Anda di halaman 1dari 6

Judul : Pengamatan Pengaruh Cahaya Terhadap Kacang Hijau

Nama Siswa : Chetrin Firstly

Pendahuluan :

Pada laporan ini saya akan menjelaskan hasil pengamatan saya mengenai pengaruh
cahaya terhadap kacang ijo,laporan ini dibuat untuk melengkapi nilai mata pelajaran
Bahasa Indonesi.Laporan ini dibuat berdasarkan fakta ,yang ada dan terdiri dari
pendahuluan ,tujuan,hipotesis,bahan dan metode,data,hasil,simpulan,juga rujukan.

Tujuan:

Tujuan dari laporan ini adalah untuk mengetahui pengaruh intesitas cahaya terhadap
pertumbuhan kecambah kacang hijau.

Hipotesis:

 Mungkinkah intensitas cahaya dapat menghambat atau menghasilkan


perkembangan pada kecambah kacang hijau?

Bahan:

 4 buah gelas (2 diletakkan di tempat terang, 2 diletakkan di tempat gelap)


 16 buah kacang hijau
 Kapas
 Air

Metode:

 Menyiapkan alat & bahan.


 Rendam kacang hijau kurang lebih 3 jam untuk mengetahui kualitas kacang
hijau.
 Masukkan gumpalan kapas yang telah dibasahkan dengan air ke dalam gelas.
( Note: kapas tidak boleh terlalu basah ataupun kering. )
 Masukkan kajang hijau yang sudah diseleksi ke dalam gelas yang sudah
berisikan kapas.
 Letakkan kacang yang sudah diseleksi dengan jarak yang tidak terlalu rapat.
 Jika kapas mulai mongering, basahi kapas tersebut sehingga kapas jadi lembab
Data:
a.       Tempat Gelap
Hari
Perkembangan
Ke-
1 Pada sekitar biji kacang, kapas menjadi warna hijau pudar dan
ukuran biji kacang membesar. Tetapi, belum muncul
kecambah.
2 Kecambah mulai tumbuh dari setiap kacang, kacang terlihat
segar dan sehat.
3 Akar tumbuh mengarah ke bawah dan kacang mengarah ke
atas.
4 Kulit kacang mengelupas sekitar ¼ bagian.
5 Kecambah / batang kacang berwarna putih dengan bentuk
tidak beraturan (tidak tegak lurus) dan berukuran tipis.
6 1 dari 3 kacang mempunyai batang kacang yang sedikit
berwarna merah tua pudar.
7 Daun mulai tumbuh dengan warna hijau muda,dan berukuran
panjang 9,5.
b.      Tempat Terang
Hari
Perkembangan
Ke-
1 Pada sekitar biji kacang, kapas menjadi warna hijau pudar dan
ukuran biji kacang membesar. Tetapi, belum muncul
kecambah.
2 Hanya 2 dari 4 kacang yang sudah terlihat tumbuh kecambah.
Akar tumbuh mengarah ke bawah dan kacang mengarah ke
atas.
3 1 dari 2 kacang yang telah tumbuh menjadi kering dan tidak
ada pertumbuhan. 1 kacang lagi tumbuh dan kulit kacang
mulai mengelupas.
4 Hanya 1 kacang yang bertahan, dan terus tumbuh dengan
keadaan batang berwarna putih, tegak lurus, dan kokoh.
5 Semua kulit terkelupas dari kacang dan mulai terlihat daun
berwarna hijau tua.
6 Batang semakin panjang, dan daun semakin lebar, dan
berukuran panjang 5 cm.
7 Kacang layu karena kapas kering oleh sinar matahari.
Hasil:

 Tempat gelap: pertumbuhan kacang hijau di tempat gelap lebih cepat, akan
tetapi daun dari kacang hiju tipis, berwarna pucat, dengan batang yang
melengkung dan tidak kokoh.
 Tempat terang: pertumbuhan lebih lambat, dengan daun yang lebar & tebal,
juga berwarna hijau, batang tegak juga kokoh.

Kesimpulan:

Intensitas cahaya dapat mempengaruhi jalur tumbuhnya kacang hijau. Kenapa?


Karena cahaya memperlambat/menghambat kerja hormone auksin dalam
pertumbuhan kacang hijau

Rujukan:

Dari hasil penelitian pengaruh faktor cahaya terhadap pertumbuhan dan


perkembangan biji kacang hijau, dapat disimpulkan bahwa cahaya dapat
mempengaruhi proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Proses pertumbuhan
dan perkembangan tumbuhan membutuhkan cahaya. Namun, banyak sedikitnya
cahaya yang dibutuhkan tiap tumbuhan berbeda-beda, begitu pula dengan tumbuhan
kacang hijau.

Dari penelitian yang telah dilakukan terhadap pertumbuhan dan perkecambahan biji
kacang hijau, biji kacang hijau yang diletakan ditempat gelap dan terang akan
mempunyai perbedaan. Biji kacang hijau yang terkena cahaya matahari secara
langsung (terang) pertumbuhannya lebih lambat, daunnya lebar & tebal, berwarna
hijau, batang tegak, dan kokoh. Sedangkan, biji kacang hijau yang tidak terkena
cahaya matahari (gelap) pertumbuhannya lebih cepat tinggi (etiolasi), daunnya tipis,
berwarna pucat, dan batang melengkung tidak kokoh. Hal ini terjadi karena cahaya
memperlambat/menghambat kerja hormone auksin dalam pertumbuhan meninggi
(primer). Sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang telah dibuat sebelumnya
telah benar.

Paragraf:
Pengamatan Pengaruh Cahaya Terhadap Kacang Hijau
Nama saya Chetrin Firstly dari kelas 9f. Pada laporan ini saya akan menjelaskan hasil
pengamatan saya mengenai pengaruh cahaya terhadap kacang ijo,laporan ini dibuat untuk
melengkapi nilai mata pelajaran Bahasa Indonesi.Laporan ini dibuat berdasarkan fakta ,yang
ada dan terdiri dari pendahuluan ,tujuan,hipotesis,bahan dan metode,data,hasil,simpulan,juga
rujukan.

Tujuan dari laporan ini adalah untuk mengetahui pengaruh intesitas cahaya terhadap
pertumbuhan kecambah kacang hijau. Hipotesisnya,mungkinkah intensitas cahaya dapat
menghambat atau menghasilkan perkembangan pada kecambah kacang hijau? Bahan yang
dibutuhkan adalah yang pertama4 buah gelas (2 diletakkan di tempat terang, 2 diletakkan di
tempat gelap),kedua 16 buah kacang hijau,ketiga Kapas dan yang terakhir Air.

Metode pembuatannya,yaitu pertama menyiapkan alat & bahan,kedua rendam kacang


hijau kurang lebih 3 jam untuk mengetahui kualitas kacang hijau,masukkan gumpalan kapas
yang telah dibasahkan dengan air ke dalam gelas( Note: kapas tidak boleh terlalu basah
ataupun kering. ),ketiga masukkan kajang hijau yang sudah diseleksi ke dalam gelas yang
sudah berisikan kapas.,letakkan kacang yang sudah diseleksi dengan jarak yang tidak terlalu
rapat,terakhirjika kapas mulai mongering, basahi kapas tersebut sehingga kapas jadi lembab.

Data yang didapatkan pada tempat gelap ,hari Ke-1 pada sekitar biji kacang, kapas
menjadi warna hijau pudar dan ukuran biji kacang membesar. Tetapi, belum muncul
kecambah.ke-2 kecambah mulai tumbuh dari setiap kacang, kacang terlihat segar dan sehat.
ke-3akar tumbuh mengarah ke bawah dan kacang mengarah ke atas. ke-4 kulit kacang
mengelupas sekitar ¼ bagian. ke-5 kecambah / batang kacang berwarna putih dengan bentuk
tidak beraturan (tidak tegak lurus) dan berukuran tipis. ke-6 1 dari 3 kacang mempunyai
batang kacang yang sedikit berwarna merah tua pudar. ke-7 daun mulai tumbuh dengan
warna hijau muda,dan berukuran panjang 9,5.

Data yang didapatkan pada tempat terang sebagai berikut.Hari ke-1 pada sekitar biji
kacang, kapas menjadi warna hijau pudar dan ukuran biji kacang membesar. Tetapi, belum
muncul kecambah.ke-2 hanya 2 dari 4 kacang yang sudah terlihat tumbuh kecambah. Akar
tumbuh mengarah ke bawah dan kacang mengarah ke atas,ke-3 1 dari 2 kacang yang telah
tumbuh menjadi kering dan tidak ada pertumbuhan. 1 kacang lagi tumbuh dan kulit kacang
mulai mengelupas, ke-4 hanya 1 kacang yang bertahan, dan terus tumbuh dengan keadaan
batang berwarna putih, tegak lurus, dan kokoh,ke-5 semua kulit terkelupas dari kacang dan
mulai terlihat daun berwarna hijau tua, ke-6 batang semakin panjang, dan daun semakin
lebar, dan berukuran panjang 5 cm.ke-7 kacang layu karena kapas kering oleh sinar
matahari.

Hasil yang didapatkan yaitu, pada tempat gelap: pertumbuhan kacang hijau di tempat
gelap lebih cepat, akan tetapi daun dari kacang hiju tipis, berwarna pucat, dengan batang
yang melengkung dan tidak kokoh.Pada tempat terang: pertumbuhan lebih lambat, dengan
daun yang lebar & tebal, juga berwarna hijau, batang tegak juga kokoh.

Kesimpulan yang didapatkan adalah intensitas cahaya dapat mempengaruhi jalur


tumbuhnya kacang hijau. Kenapa? Karena cahaya memperlambat/menghambat kerja
hormone auksin dalam pertumbuhan kacang hijau.Rujukannya sebagai berikut, dari hasil
penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa cahaya dapat mempengaruhi proses pertumbuhan
dan perkembangan tanaman. Proses pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
membutuhkan cahaya. Namun, banyak sedikitnya cahaya yang dibutuhkan tiap tumbuhan
berbeda-beda, begitu pula dengan tumbuhan kacang hijau.Dari penelitian yang telah
dilakukan terhadap pertumbuhan dan perkecambahan biji kacang hijau, biji kacang hijau
yang diletakan ditempat gelap dan terang akan mempunyai perbedaan. Biji kacang hijau yang
terkena cahaya matahari secara langsung (terang) pertumbuhannya lebih lambat, daunnya
lebar & tebal, berwarna hijau, batang tegak, dan kokoh. Sedangkan, biji kacang hijau yang
tidak terkena cahaya matahari (gelap) pertumbuhannya lebih cepat tinggi (etiolasi), daunnya
tipis, berwarna pucat, dan batang melengkung tidak kokoh. Hal ini terjadi karena cahaya
memperlambat/menghambat kerja hormone auksin dalam pertumbuhan meninggi (primer).
Sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang telah dibuat sebelumnya telah benar.

Anda mungkin juga menyukai