KRONOLOGI PERKEMBANGAN IPTEK DI INDONESIA

OLEH : ARIESA NICHI SYAHPUTRI YULIAZRA KELAS : XII IPA 4

SMA NEGERI 1 TANJUNGPINANG 2010/2011

Perkembangan IPTEK di Indonesia

Dalam perjalanan sejarah Republik Indonesia, penguasaan dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) telah mengalami pasang surut. IPTEK sesungguhnya memegang peranan penting dalam pembangunan nasional terutama karena kekayaan alam yang besar ini tidak cukup untuk membawa kepada kemakmuran bangsa apabila tidak dikelola oleh sumber daya manusia (SDM) yang menguasai IPTEK. Tanpa peran serta IPTEK, niscaya nilai tambah yang tinggi tidak akan diperoleh dan daya saing produk pun menjadi lemah. Presiden Sukarno selain telah berhasil membawa Indonesia ke gerbang pintu kemerdekaan telah berhasil pula mele-takkan dasar pengembangan IPTEK di masa depan, yaitu dengan mengirimkan mahasiswa-mahasiswa Indonesia ke manca negara untuk mendalami studi di bidang IPTEK. Dalam kurun waktu 20 tahun (1970 1997), pengembangan IPTEK mendapat-kan porsi perhatian yang cukup besar. Mulai dari penetapan kebijakan pengembangan dan prasarana yang dibutuhkan dalam program pengembangan IPTEK, dengan membangun fasilitas laboratorium-laboratorium IPTEK, hingga penetapan kebijakan industri dasar dan manufaktur yang memiliki nilai strategis yang berorientasi pada penguasaan IPTEK. Terbang perdana pesawat N-250 produksi PT. IPTN pada 10 Agustus 1995 telah dijadikan tonggak sejarah penguasaan IPTEK di negeri tercinta ini. Hal ini telah memotivasi seluruh jajaran bangsa untuk percaya bahwa bangsa kita akan mampu BERDIKARI, sebagaimana seringkali didengung-dengungkan oleh almarhum Presiden Sukarno

PENGERTIAN IPTEK Iptek, atau yang kita sebut sebagai ilmu pengetahuan dan teknologi adalah suatu jalan dimana yang fungsinya sendiri untuk membantu segala jenis kebutuhan manusia, agar sesuatu dapat dilakukan dengan mudah dengan sarana pemikiran manusia dan penciptaan alat-alat yang dapat mendukung kegiatan praktis. Iptek dalam kehidupan manusia selalu berkembang dari waktu ke waktu. Dari tingkatan Teknologi yang minim dan tradisional dari bahkan cuma kapak batu hingga teknologi yang semakin komplek yang terus berkembang sampai saat ini. A. IPTEK PADA MASA PRASEJARAH INDONESIA Sejak zaman neolithikum, masyarakat indonesia telah mengenal pengetahuan yang cukup tinggi. Dimana masyarakat telah mampu memanfaatkan angin musim sebagai tenaga penggerak dalam aktifitas pelayaran dan perdagangan. Juga mengenal

astronomi atau ilmu perbintangan sebagai petunjuk arah pelayaran atau petunjuk waktu dalam bidang pertanian.Selain berkembangnya ilmu pengetahuan, masyarakat prasejarah juga mengenal teknologi di bidang pengecoran logam. Sehingga mulai saat itu, masyarakat telah dapat menghasilkan alat alat dari logam yang sangat banyak membantu serta mempermudah segala aktifitas manusia saat itu. B. IPTEK DI INDONESIA SEKITAR ABAD 20 Berawal dari teknologi sederhana di masa prasejarah, yang hanya berupa pengecoran logam, Yang masih berupa teknologi sederhana.Sekarang di zaman modern di abad ke 20. Telah mengalami berbagai perkembangan yang signifikan. Perkembangan yang drastis yang menciptakan sebuah peradaban yang luar biasa. Di indonesi sendiri khususnya, di mulai dari pemasukan pemasukan teknologi oleh kaum penjajah seperti senjata api, mesiu ataupun meriam untuk keperluan perang. Juga masih terasa dan terwariskan teknologi teknologi lain warisan kaum penjajah ketika mereka ciptakan di indonesia seperti radio dan lain sebagainya. Abad 20 memang merupakan abad perkembangan terpesat di indonesia mengenai teknologi. Antara berbagai bidang dan segi kehidupan. Dekade Tahun 70'an: PERTAMBANGAN Sebut saja misalnya pada dekade 70'an. Dimana pada saat itu, indonesia adalah negara dengan pertambangan terbesar di dunia. Menghasilkan investor investor asing ke indonesia, melahirkan pertamina, DGN, Anekatambang, dan yang paling besar yaitu freeport di papua Pada masa-masa ini pulalah teknologi berkembang pesat memajukan budaya bangsa indonesia. PERTANIAN melalui revolusi hijau masa pemerintahan soeharto. Teknologi dibidang pertanian berkembang. Dimana dengan teknologi ini, manusia semakin dimudahkan dengan kepraktisan, hasil, dan efisiensi waktu. Dengan benih pertanian yang mengalami sentuhan sains, di ciptakanlah padi bibit unggul. Dengan bibit ini, waktu panen menjadi lebih cepat, serta hasil yang melimpah dan memuaskan. ENERGI Indonesia gelap gulita kini telah teratasi. Pada masa ini pembangkit listrik dan jaringan listik di ciptakan dengan melimpah dan tersebar ke seluruh indonesia. PLTA, PLTU, PLTB dll. TRANSPORTASI Indonesia telah mampu menciptakan pesawat terbang buatan sendiri. Bahkan dengan kualitas export. Sementara untuk kendaraan darat, indonesia bekerjasama dengan negara negara pendukung.

ELEKTRONIKA Indonesia mampu membuat alat alat elektronika sendiri, seperti kulkas misalnya. Namun dengan peralatan atau bahan bahan hasil impor. Karena memang indonesia saat itu belum mampu menciptakan komponen komponen elektronika sendiri. TELEKOMUNIKASI Beribu pulau di indonesia, beratur ratus kilo jauhnya semakin terasa dekat dengan adanya sentuhan teknologi di bidang komunikasi.Dimulai dari peluncuran satelit Palapa A1 (massa 574 kg) milik indonesia yang diluncurkan 8 juli 1976 diatas samudra hindia tepat pada 83" BT. Membuat komunikasi semakin mudah.INTERNETpada masa ini, intenet pun telah berkembang. Namun pemakaianya masih terbatas pada web dan email (surat elektronik) dan hanya dijadikan serta di gunakan untuk kebutuhan penelitian dan riset. Dekade Tahun 80'an : - Telefon - Pager (dibaca Pejer) - Handphone - Bluetooth - Wi-fi - GPS - Internet Dilihat dari sejarah mengenai internet (dulu ARPANET) yang memang awal sebenarnya diciptakan sebagai tujuan perang pada PD II. Yang menghubungkan 5 komputer di 5 universitas di AS. Sebagai sarana pengirim dan penerima dokumen2 militer. Kemudian menjadi sarana penelitian dan riset.Internet kita menjadi jaringan global yang menghubungkan seluruh dunia tanpa batas Hal ini bermulai dari ledakan penggunaan internet khususnya di indonesia di sekitar tahun 94. Dengan pengguna yang tersebar melimpah dikawasan indonesia. D. IPTEK SAAT INI Sekarang iptek telah mengalami banyak perkembangan dan perubahan perubahan besar. Berbagai bentuk pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi terus di kembangkan. Semua, hanya dengan satu tujuan, mempermudah kehidupan manusia.Jika di bandingkan dengan Iptek di abad 20'an. Iptek saat ini jauh lebih baik dan semakin praktis. Tidak hanya lebih baik mengenai pengembangan dari teknologi teknologi yang sebelumnya sudah ada. Tapi juga dengan teknologi teknologi baru di indonesia. Teknologi teknogi yang terus berkembang, misalnya saja yaitu Handphone dan internet yang kini dengan pengguna lebih dari 502 juta pengguna di indonesia (tahun 2003) menurut perhitungan IDC. Juga berbagai teknologi teknologi lainya seperti robot, model roket, PLTN, dan berbagai teknologi lainya.

Kondisi politik dan keterpurukan ekonomi saat ini memang tidak menguntungkan bagi Pemerintah untuk membereskan persoalan IPTEK ini. Tetapi setidaknya pemerintah dituntut untuk memberikan komitmennya, dana, strategi dan regulasi pendukung bagi kebang-kitan IPTEK di Indonesia. Kita tidak usah malu untuk belajar dari negara tetangga seperti Singapore yang jelas-jelas miskin sumber daya alamnya, tetapi secara cerdas telah memilih bio-tech dan creative multi-media sebagai prioritas mereka. Pemerintahnya terlihat begitu commit untuk mensukseskan program tersebut dengan mengucurkan dana dan menempatkan champion (dengan posisi setingkat Menteri) bagi masing-masing program prioritas tersebut. Kelangkaan SDM disiasati dengan memberikan beasiswa kepada mahasiswa-mahasiswa berbakat dari negara lain termasuk Indonesia yang diikat dengan kontrak kerja. Sehingga dapat dipastikan bahwa dalam 5-10 tahun kedepan Singapore akan menjadi leader di kawasan Asia untuk bidang bio-tech dan multi-media. Indonesia bukanlah pengecualian. Kita pun harus memilih, IPTEK sektor mana yang akan diprioritaskan. Perlu adanya analisa SWOT yang tajam dan diselaraskan dengan kebutuhan industri serta semua potensi yang ada. Grand strategy IPTEK nantinya yang akan menentukan, apakah Indonesia akan memfokuskan diri kepada energi alternatif, teknologi pertanian, transportasi atau lainnya. Absennya visi dan grand strategy nasional untuk program pengembangan IPTEK, membuat negara ini ibarat sebuah kapal besar yang bocor sedang berlayar tanpa arah dan tujuan yang jelas tanpa didukung oleh peta dan kompas yang pada akhirnya akan karam di tengah samudra. Sehingga jika pemerintah Indonesia masih terus sibuk dengan sikap antiproteksi dan hanya terfokus kepada pengurangan anggaran belanja serta isu subsidi, maka jangan heran kalau nantinya Indonesia tidak hanya dikenal sebagai negara pengimpor BBM, tetapi juga sebagai pengimpor SDM IPTEK karena ilmuwan-ilmuwan unggul kita telah raib dari bumi pertiwi ini. Pilihan akhir terpulang kepada diri kita sendiri, apakah bangsa ini akan bangkit atau cukup puas untuk menjadi kuli di negeri sendiri.