Teori Aliran Lalu Lintas

Magister Teknik Sipil – Universitas Diponegoro

Semester Gasal 2020/2021
Dosen: Bambang Haryadi

Tugas 1
1. Seorang pengemudi mendekati sinyal lalu lintas dengan kecepatan 40 mph.
Waktu persepsi dan reaksi pengemudi 1,5 detik. Ketika kendaraan berada pada
jarak 300 kaki sebelum marka berhenti (stop bar), sinyal berubah menjadi
indikasi kuning yang berdurasi 3 detik.
a. Jika fungsi perlambatan kendaraan adalah (9,5 t + 16), apakah kendaraan
dapat berhenti dengan aman pada sinyal sebelum berubah menjadi merah?
b. Buat plot lintasan pengemudi dan diskusikan kecukupan durasi interval
kuning.
c. Hitung ulang bagian (a) dengan waktu persepsi dan reaksi 5 detik.
Bagaimana waktu persepsi dan reaksi pengemudi memengaruhi jawaban
Anda terhadap pertanyaan (a) dan (b)?

2. Dua kendaraan yang mendekati persimpangan tanpa kendali (uncontrolled

intersection) secara tegak lurus mulai mengerem secara bersamaan untuk
menghindari tabrakan. Pengemudi kendaraan A memiliki waktu reaksi 2 detik,
sedangkan pengemudi kendaraan B memiliki waktu reaksi 1 detik. Jarak
kendaraan A dari titik potensial tabrakan adalah 350 ft, sedangkan kendaraan B
adalah 200 ft. Kecepatan awal kendaraan A adalah 50 mph, dan perlambatan
maksimumnya adalah 10 ft/ s2. Kecepatan awal kendaraan B adalah 35 mph,
dan perlambatan maksimumnya adalah 8 ft/s2. Akankah kedua kendaraan itu
bertabrakan?