PENILAIAN KELAYAKAN SAP

Dosen Pengampu : Ns. Priyanto, S.kep., M.Kep.,Ns.Sp.Kep. M.B

Disusun oleh :

1. Alfina Lutfi Damayanti 010118A009

2. Chrisna Wijaya Pratama 010118A028
3. Diah Wulandari 010118A0038

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
2020
Tugas Kelayakan SAP, Materi, Metode dan Media Pendidikan Kesehatan

1. Kekurangan
1) Tidak tersedia kontrak waktu yang dibutuhkan dalam melakukan pendidikan
kesehatan pada SAP.
2) Dalam materi atau jawaban pertanyaan banyak menggunakan bahasa medis,
seharusnya dalam pendidikan kesehatan dilakukan menggunakan bahasa
yang mudah dipahami audiens.
3) Untuk metode ceramah pada pendidikan kesehatan memiliki beberapa
kekurangan seperti pengetahuan yang diketahui audiens hanya sebatas apa
yang disampaikan pemateri, apabila metode ceramah tidak dibarengi dengan
peragaan dapat mengakibatkan terjadinya verbalisme atau kesalahan
penafsiran kata verbal, apabila pemateri tidak memiliki kemampuan
penjelasan yang baik dan kosa kata yang luas akan membuat audiens bosan
dan tidak memperhatikan jalannya pendidikan kesehatan yang dilakukan,
dalam metode ceramah juga sulit untuk mengetahui apakah audiens sudah
mengerti mengenai materi yang disampaikan atau tidak.
4) Untuk media penyuluhan pendidikan kesehatannya sendiri menurut
kelompok kami kurang menarik dan terlalu monoton. Terdapat beberapa
bahasa yang digunakan bukan bahasa sehari- hari melainkan bahasa medis
yang jarang orang awam mengerti artinya.
2. Kelebihan
1) Dalam penyusunan SAP sudah tepat dan berurutan terdapat lampiran
pertanyaan yang menunjukkan bahwa audiens mengikuti dan memahami
materi yang disampaikan oleh pemateri.
2) Dalam penjelasan atau jawaban pertanyaan dijawab dengan baik yang,
menunjukkan bahwa pemateri menguasai materi. Untuk materi terlampir
juga cukup lengkap.
3) Dalam metode ceramah pada pendidikan kesehatan memiliki beberapa
kelebihan yaitu mudah karena pemateri hanya menjelaskan materi
penyuluhan yang akan disampaikan, metode ceramah juga dapat menyajikan
cakupan yang luas seperti hanya menjelaskan pokok-pokok pembahasan
 yang dirasa penting sehinggga tidak membuang waktu, melalui media
ceramah moderator atau pemateri pendidikan kesehatan dapat mengontrol
jalannya penyuluhan pendidikan kesehatan agar lebih kondusif dan efisien.
4) Untuk penggunaan media lembar balik pada pendidikan kesehatan juga
memiliki beberapa kelebihan misalnya mudah dibawa keman – mana, praktis
saat digunakan karena mencakup materi secara singkat dan menonjolkan
poin penting dalam mencapai keberhasilan pendiidkan kesehatan, dengan
menggunakan lembar balik juga tim penyuluhan pendidikan kesehatan juga
dapat melakukan penyuluhan didalam ataupun diluar ruangan, dan tidak
perlu menyiapkan alat dengan rumit.
3. Kelayakan
1) SAP
Secara keseluruhan SAP sudah layak, dibuat sesuai standard an berurutan.
Namun masih perlu ditambahkan kegiatan sasarannya sebagai acuan
bagaimana jalannya pemyuluhan. Untuk tambahan sebaiknya dilakukan
persamaan persepsi sebelum melakukan pendidikan kesehatan.
2) Materi
Dalam penjelasan atau jawaban pertanyaan dijawab dengan baik yang,
menunjukkan bahwa pemateri menguasai materi. Untuk materi terlampir
juga cukup lengkap. Dalam penyuluhan tidak dianjurkan menggunakan
bahasa medis yang tidak dipahami semua orang.
3) Metode
Metode yang digunakan sesuai dengan jumlah peserta, tidak berlebihan,
ketetpatan dalam penyuluhan kemungkinan adanya interaksi yang interaktif,
komunikatif yang efektif.
4) Media
Penggunaan media lembar balik memiliki beberapa kelebihan misalnya
mudah dibawa keman – mana, praktis saat digunakan karena mencakup
materi secara singkat dan menonjolkan poin penting dalam mencapai
keberhasilan pendiidkan kesehatan, dengan menggunakan lembar balik juga
tim penyuluhan pendidikan kesehatan juga dapat melakukan penyuluhan
didalam ataupun diluar ruangan, dan tidak perlu menyiapkan alat dengan
 rumit. Ditambah dengan leflet yang dibagikan kepada audiens akan
menambah pengetahuan audiens dan tidak hanya berdasar ceramah dari
pemateri.
4. Kesimpulan
Menurut kelompok kami SAP yang dibuat oleh kelompok ini masih kurang
layak, dilihat dari materi yang digunakan menggunakan bahasa medis yang tidak
dipahami semua orang. Alangkah baiknya penyampaiannya dibarengi dengan
bahasa yang yang lebih sesderhana dan mudah agar peserta dapat
memahaminya.kemudian poin pada pelaksanaan menggunkan bahasa medis
secara keseluruhan. selain itu, lembar balik kurang menarik masih terlihat seperti
ppt yang pasti akan membuat audiens bosan karena monoton. Dalam
penyusunan SAP sebenarnya sudah baik namun lampiran yang digunakan masih
memiliki beberapa kekurangan yang menurut kelompok kami fatal dan tidak
seharusnya dilakukan pendidikan kesehatan dan perlu diperbaiki di beberapa
bagian agar lebih baik lagi. Kematangan meteri, media, metode dalam
pendidikan kesehatan harus diperbaiki.