Anda di halaman 1dari 3

Nama : Desi Oktavia Sari

Nim : 11713054

Kelas/Semester : PGMI B/VI

Makul : Analisis Data Kualitatif

Dosen Pengampu : Dr. Yusriadi, S.Ag., M.A., Ph.D.

Bayu Fitra Prisuna, M.Pd.

Teknik Analisis Data Model Miles and Huberman

Analisis data penelitian kualitatif dilakukan sejak sebelum memasuki lapangan, selama di
lapangan dan setelah selesai di lapangan. Analisis data yang dilakukan oleh peneliti untuk
memperoleh data bersifat kualitatif dengan tujuan untuk menganalisis data – data yang diperoleh
agar menjadi data yang sistematik, teratur, terstruktur dan mempunya arti atau makna. Proses
analisis data kualitatif selama memasuki lapangan paling sering digunakan antaranya Teknik
Analisis Data Model Miles and Huberman.

1. Analisis Data Model Miles and Huberman


Miles and Huberman (1984) berpendapat bahwa kegiatan dalam analisis data kualitatif
dilakukan dengan cara keberlangsungan secara berkesinambungan hingga selesai sampai data
yang diperoleh sudah jenuh atau bosan. Kegiatan dalam analisis data menurut model Miles
and Huberman meliputi tiga tahap diantaranya ialah :
a. Reduksi Data/ Data Reduction
Reduksi data ialah proses penentuan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan,
pengabstrakan dan proses menyajikan data kasar atau apa adanya yang muncul dari
catatan tertulis di lapangan. Proses ini berlangsung secara berkesinambungan dan tidak
terputus – putus selama penelitian berlangsung, bahkan sebelum data benar – benar
terkumpul sebagaimana terlihat dari rancangan penelitian, permasalahan kajian dan
pendekatan pengumpulan data yang dipilih peneliti. Kegiatan reduksi data sendiri
memuat beberapa point diantanya : meringkas data, mengkode, menelaah tema dan
membuat gugus – gugus. Reduksi data merupakan bentuk analisis yang bertujuan
menajamkan, menggolongkan, mengarahkan, membuang yang tidak perlu dengan cara
sedekimian rupa sehingga kesimpulan akhir dapat diambil.
Dalam mereduksi data, peneliti akan di arahkan pada tujuan yang akan di capai.
Tujuan utama dari penelitian kualitatif adalah pada penemuan. Oleh karena itu, apabila
peneliti menemukan sesuatu yang dipandang asing tidak dikenal atau belum memiliki
pola, maka itulah yang harus dijadikan perhatian peneliti dalam mereduksi data.
b. Penyajian Data/ Data Display
Penyajian data dilakukan dalam bentuk table, grafik, pie chart, pictogram, dan
sebagainya. Melalui penyajian data tersebut maka data telah tersusun dalam kesatuan
pola sehinggaakan mudah dipahami. Penyajian data adalah kegiatan ketika sekumpulan
informasi disusun, sehingga memberi kemungkinan akan adanya penarikan kesimpulan
serta pengambilan tindakan. Bentuk penyajian data misalnya catatan lapangan yang
menggabungkan informasi sehingga tersusun dalam bentuk yang padu dan memudahkan
untuk melihat apa yang sedang terjadi, apakah kesimpulan sudah tepat atau perlu
melakukan analisis kembali.
c. Penarikan Kesimpulan dan Verifikasi/ Conclusion Drawing and Verifying
Upaya penarikan kesimpulan dalam penelitian kualitatif dilakukan secara
berkesinambungan dan tidak terputus – putus selama barada di lapangan. Mulai dari
pengumpulan data, peneliti kualitatif mulai mencari arti benda – benda, mencatat
keteraturan pola – pola (teori), berbagai penjelasan dan penggambaran bentuk, alur sebab
akibat dan hal – hal yang dapat dinilai benar atau salah. Kesimpulan awal yang di
lakukan dalam penelitian kualitatif bersifat sementara dan akan berubah apabila tidak
ditemukan bukti yang kuat yang mampu mendukung pada tahap selanjutnya. Kesimpulan
ini yang awalnya belum jelas kemudian meningkat lebih rinci dan mengakar dengan
kokoh. Apabila kesimpulan yang ditemukan pada tahap awal, didukung oleh bukti – bukti
yang benar dan tidak berubah saat peneliti kembali ke lapangan menggumpulkan data,
maka kesimpulan yang diambil bersifat dapat dipercayai.
Kesimpulan yang dibuat juga diverifikasi selama penelitian berlangsung dengan
cara: memikir ulang selama penulisan, tinjauan ulang catatan lapangan, tinjauan kembali
atau tukar pikiran antar teman sejawat untuk mengembangkan inter-subjektif, dan upaya
– upaya yang luas untuk menempatkan salinan suatu temuan dalam seperangkat data
yang lainnya. Dengan demikian kesimpulan dalam penelitian kualitatif merupakan
temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada. Temuan dalam penelitian kualitatif
dapat berupa penjabaran atau gambaran suatu objek yang sebelumnya masih samar –
samar sehingga setelah diteliti menjadi jelas.

Anda mungkin juga menyukai