Tugas 2 Riset Operasi
Tugas 2 Riset Operasi
1. langkah-langkah pemecahan optimal dengan metode simpleks!
Langkah 1: mengubah fungsi tujuan. Fungsi tujuan diubah sedemikian rupa sehingga sem
ua variabel yang belum diketahui nilainya berada disebelah kiri tanda sama dengan (=)
Langkah 2: mengubah batasan-batasan . Semua batasan yang mula-mula bertanda lebih k
ecil atau sama dengan diubah menjadi tanda persamaan (=). Perubahan ini menggunakan
suatu tambahan variabel yang sering diaebut slack variable dan biasanya diberi simbol S.
Langkah 3: menyusun persamaan-persamaan dalam Tabel. Persamaam-persamaan kemud
ian dimasukkan dalam tabel simpleks. Biasanya dinyatakan dalm simbol misalnya NK: ni
lai bagian kanan dari tiap persamaan. V.D: variable dasar.
Langkah 4: memilih kolom kunci. Kolom kunci adalah kolom yang merupakan dasar unt
uk mengubah/memperbaiki tabel. Agar bisa lebih cepat memperoleh pemecahan optimal,
pilih baris yanh mempunyai nilai paling rendah.
Langkah 5: memilih baris kunci. Baris kunci adalah baris yang merupakan dasar untuk m
engubah/mengadakan perubahan. Untuk menentukannya terlebih dahulu kita cari indeks t
iap-tiap baris dengan cara ; indeks=nilai pada kolom NK: nilai pada kolom kunci.
Langkah 6: mengubah nilai baris kunci . Mula-mula yang diubah adalah nilai-nilai baris k
unci dengan membagi semua angkanya dengan angka kunci.
Langkah 7: mengubah nilai-nilai diluar baris kunci. Nilai baru dari baris-baris yang buka
n merupakan baris kunci dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut: nilai baris baru= n
ilai baris lama-koefisien pada kolom kunci X nilai baru baris kunci
Langkah 8: melanjutkan perbaikan . Selama masih ada nilai negatif pada baris Z, ulangila
h langkah perbaikan mulai dari langkah ke 3 sampai dengan langkah ke 7. Ini dilakukan h
ingga memperoleh pemecahan optimal. Kalau sudah tidak ada nilai yan negatif pada baris
Z itu berarti alokasi tersebut sudah optimal.
2. Penyelesaian:
METODE VOGEL
Ke Lampung (L Bandung (Ba) Surabaya (S) KAPASITAS
Dari )
Jakarta (J) 17 5 20 50
Tanggerang (T) 19 10 32 60
Bekasi (Be) 20 12 26 70
kEBUTUHAN 80 60 40 180
MENCARI INDEKS TIAP BARIS DAN TIAP KOLOM
Biaya terendah dikurangi biaya terendah ke 2 dalam kolom / baris.
J = 17-5=12 L=19-17=2
T=19-10=9 BA=10-5=5
BE=20-12=8 S=26-20=6
Ke Lampung (L Bandung (Ba) Surabaya (S) KAPASITAS
Dari )
Jakarta (J) 17 5 20 50 12
Tanggerang (T) 19 10 32 60 9
Bekasi (Be) 20 12 26 70 8
kEBUTUHAN 80 60 40 180
2 5 6
MENGISI SATU SEGIEMPAT
Baris / kolom indeks terbesar terletak pada baris J yaitu 12, dan dibaris J pada segiempat JBa me
mpunyai biaya tranfortasi terendah.
Dikolom JBa tersebut diisi 50 karena kapasitasnya hanya 50 walupun kebutuhannya 60.
Jadi baris J sudah terpenuhi seluruhnya.maka baris itu kita lupakan.
MEMPERBAIKI INDEKS
T= 19-10=9 L=20-19=1
Be=20-12=8 Ba=12-10=2
S=32-26=6
Ke Lampung (L Bandung (Ba) Surabaya (S) KAPASITAS
Dari )
Jakarta (J) 17 5 20 50
XXXXXX 50 XXXXXX TERPENUHI
Tanggerang (T) 19 10 32 60 9
Bekasi (Be) 20 12 26 70 8
kEBUTUHAN 80 60 40 180
1 2 6
MENGISI SATU SEGI EMPAT
Baris / kolom indeks terbesar terletak pada kolom T yaitu 9, dan kolom Ba pada segiempat TBa
mempunyai biaya tranfortasi terendah.
Dikolom TBa tersebut diisi 10 karena kebutuhan di Ba masih belum terpenuhi tinggal 10 meskip
un kapasitas di T 60.
Jadi kolom Ba sudah terpenuhi seluruhnya. Maka kita lupakan.
MEMPERBAIKI INDEKS
T=32-19=13 L=20-19=1
Be=26-20=6 S=32-26=6
Ke Lampung (L Bandung (Ba) Surabaya (S) KAPASITAS
Dari )
Jakarta (J) 17 5 20 50
XXXXXX 50 XXXXXX TERPENUHI
Tanggerang (T) 19 10 32 60 13
10
Bekasi (Be) 20 12 26 70 6
XXXXXX
kEBUTUHAN 80 60 40 180
1 TERPENUHI 6
MENGISI SATU SEGI EMPAT
Baris / kolom indeks terbesar terletak pada kolom T yaitu 13, dan kolom L pada segiempat TL m
empunyai biaya tranfortasi terendah.
Dikolom TL tersebut diisi 50 karena kapasitas di T masih belum terpenuhi tinggal 50 meskipun k
ebutuhan di L 80.
Jadi kolom T sudah terpenuhi seluruhnya. Maka kita lupakan.
MEMPERBAIKI INDEKS
L=20 Be=26-20=6
S=26
Ke Lampung (L Bandung (Ba) Surabaya (S) KAPASITAS
Dari )
Jakarta (J) 17 5 20 50
XXXXXX 50 XXXXXX TERPENUHI
Tanggerang (T) 19 10 32 60
50 10 XXXXXX TERPENUHI
Bekasi (Be) 20 12 26 70 6
XXXXXX
kEBUTUHAN 80 60 40 180
20 TERPENUHI 26
MENGISI SATU SEGI EMPAT
Baris / kolom indeks terbesar terletak pada kolom S yaitu 26, dan kolom S pada segiempat BeS
mempunyai biaya tranfortasi 26. Karena sudah tidak ada kolom tranfortasi lainnya dikolom S ma
ka segiempat BeS diisi 40 meskipun kapasitas di Be 70.
Jadi kolom S sudah terpenuhi seluruhnya. Maka kita lupakan.
MEMPERBAIKI INDEKS
L=20
Be=6
MENGISI SAGIEMPAT TERAKHIR
Disini segi4 yang belum diisi yaitu BeL. Jadi di segiempat BeL diisi 30 karena kebutuhan L belu
m terpenuhi tinggal 30 dan kapasitas Be juga belum terpenuhi tinggal 30. Maka semua kebutuha
n dan kapasitas semuanya sudah terpenuhi.