Anda di halaman 1dari 5

RUMAH SAKIT PANJALU

Rumah Sakit Panjalu merupakan rumah sakit dengan konsep Green Hospital. Dimana
Bangunan Rumah Sakit Panjalu dibangun dengan memperhatikan aspek-aspek ramah
lingkungan disertai dengan desain arsitektur yang modern, untuk menciptakan suasana Healing
Environment yang baik.
Dilayani oleh dokter-dokter spesialis yang berpengalaman di bidangnya dengan teknologi
terbaru dan termodern. Rumah Sakit Panjalu mempunyai visi menjadi Rumah Sakit Nomor Satu
di Indonesia, Terbaik dan Terlengkap, khususnya di bidang kesehatan anak, kesehatan Jantung
dan Kanker. Dengan pelayanan terbaik, ramah dan professional.
Rumah Sakit Panjalu merupakan Rumah Sakit dengan Grade A, dalam hal kelengkapan fasilitas
dan pelayanan.
Rumah Sakit Panjalu akan dibangun sebanyak 8 lantai dengan lantai paling atas dipergunakan
sebagai Helipad, lantai 7 digunakan untuk ruangan terbuka hijau (skypark).

Fasilitas Rumah Sakit Panjalu :


- Arsitektur Modern
- RS Type A
- Luas Tanah 5.000 m2
- Bangunan Terdiri dari :
o 1 lantai dasar untuk pusat perbelanjaan dan kantin
o 4 lantai untuk rumah sakit
o 2 lantai untuk kamar hotel/apartemen tempat keluarga pasien menginap
o + lahan parkir
- Fasilitas keamanan 24 jam (One Gate System, kamera CCTV)
- Fasilitas Unggulan :
o Cancer Center (Khususnya Kanker Payudara, Tiroid, Leher/Kepala)
o Urologi Center
o USG 4D
o Cardiovascular Unit
o Comprehensif Spine Center
o Minimal Invasif Center
- Pelayanan Medis :
o Operating Room (3 Kamar Operasi Besar dan 2 Kamar Operasi Kecil)
o Memory Clinic dan Rekam Otak
o Endoscopy Unit
o IGD
o ICU
o Medical Check Up
o Hemodialisa
o Rehabilitasi Medik
o Klinik Gigi
o Ruang Bersalin
o Ruang Bayi
- Fasilitas Medis :
o Mammografi
o Treadmill
o Laboratorium
o CT Scan
o SVIP dan VIP Room
o Room Kelas I dan Kelas II
- Dokter Berpengalaman :
o Spesialis Bedah
o Konsultan Bedah
o Onkologi
o Tumor
o Jantung
o Spesialis Mata
o Spesialis Fisik dan Rehabilitasi
o Spesialis THT
o Spesialis Kandungan
o Spesialis Anak
o Spesialis Penyakit Dalam
o Dokter Gigi
o Radiologi
o Psikiatri
o Dokter Umum
- Jumlah Kamar Menurut Tipe :
o VVIP : 5 kamar
o VIP : 12 Kamar
o I : 18 kamar
o II : 31 kamar
o III : 18 kamar
o ICU : 3 kamar
o PICCU : 0 kamar
o NICU : 0 kamar
o HCU : 0 kamar
o ICCU : 3 kamar
o TT di IGD = 6 kamar
o TT Bayi Baru Bersalin : 2 kamar (kamar/ruang bayi)
o TT Kamar Bersalin : 3 kamar
o TT Ruang Operasi : 3 kamar
o TT Ruang Isolasi : 4 kamar
- Fasilitas 24 Jam
o ICU/ICCU/Perinatologi
o Bedah
o UGD
o Radiologi
o Laboratorium
o Apotek
o Ambulance
o Kantin
- Fasilitas lain-lain
o Incinerator
o Laundry
o Tempat Pengolahan Limbah
o Generator
o Helipad
- Green Ecosystem

Security :
- CCTV 24 jam
- Satpam 24 jam

Green Ecosystem / Green Hospital :


1. Hemat Listrik
Mengefisienkan penggunaan energi listrik sehari-hari dan menggunakan energi hijau yang bersih dan
berkelanjutan. Memadamkan lampu dan alat listrik yang tidak digunakan adalah hal sederhana yang bisa
dilakukan. Sumber energi berkelanjutan yang dapat digunakan di rumah sakit seperti listrik tenaga
matahari dan tenaga angin.

2. Hemat Air
Mengefisienkan dan mengurangi penggunaan air yang tidak perlu dalam penggunaannya sehari-hari,
bahkan perlu dipikirkan juga mengenai pemanfaatan air hujan. Perlu juga membuat sumur resapan air di
sekitar rumah sakit untuk menjaga ketersediaan air dalam tanah.

3. Mengurangi penggunaan kertas


Penggunaan kertas dapat dikurangi dengan cara memperkecil ukuran kertas atau menggantikannya
secara elektronik atau online. Bisa pula dengan menggunakan kertas dari bahan daur ulang. Urusan
birokrasi di rumah sakit yang banyak menggunakan kertas sudah saatnya dipangkas (paperless report).

4. Pengelolaan Limbah
Seluruh bangunan pasti menghasilkan limbah, apalagi rumah sakit. Untuk itu perlu pengolahan limbah
yang arif bagi lingkungan. Limbah berbahaya harus diolah dengan standar yang sesuai syarat yang ada.
Pengelolaan limbah mengacu pada prinsip-prinsip ramah lingkungan dan berkelanjutan.

5. Pengelolaan Sampah
Pemisahan sampah yang baik dan benar yakni memisahkan sampah organik dan non organik, sudah
jamak diterapkan pada fasilitas umum apalagi di rumah sakit. Yang jadi masalah terbesar adalah perilaku
segelintir orang yang kurang sadar membuang sampah di tempatnya. Sampah organik bisa dibuat
sebagai kompos.

6. Penggunaan produk ramah lingkungan


Bahan rumah sakit seperti plastik dan sterofoam yang sulit terurai agar tidak digunakan lagi.
Penggunaannya diganti saja dengan bahan lain yang mudah terurai atau menggunakan alat yang bisa
dipakai ulang.

7. Menanam pohon
Icon program go green adalah menanam pohon. Tak terkecuali di rumah sakit, lahan kosong dapat
dimanfaatkan menjadi lahan terbuka hijau. Sebenarnya inilah hal paling sederhana yang dapat segera
dilakukan. Pepohonan dan tanaman hijau akan meningkatkan kualitas udara menjadi lebih sehat.

8. Desain bangunan
Bangunan rumah sakit perlu didesain dan dirancang dengan mengakomodasi pemanfaatan potensi alam
secara efisien. Desain bangunan rumah sakit sebaiknya mempertimbangkan sirkulasi udara dan
pencahayaan yang efektif. Efek lain adalah akan menghemat penggunaan energi listrik. Contohnya
adalah dengan membangun gedung menghadap ke timur, maka cahaya alami dari matahari akan
membantu pencahayaan gedung RS dari pagi hingga siang hari.

9. Bahan bangunan
Bahan bangunan seperti pemilihan cat bangunan diupayakan tidak mengandung bahan berbahaya bagi
kesehatan dan lingkungan, begitu juga dengan penggunaan material seperti alat dan bahan dalam
operasional rumah sakit.

Anda mungkin juga menyukai