Anda di halaman 1dari 6

Cara Membuat Jurnal Umum Dalam Akuntansi

Jurnal umum adalah dasar dan pedoman dalam membuat laporan keuangan. Banyak orang
yang masih kesulitan dengan sisitem menjurnal dikarnakan kebingunan dalam memasukan ke
akun mana suatu transaksi harus ditempatkan sebab jika salah, proses siklus akuntansi akan
salah semua.
Oleh sebab itu untuk menghindari kesalahan dalam membuat jurnal umum, kita harus tahu
saldo normal setiap kelompok masing-masing akun.

(Tabel Saldo Normal Kelompok Akun)


Keterangan :
Pada Point Aktiva. Jika Aktiva Bertambah maka pencatatannya berada di posisi Debet, dan
jika Aktiva Berkurang maka pencatatanya berada di posisi Kredit.
Pada Point Kewajiban. Jika Kewajiban Bertambah maka pencatatannya berada di posisi Kredit,
sebaliknya jika kewajiban berkurang maka pencatatannya berada di Debet.

Pada Point Modal. Jika modal bertambah maka pencatatanya berada di posisi kredit, dan


jika modal berkurang maka pencatatannya berada di posisi debet.

Pada Point Pendapatan. Jika pendapatan bertambah maka pencatatannya berada di


posisi kredit, dan jika pendapatan berkurang maka pencatatannya berada di posisi debet.
Pada point Beban. Jika beban bertambah maka pencatatanya berada di posisi debet. Dan
jika beban berkurang maka pencatatannya berada di kredit.

Masuk ke akuntansi, Sebelum itu ada langkah-langkah yang harus dilakukan,


  Identifikasi nama perkiraan dan kelompok akun apa yang berkaitan dengan transaksi.
 Perhatikan saldo normal dan jenis transaksinya, serta identifikasi saldonya apakah
menambah atau mengurangi.
 Perhatikan juga nominal transaksi, dan harus teliti dalam penulisannya.

Anda mungkin juga menyukai