7 LANGKAH PRAKTIS

KELUARGA HARMONIS
PENDAHULUAN

Setiap pasangan suami istri, pasti menginginkan untuk menjaga

keharmonisan hubungannya, selain membahagiakan bagi
pasangan, tentu ini akan berdampak pula pada kebahagiaan
anaknya.
Sayangnya, di tahun 2014 Angka perceraian di Indonesia
mencapai 344.237 pasangan! Dan tiap tahunnya selalu
meningkat hingga 3 Persen. (sumber : republika.co.id )
Daripada kita fokus pada hal buruk, lebih baik kita berusaha,
dan mencari solusinya. Sepakat?
Kalau sepakat, baca ebook ini sampai akhir yaaa…
 1. SALING MEMAAFKAN

Memang, ketika dua orang yang sebelumnya beda keluarga,

pasti pernah mengalami perbedaan pendapat.
Misalkan sang suami sudah terbiasa dengan rutinitas kerja,
dan tetap produktif saat week end. Sedangkan sang istri
terbiasa jalan-jalan saat masih tinggal Bersama orang tuanya
(saat belum menikah)
Karenanya, terkadang istri ingin kembali seperti biasanya,
dan sang suami terasa berat meninggalkan pekerjaannya
walaupun sudah akhir pekan.
Maka, seharusnya, ya saling mengerti dan saling memaafkan.
Sederhana tapi sangat penting untuk menjaga keharmonisan
rumah tangga.
Kalau Anda seorang istri, cobalah untuk memahami dulu apa
yang sebenarnya dilakukan sang suami, bukankah ketika dia
produktif maka pernafkahannya semakin banyak. Nah, ketika
memahami hal ini, maka maafkanlah, jangan terlalu banyak
menuntut.
Dan kalau Anda seorang suami, cobalah untuk memahami
istri Anda, kejenuhannya di rumah membuatnya ingin pergi
Bersama, jalan-jalan. Istirahatlah sejenak dari pekerjaan,
bukankah penghasilan yang Anda terima untuk
membahagiakan istri? Kalau iya, jangan tunggu sampai
milyaran dulu baru bahagia, bagusnya dibalik, bahagia dulu,
maka mudah-mudahan pikiran jadi fresh, pekerjaan jadi
cepat beres.

So, praktekin dari sekarang yaaa…

 2. JANGAN ADA RAHASIA
Sebenarnya, diantara suami dan istri itu tidak ada rahasia, tidak
perlu ada yang ditutup-tutupi. Seperti:
- Tidak perlu password di Smartphone
Kecuali, sama-sama tahu, agar orang lain (selain pasutri) tidak
bisa membuka HP kalian.
Jadi, rahasiamu adalah rahasiaku, alih-alih menutupi,
sebenarnya pasangan dijadikan tempat curhat, tempat diskusi,
dan menjadi teman diskusi yang nyaman.
Komitmen untuk tidak adanya rahasia diantara pasangan suami
istri adalah bukti kalau pasangan tersebut sudah SALING
PERCAYA satu sama lain.
Saling percaya untuk menutupi aib pasangan ke orang lain.
Coba bayangkan ketika ada seorang suami mengatakan ini:
“Iya tuh, istriku norak banget, masa pake baju kuning, celana
merah, sepatu warna biru dan lipstiknya warna pink, kan aneh
diliatnya”

Ketika mendengar ini, pasti Anda akan meng-iyakan kalau

istrinya norak, tapi mohon maaf, yang nggak bener kan juga
dia, yang mengatakan, udah tau istrinya begitu, bukannya
diingetin, malah diomongin ke orang lain. Sepakat?
Karenanya, mulai sekarang, cobalah untuk tidak menutup-
nutupi sesuatu dari pasangan, jangan ada rahasia, dan mulai
untuk merahasiakan aib pasangan dari lisan kita.
Ketika Anda praktekin hal ini, bisa membuat Anda makin
harmonis dengan pasangan.
 3. RUTINKAN BERHUBUNGAN INTIM
Hey, jangan tabu membicarakan hal ini, Karena pada
kenyataannya, banyak sekali pasangan yang mulai jarang
berhubungan intim setelah menjalani rumah tangga selama
beberapa tahun.
Apalagi yang pasangan tersebut sama-sama disibukkan oleh
rutinitas pekerjaan mereka. Hal ini justru yang memicu
permasalahan dalam rumah tangga mereka.

Sesuai dengan namanya, hubungan intim mampu

meningkatkan keintiman hubungan antara pasangan,
khususnya bila dilakukan dengan teratur dan dikomunikasikan
dengan baik. Tak jarang ada yang bisa menyelesaikan masalah
dengan berhubungan intim.

Jadi, besarnya JARAK, berbanding terbalik dengan besarnya

CINTA. Intinya, ketika jaraknya NOL (yaitu saat berhubungan),
maka CINTA nya maksimal.
Begitupula sebaliknya, sangat jauh, apalagi kalau jarang
komunikasi, di rumah pulang kerja hanya melepas Lelah di
kantor dan sebagainya, maka kadar cinta menjadi kecil.
Mungkin, sebelum Anda menikah dulu, Anda mengawali
hubungan dekat dulu, atau mungkin dijodohkan, tapi setiap
pasangan pasti merasakan yang namanya LAMARAN, sebelum
AKAD NIKAH.
Nah, saat lamaran, biasanya kita dan pasangan makin bahagia,
dan makin mencintai, kenapa? Karena semakin dekat.
Dan setelah akad nikah, makin dekat lagi, makin cinta lagi. Di
malam pertama? Ah, jangan ditanya, pasti cinta banget.

Karena itu, sempatkan berhubungan walaupun sibuk. Cari

waktu yang sama-sama tidak ada gangguan.
Ingat, JARAK berbanding terbalik dengan cinta. Ketika cintanya
terasa hambar, coba untuk meng-NOL-kan JARAK.
Siap?
 4. SALING MEMBERIKAN KEJUTAN
Apalah susahnya, hanya sekedar MARTABAK 20rb an.
Apalah susahnya, hanya sekedar sepatu bola 100rb an.
Apalah susahnya, hanya sekedar baju baru.
Apalah susahnya, hanya sekedar jam tangan.

Kejutan, ini adalah salah satu penyebab romantisnya sebuah

keluarga.
Tidak harus mahal, tidak harus mewah, tapi sekali lagi, kalau
Anda bisa, yang mahal, boleh, yang mewah boleh, tapi tidak
harus.
Yang terpenting adalah efek kejutan dan diberikan oleh Anda,
pasangannya…
Cobalah untuk diam-diam memberikan sesuatu yang
disukainya.
Praktek yaa…
 5. CANTIK DAN MENARIK

Cakep atau nggak, itu memang relatif, tapi ketika Anda sudah
menikah dengan pasangan Anda, maka Andalah yang terkeren
saat itu.
Kesalahan dari wanita adalah, karena merasa sudah menikah,
maka ia sudah merasa tidak perlu lagi merawat kulit dan
wajahnya.
Jadi ibaratnya, dulu saat ‘belum laku’ tampil harus menarik, tapi
ketika udah ada yang punya, nggak perlu lagi.
Salah besar…
Mestinya, Satu-satunya ‘pelanggan’ ini harus terpuaskan, harus
dipertahankan, dan dijaga pandangannnya agar tidak melihat
yang lain.
Karenanya, percantik diri harus. Mungkin Anda sudah sedikit
gemukan karena sudah berkali-kali melahirkan, tidak masalah
sebenarnya, asalkan dari diri Anda ada usaha untuk lebih baik
lagi.
Diet, menjaga makanan, olahraga dan sebagainya…
Termasuk, Facial…
Tapi kalau dirasa tidak sempat, atau terlampau mahal, Cobalah
untuk menggunakan B Erl facial Serum, atau B Erl Lightening
Series.

Kalau Anda seorang suami, produk ini juga bisa dipakai untuk
laki-laki kok. Laki-laki juga harus ganteng, asalkan jangan jadi
serigala, hehehe…
Produk ini cocok untuk perawatan wajah tanpa perlu mahal dan
pergi ke salon, cukup dari rumah aja.
Silakan beli ke orang yang memberikan ebook ini kepada Anda.
Semoga dengan wajah yang makin cakep, maka pasangan Anda
makin romantis yaaa….
 6. SEIMBANGKAN ANTARA BERSYUKUR
DAN BERTUMBUH
Semua sepakat, setiap manusia punya kelebihan dan
kekurangan. Misalkan Anda sebagai istri punya kekurangan
yaitu badan yang obesitas.
Maka, suami Anda harus mensyukuri itu dan tetap mencintai
Anda. Tapi… tetap harus bertumbuh untuk terus memperbaiki
diri. Jadi jangan lagi bilang “Kalau aku gemuk gini kamu gak
sayang sama aku?”

Ya tetep sayang, tapi diimbangi juga dengan harus tetep usaha

dong. Tetep harus bertumbuh, harus memperbaiki diri.

Sama seperti suami, yang dari segi kondisi finansial mungkin

belum oke. Beli apa-apa masih belum sanggup, ini dan itu
masih belum punya.

Sebagai suami, jangan mengatakan “Kalau aku miskin kamu

udah gak sayang sama aku?”
Ya tetep sayang, tapi diimbangi dengan usaha, nyambi jualan
yang lain saat diluar jam kerja, atau berusaha agar karir
membaik yang otomatis membaik pula gajinya.
Atau kalau berbisnis, usaha dan belajar lagi agar keuntungan
bisnisnya makin besar, dan sebagainya…
Jadi, kuncinya ada dua kata : SYUKUR dan TUMBUH

Syukuri kondisi saat ini, tapi jangan berhenti bertumbuh.

Hal yang fatal terjadi ketika Anda hanya melakukan salah

satunya.
Misal, bersyukur saja. Mungkin beberapa waktu tahan, tapi
lama kelamaan noleh ke yang lain. Nah ini bahaya…
Atau bertumbuh saja, jadi tiap hari hanya disibukkan dengan
perbaikan, berat badan udah ideal, ingin lebih ideal. Kondisi
finansial udah oke, ingin lebih mapan lagi. Sampai lupa
bersyukur, jadinya selalu menuntut…
So, saya ulangi lagi, harus DUA-DUANYA, diseimbangkan…
Siap?
 7. BERDOA, DAN BERSAMA DEKAT
DENGAN-NYA
Meski disampaikan di akhir, tapi ini sangat penting dan yang
paling utama. Yap, intinya adalah : DOA

Mintalah kepada-Nya agar diberikan keharmonisan dalam

berumah tangga, dimudahkan urusan dan permohonan lain.

Katakanlah suatu ketika sang suami ada proyek kerja di luar

kota dan berhari-hari. Maka, apakah sebagai istri harus
memantau CCTV agar memastikan suaminya tidak pindah
kelain hati?

Tentu ini akan melelahkan si Istri dan membuat sang suami

merasa tidak nyaman dalam bekerja.

Apa yang manusia lakukan itu serba terbatas, karenanya,

berdoa itu penting. Jadi bukan hanya dekat dengannya
(pasangan), tapi juga harus dekat dengan-Nya (Allah SWT)
Mintalah pada-Nya agar pasangan kita selalu dalam
keselamatan, dan dilindungi dari godaan hawa nafsu dan
godaan yang lain, hehehe…
Hal ini akan menentramkan hati…
Lets Recap…
- Saling memaafkan, turunkan ego.
- Jangan ada rahasia, bersikap terbuka.
- Rutinkan bercinta, sempatkan…
- Saling memberikan kejutan, walau sederhana
- Percantik diri Bersama B ERL Cosmetics
- Tetap bersyukur dan bertumbuh agar lebih
baik.
- Berdoa maksimal... agar datang pertolongan-
Nya…
SELESAI