Anda di halaman 1dari 26

F / 753 / WKS 4 / 7

22 Juni 2017

LAPORAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN

TAHUN AJARAN 2020/2021

JUDUL LAPORAN

“Sepeda Motor Kurang Bertenaga”

Nama :BRILIAN JALU PAMBUKO

NIS :391/S

Kelas :XII S4

Program Keahlian :TEKNIK OTOMOTIF

Kompetensi Keahlian :TEKNIK BISNIS SEPEDA MOTOR


LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

TAHUN AJARAN 2020/2021

Disusun oleh :

Nama : BRILIAN JALU PAMBUKO

NIS : 391/S

Kelas : XII S4

Program Keahlian : TEKNIK OTOMOTIF

Kompetensi Keahlian : TEKNIK BISNIS SEPEDA MOTOR

Laporan ini telah diperiksa dan disahkan oleh:

Kapro TBSM Guru Pembimbing

TRIYANTO SAPUTRO, S.Pd.T. MUH. YASIN,S.Pd.

Kepala SMK Muh. 3 Klaten Utara WKS. 4 Hubin

TUGIRAN, S. Ag, M. Pd ANDRIAWAN PRASETYO U., S.Pd


NIPM : 01091103740701-014 NIPM : 01091108690796-012

2|Page
KATA PENGANTAR

Puji Syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan nikmat, rahmat,

serta hidayah-Nya sehingga kami dapat melaksanakan dan menyelesaikan Praktek Kerja

lapangan (PKL). Karena tanpa nikmat-Nya, mungkin kami belum tentu bisa

menyelesaikan kegiatan ini dari awal sampai akhir.

Dengan ini, kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang

telah mendukung dan mensukseskan pelaksanaan Prakerin ini, karena tanpa dukungan

dan bantuan dari mereka mungkin pula kami belum tentu bisa menyelesaikan kegiatan

Praktek Kerja lapangan (PKL). ini.

Kami tahu, masih banyak kekurangan dalam pelaksanaan dan penyusunan

Laporan Praktek Kerja lapangan (PKL).ini. Namun kami telah berusaha semaksimal

mungkin dalam melaksanakannya. Oleh karena itu, kami mohon kritik dan saran yang

membangun agar lebih baik untuk kedepannya.

Semoga dengan kegiatan Praktek Kerja lapangan (PKL).ini dapat meningkatkan

kemampuan dan kualitas kami dalam Dunia Usaha dan Dunia Industri.

3|Page
DAFTAR ISI

Lembar pengesahan

Kata pengantar

Daftar isi

BAB. I

A Latar Belakang ....................................................................................... 5


B Maksud dan Tujuan ................................................................................ 6

BAB. II

A Rumusan Masalah .................................................................................. 7


B Dasar Teori .............................................................................................. 7
C Analisa Kemungkinan Penyebab....................................................................... 8
D Langkah-Langkah Perbaikan .................................................................... 13
E Gambar Konstruksi ................................................................................. 16

BAB. III

A Kesimpulan ............................................................................................ 24
B Saran ..................................................................................................... 24

DAFTAR PUSTAKA

BAB. I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah untuk melatih kemampuan- kemampuan

serta kemandirian dan percaya diri peserta PKL pada lingkup SMK terutama Siswa

4|Page
SMK Muhammadiyah 3 Klaten Utara, sesuai dengan jurusan masing-masing.

Tujuan utama Praktek Kerja Lapangan :

1. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional dengan tingkat

pengetahuan, keterampilan, dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan

kerja.

2. Memperkokoh kesesuaian dan kesepadanan antara sekolah dengan dunia kerja.

3. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai

bagian dari proses pendidikan

4. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang

berkualitas profesional

5. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang

berkualitas profesional

B. Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan diadakannya kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah

sebagai berikut :

5|Page
1.Menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, yaitu tenaga kerja yang memiliki

tingkat pengetahuan, keterampilan, dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan

lapangan pekerjaan.

2.Memperkokoh hubungan antara sekolah dan dunia kerja.

3.Meningkatkan efektifitas dan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan kerja

berkualitas.

4.Memberi pengakuan serta penghargaan terhadap pengalaman kerja


sebagai bagian proses pendidikan.

BAB. II

A. Rumusan Masalah

Rumusan masalah Laporan Praktek Kerja lapangan berdasarkan masalah Sepeda


Motor Kurang Bertenaga Sehingga dapatmerumuskan penyebab adallah :

6|Page
1. Kabel Gas Bermasalah
2. Masalah pada karburator
3. Filter udara kotor
4. Kampas Kopling habis
5. Piston bermasalah
6. Ruang bakar kotor
7. Kondisi rantai/vanbelt
8. Sistem pengapian bermasalah

B. Dasar Teori

Kenyamanan mengendarai sepeda motor bisa terganggu apabila tarikan motor berat
dan terasa kurang bertenaga. Penyebab tarikan motor berat harus segera diatasi, karena
berhubungan dengan salah satu komponen mesin yang apabila dibiarkan saja bisa
berakibat fatal. Salah satunya adalah turun mesin. Namun sebelum itu, kita harus
terlebih dahulu mengetahui apa yang menyebabkan hal itu.

Seperti yang kita ketahui bersama, mesin motor terdiri dari berbagai komponen,
seperti piston, busi, karburator, dan masih banyak lagi lainnya. Salah satu komponen
tersebut bisa menjadi penyebab tarikan motor berat.

C.Analisa Kemungkinan Penyebab

1.Kabel Gas Bermasalah

Penyebab tarikan motor berat yang pertama bisa muncul dari kabel gas motor

anda. Jika motor anda malah semakin ‘loyo’ saat digeber, maka kemungkinan masalah

terletak pada kabel gas motor anda. Periksalah kabel gas atau minta mekanik di bengkel

7|Page
untuk melihat lebih detil soal hal tersebut. Jika ternyata kabel tersebut kendor, maka

kencangkan lagi untuk mendapatkan tarikan yang semestinya saat motor digeber.

2.Masalah pada karburator

Jika motor menggunakan karburator, maka karburator yang kotor akan

menjadikan tenaga motor seperti loyo. Kondisi ini disebabkan karena terjadinya

penyumbatan bahan bakar pada proses pembakaran dalam menghasilkan tenaga motor.

Bahan bakar yang terhambat  membuat pembakaran yang dihasilkan tidak maksimal.

Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga kebersihan karburator.Periksa

kekotorannya jika merasa tarikan motor melemah.Selain busi kotor, penyebab moto

kurang tenaga juga bisa berasal dari kesalahan menyetel karburator yang kurang

tepat.Bisa juga berasal dari pengaturan angina dan pengaturan bensin pada karburator.

3.Filter udara kotor

Proses pembakarn pada motor diperlukan udara untuk menghasilkan tenaga.

Oleh karena itu, ia masuk ke dalam proses tersebut melalui sebuah filter untuk disaring

terlebih dahulu apakah mengandung kotoran atau tidak. Pada bagian filter udara ini,

pada umumnya akan banyak tertempel kotoran-kotoran akibat proses penyaringan.

Kotoran-kotoran yang menempel ini menyebabkan suplai udara untuk

pembakaran kurang. Kurangnya udara membuat tenaga yang dihasilkan dari proses

pembakaran juga kurang. Maka perlu juga bagi anda pemiliki dan pengendara motor

8|Page
untuk membersihkan bagian filter udara untuk melancarkan sirkulasi udara yang

dibutuhkan untuk pembakaran.


Namun jika dirasa sudah terlalu lama dan sangat kotor, anda juga bisa
mengganti filter udara pada motor yang menjadi penyebab tarikan motor berat dan
kurang bertenaga. Solusinya adalah dengan membersihkan filter udara sampai benar-
benar bersih.

4.Kampas Kopling habis

Komponen sepeda motor yang juga harus diperiksa adalah kampas kopling.

Pemakaian kampas kopling yang terus menerus juga akan membuatnya habis. Karena

sejatinya fungsi kampas kopling adalah untuk menjaga gigi motor agar stabil baik bagi

motor bergigi maupun motor bergigi an berkopling (motor manual).

Jika kampas kopling habis, maka biasanya motor akan kekurangan tenaga yang

ditandai dengan motor tertahan saat akan jalan, dan pada saat kopling dilepas motor

tidak mau bergerak. Suara mesin yang dihasilkan juga akan kasar karena flywheel

motor bergesekan dengan kampas, menimbulkan suara tak beraturan dan bergetar.

5.Piston bermasalah

Piston berhubungan dengan tingkat kompresi yang mendukung

pembakaran.Untuk menghasilkan pembakaran yang baik, maka dibutuhkan tingkat

tekanan kompresi yang tinggi.Jika tekanan turun, maka kemungkinan terjadi kebocoran

9|Page
di salah satu komponen.Bagaimana mengecek kebocoran tersebut?Caranya adalah bisa

dilihat dari knalpot motor anda.

Bila motor anda (4 tak) mengeluarkan asap putih, maka itu salah satu tanda bila

ring pistonnya telah aus. Namun bila asap putih yang keluar bersamaan dengan suara

kasar, maka masalah bisa beralih ke katup atau busi. Segera periksakan ke bengkel

langganan anda apa yang terjadi, dan bila sudah ketemu kebocorannya, maka lakukan

penggantian komponen itu

6. Ruang bakar kotor

Kondisi yang bisa terjadi sebagai penyebab tarikan motor berat yang selanjutnya

adalah kondisi ruang pembakaran yang penuh dengan kerak. Kerak adalah sisa-sisa

hasil pembakaran yang telah dilakukan motor selama ini, dapat berupa karbon hitam

atau jelaga yang menempel pada bagian piston atau ruang pembakaran.

Jika kerak-kerak ini menumpuk dan semakin banyak, maka proses pembakaran

untuk menghasilkan tenaga dapat terganggu. Cara mengatasi hal tersebut adalah dengan

menggunakan bahan bakar beroktan 92 atau lebih seperti Pertamax.Bahan bakar

beroktan 92 dapat meluruhkan kerak-kerak pada ruang pembakaran.

Cara lainnya adalah dengan menggunakan Carb Cleaner atau pembersih carbon.

Semprotkan carb cleaner melalui lubang busi motor anda, lalu nyalakan motor, geber

10 | P a g e
gas dengan rpm tinggi. Proses ini akan mengeluarkan sisa-sisa kerak yang menempel

pada ruang pembakaran motor anda.

7.Kondisi rantai/vanbelt

Fungsi rantai adalah sebagai penghubung antara roda belakang dengan mesin

sehingga motor dapat melaju. Nah apabila kondisi rantai kurang optimal, seperti terlalu

kendor atau terlalu kencang, maka bisa menyebabkan motor kurang bertenaga dan

tarikan gas terasa berat. Oleh karena itulah kami sarankan untuk melakukan peratan

rutin pada rantai motor ataupun Vein belt bagi yang memiliki motor matic.

Perawatan rantai motor sebenarnya sangat mudah. Kita hanya perlu rajin

melumasi rantai motor dengan oli rantai saat rantai motor sudah kering. Sedangkan

untuk Vein Belt, sobat bisa meminta bantuan ke bengkel terdekat agar dicek kondisi

Vein beltnya. Apabila kondisinya sudah tak bagus, maka lebih baik menggantinya

dengan yang baru sehingga terhindar dari tarikan motor berat dan terasa kurang

bertenaga.

8.Sistem pengapian bermasalah

Salah satu faktor penyebab tarikan motor berat dan kurang bertenaga adalah

karena masalah pada sektor pengapiannya. Sistem pengapian memiliki pengaruh yang

signifikan dalam menambah atau mengurangi tenaga pada motor. Apabila sistem

pengapiannya lemah maka proses pembakarannya tidak akan berjalan dengan sempurna

dan membuat tarikan motor terasa berat.

11 | P a g e
1. Ada beberapa komponen sistem pengapian yang berperan penting terhadap performa

motor. Nah agar Busi (dari bahasa Belanda bougie dan aslinya bahasa Prancis,

bahasa Inggris: spark plug) adalah suatu suku cadang yang dipasang pada mesin

pembakaran dalam dengan ujung elektrode pada ruang bakar. Busi dipasang

untuk membakar bensin yang telah dikompres oleh piston. Percikan busi berupa

percikan elektrik. Adapun kode busi standar keluaran produkan Honda antara

lain Honda Vario, BeAt dan Scoopy Injeksi CPRE9EA-9,Honda Spacy Injeksi

CPR8EA,Honda BeAT Injeksi eSP MR9C-9N.

2. koil merupakan alat yang vital bagi sistem pengapian pada sepeda motor.

Ignition coil atau koil ini berperan untuk melipat gandakan tegangan listrik dari

CDI ke busi hingga puluhan ribu volt. Kemudian fungsi busi adalah media

untuk meledakkan campuran bensin dan udara dalam mesin. Alangkah lebih

baik nya jika mesin masih standar menggunakan koil yang ori/standar.

3. CDI (Capacitor Discharge Ignition) - otomotor.id. Capasitor Discharge Ignition

atau yang lebih dikenal dengan CDI merupakan sistem pengapian yang terdapat

di rangkaian mesin motor. Sistem pengapian ini berlangsung dalam ruang

pembakaran dengan memanfaatkan energi yang disimpan dalam kapasitor. Jika

kondisi motor masih dalam posisi standar, lebih baik menggunakan komponen

CDI yang standar contohnya seperti 30410-GN5-832 Suku Cadang Honda Cdi

Ecu Motor Bebek Honda Grand Dl.

12 | P a g e
4. spull atau biasa disebut kumparan merupakan komponen elektronika yang

terdiri dari lilitan kawat tembaga dalam jumlah tertentu. Spull mempuyai inti

berupa batang karbon atau besi. Apabila kondisi motor masih standar lebih baik

menggunkan spull motor standar seperti contoh Stator Comp (Spull) – Vario

110 Karbu Kode Part: 31120KVB931.

C. Langkah-Langkah Perbaikan

1. Kabel Gas Bermasalah

13 | P a g e
1. Buka body penutup motor

2. Cari posisi kabel gas

3. Analisis apakah masih layak atau tidak

4. Jika kabel gas hanya mengalami kekendoran, kencangkan lagi dengan

mengencangkan baut

5. Jika sudah kembalikan pada posisi semula

2.Karburator bermasalah

1. Buka bodi penutup sepeda motor untuk mncari lokasi karburator berada
2. Jika sudah menemukan,lepas baut pengunci pada bagian manipol
3. Posisikan karburator dalam posisi yang tidak miring agar bahan bakar sisa di
salamnya tidak tumpah
4. Lepas karburator dari bagian kabel gas,
5. Siapkan wadah atau tempat yang berisi sedikit bensin/ kita bisa menggunakan
karbu cleaner.
6. Lepas baut pengunci kabrbu yang memisahkan bagian atas dan bagian bawah.
7. Lepas bagian needle jet,pilot jet,throtlr valve dan bagian lainya
8. Bersihkan semua bagian menggunakan karbu cleaner hingga semua bagian
dan lubang pada karburatur bersih sehingga karbu bisa di fungsikan normal
kembali.
9. Jika sudah lakukan proses perakitan dan jangan lupa karet seal pada karbu di
pasang kembali
10. Kemabalikan posisi kabrbu sesperti semula dan setting tekanan angin angin
dan bahan bakar.

3.Filter udara kotor

1. cari posisi filter pada sepeda motor

2. buka tutup filter menggunakan obeng +

3. lepas filter

4. ketok ketok filter hingga kotoran hilang

5. usahakan jangan di semprot karena justru membuat fungsi filter menurun

6. jika kondisi filter sudah terlalu kotor segera ganti filter dengan yang baru

14 | P a g e
7. pasang kembali filter seperti semula

4.Kampas kopling habis

1. TAP oli dan posisikan mesin tanpa oli


2. Buka BLOK mesin bagian kanan,
3. Buka/lepas mur pengunci kamapas ganda dan kampas kopling
4. Lepas kampas ganda dan kampas kopling secara bersamaan
5. Ganti kampas kopling dengan ururan sesuai dengan standarnya
6. Kembalikan kampas kopling dan kampas ganda sesui semula
7. Kencangkan lagi baut pengunci
8. Kembalikan BLOK mesin dan masukan lagi oli.

5.Piston bermasalah

1. TAB oli mesin dan kuras


2. Copot manifold dari kepala silinder
3. Lepas gigi rantai kamprat
4. Lepas kepala silinder
5. Lepas leaner
6. Copot pengunci piston
7. Lepas piston
8. Ganti dengan piston baru sesui ukuran
9. Masukan piston ke leaner sambil memasukan rantai kamprat
10.pasang kepala silinder
11. seting TOP
12. Pasang kembali manifolt seperti semula

6. Ruang bakar kotor

1. Lepas busi motor


2. Semprotkan Carb Cleaner atau pembersih carbon.
3. Pasang kembali busi
4. Nyalakan motor dan geber sampai asap hitas menghilang

7.Kondisi rantai/vanbelt

1. Kendorkan baut roda


2. Setel rantai dengan ketegangan sesui standar 3cm dari sapiturang
3. Jika kondisi rantai sudah molor ganti rantai dengan yang baru
4. Jika motor metik buka blog cvt dan lepas kampas kopling dan rotor depan

15 | P a g e
5. Ganti vanbelt sekaligur rolernya
6. Kembalikan seperti semula

8.Sistem pengapian bermasalah

1. Busi, yang dicek pertama kali, bila perlu diganti agar berfungsi lebih baik,

Untuk mengecek busi masih berfungsi atau tidak, adalah dengan cara

dicopot, tempelkan dengan bodi mesin dan click start. Bila memercikan

bunga api berwarna biru, berarti busi tersebut masih baik, jika merah maka

tidak berfungsi.

2. Koil/kabel koil. Jika koil dalam keadaan tidak baik, biasanya pada saat

motor melaju beberapa kilo meter atau dalam keadaan mesin sudah panas,

api tiba-tiba menghilang.

3. Saat CDI lemah, maka ciri-cirinya adalah mesin motor susah dihidupkan

4. Spull dan Magnet. Pada bagian spull dan magnet, motor tidak hanya akan

kekurangan tenaga, ia juga mengalami sudah distart jika ditemukan

masalah.
E.Gambar Konstruksi

1. Kabel Gas Bermasalah

16 | P a g e
Gambar di atas adallah contoh posisi kabel gas pada posisi stang, bagian yang di
lingkari merah tersebut adallah salah satu bagian, yang berfungsi untuk mengencangkan
kabel gas sewaktu kabel gas itu molor. Namun alangkah lebih baiknya kabelgas di ganti
dengan yang baru sehingga akselerasi tarikannya maksimal. Selain untuk menaikan
akselerasi saat di gas juga bisa membuat rasa nyaman dan aman saat berkendara, karena
dengan di makan nya usia, kabel gas ini rawan terjadi putus. Di bawah ini adallah
contoh kabelgas pada posisi karbu motor.

2. Karburator bermasalah

17 | P a g e
Di atas adallah contoh gambar grafis dari komponen karburator,
sebenarnya ada 2 jenis karburator ,salah satunnya seperti gambar di atas yaitu
karburator biasa. Dan di bawah ini adallah jenis karburator fakum.

18 | P a g e
3. Filter udara kotor

Kita bisa lihat kondisi filter udara pada sepeda motor di atas sebagai salah satu
contoh bahgwa filter udara juga bisa kotor,jika kondisi masih seperti itu masih bisa di
bersihkan dan masih bisa di pakai.Namun lain cerita jika sudah seperti di bawah ini, ini
sudah waktunya pembaharuan

4.Kampas kopling habis

19 | P a g e
Ganbar di atas adalah contoh gambar kampas kopling pada motor.Komponen

satu ini juga penting dalam sepeda motor. Jika kampas kopling habis, maka biasanya

motor akan kekurangan tenaga yang ditandai dengan motor tertahan saat akan jalan, dan

pada saat kopling dilepas motor tidak mau bergerak. Suara mesin yang dihasilkan juga

akan kasar karena flywheel motor bergesekan dengan kampas, menimbulkan suara tak

beraturan dan bergetar.

5.Piston bermasalah

20 | P a g e
Gambar di atas adallah contoh gambar piston yang bermasallah, kondisi seperti
ini bisa di akibatkan karena kehabisan oli (nyingset) atau kompresi yang terlalu
besar atau juga karena faktor usia. Bila motor anda (4 tak) mengeluarkan asap
putih, maka itu salah satu tanda bila ring pistonnya telah aus. Namun bila asap putih
yang keluar bersamaan dengan suara kasar, maka masalah bisa beralih ke katup
atau busi. Pada dasarnya piston ini adallah komponen yang paling riskan, apabila
kondisi sudah mengalami tanda tanda masalah bisa di lakukan langkah pembaruan,
suapaya tidak merembet ke komponen lain nya.

6. Ruang bakar kotor

21 | P a g e
Gambar di atas adallah contoh kerak pada ruang bakar, kerak ini berasal dari

pembakaran yang kurang baik, bisa di akhibatkan karena pasokan bahan bakar dan

udara yang tidak sesuai atau juga pemilihan bahan bakar yang kurang pas dengan

spesifikasi motor.dengan menggunakan Carb Cleaner atau pembersih carbon.

Semprotkan carb cleaner melalui lubang busi motor anda, lalu nyalakan motor, geber

gas dengan rpm tinggi. Proses ini akan mengeluarkan sisa-sisa kerak yang menempel

pada ruang pembakaran motor anda.

7.Kondisi rantai/vanbelt

22 | P a g e
Gambar di atas adallah salah satu proses penyetelan rantai sepeda motor,
sejatinya apabila kondisi rantai masih bagus, bisa memungkinkan jika masih di
pakai, namun jika sudah molor dan laju rantai kembang kempis salah satu tanda
atau faktor rantai kendor. Sedangkan dalam vebelt jika waktu di tekuk terlihat
pecah pecah yang cukup dalam. Maka salah satu faktor perlu di lakukan
pembaruan, seperti gambar di bawah ini.

8.Sistem pengapian bermasalah

23 | P a g e
Salah satu faktor penyebab tarikan motor berat dan kurang bertenaga adalah
karena masalah pada sektor pengapiannya. Sistem pengapian memiliki pengaruh
yang signifikan dalam menambah atau mengurangi tenaga pada motor. Apabila
sistem pengapiannya lemah maka proses pembakarannya tidak akan berjalan
dengan sempurna dan membuat tarikan motor terasa berat.bentuk jaringan sistem
pengapian seperti gambar di atas, semua komponen itu sangatlah penting,

BAB. III

24 | P a g e
A. Kesimpulan

Laporan praktek kerja lapangan adallah sebuah laporan yang kita

lakukan setelah melakukan praktek kerja lapngan. Dalam pelaksanakan praktek

kerja lapangan kita mendapatkan banyak sekali pengalaman dan ilmu yang

sangat berharga yang belum kita hadapi atau pelajari di sekolah.

Selain dalam hal praktek seputar dunia otototif dalam menghadapi

praktek kerja lapangan kita juga belajar tentang menejemen perrbengkelan.

Dalam hal menejemen perpengkelan bukan hanya soal bagai mana menjual dan

membeli barang namun juga soal bagai mana cara menghadapi konsumen

secara baik.

B. Saran

Karena di tempat kegiatan Praktek Kerja Lapangan kita akan

berhubungan langsung dengan pekerjaan, maka alangkah baiknya kita

mempersiapkan diri kita baik secara materi, mental dan fisik. Karena kita di sini

bukan lagi praktek seperti di sekolah namun ini praktek seperti di lapangan

langsung, berhadapan dengan konsumen asli. Saran nya, jangan takut atau malu

untuk bertanya semisal kita tidak bisa mengerjakan sesuatu, karena dari

pertanyaan itu akan menimbulkan sebuah ilmu baru.

DAFTAR PUSTAKA

25 | P a g e
Data daring
Nama : Motorplus-online.com
Tahun Terbit :2017
Judul :”Tarikan Motor Berat Dan Kurang Bertenaga”
URL :https://www.otomotifo.com/penyebab-tarikan-motor-
berat/Waktu pengambilan :14-Agustus 2020, 11:00

Data Buku
Nama : Dr. Suranto & Joko Pramono
TahunTerbit :2017
Judul :”PEMELIHARAAN KELISTIRKAN SEPEDA MOTOR
KELAS XI"
Waktupengambilan :15 agustus 2020 15.00

DataBuku
Nama : Z. Furqon, S.T. dan Drs. Joko Pramono
TahunTerbit :2018
Judul :”PEMELIHARAAN MESIN
SEPEDAMOTORKELASXI"
Waktupengambilan :15agustus202015.00

26 | P a g e

Anda mungkin juga menyukai