Anda di halaman 1dari 2

Nama : Jessica Prissilya Wattimena

NPM : 61119103

Dekatkan Anak pada Teknologi

(1) Dalam beberapa dekade terakhir, industri teknologi informasi dan komunikasi (TIK)
berkembang pesat.Bahkan, TIK telah memainkan peran sangat vital (2) dalam perkembangan
ekonomi dunia. Pada pertengahan tahun 90-an, TIK mulai menampakkan kekuatannya (3)dan
mengungguli industri lain yang selama ini dipandang sebagai sektor utama seperti otomotif,
elektronika,(4)dan lain-lain.
Yearbook of World Electronics Data 2007 menyebutkan laju rata-rata pertumbuhan industri TIK
mencapi 2 hingga 3 kali lipat dibanding laju rata-rata pertumbuhan ekonomi dunia.
Bahkan, saat ekonomi dunia dilanda krisis setelah terjadinya kasus "911", industri TIK masih
tetap tumbuh signifikan.
Lebih menarik , Asia dipandang sebagai pasar TIK yang mengalami pertumbuhan terbesar di
dunia dengan (5) contoh Malaysia misalnya , mencatat 60 (6) dari ekspor manufakturnya
adalah(7)oleh Guru Besar Tetap Bidang Komputasi Numerik (8)pada Fakultas Ilmu Komputer
Universitas Indonesia (UI) T, Basaruddin (9)dalam orasi ilmiah berjudul “ Industri Perangkat
Lunak Indonesia. Prospek (10)dan Strategi Pengembangannya” mengatakan Indonesia
sebenarnya jumlah penduduk empat besar dunia merupakan pasar TIK (11)dan yang sangat
diperhitungkan dunia. Hal ini, tampak selama beberapa tahun terakhir. Katanya, ada
kecenderungan peningkatan penggunaan TIK yang cukup pesat.
Jumlah pengguna internet di Indonesia misalnya, saat ini diperkirakan mencapai 20 juta orang
atau meningkat 9 kali lipat dibandingkan dengan tahun 2000.(12) menurut wartawan, fisikawan
Yohanes Surya menyatakan, perkembangan tekonologi komunikasi informasi saat ini sangat
pesat. Menurutnya, ada tiga pilar yang menguasai dunia saat ini yakni: nano teknologi,
bioteknologi (13) dan information communication technology (ICT). Kata Surya, begitu
dominannya perkembangan teknologi sampai-sampai masa depan yang gemilang tidak dapat
dipisahkan (14) dari perkembangan dunia ini.
Teknologi Informasi sangat berbengaruh (15) dalam masa depan gemilang tidak dapat
dipisahkan (16)dengan TIK, “ujarnya. Kemajuan sebuah Negara kata Surya, sangat bergantung
(17) pada seberapa besar Negara itu melakukan investasi (18) dalam bidang teknologi. Jepang
misalnya, (19) pada tahun 1960-an sudah mulai berinvestasi (20) dalam bidang teknologi (21)
pada waktu itu barang produk Jepang memiliki kualitas jelek. Tapi 48 tahun kemudian, produksi
Jepang sudah merajai pasar dunia. Selain itu, produk Jepang memiliki kualitas yang mumpuni.
(22)agar Indonesia bisa menjadi bangsa yang maju, kata Surya, tidak lain (23) dan tidak bukan
kecuali mengembangkan bidang teknologi komunikasi informasi.
Menurut Basaruddin, pendidikan di bidang TIK di Indonesia relatif baru yaitu mulai (24) pada
awal 80-an. Walau demikian, sejalan dengan pesatnya kemajuan di bidang ini, berbagai program
TIK juga berkembang pesat. Menurut Basaruddin, Sistem Pendidikan Nasional sebagaimana
digariskan (25) dalam UU Nomor 20 tahun 2003 secara umum cukup kondusif (26) untuk
mendukung pengembangan industri (27) pada umumnya termasuk perangkat lunak. Aspek mutu
(28) dan relevansi serta pentingnya spirit (29)dan budaya keriwausahaan misalnya, sudah
dituangkan sebagai indikator penting pengembangan pendidikan di Indonesia sebagaimana
tertuang (30) dalam Program Pembangunan Nasional (Propenas) serta Rencana Pembangunan
Jangka Menengah (RPJM) 2004-2009. Menurut Surya, siswa Indonesia memiliki potensi yang
luar biasa besar. Hal itu misalnya ditunjukkan (31) dari kesuksesan siswa Indonesia (32) dalam
berbagai ajang kejuaraan dunia (33) untuk itu.
Surya mendorong (34)untuk para orang tua (35)agar sejak dini mendekatkan anak (36) pada
dunia teknoligi (37) untuk itu, para orang tua
(38)dan.guru perlu mulai menanamkan pemahaman TIK (39) pada anak-anak.

Anda mungkin juga menyukai