Analisis Jurnal

Implementation Requirements for Patient

Discharge Planning in Health System: A
qualitative study in Iran

DisusunOleh :

Andrian Kurniawan

P.1905001

PROGRAM PROFESI NERS

STIKES MUHAMMADIYAHKLATEN

2019 / 2020
Judul: Persyaratan Implementasi untuk Perencanaan Pemulangan Pasien dalam Sistem Kesehatan :
Sebuah studi kualitatif di Iran

No Komponen Isi jurnal Pembahasan/analisa

1 Judul Implementation Requirements for Patient Kelebihan :

Discharge Planning in Health System: A
qualitative study in Iran 1. Judul dalam penelitian
ini cukup menarik
pembaca dan dapat
memberikan motivasi
untuk peneliti
selanjutnya agar dapat
mengembangkan ilmu
dengan variable lain
yang bervariasi
2. Judul sudah sesuai
dengan isi penelitian
3. Nama penulis juga
disertakan dengan jelas,

Kekurangan :

2 Abstrak LATAR BELAKANG: Perencanaan Kelebihan :

pembuangan yang efektif berperan penting
kontinuitas perawatan dan perawatan 1. Penulis dalam menulis
terintegrasi. Identifikasi dan penyediaan
infrastruktur untuk perencanaan abstrak sudah
pembuangan dapat mengurangi hal yang menggunakan bahasa
dapat dihindari penerimaan kembali rumah
sakit dan akhirnya mengarah pada internasiaonal yaitu
peningkatan kualitas peduli. Studi saat ini bahasa inggris.
bertujuan untuk mengidentifikasi
persyaratan perencanaan pemulangan dari 2. Penulis sudah
sudut pandang para profesional dalam menuliskan desain
sistem kesehatan Iran.
METODE: Untuk keperluan penelitian penelitian yang
kualitatif ini, dibuat semi terstruktur digunakan dalam
wawancara dan sesi diskusi kelompok
fokus dengan ahli di lapangan dilakukan. penelitian ini.
 Data dianalisis menggunakan 3. Peneliti sudah
metode analisis tematis dan kerangka
menuliskan Teknik
kerja. Populasi penelitian adalah 51 peserta
termasuk pembuat kebijakan kesehatan, pengambilan sampel.
rumah sakit dan manajer kesehatan,
4. Penulis sudah
anggota fakultas, perawat, praktisi,
spesialis kedokteran komunitas dan mencantumkan kata
profesional lain dari Departemen
kunci pada abstrak
Kesehatan dan Pendidikan Kedokteran
(MOHME).
HASIL: Menurut tombol kontrol (tingkat Kekurangan:
reformasi kesehatan), rekrutmen
perencanaan pengeluaran rumah sakit yang 1. Penulis belum
efektif dibagi menjadi empat bidang,
menyebutkan tujuan
perilaku (pembuat kebijakan, penyedia
layanan, penerima layanan), organisasi, penelitian di dalam
pembayaran dan pembiayaan dan regulasi
abstrak.
(tema), dimana ada 3, 7, 2 dan 3 sub-tema
masing-masing. Berdasarkan temuan
wawancara, mereka dikategorikan ke
dalam tema utama berikut: perilaku
(kebijakan pembuat, penyedia dan pasien),
perubahan organisasi, pembiayaan dan
sistem pembayaran serta aturan dan
regulasi.
KESIMPULAN: Menurut hasil penelitian
ini, itu tampaknya penting bagi manajer
kesehatan dan pembuat kebijakan
memperhatikan persyaratan penting untuk
pemulangan yang efektif perencanaan.
KATA KUNCI: Perencanaan keluar rumah
sakit, sistem kesehatan, efektif
perencanaan pulang
3 Pendahuluan Perencanaan pemulangan adalah aspek Kelebihan :
penting dari sistem kesehatan di banyak
negara. Perencanaan pemulangan yang 1. Peneliti sudah
berhasil telah lama diidentifikasi sebagai
landasan transisi yang efektif dari individu mencantumkan landasan
dari rumah sakit ke rumah pasien. teori yang menunjang
Perencanaan pelepasan adalah proses
konsultatif bahwa membutuhkan beberapa latar belakang masalah
komponen, termasuk penilaian arus pasien dan prevelensi kejadian
kebutuhan, antisipasi yang sesuai
kebutuhan perawatan berkelanjutan, dan 2. Latar belakang sudah
pengakuan sumber daya yang tersedia terdapat hasil studi
untuk memenuhi kebutuhan perawatan
pendahuluan ditempat
 setelah rumah sakit. Perencanaan yang akan dilakukan
kepulangan mempromosikan kualitas
penelitian
rawat inap dan mengurangi penerimaan
kembali di rumah sakit yang tidak
direncanakan. Mencegah penerimaan
kembali yang tak terhindarkan berpotensi Kekurangan :
meningkatkan kualitas hidup pasien dan
kesejahteraan finansial sistem perawatan
Latar belakang belum
kesehatan. Perbaikan dalam perencanaan
keluar rumah sakit dapat secara signifikan dibuat piramida terbalik
meningkatkan hasil kesehatan bagi pasien
sehingga belum membahas
ketika mereka pindah ke tingkat perawatan
selanjutnya. Penerimaan rumah sakit yang umum ke khusus
adalah fokus utama reformasi kesehatan di
(pengertian,sebab,angkakeja
banyak negara karena ini merupakan
tantangan utama bagi para manajer sistem dian, akibat, upaya
kesehatan. Dalam beberapa tahun terakhir,
pencegahan, metode
tingkat penerimaan kembali yang dapat
dihindari telah ditandai sebagai indikator pengobatan)
kualitas perawatan rumah sakit. Di Iran,
meski kurang tepat tingkat penerimaan
kembali, diperkirakan sekitar 20-40%

4 Metodologi Dalam studi kualitatif ini, populasi Kelebihan :

penelitian adalah 51 peserta termasuk
pembuat kebijakan kesehatan, manajer Metode pengambilan atau
rumah sakit dan kesehatan, anggota
fakultas, perawat, spesialis kedokteran pengumpulan responden
masyarakat dan profesional lain dari sudah dijelaskan dalam
MOHME. Penelitian ini dilakukan pada
tahun 2017. Proses seleksi pada awalnya penelitian.
bertujuan (seleksi ahli), dan diselesaikan
dengan metode bola salju. Data Sudah dicantumkan Teknik
dikumpulkan melalui wawancara semi-
pengambilan sampel.
terstruktur dan diskusi kelompok terarah.
Panduan topik dibuat termasuk sembilan
pertanyaan untuk memperjelas tujuan itu Kekurangan :
wawancara. Secara rinci, 25 kontributor
berpartisipasi dalam empat FGD, dan
sisanya, 25 anggota, diwawancarai; 14
wawancara tatap muka juga Implementasi
Persyaratan untuk Pasien 12 telepon
wawancara. Demikian, itu Proses
pengambilan sampel sepenuhnya
dikendalikan oleh kategori yang muncul
dan berhenti ketika data kualitatif. Dalam
 studi kualitatif ini, tematik dan kerangka
kerja Analisis digunakan untuk analisis
data, yang terdiri dari 5 tahap sosialisasi
termasuk mengidentifikasi kerangka kerja
tematik, pengindeksan, pembuatan bagan,
pemetaan, dan interpretasi. Koreksi yang
tepat dilakukan untuk pertanyaan untuk
mendapatkan validitas dan konfirmasi
yang bermakna pertanyaan di peserta
pendapat Setelah mengatur waktu dan
lamanya wawancara dengan para peserta,
para peneliti meyakinkan mereka tentang
kerahasiaan dan meminta mereka untuk
mengizinkan penggalian. Ini dilakukan
melalui persetujuan awal plus persetujuan
berdasarkan informasi.

5 Hasil dan HASIL: Menurut tombol kontrol (tingkat Kelebihan :

reformasi kesehatan), rekrutmen
Pembahasan
perencanaan pengeluaran rumah sakit yang 1. Hasil Penelitian sudah
efektif dibagi menjadi empat bidang,
perilaku (pembuat kebijakan, penyedia dibedakan berdasarkan
layanan, penerima layanan), organisasi, point yang diteliti
pembayaran dan pembiayaan dan regulasi
(tema), di mana ada 3, 7, 2 dan 3 sub-tema 2. Hasil ukur sudah
masing-masing. Berdasarkan temuan dicantumkan secara
wawancara, mereka dikategorikan ke
dalam tema utama berikut: perilaku detail.
(kebijakan pembuat, penyedia dan pasien),
perubahan organisasi, pembiayaan dan
sistem pembayaran serta aturan dan Kekurangan:
regulasi. 1. Penelitian ini kurang
prospektif sehingga
dalam penjelasan
hipotesis tidak
dicantumk analasan/
penyebab kegagalan
belum dicantumkan
dalam isi pembahasan
penelitian.
6 Kesimpulan KESIMPULAN: Menurut hasil penelitian Kelebihan :
ini, itu tampaknya penting bagi manajer
1. Sudah dicantumkan
 kesehatan dan pembuat kebijakan kesimpulan dengan
memperhatikan persyaratan penting untuk
jelas.
pemulangan yang efektif perencanaan.
Kekurangan :
Belum dicantumkan saran
peneliti
Implikasi :

 Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi rumah sakit dalam
meningkatkan mutu pelayanan pada pemulangan pasien (discharge planning).
 Dengan penelitian ini diharapkan dapat memicu peneliti selanjutnya untuk melakukan
penelitian yang lebih lanjut dengan metode ataupun variable yang berbeda