Jawaban : A
Sasaran yang akan dicapai oleh Program kebijakan kesehatan, pembiayaan kesehatan
dan hukum kesehatan adalah :
10. Tersedianya perangkat hokum guna dilaksanakannya proses legislasi dan mitigasi
dalam penyelesaian konflik hokum bidang kesehatan
11. Tersedianya informasi kesehatan yang akurat, tepat waktu, dan lengkap sebagai
bahan dalam proses pengambilan keputusan dalam pengelolaan pembangunan
kesehatan, serta menyediakan informasi untuk perencanaan, pelaksanaan,
pemantauan, evaluasi program kesehatan dan meningkatkan kewaspadaan di semua
tingkat administrasi; dan
2. An. S dirawat di RS Suka Cita dengan kekurangan gizi, setelah melakukan perawatan
intensif gizi pasien terpenuhi. Sebelum pasien pulang pasien mendapatkan
penyuluhan tentang gizi untuk mencegah terjadinya gizi kurang dan menekan
kejadian gizi buruk. Dari tindakan perawat tersebut adalah kegiatan pokok dari
program kesehatan unggulan?
a. Program kebijakan kesehatan, pembiayaan kesehatan dan hukum kesehatan
b. Program perbaikan gizi
c. Program pencegahan penyakit menular
d. Program peningkatan perilaku hidup sehat dan kesehatan mental
e. Program lingkungan pemukiman, air dan udara sehat
Jawaban : B
Kegiatan pokok yang tercakup dalam program Program perbaikan gizi adalah :
2. Menanggulangi gizi kurang dan menekan kejadian gizi buruk pada balita serta
menanggulangi KEK pada wanita usia subur termasuk ibu hamil dan ibu nifas
3. Menanggulangi GAKY
5. Menanggulangi KVA
12. Melaksanakan perbaikan gizi institusi (misalnya sekolah, RS, perusahaan, dan
lain-lain)
13. Melaksanakan perbaikan gizi akibat dampak sosial, pengungsian, dan bencana
alam.
3. Kegiatan perilaku hidup bersih dan sehat sesuai dengan kelompok sasaran dan sosial
budaya di tatanan rumah tangga, di tatanan sekolah, di tatanan tempat kerja, tempat-
tempat umum merupakan sasaran dari program kesehatan unggulan?
a. Program peningkatan perilaku hidup sehat dan kesehatan mental
b. Program peningkatan gizi
c. Program pemukiman sehat
d. Program kesehatan masyarakat
e. Semua benar
Jawaban : A
Jawaban : D
5. Di desa C kecamatan C kabupaten B propinsi Jawa Barat pada tahun 2010. Pada desa
C hampir setiap tahunnya jumlah kasus bertambah. Apa nama keadaan yang
menggambarkan kasus diatas?
a. Endemik
b. Pandemik
c. Epidemi
d. Wabah
e. Disaster
Jawaban : A
6. Disuatu daerah sering mengalami Kejadian Luar Biasa (KLB) dan penyakit menular.
Karakteristik desa tersebut adalah desa tersebut dialiri oleh 2 sungai. Desa ini juga
sering dilalui kendaraan besar. Jumlah penduduk yang banyak serta rumah penduduk
yang rapat. Kemungkinan penyebab terjadinya KLB dan penyakit menular secara
cepat adalah
a. Desa terisolir
b. Jumlah penduduk
c. Luas wilayah
d. Sering ilalui kendaraan besar
e. Daerah endemis
Jawaban : B
Materi dan Pembahasan :
Wilayah padat > penyebaran mudah
Secara umum keadaan penyebab kejadian luar biasa adalah adanya perubahan
keseimbangan dari agent, penjamu, dan lingkungan yang dapat terjadi karena :
1. Kenaikan jumlah atau virulensi dari agent
2. Adanya agent penyebab baru atau yang sebelumnya tidak ada
3. Keadaan yang mempermudah penularan penyakit
4. Prubahan imunitas penduduk terhadap agent yang patogen
5. Lingkungan dan kebiasaan penduduk yang berpeluang untuk terjadinya
paparan
7. Bapak N adalah seorang PNS yang ikut BPJS, yang bersangkutan telah pensiun sejak
2 bulan yang lalu. Maka status kepesertaannya
a. PBI
b. Mandiri
c. PPU
d. Non PPU
e. Non PBI dan PPU
Jawaban : E
Jawaban : C
Jawaban : A