Anda di halaman 1dari 11

DATA IC IXB855WJZZ

DATA PIN DAN TEGANGAN NORMAL IC IXB855WJ


1. L.VOL : 2.5V
2. TV/YUV : 0V
3. COM IN : 0V
4. PON-CTRL : 4.9V
5. TEST : 0V
6. KEY2/SERVICE : 4.9V
7. AC-DET: 3.9V
8. V-GUARD : 0.6V
9. AFT : 5.6V
10. DEFF VCC : 7.9V-8V
11. V OUT : 3V
12. V RAMP CAP : 2.4V
13. AFC1 : 3.2V
14. DEFF VCC : 5V
15. H-OUT : 2V
16. FBP IN : 1.1V
17. DEFF OUT GND
18. V RAMP AGC : 2.9V
19. CB IN : 1.2V
20. CR IN : 1.2V
21. C.APC : 3V
22. XTALL : 3.3V
23. CHROMA GND
24. VIDEO OUT :2.5V-3.3V
25. N.C : 3.1V
26. MCU VDD : 5.6V
27. PAL ID FIL :2.3V-4.1V
28. B.TV REG OUT : 8.7V
29. SECAM BELL : 3.1V
30. AV1/AV2 : 2.2V
31. CHROMA VCC : 5.1V
32. TV/Y : 2.1V-2.5V
33. S.TV REG OUT : 5.7V
34. VIF VIDEO OUT: 3V-3.9V
35. VIF GND
36. VIF APC : 2.4V-2.5V
37. RF AGC OUT :2.8V-4.8V
38. VIF IN 2 : 1.5V
39. VIF IN 1 : 1.5V
40. VIF AGC : 3V-4.9V
41. VIF VCO FB : 3.2V
42. VIF VCC : 5.1V
43. EXT AV IN: 3.3V
44. AV BYPASS : 3.5V
45. SIF MIX FB : 2.7V
46. ATT OUT : 3.7V
47. FM DIRECT OUT :3.7V
48. SECAM PLL : 2.7V
49. ACL/ABCL/ABL IN :1.9V
50. HI VCC : 8V
51. R OUT : 2.6V-3.1V
52. G OUT : 2.6V- 2.9V
53. B OUT :2.7V- 3.1V
54. V REG V ( CB.TV ) :8V
55. MONITOR OUT : 4.5V
56. MCU RESET : 4.9V
57. N.C : 0V
58. N.C : 0V
59. N.C : 0V
60. N.C : 0V
61. N.C : 0V
62. N.C : 0V
63. PROTECT IN : 4.1V
64. SP MUTE : 0V/4.9V
65. AV1/AV2 : 0V
66. CNN VSS : 0V
67. X IN : 4.9V
68. XOUT : 4.9V
69. VSS GND
70. FILT :1.9V
71. VDD : 5V
72. N.P : 5V
73. KEY 1/EXT : 5V
74. R/C I.R IN : 4.9V
75. ST LED : 4.8V
76. POWERON/OFF :
-ON 4.8V
-OFF 0V
77. SCL: 4.4V
78. S.MUTE : 4.8V
79. SDA :4.4V
80. EXT OUT : 5V

Sharp picollo 21″ flat ic ixb855wjzz

sedikit berbagi pengalaman,tv sharp


piccolo 21″ flat ic IXB855wjzz,kerusakan
awal start dispeaker bunyi terr terrr kaya
kurang tegangan gak lama protect,cek
titik protect di :
1. katoda D605 terukur 3.94V +185V
terukur normal
2. katoda D203 terukur 32.3V normal
+33V tuner
3. katoda D603 terukur 20.7VDC heater
4. katoda D1002 terukur 14.3V
5. katoda D204 terukur 3.9V
6. katoda D503 terukur 1.2V
7. ukur R 625 180K,R603 39K,R604
47K,R605 100K terukur normal
8. ukur tegangan sesaat di :
+185V,+33V tuner,+20.7V protect heater
normal tapi
ada kejangglan ditegangan +5V
tuner,ukur tegngan di kaki emittor Q754
D764 +5V tuner drop coba dicut jalur ke
tuner ttap drop,ukur tegangan pada kaki
emittor transistor Q751 sama drop,ukur
dicolector transistor Q751& Q754 terukur
7.8V padahal transistor ini mendapat
supplay tegangan dari ic 601 090RDA1
dimana output sebenarnya adalah
8.8V,agak curiga pada elco C603
470uf/16V di pin 2 ic itu,karena lupa gK
bawa ESR jadi elco tersebut langsung
dicabut dan diganti pakai 470uf/25V dan
benar saja tegangan dari 7.8 V naik
menjadi 8.8V,suara speaker yg ter ter
dan suara decitan dari Flyback gak
terdengar lagi,tv start nyala suara dan
gambar normal
NB : tv ini kadang2 normal cuma butuh
waktu lama.

Sharp 21A20D chip IXB855WJZZ protek

Seminggu yang lalu dapat lemparan mesin dari teman seprofesi. Dapat kasus TV Sharp
protek dengan posisi STR kosong, vertikal kosong dan Tr hor kosong. Buru buru saya
lengkapi STR W5453, Tr hor C6090,dan vert LA78040. Jajal....masih protek juga. Protek per
blok saya lepas, masih protek juga. Ahirnya saya SMS Mas Holiq. Diberi jawaban pin 63.
Jajal tak copot. Bener langsung byak hidup. Tinggal cari masalahnya. Wow, Tr hor step
(panas tinggi), output FBT drop. Dicek FBT, mylar, output OK semua. Wah bingung iki...
Aku telp Pak Aryono. Sarannya ganti Tr hor dgn yang asli. Benar aja. Setelah diganti dgn yg
asli (turahan mesin Panasonic) TV byak nyala. Tes 1 jam tetep OK n adem" aja.
Alhamdulillah, bayaran neh.

Kesimpulan:
pusat protek IC ini ada 3 kaki, yaitu pin 63, 8, dan 7 tegangan 4,1 volt. Copot aja jumper atau
R-nya untuk melepas proteknya.
Tips kerusakan SHARP dengan UOC IXC-844 (part-1)
Menjumpai kerusakan Sharp yang menggunakan IC UOC IXC-844 pertama kali sepertinya sulit untuk
mengerjakannya. Tetapi setelah tiga kali mengerjakan model-model yang menggunakan ic ini dan
memiliki skematiknya yang kami peroleh dari Sdr Dede Muhammad - Digitalmas rasanya menjadi
tidaklah sesulit seperti yang kami bayangkan sebelumnya.
Berikut ini beberapa catatan yang kami buat untuk mempermudah dalam memperbaiki model-model
ini.

I. Bagian power suply.


Berfungsi untuk menyediakan tegangan suply B+ 125v, tegangan suply untuk IC Audio Amp,
tegangan 12v untuk bagian horisontal drive, dan tegangan 8v dan 5v setelah melalui regulator.

a. Tidak ada tegangan B+ (tegangan 300v ada), maka periksa :

 Cek  jalur B+ pada sekunder mungkin ada yang short (dapat disebabkan karena diode B+
atau transistor HOT rusak)
 Cek resistor start up R702 150k untuk mensuply Vcc pin-4 IC STR-W6654

b. Tegangan B+  sedikit drops dan diukur goyang-goyang sehingga led indikator kedip-kedip

 Periksa dengan ESR meter 2 buah elko yang ada pada sirkit power suply
 Periksa  take-over suply Vcc pin4 ic STR, yaitu resistor RT10 dan diode D708 dari tranfo
switching pin-4.
 Ada kerusakan pada jalur sirkit umpan balik dari bagian sekunder ke bagian primer lewat
photocoupler. Yaitu dari D752  >> RT25 >> Photocoupler >> R727.

c. Tegangan B+ drops sangat rendah.

 Disebabkan karena tegangan sekunder untuk suply ic  Audio  tidak ada atau short.

II. Bagian mikrokontrol

 Bagian mikrokontrol mendapat tegangan suply 5v pada pin-89 berasal dari tranfo switching
pin-13 >>>  diode  D752 >>>  transistor regulator 5v Q753.
 Key-input pin-91
 Remote input pin-92
 SDA/SCL pin-97/95
 Reset-input  pin-74
 POWER kontrol output berasal dari pin-94. Saat st-by tegangannya "low" dan pada saat
power-on tegangannya berubah menjadi "high",  yang digunakan untuk mengontrol on-off
tegangan-tegangan regulator 8v dan 5v.

III. Tegangan-tegangan yang dikontrol on-off oleh mikrokontrol


 (Tegangan 5v) D752 >>>  IC regulator PQ05RDA1 (pin-1 IN dan pin-2 OUT)  untuk mesuply
pin-35 bagian Chroma, bagian defleksi vertikal pin-12, pin-73 dan Remote pre Amp
 (Tegangan 5v) D752 >>>  R754 >>>  transistor regulator 5v Q754 untuk mensuply Tuner.
 (Tegangan 8v) D752 >>> R757 >>>  transistor regulator 8v Q752  untuk mensuply Horisontal
Vcc pin-69 dan transistor VIF pre-amp Q201

IV. Sirkit protektor.

a. Protektor tegangan suply - disampling dari tegangan-tegangan berikut dan diinputkan ke pin-81.

 Tegangan 5v  pin-2 ic PQ05RDA1


 Tegangan 5v  transistor regulator Q754
 Tegangan 180v dari flyback
 Tegangan 33v untuk Tuner

Protektor akan aktip bekerja jika salah satu tegangan-tegangan tersebut diatas tidak keluar.

b. Protektor X-ray -  disampling dari flyback pin-2 >>>  R612 >>> Zener D603 >>> Q603 dan
diinputkan ke pin-81.  Protektor akan aktip bekerja jika :

 Tegangan flyback naik diatas normal.  Dapat disebabkan misalnya karena tegangan B+ over
atau kapasitor resonant pada transistor HOT nilainya berubah mengecil.
 Zener D603 atau transistor Q603 rusak

c. Protektor vertikal - disampling dari pulsa-pulsa vertikal dan diinputkan ke pin-83 .  Problem protek
vertikal dapat disebabkan karena

 Tidak ada suply tegangan Vcc dari flyback untuk ic Vertikal-out.


 IC Vertikal out rusak
 Jalur pulsa-pulsa dari pin-3 ic Vertikal-ou ke pin-83 putus.
 Diode zener D503 short.

#  Protektor a dan b dapat di non-aktipkan dengan cara melepas jumper J497 yang berhubungan ke
pin-81.

V. AC Detect input pin-82


Kami masih belum paham dengan fungsi pin ini yang mendapat tegangan “high” dari tranfo switching
pin-13 >>> D1061 >>  Diode zener D1002.
Jika pin-82 tidak ada tegangan akan menyebabkan raster blank (layar gelap).
VI. Bagian horisontal.

 Osilator horisontal akan bekerja ketika power-on dan pin-69 mendapat tegangan suply Vcc 8v
dari transistor regulator Q752.
 Pulsa horisontal dioutputkan dari pin-13 dan diinputkan lewat Q604 sebelum dihubungkan ke
transistor horisontal drive.

VII. Bagian vertikal.

 Pulsa vertikal akan bekerja jika power-on dan pin-12 mendapat suply tegangan 5v
 Pulsa vertikal dioutputkan lewat pin-9 dan diinputkan ke pin-1 ic vertikal-out LA78041.
 IC vertikal out mendapat tegangan suply  Vcc 24v dari flyback.

VIII.  Jalur sinyal video.

 Sinyal dari IF tuner-out  >>>  Q201 >>>  SAW filter SF201 >>> masuk ke pin-48/49.


 Bagian Video IF mendapat  tegangan suply Vcc 5v  pada pin-53
 Filter AGC pin-50.
 RF AGC out pin-47
 PLL video detektor filter pin-46.
 Sinyal video (CVBS) dari sirkit video detektor dioutputkan dari pin-30 dan di-inputkan masuk
kembali ke pin-80 untuk diproses oleh bagian video-chroma
 Bagian chroma mendapat tegangan suply Vcc 5v pada pin-35

IX. Bagian suara

 Sinyal audio dioutputkan dari pin-65/66 dan diinputkan ke ic Audio amp pin-2/4  LA42102.
 IC Audio amp mendapat suply Vcc pada pin-7 dari tranfo switching
 L-out adalah pin-8/9
 R-out adalah pin-11/12
 Audio mute pin-6 (normal tegangan low)
 Audio on-off pin-5 (normal ada tegangan high)

Beberapa catatan  pengalaman  kerusakan penulis dengan model-model ini.

1. Paling sering dijumpai adalah kerusakan protek yang disebabkan karena salah satu tegangan
suply  tidak kerja atau ic vertikal out rusak (baca IV.a dan IV.c)
2. Vertikal protek karena zener diode D503 short
3. Tidak terima siaran, tetapi AV-in normal. Diperiksa tidak ada tegangan pada pin-50 AGC
filter. IC UOC IXC844 rusak. Kami hampir tidak percaya bahwa harga IXC844 sangat murah
sekali (pada saat tulisan ini kami buat di perwakilan resmi harganya cuma 15.000rp)
4. Raster gelap disebabkan karena pin-82 saat power-on tidak ada tegangan "high".  Penyebab
jalur printed ke zener D1002 putus.

ANDA MEMPUNYAI PENGALAMAN UNIK DGN MODEL INI, SILAHKAN SHARING DISINI.

***********************************************************

Baca artikel terkait

 Tips kerusakan SHARP dengan UOC IXC844 part 2 (software)

Ternyata air bisa “mendengar” dan “membaca”.

Pernah mendengar penemuan  Dr. Masaru Emoto.


Berdasarkan eksperimen beliau - menunjukkan bahwa air dapat “mendengar” atau “membaca”. 
Kata-kata yang indah yang diucapkan atau tulisan yang ditempelkan pada bejana air seperti misalnya
“terimakasih”, “cinta”, “maha-suci”, "sejahtera" atau “kalimat doa-2” membuat kristal-kristal air menjadi
berbentuk beraturan yang indah. Sebaliknya kata-kata “keji” atau “umpatan” membuat kristal air
menjadi  tidak keruan dan nampak sangat buruk.
Kristal air yang indah memberikan energi yang positip, sebaliknya kristal air yang buruk memberikan
energi yang negatip. Perlu diketahui bahwa tubuh manusia 90% terdiri dari zat cair.
Terserah kepada anda – apa yang anda inginkan dengan tubuh anda ? atau keluarga anda ?
Apakah anda suka mengumpat,  atau suka berteman dengan orang yang suka berkata dan berbicara
keji,  atau suka nonton acara teve yang penuh dengan ucapan caci maki, pertengkaran atau gosip.
Atau anda suka mendengarkan puisi-2 yang indah, berbicara dengan santun dan berteman dengan
orang yang berbicara santun, memasang tulisan-tulisan indah dirumah atau tempat kerja, memasang
musik yang penuh dengan kata-kata indah dan santun, banyak mengucapkan doa setiap hari,
mendengarkan kalam Illahi.
Kerusakan TV SHARP PICCOLO 21 inch
Jika tv Di ON lampu lad nyala sesaat lalu mati total tapi
tegangan semua normal

TV shar Piccolo 21 inch


Gejala : jika tv di on. lampu led nyala sesaat lalu mati total tapi teg B+ normal

dari hasil pengecekan yang saya lakukan mulai dari teg B+ 125v, teg regulator 14v  dan 5v
semua Normal
saya coba open pin 4 ic regulator PQ09RDA untuk memakasa tv hidup.. tapi hasil gagal. saya
coba open pin 3 ic regilatornya yaitu pin Ground.. terlihat lampu let sudah menyala
tapi TV belum bisa start

kemudian saya coba ganti ic regulator dengan yang baru.. lagi lagi hasilnya gagal
kemudian saya coba chek semua elko di bagian ic SMD  nya  ternyata banyak elko yang
kering dan ada juga yang sudah mati .. utuk lebih jelasnya .. coba perhatikan gambar di
bawah ini
Dari hasil pengecekan saya temukan
C353 = 50v/4.7uf, C3527 = 50v/2.2uf, C1005 =50v/2.2uf, C827 =16v/10uf dan C206 =
50v/10uf
elko tersebut semua sudah sekarat.. hehehhe

lokasi elko tersebut


gambar di bawah ini adalah PCB bagian Bawah

Setelah penggantian semua elko tersebut.. saya coba hidupkan tv... jrengggg.. tv langsung
nyala dan langsung start, kemudian sy off kan lagi saya coba pasang semua soket kabel TV
yang belum terpasang termasuk kabel sound speakernya.. kemudian TV saya hidupkan lagi ..
ternyata tv sudah sembuh total...

jika ada pertanyaan atau masukan.. silahkan berkomentar di kolom bawah... mudah -
mudahan bisa bermamfaat bagi pemula..  dan salam sukses

salah satu titik protect pada D1002 Seperti gambar ini:

TV SHARP PICCOLO Berhasil diperbaiki, dan akhirnya bisa nyala normal


kembali.
Tak banyak berfikir lagi, sekonyong-konyong koder saya ambilkan resistor yang lebih besar
sekitar 2 watt bekas tahanan main-board TV polytron yang sudah rusak, nilainya 33 Ohm.
yang sebelumnya memiliki tugas yang sama sebagai fuse dari power supply 15V ke jalur B+
plyback.

Saya pasang dengan penuh keyakinan, TARRAAA ternyata setelah saya test cklek…..
ckrekkk …. TVSHARP PICCOLO saya bisa nyala kembali!. Dan betapa gembiranya istri
saya karena pemotongan anggaran belanja rumah tangga yang sudah direncanakan dalam
sidang pleno untuk alasan membeli TV baru, tidak jadi diputuskan.

Anda mungkin juga menyukai