Anda di halaman 1dari 3

Nama : Muhammad Aransyah

Nim : 2412008326
Kelas : Dasar management 3 (DM3)

Mata Kuliah : Perencanaan Produksi

1. Apakah yang dimaksud dengan perencanaan produksi ? (Poin 20)


2. Jelaskan Langkah langkah yang dilakukan pada tahap perencanaan produksi ?
(Poin 15)
3. Apakah Fungsi perencanaan produksi ? (Poin 15)
4. Jelaskan Langkah-langkah di dalam memproduksi barang dan jasa ? (Poin 15)
5. Apa saja yang termasuk tujuan dan fungsi perencanaan dan pengendalian
produksi ? (Poin 20)
6. Jelaskan apa yang anda pahami tentang pengendalian produksi? (Poin 15)

JAWAB

1. perencanaan produksi adalah bagian dari perencanaan dan pengendalian aliran bahan baku
material ke dalam pabrik, di dalam pabrik, dan ke luar pabrik, sehingga tujuan perusahaan yang
berupa keuntungan optimal dapat dicapai.

2. Tahap - Tahap Perencanaan Produksi :

1 . Routing

Routing adalah langkah pertama dalam perencanaan produksi dan kontrol. Routing dapat
didefinisikan sebagai proses penentuan jalur (rute) pekerjaan dan urutan operasi. Routing perbaikan
yang digunakan:

a. Kuantitas dan kualitas produk

b. Para manusia, mesin, bahan, dan hal lain yang akan digunakan

C. Jenis, jumlah dan urutan operasi manufaktur, dan

d. Tempat produksi

2 . Penjadwalan

Penjadwalan adalah langkah kedua dalam perencanaan produksi dan kontrol. Muncul setelah
routing.

Penjadwalan berarti:

a. Memperbaiki jumlah pekerjaan yang harus dilakukan

b. Mengatur operasi manufaktur yang berbeda dalam urutan prioritas

c. Memperbaiki memulai dan menyelesaikan, tanggal dan waktu, untuk setiap operasi
3 . Dispatching

Dispatching adalah langkah ketiga dalam perencanaan produksi dan kontrol. Ini adalah tindakan,
melakukan atau tahap implementasi. Muncul setelah routing dan penjadwalan. Dispatching berarti
memulai proses produksi. Ini memberikan kewenangan yang diperlukan untuk memulai pekerjaan.
Hal ini didasarkan pada rute.

Dispatching meliputi:

a. Perihal bahan, alat, perlengkapan, dan lain sebagainya. Yang diperlukan untuk produksi yang
sebenarnya

b. Perihal perintah, instruksi, gambar, dan lainnya untuk memulai pekerjaan

c. Memelihara catatan yang tepat dari awal dan menyelesaikan setiap pekerjaan tepat waktu

d. Pindah pekerjaan dari satu proses ke proses lainnya sesuai jadwal

e. Memulai prosedur kontrol

f. Mencatat waktu idle mesin

4 . Tindakan lanjutan

Tindak lanjut atau Expediting adalah langkah terakhir dalam perencanaan produksi dan kontrol. Ini
adalah perangkat pengendali. Hal ini berkaitan dengan evaluasi hasil. Tindak lanjut menemukan dan
menghilangkan cacat, penundaan, keterbatasan, kemacetan, lubang, dan lainnya dalam proses
produksi.

3. fungsi perencanaan produksi adalah:

- Menjamin rencana penjualan dan rencana produksi konsisten terhadap rencana strategis
perusahaan

- Sebagai alat ukur performansi proses perencanaan produksi

- Menjamin kemampuan produksi konsisten terhadap rencana produksi

- Memonitor hasil produksi aktual terhadap rencana produksi dan membuat penyesuaian.

- Mengatur persediaan produk jadi untuk mencapai target produksi dan rencana startegis

- Mengarahkan penyusunan dan pelaksanaan Jadwal induik Produksi.

4. langkah langkah dalam memproduksi barang/jasa

- menentukan barang apa yang mau di jual.

- mempersiapkan bahan dan alat untuk membuat barang produksi.

- membuat barang.
5. Tujuan perencanaan dan pengendalian produksi: Mengusahakan agar perusahaan dapat
berproduksi secara efisien dan efektif. Mengusahakan agar perusahaan dapat menggunakan modal
seoptimal mungkin. Menetapkan kebutuhan produksi dan tingkat persediaan pada saat tertentu.

6. Pengendalian produksi adalah rangkaian prosedur yang diarahkan pada semua elemen dalam
proses produksi, antara lain pengendalian bahan, harga beli bahan baku, proses produksi, standar
kualitas produksi, tenaga kerja dan sebagainya sehingga memberikan hasil dengan ongkos terendah
dalam waktu tercepat.

Anda mungkin juga menyukai