Anda di halaman 1dari 69

Halo, Sahabat Dusdusan.com yang tercinta!

Selamat datang dan terima kasih karena telah tertarik untuk mengunduh e-book ini. Kami
memang memberikan e-book ini secara cuma-cuma. Namun demikian, apa yang akan kami
bagikan di sini akan sangat berguna untuk kamu yang ingin menjadi reseller sukses
Dusdusan.com.

Tentunya kamu yang membaca ini adalah orang yang tertarik dengan bisnis Dusdusan.com.
Bisa jadi, kamu adalah...
● orang-orang yang memang sudah bergabung dalam komunitas reseller
Dusdusan.com sejak lama tapi ingin mencari metode penjualan terbaru dan terbaik
● reseller baru yang masih mencari info kesana kemari tentang kiat-kiat berjualan
supaya bisa untung besar
● calon reseller Dusdusan.com, atau malah
● masih bingung memilih bisnis apa yang paling cocok dilakukan (tapi tertarik dengan
bisnis yang ditawarkan Dusdusan.com)

E-book ini kami buat untuk kamu! E-book inilah yang kamu cari!

~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~

Banyak yang tanya tanya, tapi ga closing?

Pernah ngalamin itu ga para Reseller Dusdusan.com?

Mungkin pernah ngalamin yang kayak gini??


Udah seneng ada yang nanyain, Anda kasih tau, tapi malah kejadiannya begini dan ga di
bales lagi?

Nah, kalo pernah ngalamin yang kayak gini nih, selamat, tandanya Anda sudah naik kelas.

Kok gitu? Kok naik kelas?

Iya, karena reseller Dusdusan.com sudah nemu peminat dari produk Dusdusan.com tapi
belum bisa closingin. Berarti Anda nemu masalah baru. Setiap Anda ketemu masalah itu
tandanya Anda sedang dapet ujian untuk naik kelas lebih tinggi.

Ilmu Anda lagi mau di tambah lagi.

Saya dari tim Dusdusan.com tugasnya cuma kasih kisi kisi, supaya para resellernya bisa
ngelewatin ujian ini supaya lebih mudah.

Sekarang, saya mau bagiin kisi-kisi, yaitu 12 teknik closing via Whatsapp. Moga moga
dengan ini, reseller Dusdusan.com setelah praktik, akan mendapatkan banyak manfaat ya.
1. Follow Up Sampai Bilang Ya Atau Tidak
Jadi ketika ada yang nanya, Anda harus proaktif dalam bertanya juga. Contohnya seperti
yang ada di chat ini
Coba bandingkan sama yang ada di halaman sebelumnya.
Berbeda banget kan? Kalo yang pertama Anda proaktif nanya dan follow up, jadi tidak
berhenti begitu saja percakapannya. Kalau yang kedua itu cuman jawab pertanyaan aja,
jelas aja

Orang kabur, karena tidak interaktif chatnya.

Dan setelah chat seperti itu, Anda juga harus follow up terus sampai dia memberi respon
seperti yang ada pada gambar ini
Perhatikan pada jam 08.49, Anda sudah menanyakan soal minta alamat lengkap. Kalau
belum di balas, mungkin calon pembeli Anda kelupaan karena sedang melakukan sesuatu
atau karena banyak yang chat calon pembeli sehingga chat dari Anda tenggelam dan Anda
tidak boleh diamkan saja,

Sehingga Anda perlu melakukan tindakan follow up lagi sampai dia merespon. Tapi perlu
diingat Anda tidak perlu follow up dengan jangka waktu yang pendek. Misalnya setiap 2
sampai 3 menit sekali Anda follow up calon pembeli Anda. Itu akan membuat calon
pembeli Anda merasa risih.

Jadi perlu dipertimbangkan waktu untuk melakukan follow upnya.

Dan setelah Anda sudah melakukan follow up dan calon pembeli belum memberikan Anda
kepastian, maka Anda mundur 1 langkah untuk maju 2 langkah.

Maksudnya Anda memberi pembeli waktu berpikir tapi Anda juga meminta izin untuk
Anda melakukan follow up lagi ke calon pembeli.

Contohnya seperti gambar dibawah ini:

2. Menggunakan pertanyaan double binding


Mungkin sebelumnya para reseller Dusdusan.com akan bertanya, apa sih pertanyaan
double binding?

Pertanyaan Double Binding adalah pertanyaan yang mengarahkan ke calon pembeli Anda
dengan asumsi dia sudah pasti akan membeli.

Contoh kalimat yang biasa dipakai:


- Bunda mau bayar cash atau mau ikut arisan?
- Bunda mau beli COD atau kirim paket aja?

2 contoh kalimat diatas adalah contoh kalimat pertanyaan double binding.


Kalimat pertama sudah mengasumsikan bahwa dia pasti bayar, jadi mau apapun
jawabannya dia akan bayar pada akhirnya dan tentunya itu kan yang Anda harapkan.

Sedangkan kalimat kedua, Anda juga mengasumsikan dia beli, oleh sebab itu calon pembeli
mau COD ataupun kirim paket, ujung-ujungnya dia beli.

Pertanyaan double binding ini struktur kalimatnya bisa dirumuskan jadi:

Pengasumsian + Pertanyaan

Beberapa contoh kalimat lagi yang bisa dipakai


- Bun, barangnya mau dikirim hari ini atau besok?
- Barangnya mau di kirim ke Rumah atau kantor?
- Camelianya mau beli pakai cash atau arisan?

Itu adalah contoh-contoh pertanyaan double binding yang Anda bisa gunakan.

3. Pakai jurus "sadar ga" atau "tau ga"


Jurus ini biasa digunakan apabila Anda ingin memberikan benefit atau kekuatan dari produk
reseller Dusdusan.com.

Biasa Anda pakai jurus ini dengan cerita. Contoh dari jurus ini seperti:

“Tau ga sih, kalau produk Medina itu bergaransi seumur hidup?”

Dengan ini, Anda bisa memberikan kekuatan dari produk Anda dengan pakai jurus ini.

4. Calon pembeli pasti beli produk Anda!

Kalau pakai jurus ini, Anda menganggap bahwa pembeli yang sudah tanya Anda, pasti beli.

Jadi Anda sebagai penjual harus semangat melayani calon pembeli tersebut. Dan Anda
mengarahkan mereka supaya mereka melanjutkan proses hingga selesai,

Urutan prosesnya biasanya:


1. Calon pembeli tanya harga dan ongkos kirim
2. Anda minta alamat mereka
3. Anda kasih nomor rekening
4. Mereka kasih bukti transfer

Jadi pastikan mereka melewat 4 langkah ini, kalau belum maka bawa mereka lewat dari
nomor 1 ke nomor 2 dan hingga selesai.

Salah satu calon pembeli menunjukan minat untuk membeli produk Anda adalah dengan
bertanya produk Anda.
Jadi pastikan Anda tidak melakukan hal yang sia-sia ketika ada calon pembeli datang.

5. Pakai jurus "Sebelum transfer, ___ "


Kalau jurus ini, dipakai saat Anda mau closing. Jadi setelah calon pembeli sudah tanya-tanya
dan Anda sudah dapet data seperti alamat dan produk yang mereka inginkan, baru Anda
closing dengan pertanyaan ini.

Contoh pertanyaannya seperti ini:

“Sebelum transfer pembayaran produk A, ada pertanyaan lagi bu?”

Pertanyaan “Sebelum transfer” ini adalah pertanyaan yang jawaban apapun dari mereka
yang akan membuat mereka menyetujui bahwa mereka akan transfer.

6. Testimonial

Apabila kalian memiliki review-review positif mengenai produk atau jasa yang Anda berikan,
harus dikumpulkan dan kemudian, Anda bisa memakai itu untuk Anda tampilkan.

Calon pembeli sendiri lebih senang dengan penjual yang sudah memiliki track record atau
catatan dari pembeli sebelumnya.

Anda juga bisa menggunakkan testimonial untuk melakukan follow up calon pembeli Anda,
seperti:

“Bunda, Sebelum transfer udah baca testimonial ibu Siti ini belum tentang produk
Dusdusan ?”

7. Tanya Balik
Jurus tanya balik ini biasa digunakan ketika Anda menghadapi objection atau sanggahan
dari calon pembeli Anda. Selalu tanya balik ketika menghadapi keberatannya, tidak boleh
Anda biarkan begitu saja.

Contoh yang kurang tepat:


Calon pembeli : “Wah bun, mahal harganya”
Reseller A : “Iya bu, dari sananya mahal…”

Sudah dipastikan ini gagal closing atau tidak berhasil ke jual. Kalau diperhatikan jawaban si
penjual pasrah banget.

Bagaimana seharusnya?

Contohnya apabila calon pembeli mengatakan, “Wah, harganya mahal” maka alternatif
jawabannya adalah:
● “Iya betul bu memang mahal, tapi kalau boleh tau ibu bandingkan mahal ini dengan
apa ya?”
● “Iya betul bu mahal, tapi bukannya bunda lagi cari produk berkualitas ya?”

Gunakan teknik ini terutama ketika calon pembeli mengutarakan keberatannya kepada
Anda. Karena dengan teknik ini, Anda jadi tahu apa aja sebenarnya keberatan dari calon
pembeli Anda. Kalau sudah tidak ada keberatan berarti siap siap Anda dapat orderan dari
calon pembeli.

8. Jurus Garansi
Kalau jurus ini, jurus yang paling ampuh, karena calon pembeli dipastikan tidak mengalami
kerugian.

Jurus garansi ini membuat calon pembeli itu merasa aman dengan barang
dan jasa apapun yang ditawarkan oleh Penjual.

Contohnya kalau Anda pasarkan produk Medina dengan garansi seumur hidup, calon
pembeli tidak perlu khawatir dengan barangnya rusak, tinggal klaim saja.

Calon pembeli juga tidak perlu khawatir dan merasa aman apalagi garansi produk Medina
sampai seumur hidup.
9. Visualisasikan dengan kalimat (Bayangkan, Rasakan, Dengarkan)
Ketika menjelaskan produk, Anda harus bisa menjelaskan benefit produk dengan membuat
calon pembeli merasakan memiliki produk tersebut.

Hal ini dilakukan supaya calon pembeli merasakan secara langsung keuntungan dari produk
itu sendiri.

Oleh sebab itu, perlu penggunaan cerita dalam menjual sesuatu, kata bantu yang dapat
digunakan untuk membuat suatu cerita yaitu dengan bayangkan, rasakan, dengarkan, dan
kata-kata lain yang dapat membuat calon pembeli merasakan imajinasi dalam pemakaian
kalimat itu.

10. Ya, Ya, dan Ya


Teknik adalah dengan membuat calon pembeli Anda menjawab iya terus dalam segala
pertanyaan Anda, Walaupun pertanyaan Anda sederhana.

Contoh:

Penjual : “Mudah kan hubungi kami bun?”


Calon Pembeli : “Iya bun gampang, tinggal pencet aja”

Penjual : “Oh ya, mau tanya-tanya soal produk apa bun?”


Calon Pembeli : “Iya saya mau tanya soal produk yang baru launching”

Penjual : “Wah kalau di liat dari produk Amethyst dari Medina yang
baru launching, Warna nya cantik kan Bun?”
Calon Pembeli : “Iya bun. Warnanya cantik gitu”

Penjual : “Sebelum bunda beli, Bunda udah tau belum kalau Medina
ini plastic halal dan garansi seumur hidup?”

Calon Pembeli : “Iya bun, sudah tau..”

Penjual : “Kalo gitu boleh minta alamatnya untuk saya bantu hitungin
dengan ongkos kirimnya”

Calon Pembeli : “Iya bun, boleh”

Nah, dengan Anda memakai pertanyaan-pertanyaan seperti itu, akan lebih mudah Anda
mendapatkan closingan dari calon pembeli Anda.

11. Kasih bonus


Ketika Anda mau nawarin suatu produk pasti akan lebih menarik kalau misalnya Anda kasih
bonus.

Dengan penyertaan bonus ini, biasanya calon pembeli akan semakin tertarik dengan
penawaran atau dengan penjelasan dari Anda
Contoh bonus yang Anda bisa tawarkan seperti
Ebook 30 Resep Masakan ala Medina.

Jadi Anda bisa berkreasi untuk membuat bonus sendiri yang dapat menarik calon pembeli
menjadi pembeli Anda.

12. Kasih kelangkaan

Jurus ini dipakai untuk membuat calon pembeli take action sekarang untuk beli sama Anda
atau biar calon pembeli juga merasakan rasanya kepepet untuk beli produk Anda.

Contoh jurus ini:

“Barang Coral sisa 3 nih bun, kalau mau ambil sekarang karena peminatnya sudah ada 5
yang siap transfer.”

“Promonya cuman sampai hari jumat aja bun, sekarang udah hari Kamis, sisa besok bun.”

Dan contoh-contoh lainnya. Perlu diingat bahwa untuk ini tidak boleh dibuat-buat, alias
bohong.

Apabila stoknya sisa sedikit, informasikan ke calon pembeli, kalau memang waktu promo
tinggal sedikit informasikan ke calon pembeli.

Kalau udah pakai 12 jurus ini, masih nggak laku juga, jangan dijauhin.

Bangun pertemanan, karena bangun pertemanan itu penting!

Jadi para reseller Dusdusan.com, yang saat ini perlu Anda lakukan sekarang adalah
- Pilihlah 1 dari 12 jurus ini yang bisa Anda terapkan
- Implementasikan ke dalam bisnis Anda dan tes apakah jurus tersebut cocok dengan
bisnis Anda.
- Cari minimal 3 orang baru yang Anda bisa jadikan calon pembeli Anda.

Jangan lupa untuk dipraktekkan ya!

Diambil dari Catatan Meja Mas Teguh , 24 Mei 2018.


Dusdusan.com – Reseller Semakin Untung
Mau Perdalam Ilmu Copywriting ini ?

1. Login ke Website Dusdusan.com


2. Baca artikel ini untuk membantu Anda

a. www.dusdusan.com/komunitas/artikel/category/copywriting/

3. Masih bingung ? Gabung WA Grup TDS terdekat di kota Anda jika ada pertanyaan
atau mau dropship produk.

www.facebook.com/groups/dusdusan/permalink/1955773698008250/
Halo, Sahabat Dusdusan.com yang tercinta!

Selamat datang dan terima kasih karena telah tertarik untuk mengunduh e-book ini. Kami
memang memberikan e-book ini secara cuma-cuma. Namun demikian, apa yang akan kami
bagikan di sini akan sangat berguna untuk kamu yang ingin menjadi reseller sukses
Dusdusan.com.

Tentunya kamu yang membaca ini adalah orang yang tertarik dengan bisnis Dusdusan.com.
Bisa jadi, kamu adalah...
● orang-orang yang memang sudah bergabung dalam komunitas reseller
Dusdusan.com sejak lama tapi ingin mencari metode penjualan terbaru dan terbaik
● reseller baru yang masih mencari info kesana kemari tentang kiat-kiat berjualan
supaya bisa untung besar
● calon reseller Dusdusan.com, atau malah
● masih bingung memilih bisnis apa yang paling cocok dilakukan (tapi tertarik dengan
bisnis yang ditawarkan Dusdusan.com)

E-book ini kami buat untuk kamu! E-book inilah yang kamu cari!

~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~

Pada tahun 2018 ini, pengguna Facebook sudah mencapai 130 juta pengguna!

Coba bayangkan ada pasar, isinya 130 juta calon pembeli, pasti kinclong tuh mata, dimana-
mana calon pembeli.

Tinggal sekarang gimana caranya Anda jangkau calon pembeli ini.


Dari 130 juta orang ini, kita bisa manfaatin Facebook pakai 2 cara yaitu pakai iklan dan tidak
pakai iklan.

Sekarang kita akan bahas jualan dari Facebook yang tidak pakai iklan.

Kalau di offline kita jualan ke teman kita sendiri, sama juga dengan Facebook, kita bisa
jualan ke teman kita di Facebook.

Coba di tengok berapa banyak teman yang Anda punya di Facebook?

Maksimal teman yang bisa kita punya di Facebook itu 5000. Berapa teman Anda di
Facebook?

Gimana mau produk jualan kita di liat orang kalau teman kita di Facebook aja cuma 100???

Jadi cara pertama pastikan untuk Perbanyak teman Anda di Facebook.

Setelah itu , sering juga yang kejadian kayak gini nih,

katanya Azumi laku keras,

Kok pas saya jualan lewat Facebook.


Saya share postingan Dusdusan.com,
Saya posting di Facebook,
Tetap kagak ada yang beli????

Nah di cek dulu tuh, teman di Facebook nya berapa banyak. Dan kalau di cek ternyata
banyak,

Menurut Anda, teman teman Anda di Facebook itu kebanyakan Ibu – ibu ,
Anak muda, atau bapak bapak semua???

Kalau teman di Faceboo- nya gak nyambung, wajar aja kalo nggak laku! Harus banyakin
teman ibu-ibu atau emak-emak karena kebanyakan yang beli produk Dusdusan.com itu ibu-
ibu.

Sekarang seberapa banyak teman ibu–ibu kita di Facebook?

Kalau sedikit, berarti tugasnya itu harus banyakin teman ibu-ibu di Facebook!

Tapi perlu diingat, kita tambah teman di Facebook juga jangan terlalu berlebihan karena
bisa di block sama Facebook kalau tambah teman terlalu banyak dalam waktu yang
bersamaan,

Nah sekarang mau tau gimana caranya nemuin banyak teman di Facebook?
Kenapa teman ratusan sampai ribuan tapi yang like atau komen cuma sedikit?

Gimana teman-teman yang baru kita kenal di Facebook ini mau beli produk Anda?

Coba kita lihat Facebook-nya Pak CK. Psstt.. Buat yang belum tahu siapa Pak CK, beliau
adalah CEO-nya Dusdusan.com.

Coba kita lihat…

Temennya banyak kan? Tapi kalau diperhatikan, kok like, komen dan sharenya ga sebanyak
teman yang di punya ya ?

Nah ini jawabannya..

Kalau misalnya Anda udah tambah teman banyak, udah 1000 teman misalnya.

Kebayang ga kalau misalnya Anda punya 1000 teman , dan teman Anda update status pada
saat yang bersamaan?
Mungkin ga Anda liat 1000 status dalam waktu yang bersamaan??

Paling kita liat 5 – 20 status aja , kemana status yang lain ??

“Oh, iya juga ya, terus gimana ya?”


“Saya ga kepikiran sampai sana tuh, terus gimana dong?”

Karena interaksinya kurang…

Jadi yang pertama harus dilakukan adalah….

1. PASTIIN PERBANYAK TEMAN DI FACEBOOK

Banyakin dulu temannya, caranya gimana? Dengan add banyak teman...

Tapi hati hati di hukum Facebook kalau add kebanyakan…

Kita sehari add 10 orang aja, gak usah banyak-banyak dulu, soalnya nanti Facebook mengira
kita itu robot. Facebook bisa hukum kita nanti.

Terus gimana lagi? Kita juga bisa main-main ke komunitas, contohnya di Facebook Grup.
Kita juga bisa jualan, tentunya pada awalnya kita harus sharing-sharing juga.

Sharing gimana cara berjualan, gimana benefit produk, jadi gak mentah-mentah kita jualan
doang gitu, minimal kita ada ngajarin mereka, kontribusi dengan aktif di Facebook grup
tersebut, bales-balesin komen, like postingan orang, bisa semacam itu semua.

Tapi Anda perlu tau kalau teman di Facebook nya banyak. Tidak semua teman Anda liat
status Anda.

Jangan sampai kita tambah teman terus tapi ternyata malah ketika kita update status, eh
yang liat gak ada.

Sistem Facebook itu buat supaya yang muncul di timeline kita itu informasi
teman-teman kita yang sering interaksi sama kita.

Jadi kita harus banyak interaksi ya sama teman-teman kita di Facebook. Caranya? Banyakin
LKS-nya ya..
2. Perbanyak LKS

Apa itu LKS???

LKS itu LIKE, KOMEN, SHARE. Nah ini harus dibanyakin,

Jadi kalau sudah tambah temen, sering-sering untuk like dan komen di status temen Anda
tersebut.

Jadi waktu kita posting, postingan kita muncul di teman baru kita tersebut.

Seperti teman baru harus sering-sering ngobrol sama mereka. Jangan promosi update status
terus.
3. KASIH NILAI TAMBAH DAN SOFTSELLING

Nah kalau tadi kita udah tau nih, caranya biar postingan kita dilihat oleh teman kita di
Facebook. sekarang kita mau bahas nih..

Jangan jualan doang!

Loh tadi katanya disuruh jualan…


Tapi kok sekarang bilangnya jangan jualan doang????

Maksudnya jangan jualan doang itu, jangan cuman posting barang dagangan yang dikasih,
tapi harus kasih yang lain!

Kasih apa tuh???

Kasih softselling..

Kasih testimonial, kasih cerita orang yang sudah pakai produk tersebut yang bisa Anda
dapatkan dari grup Sahabat Dusdusan.com,

Jelaskan benefit dari produknya.

Contohnya gini temen-temen:


Tau ga? Kalau….

Produk Medina punya garansi seumur hidup

Harga produk Coral Sparkling Canister Set Small itu harganya 225.000.

Dan semua produk Medina selain halal, garansi seumur hidup!

“Ehhh gimana kalau tahun ke-3 rusak? Garansinya gampang atau susah sih ??

Garansi nya mudah, 1x24 jam hubungi websitenya dan akan langsung diproses.

Jadi aman deh beli produk Medina 1x untuk dipakai seumur hidup :D
Misal aja nih Anda pakai produk Medina selama 3 tahun. Ssetiap bulannya Anda hanya
bayar Rp6.250/bulan loh..

Karena kalau rusak, bisa langsung di ganti 1 x 24 jam, gak pakai repot !!

Nah, jadi itu contoh gimana kita softselling

Jadi Anda gak cuman posting jualan melulu,

Gak mau kan pasti baru kenal temen, tapi temen hobinya ngejual-jual in terus.

Harus di tambahin juga sama softselling

Kalau jualan saja ke customer dan suruh beli-beli, tapi kita juga harus bisa mengajari
customer tentang keuntungan kalau dia beli produk itu pada saat itu juga.

Contoh softselling lainnya, kalau Anda share postingan Dusdusan.com,

Masukkan kata-kata Anda sendiri

Lihat deh contoh yang kurang tepat dibawah ini,


Kenapa kurang tepat? Karena post nya hanya di share saja, tanpa ditambahkan kata-kata
apapun.

Ini lebih tepat dengan ditambahkan kata-kata persuasif dan kalimat perintah untuk order
Contoh yang lebih tepat:
Selain itu bisa bisa softselling ke Facebook Group, Jadi selain kita menambah teman, kalau
kita softselling ke Facebook Group jadi banyak yang kenal kita.
Dan kita di add banyak orang !

4. TETAP BANGUN RELASI

Kalau masih belum laku jangan berkecil hati.

Bisnis itu juga tentang membangun relasi jangka panjang sama calon customer walaupun
dia gak beli pada saat itu.

Siapa tau setelah baca status 3-4x apa lagi sampai ketemuan, mereka baru tau produk
Dusdusan.com dan baru bisa beli pas pertemuan itu.

5. GABUNG KE GRUP BANYAK CALON CUSTOMER KITA

Cari kolom pencarian Facebook komunitas jualan kota Anda, bisa cari juga Facebook grup
seperti resep makanan buat kita gabung dan softselling disana.

Ini contoh dari Facebook Grup yang ada:


Anda bisa gabung Facebook Group seperti ini. Anda bisa Add mereka dan Anda juga bisa
bikin mereka Add Anda, Dengan sharing – sharing – selling di Grup seperti ini dan di kota
Anda.

6. PERHATIKAN WAKTU POSTING

Nah pas posting juga harus diperhatikan nih jam-jamnya.

Kalau pagi bisa posting di 08.00-10.00,


kalo siang bisa posting di 12.00-13.00,
kalau sore ke malem bisa dari jam 17.00-19.00,
21.00 keatas juga bisa.
PERSONAL BRANDING

Kalau kenalan orang dari online, pasti sebelum transaksi mereka akan tanya, Ini beneran
atau penipuan ya?

Cara buat kepercayaan orang ke kita untuk beli produk dengan kita pake personal branding,
untuk yang ini, minggu depan baru akan kita bahas.

Kita perlu kerjain PR yang diatas dulu, jadi harus satu-satu.

Kalau orang lain bisa sukses, saya juga pasti bisa sukses kalau ikutin jejak pola yang udah
ada.

JADI INI PR ANDA UNTUK MINGGU INI SEBELUM MATERI MINGGU DEPAN:
● Tambah teman Anda di Facebook
● Gabung komunitas Facebook Group
● Sharing – Sharing – Selling di Facebook Group tersebut
● Belajar untuk buat kata-kata persuasif kalau posting produk dan saat share postingan
Dusdusan.com
● Belajar bangun relasi jangka panjang sama calon customer Anda

Baca berulang – ulang ya...


Catatan ini tidak ada hasilnya jika Anda tidak dipraktekan!

Gimana cara prakteknya? Paling gampang adalah jual produk Medina!


Diambil dari Catatan Meja Mas Teguh , 11 Mei 2018.
Dusdusan.com – Reseller Semakin Untung

Mau Perdalam Ilmu JUALAN ONLINE ini ?

1. Login ke Website Dusdusan.com


2.
Baca artikel ini untuk membantu Anda
a. www.dusdusan.com/komunitas/artikel/category/jualan-online/
3.
Masih bingung ? Gabung WA Grup TDS terdekat di kota Anda jika ada pertanyaan
atau mau dropship produk.

www.facebook.com/groups/dusdusan/permalink/1955773698008250/
Halo, Sahabat Dusdusan.com yang tercinta!
Selamat datang dan terima kasih karena telah tertarik untuk mengunduh e-book ini. Kami memang
memberikan e-book ini secara cuma-cuma. Namun demikian, apa yang akan kami bagikan di sini
akan sangat berguna untuk kamu yang ingin menjadi reseller sukses Dusdusan.com.

Tentunya kamu yang membaca ini adalah orang yang tertarik dengan bisnis Dusdusan.com. Bisa jadi,
kamu adalah...
● orang-orang yang memang sudah bergabung dalam komunitas reseller Dusdusan.com sejak
lama tapi ingin mencari metode penjualan terbaru dan terbaik
● reseller baru yang masih mencari info kesana kemari tentang kiat-kiat berjualan supaya bisa
untung besar
● calon reseller Dusdusan.com, atau malah
● masih bingung memilih bisnis apa yang paling cocok dilakukan (tapi tertarik dengan bisnis
yang ditawarkan Dusdusan.com)

E-book ini kami buat untuk kamu! E-book inilah yang kamu cari!

Selain mendapatkan tips dan trik menjadi reseller sukses dan mendapat penghasilan menjanjikan per
bulan dari Dusdusan.com, info yang kami bagikan di sini pun bisa diterapkan untuk model bisnis
apapun baik offline maupun online. Ilmu yang kami bagikan di sini bersifat umum. Dapat dipastikan
siapapun bisa melakukannya dan berhasil.
Siapa yang ingin….
● berhasil closing tiap hari?
● menjadi reseller sukses yang dapat penghasilan tetap per bulan?
● Mempunyai toko atau bisnis sendiri dan laku keras?
Mestinya semua orang ingin. Tak terkecuali kamu! Nah, ingin tahu tips dan triknya? Di dalam e-book
ini kamu akan menemukan rahasianya!

~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~

Untuk menjadi pengusaha yang sukses, mindset atau pola pikir juga harus seperti pengusaha
sukses! Kayak gimana tuh? Caranya gimana? Coba baca dulu sampai bawah ya…

Coba lihat perhitungan dibawah ini dulu…

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----
Pendapatan sebulan : Jumlah hari kerja sebulan : Jumlah jam kerja sehari

Rp 5.000.000,- : 25 hari : 10 jam

Maka, penghasilan per jam Anda 20 ribu rupiah.

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----

Nah sekarang, yang perlu Anda pikirkan adalah cara untuk meningkatkan penghasilan Anda
per jam, bukan malah menambah jam kerja Anda karena setiap orang memiliki waktu yang
sama sehari, yaitu 24 jam.
Berikutnya, jangan menggunakan penghasilan Anda untuk membeli barang mewah.

Soal menabung, kebanyakan orang sudah menerapkan hal ini, dan sudah bukan rahasia lagi.
Tapi apakah Anda tahu? Menabung memperlambat proses Anda untuk menjadi kaya!
Eitsss… Tunggu dulu. Bukan berarti Anda tidak menabung sama sekali!

Maksudnya itu, Anda harus cermat dalam memilih cara untuk menabung. Menabunglah
dimana Anda bisa sekaligus berinvestasi, bukan menabung untuk disimpan! Investasikan
uang tabungan Anda, jangan diamkan begitu saja.

Hindari utang atau pinjaman yang tidak menghasilkan. Utanglah untuk tingkat
pengembalian yang jauh lebih besar dari bunga pinjaman. Ketika Anda meminjam untuk
membeli barang mewah, harga barang mewah itu akan terus turun, sementara bunga
pinjaman Anda tidak pernah turun.

Berikut ini termasuk salah satu yang paling penting. Investasi pada diri Anda sendiri. Sangat
erat kaitannya antara penghasilan seseorang dengan pengetahuan dalam mencari uang.
Butuh ilmu berbeda untuk mendapatkan 5 juta rupiah sebulan dan 10 juta rupiah sebulan.

Banyak orang yang berani berinvestasi dengan membeli gadget baru seharga 5 – 15 juta
rupiah, tetapi untuk berinvestasi di otak dengan harga yang sama malah takut dan
mengeluh mahal. Sekarang pertanyaan saya, lebih mahal otak atau gadget Anda? Mana
yang lebih berharga untuk diinvestasikan?

INCOME ANDA SETARA DENGAN SKILL ANDA. INGIN MENINGKATKAN INCOME?


TINGKATKAN SKILL ANDA.

Setelah Anda telah mencamkan beberapa poin di atas, ada hal-hal yang perlu Anda ingat.
Hal-hal ini perlu diterapkan untuk dihindari saat menghadapi krisis untuk meraih
kesuksesan.

Dimulai dari, mudah percaya dan mudah panik. Anda harus bersikap cerdas dan kritis
terhadap informasi yang diterima. Jangan mudah percaya, dan pastikan bahwa informasi
tersebut berasal dari sumber yang terpercaya.

Saat menjalankan bisnis, Anda mungkin akan berhadapan dengan situasi yang tidak
mengenakkan dan tidak berjalan sesuai rencana. Ingat bahwa kepanikan hanya akan
membuat seseorang tidak berpikir jernih. Maka dari itu, saat menghadapi situasi seperti ini,
jangan mudah panik dan tetap tenang dan berkepala dingin.

Passion atau keinginan yang kuat bisa menjadi penentu kesuksesan Anda. Namun, jangan
juga berlebihan dalam bekerja. Bagi waktu Anda dengan baik, kapan saatnya bekerja,
habiskan waktu dengan keluarga, rekreasi atau melakukan hobi. Jangan terlalu sibuk
mencari uang, sehingga lupa dengan kehidupan.
Sukses tidak datang dalam waktu singkat, butuh kerja keras dan proses yang panjang. Orang
– orang sukses menyadari itu, karenanya mereka selalu fokus dan disiplin. Tidak ada kata
sukses bagi si pemalas. Hindari sikap malas. Kerja keras, fokus dan disiplin.

Gampang menyerah sering dalam bekerja atau berbisnis, ada rasa bosan, jenuh, atau
penolakan yang menghampiri kita. Hal tersebut kadang buat kita jadi ingin berhenti dan
mau nyerah saja. Steve Jobs pernah berkata, “Yang membedakan antara pengusaha sukses
dan yang tidak adalah ketekunan.”

Coba baca sedikit cerita ini, pernah nonton film “Door to Door”? Film tersebut bercerita
tentang seorang pria bernama Bill Porter. Bill Porter dilahirkan dengan cacat bawaan
Celebral Palsy, dia mengalami gangguan fungsi tangan kanan, jalannya pincang, dan sulit
berbicara. Namun, Bill tidak besar menjadi orang yang rendah diri, berkat sang Ibu yang
selalu memberikan motivasi, dia tumbuh menjadi seorang yang tekun, ulet, sabar, dan
punya semangat tinggi.

Singkat cerita, saat dewasa Bill melamar kerja sebagai seorang salesman. Pekerjaan itu pun
berhasil dia terima setelah mengalami berbagai penolakan. Bill mulai bekerja, dia naik bus
atau jalan kaki dari pintu ke pintu untuk menawarkan produk yang dijual. Karena
kekurangan yang dia miliki, sering kali Bill ditolak, dicaci, dicemooh. Namun, dia tidak
menyerah. Dengan penuh semangat Bill tetap ulet menawarkan produk yang dia jual.
Hasilnya, Bill Porter berhasil menjadi seorang salesman dengan penjualan tertinggi di
perusahaannya. Dia bahkan mendapatkan penghargaan dari The National Council on
Communicative Disorder pada tahun 1998.

Apa rahasianya sampai Bill, yang terlahir dengan kekurangan, bisa meraih kesuksesan?
Jawabannya tekun dan ulet. Tidak mudah menyerah dan kalah dengan keadaan.

Masalah apapun yang sedang dihadapi, tetaplah bersikap baik dan professional. Jangan
biarkan masalah Anda, terutama masalah pribadi mempengaruhi sikap Anda ke orang lain.

Tidak ada manusia yang sempurna. Kesalahan pasti pernah terjadi. Tapi kesalahan itu tidak
menentukan, yang menentukan adalah sikap Anda dalam menghadapi hal tersebut. Belajar
dari kesalahan, segera bangun dan belajarlah dari masa lalu. Fokus dengan rencana Anda
saat ini. Jangan terus terpaku dan bernostalgia. Begitu pun dengan masa depan. Buat
rencana dan mimpi masa depan Anda. Tapi jangan terbuai sehingga malah tidak action –
action, kalau mau jadi pebisnis sukses langsung mulai saat ini juga.

Sikap berikutnya yang harus dihindari adalah, mudah baper. Ada yang mau beli tapi nanya
mulu.. langsung jadi bete, ada yang komplain barang gak sampai.. langsung down, dan
macam – macam. Tidak usah terlalu ambil pusing, jalani dan anggap sebagai bagian dari
proses. Jauhi pikiran negative, dan sering – sering kumpul dengan komunitas yang bisa kasih
semangat atau pikiran positif. Mau gabung sama komunitas seperti itu? Klik aja disini.

Terakhir, sudah siapkah Anda meninggalkan zona nyaman Anda?


Satu lagi sikap yang harus dihindari yaitu mudah puas. Mudah puas bisa buat kita malas
belajar, malas berubah dan malas berinovasi. Masih ingat dengan merk HP Nokia?

Dulu, Nokia adalah rajanya handphone. Tapi sekarang, produknya tidak lagi laris di pasaran,
popularitasnya pun tergantikan dengan merk lain. Pada tahun 2013, Nokia akhirnya
bangkrut dan dijual ke Microsoft. "Kami tak melakukan kesalahan apa-apa, tapi
bagaimanapun kami akhirnya kalah." begitu ucapan terakhir CEO Nokia, Stephen Elop saat
mengumumkan kalau Nokia dibeli oleh Microsoft.

Nokia memang tidak melakukan kesalahan, tapi mereka sudah puas dan nyaman sehingga
lupa untuk berubah dan berinovasi. Saat perusahaan lain mengeluarkan handphone Android
yang sedang tren, Nokia masih nyaman saja dengan handphone Symbian mereka.
Akibatnya, mereka pun tertinggal dan produknya jadi tidak laku.

Sukses tidak hanya datang dalam waktu semalam. Butuh proses serta kerja keras,
kegigihan, kesabaran, dan keinginan yang kuat.
Ada lagi musuh besar, harus diwaspadai. Mau bisnis kecil, sedang, ataupun besar, ada satu
musuh yang paling berbahaya dan harus diwaspadai. Siapa itu?

EGO

Ya betul.. Ego adalah hal yang paling berbahaya bagi bisnis Anda.. siapapun Anda. Ego
adalah lawan yang paling berat bagi Ambisi, bagi Sukses dan bagi Daya Tahan Anda.

Biasanya.. Dia akan muncul ketika..

PERTAMA. Ego akan muncul, ketika Anda sedang berjuang menggapai suatu tujuan,
Ego akan berusaha meruntuhkan percaya diri Anda. Dan rasa pesimis itu akan
menghentikan langkah Anda.

Temukan PURPOSE Anda, bukan Passion Anda. Passion adalah apa yang Anda cintai dan
sukai. Contoh: Passion saya adalah melukis. PURPOSE adalah tujuan Anda dalam hidup ini.
Contoh: Saya akan mengubah dan memperbaiki kondisi keluarga saya.

Passion bicara “Tentang". PURPOSE adalah “UNTUK”. Temukan PURPOSE Anda, maka tidak
ada lagi yg bisa menghentikan langkah Anda.

KEDUA. Ego akan muncul, ketika Anda sedang dihadapkan pada tantangan dan kegagalan.
Ego akan muncul dalam bentuk frustasi, dan memaksa Anda untuk menyerah! Ada satu
quote (kalimat) yang bagus sekali. “It can ruin your life only if it ruins your character” -
Marcus Aurelius
Artinya, “Kegagalan bisa menghancurkan hidupmu, HANYA APABILA kegagalan tersebut
menghancurkan karaktermu.”

Bagi orang sukses yang memiliki mental baja, tidak ada kata gagal. Yang ada hanya:
Berhasil atau Belajar. Win or Wise. Kegagalan tak lebih dari satu titik pembelajaran bagi
kesuksesan di masa depan.
KETIGA. Ego akan muncul, ketika Anda sedang mencapai satu titik sukses, Ego akan muncul
dan menggoda Anda untuk sombong, dan kesombongan itu kelak akan menjatuhkan Anda..

Pertanyaannya. Siap dan Sanggupkah Anda menghadapi kesuksesan? Atau justru


kesuksesan akan menjadi hal terburuk yang akan terjadi pada Anda dan keluarga Anda?
Apapun situasi dan kondisi Anda saat ini, ingat selalu quote ini.. "Ego is Your Enemy" - Ryan
Holiday

Nah, itu dia beberapa hal yang perlu dicamkan untuk menjadi pengusaha sukses! Jangan
hanya dibaca saja, tapi dipahami dan dipraktikkan. Memang tidak mudah, tapi semuanya
bisa membuahkan hasilnya.

Tidak percaya? Coba baca 2 cerita reseller Dusdusan.com dibawah ini. Ada cerita dari Ibu
Yuliana dari Jawa Tengah, dan Ibu dari Nurul Fatimah dari Banten.

"The Power of Kepepet" ala Ibu Yuliana Mustikaningrum


Ya, the Power of Kepepet emang manjur banget, terutama buat saya, seorang pemula yang
pemalu, pendiam, tak punya banyak teman, jarang keluar rumah, tidak pernah main ke
rumah tetangga, kecuali pas arisan dan yasinan. Plus, masih punya baby. Komplet banget
dech pokoknya, udah gitu gengsi juga gedhe, dan sama sekali nol dalam dunia penjualan.

Perkenalkan,saya ibu Yuliana dari Sruweng Kebumen Jateng. Saya mendaftar reseller
dusdusan akhir Februari lalu, setelah seminggu nggak bisa tidur karena bingung mau bilang
dan minta ijin suami, Karena saya sudah punya pekerjaan online di rumah yang sudah saya
geluti selama 10 tahun, yaitu membuild website-website kami; yang cukup menyita waktu
saya.

Tapi keinginan itu begitu kuat apalagi melihat bunda bunda tangguh di sini. Luarrr biasa
semangatnya dan semangat inilah yang menginspirasi saya. Akhirnya setelah mendapat ijin
suami, saya mencoba order dan akhirnya barang2 dusdusan itu tiba di rumah saya,
memenuhi ruang tamu yang sempit.

Sesaat setelah barang barang dusdusan datang dan menumpuk di sana, saya termangu.
Mau saya apakan nih barang? Tabungan udah terkuras, dan entah kenapa saya begitu yakin
mau jualan dusdusan. Saya kan pemalu? Saya kan tak punya teman? Saya tak pernah
berjualan? Repot masih punya bayi dan anak kecil-kecil. Dan seribu alasan lainnya.

Tapi…no! no! no! I have to do something about it. Kalo dibiarin aja, malu nih, ini uang
kulakannya patungan ama adik saya soalnya, he..he..Malu dan saya harus tanggung jawab
dan yang lebih penting lagi, udah nggak punya tabungan lagi nih.

Akhirnya karena kepepet barang udah di rumah dan nggak punya tabungan lagi, saya pun
bergerak, Dalam semalam saya rancang semua, dan akhirnya, saya memutuskan untuk
mengadakan presentasi dan pameran di TK sekolah anak saya.
Jangan diketetawain ya. Mungkin ini sepele buat bunda bunda tangguh di sini yang jago
jualan. Saya ini benar-benar pemula dan pemalu dan buat saya, bisa mengadakan pameran,
dan presentasi dusdusan dihadapan wali murid TK adalah sesuatu yang besar buat saya,
karena sejak saya lahir, ini adalah pertama kalinya saya berjualan.

Alhamdulillah akhirnya saya bisa dapat deal arisan dan penjualan tunai, setelah presentasi
dan pameran di sana. Bahkan efek dari pameran dan presentasi di TK yang tidak saya duga
adalah, banyaknya ibu ibu yang langsung mampir ke toko saya dan bahkan permintaan
presentasi di arisan arisan lain. Alhamdulillah.

Dari sini saya hanya ingin mencoba berbagi tips untuk pemula yang pemalu dan masih
punya bayi:
1. The power of kepepet memang sangat manjur buat saya, tapi kalau bisa tidak usah
menunggu kepepet. Just do it!

2. Buang jauh jauh rasa malu saat jualan, be proud of yourself. Berjualan itu bukanlah suatu
aib, bukan dosa, jadi jangan malu, jangan gengsi, Rasul saja pedagang tangguh kok

3. Cari relasi! Tanpa relasi anda harus bergerak sendiri dan ini hanya kan mempersulit dan
mempersempit gerak anda. and trust me, I knew it well

4. Manfaatkan event event yang bisa anda gunakan untuk jualan, dalam hal ini saya
menggunakan rapat wali murid TK dan meminta waktu untuk presentasi tentang dusdusan.
Cara ini cukup efektif, karena saya hanya perlu berbicara satu kali saja, dan seluruh wali
murid tahu semua. Kalau harus pendekatan person to person, wah, saya yang pemalu dan
tak punya teman ini benar benar menyerah.

5. Lakukan lebih, berikan lebih. (kata Pak CK) Saya tidak bisa menjadi penjual yang mahir
bicara,berbicara manis dan memikat; tapi saya bisa jujur. Jadi saat presentasi, saya berikan
semua informasi produk secara jelas, lengkap dan jujur tanpa membombantiskannya, apa
adanya saja.

6. Saat melayani mereka saya lakukan dengan tulus iklhas, karena itu yang saya bisa, dan
saya “berikan lebih” ketulusan itu.

7. Saya tidak bisa merangkai kata kata indah untuk merayu mereka, tapi saya bisa ramah.
Dan saya bisa memberikan tawaran menarik dengan produk menarik untuk mereka.

8. Fokus pada usaha dan doa. Itulah ranah kita. Soal hasil, itu kuasanya Gusti Allah. Jadi
focus saja untuk berusaha maksimal dan berdoa yang maksimal.

9. Punya bayi atau anak masih kecil kecil, bukan halangan untuk kita berusaha atau punya
bisnis sendiri. Saya selalu membawa bayi saya saat presentasi, bahkan kakaknya yang masih
TK juga sering ikut. Inshaallah nanti saat kita berbicara (presentasi) akan ada yang
membantu momong mereka sebentar, kan cukup sekitar 15 menit saja, Bun. Mungkin
mereka kasihan sama saya ya. He..he..Kalo orang ngapax mungkin bilang “melazi temen
kuwe ya….ngeneh tek gendonge…wk..wk..wk..”
10. Jangan lupa shodaqoh sebelum memulai sesuatu yang menurut anda besar dan bener
bener butuh bantuanNya. Ini akan jadi semacam backlink Ghoib untuk anda, saya sangat
yakin soal ini.

11. Yakinkan calon konsumen bahwa toko/usaha anda adalah professional sehingga
meyakinkan, cara yang saya pakai:
- Bawa stand banner, saya yakin banyak yg sudah punya dan sudah melakukannya
- Buat formulir resmi peserta arisan berisi data lengkap peserta dan tanda tangan. Ini
sebenarnya salah satu cara saya untuk mengamankan arisan, karena saya tidak mengenal
mereka semua. Tapi justru formulir resmi memberi kesan professional pada kita. Dan
alhamdulillah tidak ada yang keberatan. Bahkan mereka mungkin berpikir ,ini serius amat,
sih? Saya nggak bisa macam macam donk? He..he..
- Bawa minimal 3 teman, saudara atau tetangga (terutama yang laki laki) saat pameran
untuk membantu anda. Kemaren saya minta ijin suami membawa tiga orang karyawan
untuk bantu pameran saya, hi..hi..hi…Saya training mereka 2 hari supaya paham dusdusan,
walau agak canggung dan gelagapan ,karena mereka programmer yg sangat jarang bicara
dengan orang. Tapi efeknya, ibu ibu semakin yakin kalo kita semacam perusahaan kecil
(halah), dan bukan cuma barang dagangannya mama zahira(anak saya yg sekolah di sana)
he..he.. Intinya, cara ini akan semakin meyakinkan mereka.
- Berikan surat penawaran arisan h-1. (Dalam hal ini saya titipkan ke bu guru untuk
dibagikan ke siswa sebelum pulang sekolah, dan saat dijemput, anak anak TK akan berkata
“Mama, ada surat dari bu Guru..” he..he….)
Surat ini sekaligus sebagai undangan dan pemberitahuan tentang pameran, yang saya
lengkapi dengan flyer dan formulir arisan. Jadi sebelum datang, mereka sudah tahu macam
arisan dan ini sangat mengurangi pekerjaan anda dalam memberikan penjelasan saat
pameran. Di samping itu, flyer kita tepat sasaran dan kita tak perlu lagi membagi flyer saat
hari H sehingga bisa fokus pada pelayanan.

Alhamdulillah, dengan cara ini, banyak ibu ibu yang sengaja datang pagi pagi, bukan untuk
rapat, tapi untuk langsung bertanya tanya tentang penawaran kami. Dan bahkan ada yang
datang, beli dan langsung pulang, tidak ikut rapat wali murid, ha..ha..

Saya rasa ini saja tips dari seorang pemula dan pemalu, pendiam, tak punya banyak teman,
jarang keluar rumah, tidak pernah main ke rumah tetangga, plus, masih punya baby; yang
masih sangat jauh dan tidak ada apa apanya dibandingkan bunda bunda tangguh di sini.
Intinya, Just be Yourself. Jadilah diri anda sendiri. Ini hidup anda, janganlah menjadi orang
lain. Believe in yourself and be proud of yourself!
- Ibu Yuliana dari Jawa Tengah

Berbagi Kegagalan, Belajar dari Pengalaman oleh Ibu Nurul Fatimah dari Banten.

Sesuai kalimat ini "Tak kenal maka tak sayang"


Maka Perkenalkan nama saya Nurul Fatimah biasa dipanggil neng karena orang Banten
Rangkasbitung.
Kali ini saya mau berbagi kegagalan saya dalam berbisnis baik Online maupun Offline selama
4 tahun lamanya.

Lha kok ini malah berbagi kegagalan??? Pasti sahabat Dusdusan.com bertanya-tanya seperti
itu. Saya jawab yah... saya tidak mau sahabat DDC mengalami hal yang sama seperti saya.
😊
Oke langsung saja

💦 Kesalahan Pertama
Tidak Berfikir Matang, sebelum berjualan kita harus memilih produk apa yang laris manis,
berkualitas dan harganya terjangkau. Maklum, ibu2 inginnya yang murah-murah dan
berkualitas. Cocok yah sama Produk DDC ini.
Lanjut dengan berfikir matang Pola, bagaimana cara berjualan yang cantik dan elegan,
sudah banyak yah jurus jitu dari sahabat DDC ini tinggal diaplikasikan yang cocok dengan
sahabat DDC.

💦Kesalahan Kedua
Tidak Fokus, saya ini orangnya cepet Laper. Maksudnya lihat orang jualan produk blablabla
terus laris, pengen jualin produk itu. Lihat orang jualannya bonusnya gede pengen juga ikut.
Lihat orang yang jualannya rame pengen juga jualin. Hihihi...
Siapa yang masih seperti itu sahabat DDC disini? Buang jauh2 seperti itu yah, mulai sekarang
fokus dalam berbisnis.
Karena jika fokus dalam satu bisnis kita cepat meraih sukses daripada yg laper-laperan.
Jalani dan nikmati prosesnya.

💦Kesalahan Ketiga
Tidak Disiplin. point ini nih yang tak kalah penting kadang membuat kita
mengesampingkannya.
Sahabat DDC disinikan kebanyakan bunda yah? dengan segudang urusannya. belum
mengurus anak, belum mengurus suami, belum kerjaan di rumah, belum berjualan, belum
perawatan diri dll. Kita harus menjadwal kapan kita online dan tutup toko tanpa
mengganggu jadwal kita dalam mengurus rumah tangga.
Jadi dengan disiplin ini urusan rumah tangga tidak terbengkalai dan kesehatan pun tetap
terjaga, otomatis jualan kita pun lancar jaya. Dan pasti yakin Tuhan melihat apa prioritas
utama kita (keluarga) pasti Tuhan memberi rezeki untuk kita, amiin. Jadi jangan takut
sahabat DDC.

💦 Kesalahan Keempat
Tidak membuat dua rekening/ Tidak memisahkan antara modal, Laba dan pemakaian.
Wajib hukumnya poin ini, karena kalau tidak bisa hancur jualan kita. Kayak apa z yah hihihi
😁.

Jadi, kita harus memenej uang pendapatan dan pengeluaran kita. Jangan sampai
pengeluaran kita lebih besar dari pendapatan kita.
Caranya mudah, dengan membuat dua rekening.
Satu rekening untuk modal dengan untung sekian persen dari untung penjualan kita dan
yang satu rekening lagi untuk pemakaian kita dengan untung sekian persen dari penjualan
kita. Supaya terpantau jelas omzet per bulannya.
Jangan sampai modal kita tercampur dengan pengeluaran kita apalagi habis yah sahabat
DDC.

💦 Kesalahan Kelima
Tidak Mencatat, saya yakin sahabat DDC disini punya catatan Pembukuan Penjualan.
Yang saya maksudkan bukan ini yah tapi mencatat siapa yang akan ditawarkan produk-
produk kita.
Saya kan jualan Online, jadi biasanya kalau kita posting produk pasti ada yg tanya-tanya
produk atau tanya-tanya join reseller. Nah, catatlah nama2 beserta produk yang diinginkan
atau nama2 yang mau join Reseller. Jika ada promo-promo apapun seperti diskon 10%, join
Reseller 99rb, Sub ongkir atau promo lainnya. Bisa kita hubungi kembali nama nama
tersebut dengan harapan semoga closing, yang penting kan sudah berusaha.

💦 Kesalahan keenam
Tidak membuat impian, impian itu perlu sahabat DDC supaya kita termotivasi dan semangat
dalam berjualan.
Kalau saya pilih impian dari target penukaran poin kita. Kalau impian kita pengen punya
motor, tulis di catatan kita, dan aplikasikan semua jurus jurus jitu berjualan dan Pasti kita
akan kejar terus poinnya.
Atau misal impian kita satu hari dapat 1 reseller, catat dan promosi terus menerus.
Insyaallah impian kita cepat tercapai.
Ini adalah pengalaman saya dalam berbisnis selama 4 tahun, masih amatir sih dari yang
pengalamannya segudang. 😁

Mohon maaf bila ada salah-salah kata karena masih belajar, semoga tulisan ini bermanfaat
untuk sahabat Dusdusan.com.
Salam sukses selalu - Ibu Nurul Fatimah.

Nah, sudah baca dua cerita di atas? Siapa sih yang tidak ingin sukses?? Semua orang pasti
ingin sukses, entah dalam bisnis, pekerjaan, ataupun bidang lainnya.

Sering kali saat bisnis atau karir kita sedang berkembang, kita akan menemukan situasi tidak
berjalan baik atau tekanan yang semakin banyak.
Mau Motivasi lainnya ?
1. Login ke Website Dusdusan.com
2. Baca artikel ini untuk membantu Anda

a. www.dusdusan.com/komunitas/artikel/category/mindset-berbisnis/

3. Masih bingung ? Gabung WA Grup TDS terdekat di kota Anda jika ada pertanyaan
atau mau dropship produk.

www.facebook.com/groups/dusdusan/permalink/1955773698008250/
Halo, Sahabat Dusdusan.com yang tercinta!

Selamat datang dan terima kasih karena telah tertarik untuk mengunduh e-book ini. Kami
memang memberikan e-book ini secara cuma-cuma. Namun demikian, apa yang akan kami
bagikan di sini akan sangat berguna untuk kamu yang ingin menjadi reseller sukses
Dusdusan.com.

Tentunya kamu yang membaca ini adalah orang yang tertarik dengan bisnis Dusdusan.com.
Bisa jadi, kamu adalah...
● orang-orang yang memang sudah bergabung dalam komunitas reseller
Dusdusan.com sejak lama tapi ingin mencari metode penjualan terbaru dan terbaik
● reseller baru yang masih mencari info kesana kemari tentang kiat-kiat berjualan
supaya bisa untung besar
● calon reseller Dusdusan.com, atau malah
● masih bingung memilih bisnis apa yang paling cocok dilakukan (tapi tertarik dengan
bisnis yang ditawarkan Dusdusan.com)

E-book ini kami buat untuk kamu! E-book inilah yang kamu cari!

~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~

Pernah gak sih kalian melihat ada orang yang jualan di Facebook, dengan cara yang sama,
dengan teknik yang sama, dengan alur cerita yang sama,

Tapi ada yang jualannya banyak, ada juga yang jualannya dikit?

Pernah kepikiran gak, kok bisa seperti itu?


Yang hasil jualannya itu banyak atau gak, balik lagi ke si penjualnya. Karena Facebook dan
Instagram itu cuma alat, tergantung siapa yang pakai.
Kalau Anda berjualan dengan online shop, maka Anda perlu bangun branding online shop
Anda agar mereka percaya transfer ke Anda.

Kalau Anda berjualan dengan profile pribadi, maka Anda perlu membangun Personal
Branding agar orang percaya transfer ke Anda.

“Saya jujur, tidak akan bohong dan tidak akan nipu” Mengatakan ini saja tidak cukup
membuat orang percaya.

Oleh sebab itu, kita perlu yang namanya Personal Branding.

Dengan Personal Branding, orang akan percaya dengan Anda,

Sehingga kalau dia sudah percaya dengan Anda. Apapun produk yang Anda jual maka dia
akan percaya.

“Kepercayaan calon pembeli Anda harus didukung dengan kualitas produk


agar calon pembeli Anda merasa happy”

Dan saya jamin semua produk Dusdusan.com berkualitas bahkan produk Medina bergaransi
seumur hidup.

Jadi Anda tidak hanya mendapat customer yang biasa aja…

Tapi customer loyal. Customer yang bakalan beli terus sama kita. Nah, gimana caranya nih
kita cari customer loyal kayak gini?
Customer loyal adalah customer yang sudah percaya sama PENJUAL dan
PRODUK yang dijual.
Customer kayak gini bisa kita dapatkan dengan cara Personal Branding dan direferensikan
sama loyal customer yang sebelumnya.

Biasanya tingkat kepercayaan terhadap seseorang itu diukur dari seberapa lamanya kita
kenal terhadap orang tersebut.
Nah dengan Facebook, kita akan lebih cepat mendapatkan kepercayaan dari orang
tersebut.

Kok bisa?

Karena dengan Facebook mereka akan liat postingan kita setiap hari,

Kita bisa chatting dengan mereka setiap hari.


Tentunya kalau pertemanan online ini bisa menjadi pertemanan offline maka akan lebih luar
biasa.

Jadi lewat online, Personal Branding Anda tergantung dari apa yang Anda post dan Anda
share.

Karena dengan Personal Branding, kita membangun kedekatan dengan calon-calon


customer kita secara otomatis,

Sehingga pas ketemu calon-calon customer kita, mereka berasa sudah kenal lama.
Gimana caranya bangun Personal Branding?

1. Asah kemampuan
Belajar untuk mengasah kemampuan Anda di satu bidang yang Anda tekuni,
Contohnya ketika Anda baca ini, ini adalah ilmu jualan.
Sekarang Anda lebih pintar jualan secara teori di bandingkan teman Anda di Facebook.

2. Belajar dan Sharingkan lagi


Setelah belajar dan mengasah kemampuan disatu bidang,
Jangan lupa untuk sharingkan pembelajaran Anda di status Facebook Anda. Supaya
banyak orang semakin kenal dekat dengan Anda.

Dengan sharing, Anda juga jadi bisa diskusi sehingga bisa membuat kemampuan Anda
lebih berkembang lagi.

3. Tunjukan Prestasi Anda


Apabila Anda memiliki prestasi yang berhubungan dengan kemampuan Anda,
maka Anda patut membanggakannya. Karena dengan ini selain Anda mengapresiasi diri
Anda sendiri, Anda juga semakin dikenal orang karena prestasi Anda.

4. Bagikan sesuatu secara GRATIS


Semua orang suka GRATISAN… Anda bisa bagi sesuatu yang GRATIS dan yang gratis ini
bisa membuka topik pembicaraan Anda dengan calon customer.

Salah satu yang bisa Anda bagi gratis adalah Ebook Resep masakan dari Medina yang sedang
kami buat. Anda bisa bagikan ini gratis lewat chat.

Jangan dibagikan gratis lewat status Facebook karena tidak akan memancing diskusi.
Bagikan lewat inbox.
Cara-cara lain yang bisa digunakan:
1. Gunakan quote-quote orang sukses.
Anda bisa menggunakan quote dari orang sukses yang bisa Anda temukan di Google,
ini akan membuat mereka setuju dengan status Anda.

2. Gunakan Story atau cerita


Anda bisa menggunakan Cerita atau Story untuk mendongkrak penjualan Anda.
Sudah terbukti bahwa berjualan dengan story lebih menjual dan lebih banyak
interaksi antar orang dibandingkan Anda hanya menjelaskan benefit produk saja.

Kalau Anda tidak punya cerita untuk di bagikan, gunakkan cerita reseller lain.

3. Jangan Lupa Call to Action


Setelah membuat postingan mengenai story atau quote atau sesi pengenalan
produk, atau membagikan Ebook Resep gratisan…

Jangan lupa sertakan action berikutnya untuk calon pembeli membeli produknya.

Karena manusia itu perlu diarahkan, jadi apabila tidak diarahkan maka dia akan kebingungan
dan pada akhirnya tidak jadi membeli.

Setelah melakukan cara-cara diatas dan mulai terbangun Personal Brandingnya secara
online, jangan lupa karena kita bangunnya Personal Branding,

kita juga harus ajak ketemuan secara offline supaya kedekatan yang terbangun lebih erat
lagi dan kepercayaan yang didapat lebih lagi.

Perlu juga diingat kita perlu kumpulkan contact calon customer kita.
Jadi kita perlu kumpulin data-data seperti nama, email, nomor hp,
Jadinya ga terpaku untuk jualan di Facebook doang, tapi bisa manfaatkan contact yang kita
punya untuk jualan.

STATUSMU SUMBER UANGMU


Ketika kita sendiri sudah lebih dapat dipercaya dan dikenal orang maka otomatis sumber
uang akan lebih cepat mendekati kita dan akan lebih banyak menghampiri kita.

Cara meningkatkan status itu sendiri ya dengan cara Personal Branding.

Tapi ingat….

“Personal Branding bukan hanya tentang jualan,


Tapi bagaimana membantu orang lain menjadi lebih baik lewat postingan
yang kita bagikan.”

Jadi next berikutnya PR untuk para reseller Dusdusan.com adalah:


- Kerjakan PR di Catatan Meja Mas Teguh yang pertama
- Mulai posting status seminggu minimal 3x
- Kalau sudah terbiasa , maka posting sehari sekali
- Cari di Google tentang quote dan bagikan di status Facebook Anda
- Selalu cek grup Sahabat Dusdusan dan Dusdusan dan Medina
- Sharing terhadap apa yang Anda telah pelajari

Jangan lupa, ini tidak akan ada hasilnya kalau tidak dipraktikkan!
Dijaga kerahasiaan catatan ini ya, karena ini rahasia dapur Anda semua.
Sampai ketemu di catatan selanjutnya ya!

Daimbil dari Catatan Meja Mas Teguh - 17 Mei 2018


Dusdusan.com – Reseller Semakin Untung
Mau Perdalam Ilmu JUALAN ONLINE ini ?

1. Login ke Website Dusdusan.com


2.
Baca artikel ini untuk membantu Anda
a. www.dusdusan.com/komunitas/artikel/category/jualan-online/
3.
Masih bingung ? Gabung WA Grup TDS terdekat di kota Anda jika ada pertanyaan
atau mau dropship produk.

www.facebook.com/groups/dusdusan/permalink/1955773698008250/
Halo, Sahabat Dusdusan.com yang tercinta!
Selamat datang dan terima kasih karena telah tertarik untuk mengunduh e-book ini. Meski Ebook ini
bisa kami jadikan buku dan kami jual.

Tapi kami memutuskan untuk memberikan e-book ini secara cuma-cuma kepada Anda,

Namun demikian, apa yang akan kami bagikan di sini akan sangat berguna untuk kamu yang ingin
menjadi reseller sukses Dusdusan.com.

Tentunya kamu yang membaca ini adalah orang yang tertarik dengan bisnis Dusdusan.com. Bisa jadi,
kamu adalah...
● Orang-orang yang memang sudah bergabung dalam komunitas reseller Dusdusan.com sejak
lama tapi ingin mencari metode penjualan terbaru dan terbaik
● Reseller baru yang masih mencari info kesana kemari tentang kiat-kiat berjualan supaya bisa
untung besar
● Calon reseller Dusdusan.com, atau malah
● masih bingung memilih bisnis apa yang paling cocok dilakukan (tapi tertarik dengan bisnis
yang ditawarkan Dusdusan.com)

E-book ini kami buat untuk kamu! E-book inilah yang kamu cari!

Selain mendapatkan tips dan trik menjadi reseller sukses dan mendapat penghasilan menjanjikan per
bulan dari Dusdusan.com, info yang kami bagikan di sini pun bisa diterapkan untuk model bisnis
apapun baik offline maupun online. Ilmu yang kami bagikan di sini bersifat umum. Dapat dipastikan
siapapun bisa melakukannya dan berhasil.

Siapa yang ingin….


● berhasil closing tiap hari?
● menjadi reseller sukses yang dapat penghasilan tetap per bulan?
● Mempunyai toko atau bisnis sendiri dan laku keras?

Mestinya semua orang ingin. Tak terkecuali kamu! Nah, ingin tahu tips dan triknya? Di dalam e-book
ini kamu akan menemukan rahasianya!

~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~
Siapa yang tidak pernah dengar kata ‘arisan’? Pasti sudah gak asing lagi deh denger kata ini.
Sederhananya, arisan itu sekelompok orang yang menabung secara teratur dengan periode
tertentu dan akan mendapatkan hasilnya (baik berupa uang tunai atau produk/jasa) setelah
terkumpul.

Nah, pada tau gak? Jualan produk Dusdusan.com juga bisa pakai cara arisan ini loh.

“Hah, emangnya bisa?”

Tentu saja bisa! Caranya gimana? Yuk simak langkah-langkah dibawah ini!

Pertama, kumpulkan orang dulu. Ingat, jumlah peserta arisan dalam sebuah kelompok juga
berpengaruh ke lamanya periode arisan yang berlangsung. Terus, cari orangnya dimana?
Nah, Anda bisa berkreasi disini.

Mau secara offline atau online?


Kalau Offline , Coba tawarkan ke orang-orang disekitar Anda, Bisa tetangga yang satu
komplek dengan Anda, teman kantor Anda, saudara, atau teman-teman komunitas Anda.

Kalau Online, Anda bisa menggunakan Facebook dan Instagram juga sebagai alat untuk
mencari orang. Tapi Anda tetap harus berhati-hati dengan penipuan ya! Dan buat mereka
percaya kepada Anda dengan Personal Branding Anda (Baca Ebook Personal Branding)

Untuk mempermudah perhitungan, biasanya 1 kelompok arisan terdiri dari 10 orang.

10 orang itu bisa termasuk, atau bisa juga tidak termasuk dengan ketua arisan ya. Ketua
arisannya juga bisa Anda sendiri, atau orang lain. Kalau ketua arisannya orang lain, Anda
bisa memberikan bonus berupa produk tersebut saat arisan selesai.

Jadi Anda bisa mencari banyak ketua arisan, Dan menjalankan Arisan sekaligus 5 – 10
kelompok tanpa perlu Anda yang jadi ketua Arisan.

Kedua, pilih produknya. Keputusan untuk memilih produk yang digunakan untuk arisan
sebaiknya hasil musyawarah bersama. Untuk mempersingkat waktu, Anda bisa memberikan
beberapa pilihan produk yang sebelumnya sudah Anda pilih terlebih dahulu karena produk
Dusdusan.com ada banyak pilihannya.

Ketiga, Periode arisannya. Nah kembali seperti di atas, periode arisan disesuaikan dengan
jumlah peserta ya. Arisannya bisa dikocok mingguan agar lebih cepat selesai, atau dikoock
bulanan agar tidak terlalu berat. Periode arisan dapat disesuaikan dengan kemampuan
peserta arisan yaa...
Tiga langkah yang mudah bukan?

Untuk setiap pertemuan arisan, Anda juga sekaligus bisa berkumpul bersama dan ber-
networking. Arisan offline juga memiliki kelebihan lain, yaitu gratis ongkos kirim untuk
karena produk diberikan secara langsung sesaat setelah pengocokan.

Dengan begitu, Anda bisa sekaligus closing beberapa set dalam satu kegiatan arisan. Jangan
lupa, tentunya Anda bisa membentuk beberapa kelompok arisan dengan Anda sebagai
ketua arisan atau menunjuk orang lain sebagai ketua arisan dan memberikan bonus
tertentu.

Memangnya buat Arisan ini bisa Sukses ?

Kalau masih kurang yakin, coba lihat cerita nyata reseller Dusdusan.com, Ibu Erna Edelweiss
dari Purwakarta ini.

Assalamungalaikum sahabat ddc ... kenalan dulu ya ...saya bunda Ddc Erna
Edelweiss ,reseller purwakarta asli wonosobo ...sudah hampir setahun menjadi bagian dari
keluarga besar ddc ...
Pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi arisan ala saya ...karena selama ini banyak pesan
yang masuk ingin tau seperti apa arisan yang saya jalankan seajuh ini ... Seharus nya udah
dari bulan kemaren tp saya sibuk terus jd ga sempet nulis 😄
Oke bunda ...kita mulai ya ...

Pertama pilih dulu produk yang mau di buat arisan ...


Saya pilih lock4 sama vienna sesuai keinginan ibu2 di kampung saya ...
1 grup saya bikin 10 orang ...selama 10 bulan dengan setoran 30rb/bln ..

Mungkin ada yg bertanya ..kenapa 10bulan ..kan lama ???


Nah ..di sini bunda bisa atur sendiri jangkanya ... Karena saya tinggal di kampung jadi saya
buat setoranya yang ringan biar ibu2 di sini ga terlalu terbebani ..

Contoh ..vienna family harga nya 250rb ,lock4 260rb ..ongkir ke tempat saya sekitar 50rban
karena perkilo nya kena 14rb .

Tp saya kenakan ongkir 30rb saja .. karena kadang barang di antar ato di ambil ..jadi bisa di
bilang uang bensin ...karena rumah saya lumayan jauh ...😄

Yuk kita hitung ...


Vienna 250rb +30rb =280rb ...
Lock4 260rb +30rb =290rb ...
Nah sama saya di pas sin aja jadi 300rb ...
Jadi 300rb :10 orang =30rb per bulan setoranya ...
Dan setiap di kocok ..kalo yang keluar viena kan total harga nya 280rb ..
Sedangkan uang arisan 300rb ..masih ada sisa 20rb ..saya kasihkan ke yg dapt arisan ..

Jadi dapat barang dapat uang sisa juga ...dan ternyata mereka senang loh ..👏😍

Yang kedua ...


Kita sebagai reseller adain ketua arisan dan ketua nya kita kasih bonus ..bisa berupa
produk ..atopun potongan harga ..
Kalau saya ..pilih produk yang profitnya lumayan gede ..50rb ke atas ...
Seperti vienna family atopun lock4 .. jadi saya bisa kasih produk gratis kepada ketua
arisan ...
Oia ..produk gratis itu kita ambil dari sebagian profit kita ya bund...

Contoh ...
Vienna family totalnya 300rb
Setoran 30rb/bln
Ketua arisan wajib punya 9 anggota ..jd 10 orang sama ketuanya .. selama 10bln
Nah ...ketua arisan setor ke kita 30rb x 9=270rb saja ...
Jadi ketua arisan ikut arisan tp dia ga ikut setoran dan nanti di kocokan terakhir ke 10 dia
bisa dpt produk gratis nya ..
Jadi kita ga perlu siapin dana buat beli produk gratis nya karena udah otomatis tiap bulan
motong setoran ..

Atau bisa pake cara kedua ..


Ketua arisan wajib punya 10 anggota .jadi setoranya tetap 300rb ..ke kita.
Dan di akhir nanti kita kasih produk gratis nya ...dan itu artinya kita harus ngumpulin sendiri
uang dari hasil keuntungam kita buat beli produk nya..

Cara ini cukup ampuh saya jalankan ..selama setahun ini saya udah punya 7grup arisan .tiap
1 grup ada 10 orang .. yang 5 grup saya pegang sendiri ..yang 2grup ada ketua arisanya ..
Ada 1 grup yang udah beres ..ada yang 2bln lagi selesai ...ada yang baru 2bln jLan arisanya ...
Dan setelah beres arisan lock4 sama vienna ..ibu2 pengin di bikinin arisan vienna bowl set ...

Alhamduillah ...ternyata dengan uang 30rb banyak ibu2 yang terbantu ..


Karena uang 30rb itu tengah2 ..gede banget juga enggak ...kecil banget juga enggak ... Jika di
bandingkan dgn 50rb ...denger nya aja ada beberapa orang yang merasa berat ...

Jadi saran saya .... Jika mau buat arisan musyawarah dulu sama anggotany ...biar mereka tdk
merasa berat 😊
Dan satu lagi ..kenapa saya buat jadi 10 bulan ..karena itu sangat menguntungkan bagi
saya ..setidak ny selama 10bln saya punya orderan yang pasti ..dan itu artinya saya punya
penghasilan yang bisa di harapkan ...

Alhamdulillah ...selama setahun ini orderan arisan selalu ada ... Karena kalo yang beli cash
dan online itu jarang bangett ...

Awalnya emang tidak mudah ..apalagi buat nyari anggota ..


Pelan2 saja dulu ..1 grup aja dulu di jalani..nanti lama2 orang2 akan datang sendiri dan
melamar pengin ikut arisan 😍

Kuncinya harus sabar dan jangan patah semangat ...tidak ada sukses yang instan ..mereka
yang sudah sukses itu perjuangannya bener2 melalui proses yang tidak mudah ...
Buat pemula ..lbh baik fokus aja jualan dulu ...jangan terlalu mengejar poin karna itu
berat ...mahal ongkir nya ..lebih baik manfaatkan fitur titipdropship setempat ..

Dan saya hanya reseller biasa..yang belum berani buat stok ..karena terkendala modal .. Dan
saya juga ga mau ambil resiko yang nantinya memberatkan saya ..saya hanya berani stok
buat arisan saja ... Alhamdulillah bu Ddc Endang Fitriawati Dahri selalu membantu
saya ...memenuhi stok arisan saya ...
Semoga saya bisa sukses seperti beliau ..😊
Sukses itu bukan dusdusan yang menentukan ...tapi seberapa keras kita berjuang ...
Ayo semangat bunda ...

Terimakasih juga buat kedua putriku yang selalu antusias kalo liat kardus2 datang ...selalu
semangat ikut menjemput kardus ..meski lelah dan kepanasan yang penting bisa di deket
bunda nya ..setiap langkah selalu saya niatkan buat bahagiain kedua putriku ..dan
alhamduliilah selalu di mudahkan jalan nya ...
Mereka berdua adalah penyemangat saya selama ini ... 😊 Love u puull sayangkkuuhhh
😘😘😘
Sekian dulu ya bunda..
Semoga bermanfaat ...
Wassalamualaikum wr,wb ...
======================================================
Terimakasih ibu Erna utnuk sharingnya. Semoga sharingnya bermanfaat bagi Sahabat
Dusdusan.com yang lainnya ya...

Mau Perdalam Ilmu Arisan ini ?


1. Login ke Website Dusdusan.com
2. Baca artikel ini untuk membantu Anda

a. www.dusdusan.com/komunitas/artikel/mau-makin-jago-buat-kelompok-
arisan-yuk-baca-ini/

b. www.dusdusan.com/komunitas/artikel/belajar-arisan-online-dg-banyak-
produk-barang/

c. www.dusdusan.com/komunitas/artikel/tips-arisan/

3. Masih bingung ? Gabung WA Grup TDS terdekat di kota Anda jika ada pertanyaan
atau mau dropship produk.

www.facebook.com/groups/dusdusan/permalink/1955773698008250/
Halo, Sahabat Dusdusan.com yang tercinta!

Selamat datang dan terima kasih karena telah tertarik untuk mengunduh e-book ini. Kami
memang memberikan e-book ini secara cuma-cuma. Namun demikian, apa yang akan kami
bagikan di sini akan sangat berguna untuk kamu yang ingin menjadi reseller sukses
Dusdusan.com.

Tentunya kamu yang membaca ini adalah orang yang tertarik dengan bisnis Dusdusan.com.
Bisa jadi, kamu adalah...
● orang-orang yang memang sudah bergabung dalam komunitas reseller
Dusdusan.com sejak lama tapi ingin mencari metode penjualan terbaru dan terbaik
● reseller baru yang masih mencari info kesana kemari tentang kiat-kiat berjualan
supaya bisa untung besar
● calon reseller Dusdusan.com, atau malah
● masih bingung memilih bisnis apa yang paling cocok dilakukan (tapi tertarik dengan
bisnis yang ditawarkan Dusdusan.com)

E-book ini kami buat untuk kamu! E-book inilah yang kamu cari!

Selain mendapatkan tips dan trik menjadi reseller sukses dan mendapat penghasilan
menjanjikan per bulan dari Dusdusan.com, info yang kami bagikan di sini pun bisa
diterapkan untuk model bisnis apapun baik offline maupun online. Ilmu yang kami bagikan
di sini bersifat umum. Dapat dipastikan siapapun bisa melakukannya dan berhasil.
Siapa yang ingin….
● berhasil closing tiap hari?
● menjadi reseller sukses yang dapat penghasilan tetap per bulan?
● Mempunyai toko atau bisnis sendiri dan laku keras?
Mestinya semua orang ingin. Tak terkecuali kamu! Nah, ingin tahu tips dan triknya? Di
dalam e-book ini kamu akan menemukan rahasianya!

~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~

Di sini kita tidak akan membahas cara instan. Perlu diingat, keberhasilan harus melewati
proses. Keberhasilan yang instan pasti tidak akan bertahan lama. Pastinya tidak ada orang
yang ingin sukses dan untung hanya sesaat. Normalnya, setiap orang menginginkan
kesuksesan yang awet, kan? Bagaimana dengan Anda?

Nah, maka dari itu kamu harus tahu bahwa untuk mencapai keberhasilan dibutuhkan niat,
usaha, dan ketekunan. Tiga kunci ini harus kamu miliki terlebih dahulu. Apalagi kita di sini
akan menjual produk nyata kepada konsumen. Tentunya, kita harus memiliki ketiga kunci ini
karena kita akan menawarkan produk kepada orang lain, yang tentunya memiliki
pertimbangan masing-masing. Kemungkinan yang kita dapat hanyalah dua, yaitu barang kita
dibeli atau ditolak.
Dusdusan.com adalah sebuah platorm komunitas reseller dan supplier terbesar untuk
peralatan rumah tangga dan dapur di Indonesia dengan model bisnis yang sangat praktis
dan mudah.

Siapapun bisa melakukan bisnis ini dan sudah terbukti membantu ibu rumah tangga,
karyawan kantoran, dan para pemilik toko dalam merintis bisnisnya masing-masing.

Untuk info lebih lanjut beserta testimonial dari para mereka yang telah bergabung, kamu
bisa cek di website Dusdusan.com (https://www.dusdusan.com/tentang-dusdusan/apa-itu-
dusdusan/ dan https://www.dusdusan.com/).

Ada banyak keuntungan yang bisa kamu dapatkan ketika bergabung dalam komunitas
reseller dan supplier Dusdusan.com. Apa saja keuntungannya?

1. Bisa mendapat penghasilan tambahan tanpa menambah beban karena kamu tidak
perlu memikirikan target poin ataupun merekrut orang untuk jadi downline.
2. Tidak perlu menyediakan stok barang.
3. Bisa bekerja santai sesuka hati karena tidak perlu memikirkan target dari upline.
4. Mendapat pelatihan (training) baik dalam bentuk online maupun offline.
5. Tidak perlu menyiapkan modal besar!
6. Memiliki komunitas sehingga kamu tidak akan merasa sendirian. Kamu bisa
mendapat teman dari Sabang sampai Merauke dan kalian bisa saling berbagi tips.
7. Keuntungan produk yang tinggi karena Dusdusan.com menyediakan produk yang
eksklusif, mudah dijual, kualitas terjamin, dan tentunya harga yang bersaing.
Keuntunganmu didapat dari selisih harga jual dan harga reseller.
8. Bisa dilakukan di mana pun dan kapan pun. Bahkan secara online hanya dengan
bermodal smartphone dan koneksi internet.
9. Mendapat reward berupa poin yang dapat ditukarkan hadiah menarik seperti
voucher, motor, handphone, paket umroh, dan masih banyak lagi.
10. Bisa langsung mengirimkan ke pelangganmu dengan nama tokomu!

Kalau ada keuntungan pasti ada kerugian juga dong? Pastinya ada. Kalau kamu:
● Tidak punya target
● Malas promosi
● Tidak mau meluangkan waktu
● Tidak ada usaha

Jangan berharap bisa menjadi reseller dan supplier sukses Dusdusan.com! Nah, mudah kan!

Setelah tahu sekilas tentang Dusdusan.com, apakah masih tertarik? Kami berharap masih,
ya! Karena kami akan segera memberi tahu kamu rahasia untuk sukses dalam bisnis
Dusdusan.com. Sekali lagi perlu ditekankan bahwa tips dan trik yang kami berikan di sini
tidak bisa menghasilkan keberhasilan yang instan. Jadi, bagaimanapun juga tetap
dibutuhkan 3 kunci yang telah kami sebutkan sebelumnya dan tentu saja WAKTU.

Kamu tidak bisa mengharapkan sukses dalam waktu tiga hari. Itu mustahil! Namun, itu bisa
saja terjadi kalau memang niat, usaha, dan ketekunan kamu lebih dari milik reseller dan
supplier lain! Di sini kami akan memberikan masing-masing tiga rahasia. Sebelumnya, kami
sudah munculkan 3 kunci sukses yang harus dimiliki kalian yang ingin bergabung dalam
bisnis Dusdusan.com ini.

Selanjutnya, kami akan memberikan tiga rahasia sukses menjadi reseller dan supplier
Dusdusan.com. Mulai dari ...

1. Modal
Orang yang ingin berbisnis pastinya harus punya modal. Mulai dari yang murah hingga
membutuhkan jutaan rupiah.

Untungnya, bisnis Dusdusan.com menyediakan fitur Dropship , Jadi Anda bisa berbisnis
Dusdusan tanpa punya stok dulu !

Tapi untuk Bisnis Dusdusan.com tetap membutuhkan modal lain,

Perlu diingat kalau modal tidak hanya berupa uang tapi bisa juga dalam bentuk lain.
Misalnya saja waktu, ilmu, bicara/promosi, koneksi pertemanan yang luas dan masih
banyak lagi.
● Kamu harus bisa membagi waktu (kalau kamu pekerja kantoran) atau
menyisihkan waktu setidaknya beberapa jam sehari untuk promosi ke teman
dan memantau para target.
● Kamu juga perlu membaca cara-cara supaya bisa closing tiap hari. Adanya
internet, memudahkan kamu untuk mencari info hanya dengan ujung jari.
Bahkan, kamu tidak perlu repot juga mencari kesana kemari karena tim
Dusdusan.com sendiri akan memberika para reseller-nya pelatihan secara rutin,
lho!
● Tak kalah penting, latihan mempromosikan produk. Semakin kamu mengenali
produk yang kamu jual dan percaya diri melakukannya, si target yang tadinya
cuek pasti jadi tertarik!

Mungkin dari kamu akan bertanya-tanya, modal ada nih. Tapi kan kalau ada pesanan
kita harus membayar dulu untuk membeli barangnya. Uang dari mana?

Duh, jangan khawatir! Kalian pasti sudah tidak asing dengan istilah pre-order alias PO,
kan?

Nah, jangan ragu untuk melakukan pre-order, ya! Sah-sah saja, kok! Lagipula dengan
adanya pre-order, secara tidak langsung kamu sudah mengikat mereka karena mereka
membayar di muka.

Tidak mungkin mereka tidak jadi membeli produknya. Kalau tidak pakai pre-order,
sangat mungkin terjadi nanti ada yang pesan tapi ketika barangnya sudah sampai malah
orangnya yang bersangkutan menghilang. Satu yang perlu diingat ketika melakukan pre-
order, jadilah penjual yang jujur dan berdedikasi!
2. Metode
Nah, kamu sudah punya modal nih tapi kamu juga perlu tahu metode jitu menarik
pelanggan dan mendapatkan deal dari mereka. Kalau bisa, kamu harus closing tiap hari dan
tekun mencari pelanggan yang akan dijadikan target market.

Dusdusan.com sendiri tidak membatas para reseller dalam masalah penjualan.

Reseller bebas melakukan berbagai metode sesuai dengan kemampuan dan kreativitas
masing-masing asalkan mengikuti kode etik yang telah diberikan oleh tim Dusdusan.com
dalam websitenya.

Kamu bisa menjual produk dengan cara offline maupun online. Pastinya masing-masing
memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing yang tidak perlu kita bahas sekarang.
Di sini, kami akan membukakan pikiran kamu tentang ide-ide yang bisa kamu pakai untuk
mempromosikan dan memasarkan produk eksklusif dari Dusdusan.com.

Berikut kami bagi metode ke dalam dua kategori, yaitu:


a. Online
Kalau kamu melakukannya secara online, modal yang kamu butuhkan setidaknya 3
hal ini, yaitu waktu, kuota internet/jaringan wi-fi, media sosial atau blog yang
aktif diperbarui. Dusdusan.com sendiri sudah menyediakan katalog yang bisa di-
download sebagai alat promosimu.

Waktu itu yang menentukan kamu sendiri. Walaupun demikian, semua manusia di
dunia memiliki kesempatan waktu yang sama yaitu 24 jam dalam sehari.

Tergantung bagaimana menggunakannya, Kalau kamu pandai mengatur waktu


tentunya akan lebih menghasilkan sesuatu yang positif daripada mereka yang
bermalas-malasan.

Prinsipnya, semakin banyak waktu yang kamu dedikasikan untuk bisnis


Dusdusan.com, maka makin besar pula kesempatanmu untuk lebih sukses
daripada yang lain.

Tentunya kalau kamu berjualan secara online, kamu harus punya koneksi internet.
Saat ini sudah banyak tersedia jaringan wi-fi di tempat umum, kalau kamu sedang
hemat kuota, silakan mencari tempat umum yang menyediakan koneksi internet.
Lagipula, sudah banyak provider internet yang menyediakan koneksi internet lancar
dan bagus serta murah. Silakan dipilih sesuai selera.

Kalau sudah punya keduanya, kamu harus punya media sosial atau blog.

Di sinilah kamu akan memasarkan produkmu. Perlu diingat, kamu tidak perlu
mendaftar ke semua jenis media sosial.
Cukup 1-2 jenis media sosial yang sering dikunjungi oleh target pasarmu, biasanya
Facebook dan Instagram.

Nah, kalau ingin lebih profesional, kamu sebaiknya memiliki blog. Anggap blog ini
sebagai toko online kamu.

Jadi, apapun yang kamu posting di media sosial, tautkan ke link blog-mu. Di situlah
semua informasi berada.

Aturlah sedemikian rupa sehingga terlihat rapi, enak dipandang dan dibaca. Satu-
satunya hal yang bisa menarik calon pembeli untuk akhirnya menjadi pelanggan
adalah tampilan blog dan sosial media kamu serta bagaimana caramu
berkomunikasi.

Belajarlah menggunakan kalimat yang persuasif. Kamu bisa mulai mempelajari


tentang copywriting di Ebook Copywriting

Kamu sudah punya semuanya nih, satu hal paling penting yang jangan pernah lupa
adalah katalog!

Beruntunglah kita, tim Dusdusan.com sudah menyediakan katalog sehingga kita


tidak perlu repot-repot membuat dan mendesainnya. Walaupun demikian, para
reseller diberikan kebebasan untuk berkreativitas dalam memodifikasi dan
menggunakan katalog ini.

Intinya, apapun yang dijual oleh Dusdusan.com sudah tersedia di sini sehingga
kamu tinggal menetapkan harga yang diinginkan supaya mendapat untung dan
melakukan promosi ke pelanggan.

Melakukan jualan secara online bisa membantumu memperluas pasaran.


Menghemat biaya transportasi, karena antara kamu dan pembeli tidak perlu
bertemu secara langsung.

Kamu juga bisa membebankan ongkos kirim kepada pembeli, bisa langsung dengan
menambahkannya ke harga produk (sehingga terkesan free ongkir) atau dengan
mencantumkan bahwa harga belum termasuk ongkir.

Pelanggan tidak terbatas dalam kota tapi bisa luar kota bahkan luar pulau. Selain
itu, kamu juga tidak bakal merugi karena mereka akan terlebih dulu memberikan
bayaran.

Namun demikian, tentunya juga berjualan online membutuhkan skill tertentu.


Tantangan yang terbesar adalah promosi yang membuat deal. Inilah mengapa
kamu perlu mempelajari cara menulis copywriting karena modal utama kamu cuma
dengan tulisan.
Maka dari itu, tulisan kamu harus bisa membuat calon pembeli tertarik, terus
membaca, dan akhirnya terhipnotis untuk memesan.

Tips dan trik supaya bisa menarik pembeli selain dengan kata-kata yang
menghipnotis (copywriting) adalah membuat promo keren.

Kamu bisa memberikan mereka gratis ongkir setiap minimal belanja 500 ribu
misalnya. Selain itu, kamu juga bisa mengadakan kuis, giveaway, atau beli satu
gratis barang lain (entah itu produk Dusdusan.com sendiri atau buatan tanganmu
sendiri).

Masih banyak ide kreatif lain yang bisa kamu explore!

Kami sarankan Anda baca Premium Ebook lainnya kalau mau belajar Online :

✅ 12 Kalimat ampuh untuk closing setiap hari


✅ Bisnis Laris Manis Modal Facebook dan Whatsapp
✅ Cara Bangun Personal Branding By Dusdusan.com

b. Offline
Sekarang mari kita bahas metode apa saja yang bisa dilakukan dengan cara offline.
Tentunya, kamu bisa lebih variatif karena kamu bisa secara langsung bertemu
dengan calon pembeli.

Senjata utama kamu adalah flyer atau katalog yang sudah disediakan oleh tim
Dusdusan.com. Usahakan di mana pun membawanya, sehingga kita bisa
menawarkan ke siapa saja yang sedang kita temui.

Tawarkan di saat momen yang tepat. Misalnya saat lebaran, di sela-sela acara
seminar, atau apapun itu yang sekiranya si calon pembeli tidak sedang ‘sibuk’ dan
siap diajak untuk mengobrol lama.

Walaupun demikian, kamu juga harus punya strategi lain karena ditakutkan mereka
akan bosan dan ujung-ujungnya gagal deal. Nah, maka dari itu kami sudah
menyediakan beberapa usulan metode promosi yang bisa dilakukan:

1) Display Mini
Kalau di rumah memang ada tempat kecil, kamu bisa mendesainnya
sedemikian rupa sehingga bisa dijadikan tempat pameran produk yang kamu
jual. Istilahnya produk sampel. Tidak dipungkiri, ibu-ibu rumah tangga masih
lebih ‘suka’ dan percaya kalau sudah melihat barangnya secara langsung. Nah,
kalau memang mau ada display mini di rumah, sebaiknya kamu juga membuat
spanduk layaknya toko. Dusdusan.com tidak membatasi reseller untuk
memakai nama “Dusdusan.com” lho! Kamu bisa membuatnya seolah-olah itu
produkmu sendiri. Jadi, persiapkan juga nama tokomu!
2) Bazar
Kalau di kotamu sering ada acara tertentu, bisa sekali lho kamu ikutan
berjualan di sana. Misalnya Car Free Day atau Festival (seperti pasar malam). Di
sana banyak orang berlalu-lalang. Ini menjadi kesempatanmu untuk
menawarkna produk ke pasaran yang lebih luas.

3) Kredit
Untuk yang satu ini, lumayan berisiko. Memang tidak semua calon pembeli
mempunyai uang tunai sehingga apabila kamu menawarkan pembelian dengan
sistem kredit, kemungkinan besar mereka deal untuk membeli. Satu hal yang
perlu diingat, kamu juga harus mencatat siapa saja, berapa harga produk dan
diangsur berapa kali, tanggal jatuh tempo, dan sanksi yang tegas.

4) Menabung
Ibu rumah tangga biasanya mengadakan tabungan. Nah, hal ini bisa kamu
jadikan salah satu metode promosi. Jika nominal tabungan mereka mencapai
rupiah tertentu, akan mendapat produkmu dengan harga diskon. Masalah
harga, pintar-pintar kamu sebagai penjual untuk menentukannya.

5) Door to Door
Metode satu ini memang yang paling mentok. Kenapa? Karena kamu akan
berjualan layaknya sales, jadi kamu harus punya muka tebal, harus berlapang
dada jika ditolak, dan harus bisa menawarkan produk dengan cara yang
menarik (tentunya kamu harus menguasai produk yang kamu jual).

Metode ini sangat cocok dilakukan kalau kamu memang sudah kenal baik
dengan calon pembeli.

6) Presentasi (Acara Seminar)


Buat kamu yang terlalu sibuk follow up ke satu orang per orang, metode yang
satu ini bisa jadi salah satu alternatif. Kamu hanya perlu menyisihkan waktu
sehari, menyiapkan presentasi dan produk sampel, dan mempresentasikannya
ke publik.

Sama seperti metode sebelumnya, kamu harus menguasai produk yang kamu
jual. Kamu bisa melakukannya saat akhir pekan di acara sekolah anak atau di
tempat mana saja yang tentunya sudah mendapat izin. Supaya tidak terkesan
berjualan, kamu bisa memakai kedok “Seminar Produk Ramah Lingkungan” dan
sebagainya, yang pada ujungnya kamu menawarkan paket produk.

7) Arisan
Ibu ibu rumah tangga yang ikut acara arisan, PKK, atau kegiatan
kemasyarakatan lain pasti tidak asing dengan istilah ini. Kurang lebih prinsip
arisan ini sama dengan menabung. Bedanya dengan timbal balik produk
seharga nominal uang arisan. Jadi, kamu harus punya setidaknya 10 anggota
dan harus disiplin karena setiap bulan harus setor uang arisan. Nah, nanti
ketika sudah mencapai harga produk silakan diserahkan ke orang yang
bersangkutan. Kalau bisa, usahakan selalu ada bonus. Orang yang dapat bonus
pasti akan senang dan kemungkinan bakal ikut arisan periode berikutnya, lho!

3. Target Pribadi
Nah, sampailah kita di sini! Setelah kamu punya modal dan tahu metode apa yang ingin
kamu gunakan untuk mempromosikan produk, kamu juga harus mempunyai target.

Dusdusan.com memang tidak memasang target poin, rekrut orang untuk menjadi downline,
dan hal-hal semacam itu.

Tidak. Walaupun demikian, kalau kamu ingin sukses bisnis Dusdusan.com tentunya kamu
harus punya komitmen. Komitmen ini bisa diimplementasikan ke dalam bentuk target
pemasaran dan konversi penjualan.

Aduh, kok kesannya “bisnis” sekali, sih! Tidak, kok. Semua ini bisa dipelajari oleh semua
orang tanpa memandang latar belakang pendidikan.

Nah, seperti apa yang menjadi judul e-book ini “Rahasia Minimal 5 juta per bulan dari Bisnis
Dusdusan.com” mari kita buat skema target. Tentunya, target di sini bersifat fleksibel.
Tergantung dengan kamu sendiri juga. Toh, kamu tidak ditargetkan oleh pihak
Dusdusan.com.

Mari kita berhitung!

Rp5.000.000,00 : 4 ≈ Rp1.300.000,00 per minggu


1.300.000 : 200.000 (estimasi satu produk) ≈ 7 produk

Mari kita analisis sekarang!

Supaya dalam sebulan bisa mencapai 5 juta, maka setidaknya dalam seminggu kamu harus
bisa menjual produk seharga 1,3 juta. Nah, kita bisa lihat di katalog kalau harga produk yang
ditawarkan oleh Dusdusan.com bervariasi. Misalkan kita ambil rata-ratanya yaitu
Rp200.000,00 maka setidaknya dalam seminggu kita harus bisa menjual sebanyak 7 produk.

Nah, sudah ada gambaran tentang target penjualan kan? Selanjutnya 7 produk ini kamu
jadikan nilai minimal. Maksudnya kamu harus punya mindset kalau seminggu minimal
menjual 7 produk. Arti lainnya adalah setiap hari kamu wajib jual 1 produk.

Sekarang mari kita bahas mengenai konversi penjualan. Kalau kamu ingin menjual 7 produk
dalam seminggu tentunya minimal harus ada 7 orang yang kamu targetkan sebagai pembeli.
Mulailah dari mendaftar (mencatat) siapa saja yang kira-kira tertarik membeli produk yang
kamu jual.

Misalnya, kamu menjual panci teflon, coba catat semua teman-temanmu yang hobi
memasak. Sebisa mungkin carilah 10 orang. Harapannya, supaya jika ada yang tidak deal
kamu masih punya cadangan. Kumpulkan nama sebanyak-banyaknya dan mulailah
melakukan promosi secara konsisten. Konversi adalah para calon pembeli yang pada
akhirnya deal untuk membeli alias kamu berhasil closing. Sesederhana itu penjelasannya.

Untuk bisa meningkatkan presentasi konversi ini kamu harus kreatif dalam melakukan
promosi dan belajar mempresentasikan produk. Penjual yang mengenali produknya secara
mendalam dan bisa menjelaskannya ke calon pembeli dengan nada persuasif dan
menunjukkan rasa percaya diri yang tinggi-lah yang akan berhasil closing.

Beberapa cara yang dapat kamu lakukan antara lain:


● Menambah daftar list calon pembeli
● Mempromosikan produk sesuai target pasar (misal hobi calon pembeli, hari raya
lebaran, dan sebagainya)
● Membuat penawaran yang menggiurkan (misal beli 1 gratis pocket bag)

dan masih banyak lagi. Nah, bagaimana denganmu? Sudah siap menentukan target?

~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~
SKEMA RINGKASAN RAHASIA SUKSES MENJADI RESELLER DUSDUSAN.COM

BERGABUNG
MENJADI
RESELLER

3 KUNCI:
NIAT
USAHA
TEKUN

3 RAHASIA:

MODAL

METODE
1. ONLINE
2. OFFLINE

TARGET
Sudah tahu kan sekarang 3 kunci dan 3 rahasia menjadi reseller sukses Dusdusan? Kami
berharap apa yang kami sampaikan dalam e-book ini bisa kamu terapkan. Ingat,

TIDAK ADA HAL YANG INSTAN, SEMUA BUTUH PROSES

Jadi, kamu harus tetap berusaha jika memang benar-benar niat ingin sukses. Usaha kamu
bisa dilihat dari komitmen yang kamu buat. Nah, silakan kamu memodifikasi komitmenmu
lewat
● Modal
● Metode promosi
● Target dan konversi penjualan

Salam profit dan salam sukses, Sahabat Dusdusan!

Mau Perdalam Ilmu Jualan ?

1. Login ke Website Dusdusan.com


2. Baca artikel ini untuk membantu Anda
ONLINE :
a. https://www.dusdusan.com/komunitas/artikel/jadi-mau-jualan-online-atau-
offline/

b. https://www.dusdusan.com/komunitas/artikel/tips-closing-jualan-online/

c. https://www.dusdusan.com/komunitas/artikel/26-tips-singkat-jualan-online/

d. https://www.dusdusan.com/komunitas/artikel/dapatkan-subsidi-ongkir-
30ribu-via-shopee-caranya-check-disini/

OFFLINE :
e. https://www.dusdusan.com/komunitas/artikel/jualan-offline-100-siap-
praktek/
f.
www.dusdusan.com/komunitas/artikel/mau-makin-jago-buat-kelompok-
arisan-yuk-baca-ini/

g. www.dusdusan.com/komunitas/artikel/belajar-arisan-online-dg-banyak-
produk-barang/
3. Masih bingung ? Gabung WA Grup TDS terdekat di kota Anda jika ada pertanyaan
atau mau dropship produk.

www.facebook.com/groups/dusdusan/permalink/1955773698008250/

Anda mungkin juga menyukai