Ny. K (35 tahun) masuk ke UGD dengan keluhan sesak nafas tiba-tiba semakin hebat,
nyeri dada menusuk, gelisah, keringat dingin, sianosis, tampak sisi yang terserang
menonjol, dan tertinggal dalam pernafasan, perkusi hipersonor, pergeseran mediastinum
ke sisi sehat, suara nafas melemah, suara amforik, pada foto thorax terlihat garis
penguncupan paru yang sangat halus. Dilakukan pemeriksaan dengan hasil TD = 110/80
mmHg S = 36oC N = 130 x / menit dan RR = 28 x./ menit, SPO2 90%.
1. Pengkajian
A. Pengkajian Primer :
Airway :
Breathing :
Disability :
Unconcious: -
Exposure :
B. Pengkajian sekunder
K : pasien mengeluh sesak napas, nyeri dada semakin memberat.
O : pasien tidak mengkonsumsi obat sebelumnya
M : makan nasi dan lauk seperti biasa.
P : klien baru pernah dirawat dirumah sakit, pasien tidak memiliki riwayat
penyakit kronis.
A : klien tidak memiliki alergi obat dan makanan
K : Klien datang ke IGD pada tanggal 15 Juli 2020 pukul 08.02 WIB dengan
keluhan sesak napas, nyeri dada yang semakin memberat.
C. Diagnosa Keperawatan
1. Pola nafas tidak efektif b.d hambatan upaya nafas (nyeri saat bernafas)
ditandai dengan penggunaan otot bantu nafas, pola nafas abnormal.
2. Gangguan pertukaran gas b.d perubahan membran alveolus-kapiler
ditandai dengan sianosis, pola nafas abnormal, gelisah.
D. Rencana Keperawatan
Tgl/waktu Diagnosa SLKI SIKI
Keperawatan
Soal :
Ny. K (35 tahun) masuk ke UGD terlihat sesak nafas tiba-tiba semakin hebat, terdengar
suara ngorok, gelisah, keringat dingin, sianosis, tampak sisi yang terserang menonjol, dan
tertinggal dalam pernafasan, perkusi hipersonor, pergeseran mediastinum ke sisi sehat,
suara nafas melemah, suara amforik, pada foto thorax terlihat garis penguncupan paru
yang sangat halus. Dilakukan pemeriksaan dengan hasil TD = 110/80 mmHg S = 36 oC N
= 130 x / menit dan RR = 28 x./ menit, SPO2 90%. Apa prioritas masalah keperawatan?
d. Risko Aspirasi
Tn. K (40 tahun) masuk ke UGD terlihat sesak nafas, batuk tidak berdahak, menegerang,
gelisah, keringat dingin, perdarahan dari hidung dan telinga, sianosis, tampak sisi dada
yang terserang menonjol, dan tertinggal dalam pernafasan, perkusi hipersonor, pergeseran
mediastinum ke sisi sehat, suara nafas melemah, suara amforik, pada foto thorax terlihat
garis penguncupan paru yang sangat halus. Dilakukan pemeriksaan dengan hasil TD =
110/80 mmHg S = 36oC N = 120 x / menit dan RR = 26 x./ menit, SPO2 92%. Tindakan
keperawatan apa yang perlu segera dilakukan?
a. Suction
b. Pemberian oksigen
d. Jaw Thrust