Anda di halaman 1dari 9

MERAKIT KABEL STRAIGHT DAN CROSS

“Dijukan Memenuhi Tugas Mata Kuliah

Jaringan Komputer”

ARISMAN BEZISOKHI ZAI

NIM 19110310004

PROGRAM STUDI SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER

COPTA KARYA INFORMATIKA

2020
A. PENDAHULUAN
Jairngan computer pada umumnya menggunakan kabel sebagai media
transmisinya. Pengunaan kebel sendiri desesuaikan dengan topologi yang
diimplementasikan. Misallnya pada topologi bus digunakan kabel coaxial, sedangkan
pada topologi star menggunakan kabel twisted pair. Pada laporan pratikum ini, saya
paparkan mengenai salah satu jeni kabel yang sering dipakai di topologi jaringan, yaitu
kabel UTP. Selain itu saya juga akan menjelaskan langkah-langkah pembuatan kebel
UTP beserta pengujian konetifitasnya.

B. LANDASAN TEORI
Pemilihan jenis kabel sangat terkait erat dengan topologi jaringan yang
digunakan. Topologi jaringan dan jenis kabel yang umum digunakan dapat dilihat
pada table berikut.

Topologi Kabel yang digunakan


Bus Coaxial, Twisted pair, fiber
Ring Twisted pair, fiber
Star Twisted pair, fiber

Kabel Twisted Pair


Kabel Twisted pair ini tebagi menjadi dua jenis yaitu shielded twisted pair (STP)
dan unishielded twisted (UTP). STP adalah jenis kabel yang dimiliki selebung
pembungkus sedangkan UTP tidak mempunyai selubung pembungkus. Untuk
koneksinya kabel jenis ini mengunakan konektor RJ-11 atau RJ-45. Berikut kategori
kabel twisted pair dan penggunaanya.
Kategori Data Rate Maksimum Penggunaan
CAT 1 1 Mbps (1MHz) Analog Voice, ISDN
CAT 2 4 Mbps Token Ring
CAT 3 16 Mbps Voice dan data 10 BaseT
CAT 4 20 Mbps 16 Mbps Token Ring
CAT 5 1000 Mbps ATM
1000 Mbps (4 Pasang)
CAT 5E 1000 Mbps Ethernet
CAT 6 Mencapai 400 MHz Superfast broadband
CAT 6E Mencapai 500 MHz 10 GBaseT
CAT 7 Mencapai 1.2 GHz Full Motion Video Teleradiology

Pemberian kategori 1/2/3/4/5/6 merupakan kategori spesifikasi untuk masing-masing


kabel tembaga dan juga untuk jack. Masing-masing merupakan sering revisi. Atas
kualitas kabel, kualitas pembungkusan kabel (isolator dan juga untuk kualitas “belitan”
(twist) masing-masin di pasang kabel. Selain itu juga utnuk menentukan besaran
frekuensi yang bisa lewat pada sarana kabel tersebut, dan juga kualitas isolator
sebagai bisa mengurangi efek induksi CAT5 dan CAT5 enchanced mempuanyai standar
industry yang sama, namun pada CAT5E sudah dilengkapi dengan insulator untuk
mengurangi efek induksi atau elektrimagnetic interference. Kabel CAT5E bisa
digunakan untuk menghubungkan network hingga kecepatan 1 Gbps.

Straight Cable
Kabel Straight merupkan kabel yang memiliki cara pemasangan yang sam antara ujung
satu dengan ujung lainnya. Kabel Straight digunakan untuk menghubungkan 2 (dua)
device yang berbeda. Urutan standar kabel Straight adalah seperti dibawah ini yaitu
sesuai dengan standar TIA/EIA 368B (yang paling banyak dipakai).

Ujung A Ujung B

Orange Orange
1 1
Putih Putih

2 Orange Orange 2

Hijau Hijau
3 3
Putih Putih

Biru Biru
4 4
Putih Putih
5 Biru Biru 5

6 Hijau Hijau 6

Coklat Coklat
7 7
Putih Putih

8 Coklat Coklat 8

Contoh penggunaan kabel Straight adalah sebagai berikut :


1. Menghubungkan antara computer dengan switch
2. Menghubungkan computer dengan LAN pada modern cable/DSL
3. Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
4. Menghubunkan Switch ke router
5. Menghubungkan HUB ke router

Kabel Cross Over

Cabel Cros Over merupakan kabel yan memiliki susunan berbeda antara ujung satu
dengan ujung dua. Kabel cross over digunakan untuk menghubunkan 2 device yang
sama. Gambar dibawah adalah susunan standart kabel cross over.
Contoh penggunaan kabel cross over adalah sebagai berikut :

1. Menghubungkan 2 buah computer secara langsung.


2. Menghubunkan 2 buah switch.
3. Menghubunkan 2 buah hub.
4. Menghubunkan 2 swicth dengan hub.
5. Menghubungkan computer dengan router.

Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel UTP ini (baik pada kabel straight maupun
cross over) hanya 4 buah saja yang digunakan untuk mengirim dan menerima data,
yang kabel pada pin no 1,2,3, dan 6.

Konektor Kabel UTP


Konektor RJ45 adalah konektor yang bisa dipergunakan dalam instalasi jaringan yang
menggunakan kabel UTP. Konektor ini berfungsi untuk menghubungkan kabel UTP
dengan NIC yang mana kini port yang dipergunakan kebanyakan adalah port RJ45. Ciri-
ciri yang mendasar dari konektor ini adalah warna konektor yang bening dan terdapat
8 pin tembaga diujung konektor ini sebagai pin-pin yang akan menghubungkan NIC
dengan UTP.
Tang Crimping
Crimping Tools atau Tang Crimping ini mirip dengan tang. Namun. Fungsinya tidak
seperti tang pada umumnya. Crimping Tool ini berguna menjepitkan kabel pada Jack
RJ-45.

Network Cable Tester


Tester jaringan adalah tools untuk mengetest apakah kabel UTP yang sudah dibuat
bisa terhubung atau tidak antara ujung satu dengan ujung lainnya. Jika kedua ujung
kabel dihubungkan ke tester jarigan dan LED nya menyala sesuai urutan nomor pin
(Straight/cross). Maka artinya kabel UTP itu berfungsi dengan baik.
C. ALAT DAN BAHAN
Dalam kabel pembuatan kabel UTP (straight dan cross) alat dan bahan yang diperlukan
adalah sebagai berikut :
1. Kabel UTP CAT 5 : 2,5 meter
2. RJ 45 : 4 buah
3. Crimping tools : 1 buah
4. Cable tester : 1 buah
5. Gunting : 1 buah

D. LANGKAH KERJA
Berikut cara kerja dalam pembuatan kabel straight :
1. Semuakan semuah alat dan bahan yang diperlukan.
2. Berdoa untuk keselamatan.
3. Kupas bagian ujung kabel UTP, kira-kira 2 cm
4. Buka pilinan kabel, luruskan dan urutankan kabel sesuai ketentuan kabel straight
5. Setelah urutannya selesai, potong dan ratakan ujung kabel.

6. Masukan kabel yang sudah lurus dan sesajar tersebut ke dalam konektor RJ-45,
dan pastikan semua kabel posisinya sudah benar.
7. Lakukan crimping menggunakan crimping tools, tekan crimping tool dan pastikan
semua pin (kuningan) pada konektor RJ-45 sudah “menggigit” tiap-tiap kabel.
Ditandai dengan bunyi klik.

8. Setelah selesai pada ujung yang satu, lakukan lagi pada ujung yang lain.
9. Langkah terakhir adalah mengecek kabel yang sudah kita buat tadi dengan
mneggunakan kabel tester, caranya masukan masing –masing ujung kabel
(konektor RJ-45 ke masing-masing port yang tersedia pada kabel tester, nyalakan
saklar dan pastikan semua lampu LED menyala sesaui dengan urutan kabel yang
kita buat.
10. Sampai disini pembuatan kabel UTP “Straight” telah selesai, apabila ada pin yang
belum terhubung bisa diulangi lagi proses crimping-nya, untuk pembuatan kabel
cross caranya sama, bedanya pada salah satu ujung urutan warna kabelnya sesaui
keterangan berikut :
E. PENUTUP
Demikian langkah-langkah yang pernah saya buat dan kemudian saya terapkan di
Sekolah Tinggi Ilmu Komputer. Terimakasih kepada Dosen saya Rudi Sugara, S.Kom
sebagai Dosen Jaringan Komputer dan kepada pemilik Google karna sumber gambar
yang saya terapkan adalah sebagian sumber dari orang lain dan juga sebagian hasil
desain saya sendiri. Apabila ada kekurangan maupun kesalahan dalam penyusunan
pembuatan kabel Straight dan Cross saya mohon maaf. Semoga bisa bermanfaat.

Anda mungkin juga menyukai