Anda di halaman 1dari 2

Hukum Ohm

Contoh soal

1. Pengaturan Power Supply atau DC Generator untuk dapat menghasilkan output tegangan sebesar
10V, kemudian nilai potensiometer di atur ke 10 ohm. Berapakah nilai arus listrik (I)?

Pembahasan:

Diketahui:

V = 10 V

R = 10 ohm

Ditanya:

I = ..?

Jawab:

I=V/R

I = ...../ .....

I = .....Ampere

Jadi, nilai arus listriknya adalah .....Ampere

2. Pengaturan Power Supply atau DC Generator supaya dapat menghasilkan output tegangan 10v,
kemudian nilai potensiometer di atur ke 1 kiloOhm. Berapakah nilai arus listrik (I)?

Pembahasan:

Diketahui:

V = .... V

R = ... KiloOhm = .... X 1000 Ohm= ...... Ohm


Ditanya:

I = ..?

Jawab:

I=V/R

I = ....../.....

I = ..... Ampere

Jadi, besar arus listrik adalah ..... ampere

3. Sebuah hambatan sebesar 12 Ohm di hubungkan dengan baterai. Setelah dihitung dengan
amperemeter di dapatkah kuat arus yang mengalir sebesar 0,5 Ampere. Berapa nilai tegangan baterai
tersebut?

Pembahsan:

R = .... Ohm

I = ..... Ampere

Ditanya:

V = ..?

Jawab:

V=I×R

V = .....× .....

V = ..... Volt

Jadi, nilai tegangan pada baterai adalah ..... Volt.

Anda mungkin juga menyukai