Daftar simak
Presentasi Laporan ini dilaksanakan pada minggu pertama bulan ke-1 (Satu)
dihadapan Direksi, Pemberi Kerja, tanggapan dan saran yang berguna harus
dituangkan dalam Laporan Sistem Planing.

Kegiatan ini merupakan ekspose Presentasi Laporan System Planing yang merupakan
hasil kemajuan pekerjaan yang berupa hasil pekerjaan survey dan investigasi baik di
lapangan maupun laboratorium. Presentasi ini dilaksanakan pada akhir bulan pertama
minggu ke-3, dihadapan Direksi, Dinas/Instansi dan semua Stakeholder yang terkait.
Tanggapan dan saran yang berguna harus dituangkan dalam Laporan Akhir.

2. DISKUSI/PRESENTASI II
Kegiatan ini merupakan ekspose Draft Laporan Akhir (Draft Final Report). Presentasi
hasil–hasil pelaksanaan pekerjaan perencanaan desain harus dilaksanakan di hadapan
Direksi. Presentasi Draft Laporan Akhir dilaksakan pada akhir minggu ke-4 (Empat).
Tanggapan dan saran yang berguna harus di tuangkan dalam Laporan Akhir.

BAB V
-12-
Perencanaan Ded Intake Air Baku dan PPAB Daerah Perbatasan
LAIN - LAIN

A. KEWAJIBAN PENYEDIA JASA


- Menyelesaikan pekerjaan dengan mengikuti ketentuan sebagaimana tertuang
dalam TOR
- Menyediakan Tenaga Ahli pelaksana sesuai dengan TOR
- Pada saat presentasi, wajib untuk menghadirkan + 70% Tenaga Ahli
- Konsultan diwajibkan menempatkan Tenaga Ahli yang tercantum di dalam surat
perjanjian kerja/kontrak kerja di lokasi proyek (Kalimantan Utara) agar dapat
secara rutin berkonsultansi dan berkoordinasi dengan proyek.
- Menyelesaikan pekerjaan secara tepat waktu sesuai surat perjanjian kerja/kontrak
kerja
- Apabila dipandang perlu oleh Pengguna Jasa, maka Penyedia Jasa harus
mengadakan pelatihan, kursus singkat, diskusi dan seminar terkait dengan
substansi pelaksanaan pekerjaan dalam rangka alih pengetahuan kepada staf
proyek.
- Penyedia Jasa harus menunjuk wakilnya yang sewaktu-waktu dapat dihubungi
dalam rangka pelaksananaan pekerjaan tersebut dan mempunyai kuasa untuk
bertindak dan mengambil keputusan atas nama konsultan.
- Semua peralatan yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan pekerjaan ini harus
disediakan oleh penyedia jasa.
- Semua peralatan yang digunakan dalam rangka pelaksanaan pekerjaan ini harus
memiliki akurasi yang tinggi, yang dibuktikan dengan Surat Kalibrasi Alat atau
Surat Sertifikat Alat. Dan apabila Penyedia Jasa tidak dapat menunjukkan surat
tersebut maka harus dilakukan pengujian alat yang diketahui oleh direksi
pekerjaan.

B. FASILITAS YANG DISEDIAKAN PENGGUNA JASA


- Menyediakan atau memberi kemudahan dalam pengadaan data berupa laporan,
peraturan dan informasi lainnya yang dimiliki atau diperlukan dan berhubungan
dengan penyelesaian pekerjaan.
- Menyediakan surat pengantar atau pendamping konsultan dalam rangka
berhubungan dengan instansi lain dalam rangka koordinasi atau mencari
data/informasi
- Dalam hal terdapat keraguan, Pemberi Pekerjaan akan memberikan keputusan
tentang ketentuan-ketentuan teknis yang harus dipenuhi.
-13-
Perencanaan Ded Intake Air Baku dan PPAB Daerah Perbatasan
- Hal-hal yang belum jelas dan belum tercakup dalam Term Of Referance (TOR) ini,
akan dijelaskan dalam acara penjelasan pekerjaan.

TANJUNG SELOR, 2015


MENGETAHUI/MENYETUJUI :
KUASA PENGGUNA ANGGARAN
DINAS PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG
PROPINSI KALIMANTAN UTARA

-14-
Perencanaan Ded Intake Air Baku dan PPAB Daerah Perbatasan

Anda mungkin juga menyukai