Pengkajian Keperawatan
Ruang :
………………………
Tanggal Masuk: ………………….. Tanggal Pengkajian: Senin ,13 april 2020
A. Identitas klien
1. Nama Klien : Ny. K
2. Umur : 77 tahun
3. Tempat /tanggal lahir : Banyumas, 02-05-1943
4. Alamat asal : Selanegara, RT 01/05 Sumpiuh, Banyumas, Jawa Tengah
5. Pekerjaan : Tidak bekerja
6. Jenis kelamin : Perempuan
7. Suku : Jawa Indonesia
8. Agama : Islam
9. Status perkainan : Kawin
B. Status Kesehatan
Keluhan utama : - klien mengatakan sering merasa pusing
- Klien mengatakan pandanganya sering kabur ketika
pusing
- Klien mengatakan mudah lelah
Tinjauan sistem :
a. Keadaan umum :
- Tanda Vital : Nadi : 76 x/ menit TD : 130/90 mmHg
- Pernafasan : 20X/Menit Suhu : 370C
- Kesadaraan : (√ )composmetis ( ) Sopporous ( )Letargik
b. Sistem respirasi
- Batuk : ( ) ya (√ ) tidak
- Sputum : ( ) ya (√ )tidak
- Tidak sesak nafas : ( ) ya (√ ) tidak
- Bunyi nafas : (√ ) normal/reguler ( ) abnormal
(murmur/gallop )
c. Sistem kardiovaskuler
- Bunyi jantung : (√ ) normal ( ) abnormal (murmur/gallop )
- Nadi : 76x/menit (regular/iregular )
- Edema : (√ ) ya ( ) tidak
- CRT : < 2 detik
- Perdarahan : ( ) ya (√ ) tidak
d. Sistem gastrointenal
- Makan : 2-3 x/hari,jumlah ½ - 1 porsi
- Muntah : ( ) ya (√ )tidak
- Mulut : Lesi : ( ) ya (√ )tidak
- Nodul : ( ) ya ( ) tidak
- Mukosa : (√) kering ( ) lembab
- Abdomen : bising usus 15 x/menit
- Bentuk : (√ ) datar ( ) cembung
e. Sistem integumen
- Rambut : Kutu : ( ) ya (√ ) tidak
Rontok : (√)ya ( ) tidak
Kuku : ( ) bersih (√ ) kotor
Panjang: ( √ ) pendek ( )
- Kulit :
- Turgor : ( ) baik (√ ) menurun
- Warna kulit : (√ ) pucat ( ) cyanosis ( ) hiperemis ( ) ekimosis
- Temperature : (√ ) hangat ( ) dingin () diaphoresis/berkeringat
- Luka : ( ) ya (√ ) tidak “jika YA” lokasi luka :.....
grade......luas cm,kedalamaan .......mm
f. Sistem persepsi sensori
- Mata : konjungtiva : ( ) pucat (√ )merah muda
Sklera : (√) ikterik ( ) tidak
Pengelihatan : (√ ) jelas ( ) tidak
Alat bantu saat membaca : ( )ya (√) tidak
- Telinga : serumen : ( ) ya (√ )tidak
Pendengaran : (√ )jelas ( ) tidak (kanan/kiri )
Alat bantu pendengaran : ( ) ya (√ )tidak
g. Sistem muskuloskeletal
- Fraktur : ( )ya (√ )tidak
Jika “ya” lokasi fraktur .....(terbuka/tertutup)
- Bidai / fiksasi : ( ) ya () tidak
- Mobilitas : (√ )mandiri ( ) alat bantu
h. Sistem perkemihan :
i. Sistem reproduksi
- Payudara :
Benjolan : ( ) ada (√ ) tidak
Nyeri : ( ) ada (√ ) tidak
Kemerahan : ( ) ada (√ )tidak
Keluaran : ( ) ada (√ ) tidak
- Kelamin :
Keluaran : ( ) ada (√ ) tidak
Nyeri : ( ) ada (√ ) tidak
Bau : ( ) ada (√ ) tidak
j. Sistem neurologis
- Keluhan bicara : ( ) ada (√ ) tidak
- Keluhan alat gerak : ( ) (√ ) tidak
k. Sistem endokrin
- Kelenjar tiroid : ( ) teraba (√ ) tidak
- Kelenjar paratiroid : ( ) ada (√ ) tidak
- Kelenjar getah bening : ( ) (√ ) tidak
Emosional
PERTANYAA JAWABAN
N
PERTANYAAN TAHAP I
Apakah klien mengalami sukar tidur? Ya
Apakah klien sering merasa gelisah? Tidak
sendiri? Tidak
Pengkajian Fungsional
Klien KATZ Indeks:
Termasuk/ kategori yang manakah klien
A) Mandiri dalam makan, kontinensia (BAB,BAK), menggunakan pakaian,
pergi ke toilet, berpindah dan mandi
B) Mandiri semuanya kecuali salahsatu saja dari fungsi diatas.
C) Mandiri, kecuali mandi dan satu fungsi lagi yang lain
D) Mandiri, kecuali mandi, berpakaian, dan satu lagi fungsi yang lain
E) Mandiri, kecuali mandi, berpakaian, ke toiet dan satu lagi fungsi yang lain
F) Mandiri, kecuali mandi, berpakaian, ke toiet, berpindah dan satu ;agi fungsi yang lain
G) Ketergantungan untuk semua fungsi diatas
H) Lain-lain (minimal ada 2 ketergantungan yang tidak sesuai dengan kategori di atas)
Keterangan:
Mandiri: berarti tanpa pengawasan, pengarahan atau bantuan aktif dari orang
lain. Seseorang yang menolak untuk melakukan sesuatu fungsi dianggap tidak
melakukan fungsi, meskipun ia dianggap mampu
KRITERI Skor
A
a. Perubahan posisi atau gerakan keseimbangan
Bangun dari tempat duduk (dimasukkan dalam analisis) dengan mata terbuka 0
Tidak bangun dari tempat tidur dengan sekali gerakan, akan tetapi usila
mendorong tubunnya tubuhnya ke atas dengan tangan atau gerakan ke bagian
depan kursi terlebih dahulu, tidak stabil pada saat berdiri pertama kali
Duduk ke kursi (dimasukkan dalam analisis) dengan mata terbuka 0
Menjatuhkah diri ke kursi, tidak duduk di kursi.
Bangun dari tempat duduk (dimasukkan dalam analisis) dengan mata terbuka 0
Tidak bangun dari tempat tidur dengan sekali gerakan, akan tetapi usila
mendorong tubunnya tubuhnya ke atas dengan tangan atau gerakan ke bagian
depan kursi terlebih dahulu, tidak stabil pada saat berdiri pertama kali
Duduk ke kursi (dimasukkan dalam analisis) dengan mata terbuka 0
- klien mengatakan mudah lelah -kuku tangan klien terlihat kotor dan
panjang
- klien mengatakan mengalami
susah tidur dan sering terbangun - klien memiliki banyak pikiran/masalah
pada malam hari
- masalah emosional klien pisitif (+)
-klien mengatakn mempunyai
riwayat jatuh -klien tampak lelah
DO:
- klien memiliki banyak
pikiran/masalah
-TTV
-TD: 130/90 mmHg S: 37OC
RR: 20 x/m N: 76 x/m
DO:
-klien tampak lelah
- klien berusia 77 tahun
3. DS: Resiko jatuh Usia > 65 tahun
-klien mengatakan sering merasa (rendah)
pusing
DO:
-TTV:
-TD: 130/90 mmHg S: 37OC
RR: 20 x/m N: 76 x/m
-umur klien: 77 tahun
PERENCANAAN KEPERAWATAN
No Tanggal Diagnosa Tujuan dan Kriteria RencanaTindakan Paraf
. Keperawatan Hasil
(PES)
1. 14 April Gangguan rasa Tujuan: Setelah 1. Lakukan
2020 nyaman dilakukan tindakan pengkajian
(istirahat tidur) keperawatan selama 2 x terhadap
b.d Psikologis 24 jam diharapkan masalah
(usia) kebutuhan istirahat tidur gangguan
terpenuhi tidur
DS: Kriteria Hasil: 2. Anjurkan
- klien 1. Klien tampak klien untuk
mengatakan rileks dan lebih mandi
mengalami segar dengan air
susah tidur dan hangat
sering terbangun 3. Lakukan
2. Klien dapat tidur
pada malam hari masase pada
6-8 jam setiap
daerah
malam
- klien belakang
mengatakan 4. Tingkatkan
3. Mampu
mudah lelah akivitas
mengidentifikasi
sehari hari
hal-hal yang
DO: dan kurangi
meningkatkan
aktivitas
tidur
-TTV sebelum tidur
-TD: 130/90 5. Jelaskan
mmHg S: 37OC pengetahuan
RR: 20 x/m tentang tidur
N: 76 x/m kepada klien
seperti:
pengertian,
penyebab,
dampak dan
cara
mengatasinya
2. 14 April Kelelahan b. d Tujuan: Setelah 1. Monitor dan
2020 Psikologis (usia) dilakukan tindakan catat pola
keperawatan selama 1 x danjumlah tidur
DS: 24 jam rasa lelah dapat klien
- klien berkurang 2. Jelaskan kepada
mengatakan Kriteria Hasil: klien hubungan
mudah lelah 1. Kemampuan kelelahan dan
aktivitas yang penyakit yang
DO: adekuat diderita
-klien tampak 2. Keseimbangan 3. Jelaskan kepada
lemah aktivits dan klien tanda dan
istirahat gejala kelelahan
3. Mempertahanka 4. Catat aktivitas
n kemampuan yang
untuk meningkatkan
konsentrasi kelelahan
4. Mengidentifikasi 5. Ajarkan kepada
faktor-faktor klien untuk
fisik yang melakukan
menyebabkan teknik relaksasi
kelelahan
3. 14 April Resiko jatuh Tujuan: setelah 1. Kaji tanda-
2020 ( sedang) b.d dilakukan tindakan tanda vital
Usia > 65 tahun keperawatan selama 1 x 2. Jelaskan
24 jam Ny. K tidak kepada klien
DS: mengalami jatuh pengertian
- klien Kriteria Hasil: resiko jatuh
mengatakan 1. Mampu 3. Jelaskan
sering merasa mengidentifikasi kepada klien
pusing bahaya penyebab
lingkungan yang resiko jatuh
- klien meningkatkan 4. Jelaskan
mengatakan cedera kepada klien
pandanganya 2. Klien tidak akibat dari
sering kabur mengalami jatuh jatuh
3. Pemahaman 5. Jelaskan
DO: pencegahan jatuh kepada klien
- TTV: 4. Mampu cara
-TD: 130/90 mempraktekan mencegah
mmHg S: 37OC gerakan latihan jatuh
RR: 20 x/m keseimbangan
N: 76 x/m
O:
-Klien mengatakan kembali apa yang
dijeaskan perawat
-Pengertian gangguan tidur adalah
suatu keadaan dimana seseorang sulit
untuk tidur atau mengantuk.
-Penyebab: stress (banyak
pikiran/masalah), sakit kepala, sakit
perut, lingkungan bising, cahaya lampu
terlalu terang.
-Dampak: menurunya daya ingat, badan
lemah, sakit kepala, tidak ada tenaga.
-Cara mengatasi: ciptakan lingkungan
yang tenang, kurangi bising, cahaya
ruangan tidak terlalu terang, olah raga
teratur, mandi air hangat, hindari stress.
P: Intevensi dilanjutkan
- Tanyakan kembali kepada klien
setelah mandi dengan air hangat
- Tanyakan kembali kepada klien
setelah melakukan masase sebelum
tidur
2 Kamis, 16 April 2020 S:
13. 00 WIB - Klien mengatakan tidur malam 4-5
jam
- Klien mengatakan mengerti tanda dan
gejala kelelahan seperti: tidak
bertenaga, sulit konsentrasi, penglihatan
kabur
- Klien mengatakan mengerti kelelahan
yang sering terjadi karena berhubungan
dengan penyakit hipertensi dan faktor
usia
- Klien mengatakan aktivitas sehari-hari
membersihkan halaman rumah,
menyapu, mencabut rumput di
pekarangan
- Klien merasa lebih rileks dan nyaman
O:
- Klien terlihat rileks dan nyaman
- Klien dapat menyebutkan kembali
penkes yang telah di berikan oleh
perawat
A: Masalah teratasi
P: Intervensi dihentikan
1 Kamis, 16 April 2020 S:
14. 00 WIB - Klien mengatakan lebih rileks dan
nyaman
- Klien mengatakan tidurnya merasa
lebih nyenyak meskipun masih
terbangun tengah malam untuk BAK
O:
-Klien terlihat rileks dan nyaman
A: Masalah teratasi
P: Intervensi dihentikan
3 Jum’at, 17 April S:
2020 - Klien mengatakan mengetahui dan
13. 30 WIB mampu menyebutkan kembali
pengertian resiko jatuh.
Jatuh adalah suatu kejadian hilangnya
keseimbangan atau kestabilan tubuh
yang mengakibatkan seseorang
mendadak terbaring atau duduk.
O:
-TTV
TD: 130/80 mmHg
Nadi: 86 x/m\
Suhu: 36,5 oC
RR : 20 x/m
-Klien mampu mempraktekan cara
pencegahan jatuh
-Klien mampu mendengarkan
penjelasan perawat dengan baik
-Klien dapat mengikuti instruksi
perawat dengan baik
A: Masalah teratasi
P: Intervensi dihentikan