Anda di halaman 1dari 3

Tugas 1

Nama : Rizki Sunu

Kelass : XI Geomatika 1

Tugas

1. Jelaskan aspek dalam perencanaan produksi massal

2. Jelaskan tahapan dalam perencanaan produksi massal

Jawaban
1. Perencanaan produk adalah proses menciptakan ide produk dan menindaklanjuti
sampai produk diperkenalkan ke pasar. Selain itu, perusahaan harus memiliki
strategi cadangan apabila produk gagal dalam pemasarannya. Termasuk
diantaranya ekstensi produk atau perbaikan, distribusi, perubahan harga dan
promosi .

Aspek Produk masal

1. Aspek penentuan dalam pemilihan produk atau barang apa yang akan
diproduksi.

2. Aspek dari jumlah barang atau produk.

3. Aspek kombinasi barang atau produk.

2. Tahapan

1 . Routing

Routing adalah langkah pertama dalam perencanaan produksi dan


kontrol. Routing dapat didefinisikan sebagai proses penentuan jalur (rute)
pekerjaan dan urutan operasi. Routing perbaikan yang digunakan:

a. Kuantitas dan kualitas produk

b. Para manusia, mesin, bahan, dan hal lain yang akan digunakan

c. Jenis, jumlah dan urutan operasi manufaktur, dan

d. Tempat produksi
2 . Penjadwalan

Penjadwalan adalah langkah kedua dalam perencanaan produksi dan


kontrol. Muncul setelah routing.Penjadwalan berarti:

a. Memperbaiki jumlah pekerjaan yang harus dilakukan

b. Mengatur operasi manufaktur yang berbeda dalam urutan prioritas

c. Memperbaiki memulai dan menyelesaikan, tanggal dan waktu, untuk


setiap operasi

3 . Dispatching

Dispatching adalah langkah ketiga dalam perencanaan produksi dan kontrol.


Ini adalah tindakan, melakukan atau tahap implementasi. Muncul setelah
routing dan penjadwalan. Dispatching berarti memulai proses produksi. Ini
memberikan kewenangan yang diperlukan untuk memulai pekerjaan. Hal ini
didasarkan pada rute.

Dispatching meliputi:

1. Perihal bahan, alat, perlengkapan, dan lain sebagainya. Yang diperlukan


untuk produksi yang sebenarnya

2. Perihal perintah, instruksi, gambar, dan lainnya untuk memulai pekerjaan

3. Memelihara catatan yang tepat dari awal dan menyelesaikan setiap


pekerjaan tepat waktu

4. Pindah pekerjaan dari satu proses ke proses lainnya sesuai jadwal

5. Memulai prosedur kontrol

6. Mencatat waktu idle mesin

4 . Tindakan lanjutan

Tindak lanjut atau Expediting adalah langkah terakhir dalam perencanaan


produksi dan kontrol. Ini adalah perangkat pengendali. Hal ini berkaitan
dengan evaluasi hasil. Tindak lanjut menemukan dan menghilangkan cacat,
penundaan, keterbatasan, kemacetan, lubang, dan lainnya dalam proses
produksi. Ini mengukur kinerja aktual dan membandingkannya dengan
kinerja yang diharapkan. Ia memelihara catatan kerja yang tepat,
penundaan dan kemacetan. Catatan tersebut digunakan di masa depan
untuk mengontrol produksi.

Anda mungkin juga menyukai