partikel β !.
Jawab :
i k q r
Tinjau bentuk eksponensial e dan diekspansikan dengan deret
Taylor berikut ini:
xn x x2
ex 1 ....
n! 1! 2!
n
e
i kq r k q r
1 i k q r ....
2!
i k q r
1
k q r~ Sehingga e
10
Jadi M f i ψ *ψ dν
f i
g2 E 2
N p dp maks Eβ 2pβ dpβ
3
2π c 3 7
p p dan dp dp
β β
N p g 2
E
2
E
maks β
p2 2π3c3 7
2
c E E
maks β
2
N p
c E E
p2 maks β
karena E m c + K
β o 2 β
dan E E ,maka
p maks
E m c2 K
β o β
E 2
m c K
maks o maks
maka
E E m c2 K m c2 K
maks β o maks o β
E E K K
maks β maks β
gM
dengan c
1
3 3
2π c 2 7
Keterangan :
Kmaks= energi kinetik maksimum partikel beta
N p
2
2
Apabila digambarkan dalam grafik p versus Kβ akan didapatkan grafik
yang berpotongan dengan sumbu K dan menimbulkan Kmaks. Grafik disebut
Kurie Plot. Kmaks atau Energi Kurie Plot.
2
N p
p 2 9
8
6
N e u tro n
0 K (K e V )
200 400 600 800
0 p
p m aks
2πδ Ze2E
F Z;p di mana δ maks
1-e-2 π δ c 2 p
Tanda (+) untuk pancaran β- dan (–) untuk pancaran β+
Maka kebolehjadian pemancaran partikel β jika pengaruh interaksi Coulomb
diperhitungkan menjadi:
g2 M 2 2
N p dp F Z,E E E p 2 dp
2 π3 c3 7 maks β β β
Bila p p dan dp dp
β β
Maka
N p dp 2
c2 E E dp
F Z,E p 2
maks β
N p 2
c2 E E
F Z,E p 2 maks β
1
N p 2
c E E
F Z,E p2 maks β
atau
1
N p 2
c K K
F Z,E p2 maks β
1
N p 2
F Z,E p 2
3 3 0 1
1 H 2 He 1 β ν
0 K (K e V )
4 8 12 16 20 24
3H
Gambar 3. Kurie Plot Peluruhan 1 .
Transisi Terlarang
Pemancaran partikel beta tidak mesti memberikan Curie plot yang
lurus seperti pada diperbolehkan. Hal tersebut disebabkan karena elemen
matrik yang tergantung pada energi (E). Transisi seperti ini dikelompokkan
menjadi transisi terlarang.
Adapun spektrum dari spektrum n terlarang :
N (p) ~ F (Z,E) P (Emaks-E)2Sn(E)
Keterangan:
Sn(E)= faktor shape (bentuk) dan tergantung pada tipe interaksi.
S1(E)=E2-mo2c4)+(Eo-E)2
2
4 10 2
S (E) E 2 -m 2c 4 E E E 2 m 2c4 E E
2 o o 3 o o
Transisi terlarang II
Hal ini dapat diterangkan sebagai berikut:
i k q r
M f e i
2
i kq r k q r
f i f e i f i ....
2!
fi 0
Dimisalkan .
Karena kaidah seleksi tak dipenuhi (Δℓ ≠ 0) maka suku ke- 2 dan ke- 3 belum
tentu sama dengan nol dan memungkinkan adanya transisi walaupun menurut
kaidah seleksi transisi itu terlarang. Jadi jika suku ke- 1 = 0 sedang suku ke- 2
dan ke- 3≠0 maka transisi tersebut disebut transisi terlarang II.
1
N p 2
p2
0 E
1 2 3 4
Gambar 4. Curie Plot untuk Transisi Terlarang I Tidak Lurus Seperti Halnya
dalam Transisi yang Diperbolehkan.