Anda di halaman 1dari 3

RANGKUMAN MATA KULIAH MANAJEMEN PEMASARAN II

RELATIONSHIP STRATEGIES

Oleh:
Kelompok 1

Yudistira Nursetyo N F0217119


Divara Nathaniel C F0218027
Mohammad Feri Susanto F0218066
Nafisya Rizky Nur R F0218077

Program Studi Manajemen C 2018


Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Sebelas Maret
Relationship Strategies

Kemitraan strategis di antara organisasi yang berdiri sendiri terjadi


karena beberapa alasan. Tujuannya, adalah untuk memberi jalan masuk
ke pasar, mengurangi risiko yang disebabkan oleh perubahan lingkungan,
kemampuan untuk saling melengkapi, atau untuk memperoleh sumber-
sumber di luar dari yang dapat dihasilkan oleh sebuah perusahaan.
Kemitraan ini bukan penemuan baru, tetapi mereka menjadi penting
karena komplek dan risiko Iingkungan dalam perekonomian dunia, serta
keterbatasan kemampuan dan sumber daya sebuah organisasi Kemitraan
strategis, perusahaan patungan, dan kerasama pemasok-produsen adalah
contoh hubungan kerjasama antarperusahaan yang berdiri sendirie
memperoleh keuntungan persaingan yang terus meningkat membutuhkan
hubungan kerjasama untuk memasuki dunia teknologi, memperluas
sumber daya, meningkatkan produktivitas dan kualitas, serta penetrasi
pasar-pasar baru,

APA YANG MENDORONG HUBUNGAN ANTARORGANISASIONAL?

Hubungan strategis antarperusahaan di masa sekarang


mempertinmbangkan unnur unsur kekuatan persaingan cara keseluruhan
teknologi, biaya, dan pemasaran. Beberapa kekuatan menciptakan
kebutuhan untuk mengembangkan kerjasama strategis dengan organisasi
lainnya. Kekuatan-kekuatan ini meliputi keragaman, pergolakan, dan
faktor risiko dari lingkungan bisnis global, peningkatan kompleksitas per
teknologi kebutuhan sumber daya yang besar, kebutuhan memperoleh
jalan masuk ke pasar dunia, dan kemampuan dalam susunan impresif
teknologi informasi untuk mengkoordinasikan operasi antarperusahaan.
Kekuatan-kekuatan ini terbagi dalam dua mengk kategori besar
keanekaan dan pergolakan lingkungan serta (2) kesenjangan
keterampilan dan sumber daya.

Keragaman dan Pergolakan Lingkungan


Keragaman dihubungkan pada perbedaan antara unsur-unsur dalam
lingkungan,
termasuk manusia, organisasi, dan kekuatan sosial yang mempengaruhi
sumber daya. Keterkaitan pasar global menciptakan persaingan bagi
perusahaan. Menangsulangi keragaman melibatkan baik organisasi
internal maupun hubungannya dengan organisasi lain. Keanekaan
lingkungan mengurangi kemampuan organisasi untuk menanggapi
dengan cepat kebutuhan konsumen dan mengembangkan produk baru.
Organisasi menghadapi tantangan ini dengan: (1) mengganti struktur
organısasi internal mereka dan (2) mengembangkan hubungan strategis
dengan organisasi lain. Keanekaan lingkungan menyebabkan kesulitan
untuk menghubungkan pembeli dengan barang dan jasa guna memenuhi
kebutuhan dan keinginan pembeli dalam pasar. Karena kesulitan in,
perusahaan bersatu untuk memernuhi kebutuhan pasar yang terpecah-
pecah dan teknologi yang kompleks. Strategi ini dapat melibatkan
kerjasama antarpemasok dan produsen, aliansi strategis antarpesaing,
perusahaan patungan antaranggota industri, dan jaringan organisasi yang
mengkoordinasikan kerjasama dan kemitraan dengan banyak organisasi
lain.

Celah Kemampuan dan Sumber Daya


Pengeluaran untuk penelitian dan pengembangan telah meningkat
tiga kali lebih cepat dari pembelanjaan modal usaha. Kebutuhan akan
keterampilan dan sunber daya teknologi dalam banyak industri sering
melewati bataas kemampuan sebuah organisasi tunggal. Jadi, pembagian
teknologi dan risiko yang melengkapi merupakan unsur penting bagi
aliansi strategis. Sebagai tambahan bagi teknologi, hambatan keuangan,
jalan masuk ke pasar, dan kemampuan sistem informasi dapat
mendorong pengembangan hubungan di antara organisasi-organisasi
yang berdiri sendiri.
Peningkatan Kompleksitas Teknologi. Hambatan teknologi memberi
pengaruh
bagi perusahaan yang lebih kecil. Perusahaan kecil dengan bersaing
khusus dapat mencapal kekuatan besar. Hal ini disebabkan oleh
kompetensi yang tinggi dalam teknologi dan karena
mereka mengurangi waktu pengembangan yang lama. Jalan masuk ke
teknologi dan kemampuan lainnya, keuntungan spesialisasi, dan
kesempatan untuk meningkatkan nilai produk merupakan motivasi
penting untuk pengembangan hubungan antarorganisasi. Hubungan ini
dapat secara vertikal antara pemasok dan produsen atau secara
horisontal antaranggota industri.
Hambatan Keuangan. Kebutuhan keuangan untuk dapat bersaing
dalam pasar dunia
seringkali lebih besar dari kapasitas yang dimiliki sebuah perusahaan
tunggal. Sebagal akibatnya, banyak perusahaan harus mencari mitra
untuk mendapatkan sumber daya yang penting bagi persaingan dalam
banyak industri atau untuk menyebarkan risiko kerugian keuangan
dengan perusahaan lain.
Jalan Masuk ke Pasar. Hubungan organisasional juga penting untuk
memperoleh jalan masuk ke pasar. Beberapa hubungan horisontal
dikembangkan di antara perusahaan yang saling bersaing untuk
memasuki pasar dunia dan segmen pasar lokal yang tidak terlayani oleh
perusahaan yang bekerja sama.

Anda mungkin juga menyukai