B. Decoder
1. Menghubungkan catu daya 5 volt
2. Mengubah kombinasi input swA, swB, swC, dan swD sesuai tabel, lalu
amati pada 7 segmentnya.
3. Mengubah input swA, swB, swC, dan swD dengan output percobaan
ENCODER.
4. Mencatat hasil yang terlihat dari pengamatan
5. Memastikan ke asisten sebelum power di on kan
Gambar 1.2. Rangkaian Decoder
C. Multiplexer
1. Menghubungkan catu daya 5 volt
2. Memberikan kombinasi input A0A1A2A3 = 0011 dan B0B1B2B3 = 0101,
mengubah SEL dan ENB sesuai tabel
3. Mengamati output Z0Z1Z2Z3.
4. Mengubah kombinasi input A0A1A2A3 = 1111 dan B0B1B2B3 = 0000, SEL
dan ENB sesuai tabel dan amati Z0Z1Z2Z3.
5. Mencatat hasil yang terlihat dari pengamatan
6. Memastikan ke asisten sebelum power di on kan
Vcc
2 1A 1Y 4
3 1B 2Y 7
5 2A 3Y 9
6 2B 4Y 12
11 3A
10 3B
14 4A
13 4B
1 A/B
15 G A B C D
74157
Fitur IC 7447
Single BCD to 7-Segment Decoder with Open Collector Output in a 16-Pin DIP
Package
Outputs Directly Interface to CMOS, NMOS and TTL
Large Operating Voltage Range
Wide Operating Conditions
Not Recommended for New Designs Use 74LS47
Didapatkan hasil percobaan sebagai berikut :
D C B A 7- Segment
0 0 0 0 0
0 0 0 1 1
0 0 1 0 2
0 0 1 1 3
0 1 0 0 4
0 1 0 1 5
0 1 1 0 6
0 1 1 1 7
1 0 0 0 8
1 0 0 1 9
1 0 1 0 c
1 1 1 1 off
Gambar 2. Percobaan DECODER Menggunakan Proteus
Dari hasil percobaan dengan software proteus dapat dilihat bahwa hasil
output-nya sudah cukup akurat. Sehingga dapat dinyatakan bahwa percobaan
berhasil.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari percobaan rangkaian aritmatika ini dapat disimpulkan bahwa :
1. Rangkaian pengolah data merupakan pengolah data yang aplikasinya
banyak
dijumpai pada rangkaian logika. Rangkaian ini juga dikenal sebagai Medium
Scale Integrated logic circuit karena pemakiannya yang relatif sederhana
meskipun dibangun dengan menggunakan jumlah gerbang yang cukup
banyak
2. Multiplexer atau disingkat MUX adalah alat atau komponen elektronika
yang bisa memilih input (masukan) yang akan diteruskan ke bagian output
(keluaran)
3. Demultiplexer adalah rangkaian yang menerima informasi dari beberapa
saluran dan membagikannya ke tujuan yang jumlahnya lebih banyak
4. Encoder adalah rangkaian yang memiliki fungsi berkebalikan dengan
dekoder. Encoder berfungsi sebagai rangakain untuk mengkodekan data
input mejadi data bilangan dengan format tertentu. Encoder dalam
rangkaian digital adalah rangkaian kombinasi gerbang digital yang memiliki
input banyak dalam bentuk line input dan memiliki output sedikit dalam
format bilangan biner.
5. Decoder adalah alat yang di gunakan untuk dapat mengembalikan proses
encoding sehingga kita dapat melihat atau menerima informasi aslinya.
Pengertian Decoder juga dapat di artikan sebagai rangkaian logika yang di
tugaskan untuk menerima input input biner dan mengaktifkan salah satu
outputnya sesuai dengan urutan biner tersebut.
DAFTAR PUSTAKA