THERMOKIMIA
1. Perkirakan entalpi pembentukan NH3(g) pada temperatur 400 K, jika diketahui entalpi
pembentukan standar NH3(g) pada 250C adalah 46,11 Kj/mol dan kapasitas kalor
molar pada tekanan tetap N2(g) = 29,125 J/K mol dan H2(g) = 28,824 J/K mol. ( Cp NH 3 =
35,06 J/K mol )
Penyelesaian :
Jika ∆ Cptidak bergantung pada temperatur T1 sampai T2, integral menjadi
∆ Cp ×(T 2−T 1 ) dise derhanakan menjadi ∆ Cp ∆ T , oleh karena itu :
∆ H 0 (T 2 ) = ∆ H 0 ¿) + ∆Cp ∆ T
3 1
reaksinya adalah = H 2( g) + N 2(g ) → NH 3(g )
2 2
Sehingga ∆ Cp = ¿)
3 1
[ ]
−1
= ( 35,05 )− × (28,824 )− × (29,125 ) J K mol
2 2
−1
2. Berapa joule kalor yang dibebaskan jika sebanyak 7,05 g besi suhu 100 0C yang
dicelupkan ke dalam air hingga suhu air naik menjadi 50 0C. Panas jenis besi = 0,452 J
g-1 0C-1. Berapa massa air yang menerima kalor yang dibebaskan besi jika suhu
awalnya 25 0C ?
Penyelesaian :
Panas yang dibebaskan besi untuk menurunkan suhunya adalah :
q = m× ∆ T × panas jenis
m× ¿) = 159,3 J
159,3 J
m=
104,5 Jg−1
m = 1,524 gram
Jadi massa air yang menerima kalor yang dibebaskan adalah 1,524 gram
Penyelesaian :
a. Kalor reaksi
Q = m × c × ΔT
= ( ρ × Vlarutan ) × c × ΔT
= ( ρ × (VNaOH + VHCl) ) × c × ΔT
−Q reaksi
ΔH =
n NaOH
−2675,2 J
=
0,05 mol
= -53504 J/mol
ΔH = -53,504 Kj/mol
c. suatu persamaan thermokimia harus disertai dengan nilai ΔH, pastikan juga
koefisien reaksi NaOH dalam persamaan adalah 1, jadi diperoleh persamaan
termokimianya dalah :
Penyelesaian :
4 NO2(g) + O2(g) 2 N2O5 ΔH0 = -110,2 Kj/mol , karena yang diminta adalah ΔH 0
untuk 1 mol N2O5(g) maka semua koofisien dari ΔH0 pada persamaan dibagi dengan 2,
maka menjadi :
1
2 NO2(g) + O N2O5 ΔH0 = -55,1 Kj/mol
2 2(g)