Anda di halaman 1dari 8

KASUS 1:

MENDESAIN PENGUJIAN SUBSTANTIF: AUDIT AKUN KAS

Laporan keuangan PT Sriwedari Per Tanggal 31 Desember 2016 sudah diselesaikan oleh
bagian controller perusahaan. Selanjutnya dokumen tersebut akan dijadikan sebagai salah satu
acuan untuk melakukan serangkaian prosedur pengujian substantif oleh auditor. Beberapa
program audit untuk pemeriksaan substantif atas laporan keuangan PT Sriwedari mulai
dipersiapkan oleh Andi Aulia, supervisor senior KAP Gani, Bondan dan Rekan. Program audit
tersebut akan berfungsi sebagai panduan dalam pengujian substantif yang akan dilakukan pada
saldo akun klien. Prosedur audit tersebut akan memberikan bukti kompeten yang menjadi dasar
opini mengenai kewajaran penyajian laporan keuangan PT Sriwedari tahun 2016.
Ada dua faktor yang mempengaruhi pemikiran Andi Aulia dalam mendesain pengujian
substantif yang spesifik untuk perikatan dengan PT Sriwedari, diantaranya adalah:
(1) Penilaian risiko inheren pada perikatan, kemungkinan salah saji material yang timbul
sebelum mengevaluasi efektivitas pengendalian internal. Evaluasi ini didasarkan pada
review atas dokumentasi auditor terdahulu, penyelidikan atas sistem akuntansi, diskusi
dengan karyawan klien, prosedur analitis, dan pengetahuan tentang industri properti
dimana PT Sriwedari menjalankan usahanya.
(2) Penilaian risiko pengendalian, kemungkinan salah saji material terhadap akun tertentu
tidak akan dapat dideteksi oleh sistem pengendalian internal klien, evaluasi ini didasarkan
pada pengetahuan mengenai pengendalian internal, identifikasi kebijakan pengendalian
dan prosedur yang berpotensi mengurangi risiko pengendalian, dan menguji sistem
pengendalian yang dilakukan oleh perusahaan guna mengurangi pengujian substantif.
Di tanggal 3 Januari 2017, Andi Aulia mulai mendesain prosedur pengujian substantif
untuk akun kas dan uang muka asuransi. Andi Aulia melihat bahwa kas merupakan akun yang
substansial dalam laporan keuangan PT Sriwedari selain juga beberapa akun lainnya seperti
piutang, aktiva tetap, dan beberapa akun dalam laporan laba rugi.
Pengujian Substantif Kas
Pemeriksaan substantif atas akun kas rencananya akan dilakukan oleh auditor pada
tanggal 7 Januari 2017. PT Sriwedari memiliki tiga jenis akun kas yaitu akun kas di bank, kas
besar (cash on hand), dan kas kecil (pitty cash). Saldo masing-masing dari ketiga akun tersebut
di neraca per 31 Desember 20016 sesuai dengan catatan dari Perusahaan adaah sebagai berikut :

Nama Akun Saldo per buku klien Saldo per Audit


(31 Desember 2016) (31 Desember 2015)
Kas Bank Mandiri Rp 22.536.023.490 Rp 21.185.309.599
Kas Bank Central Asia Rp 1.863.559.591 Rp 1.324.278.119
Kas Bank Niaga Rp 109.094.927 Rp 109.133.615
Kas Besar Rp 801.558.500 Rp 860.566.600
Kas Kecil Rp 1.250.000 Rp 1.250.000

Adapun terkait dengan akun kas perusahaan, PT Sriwedari memiliki beberapa kebijakan
pengelolaan yang telah dijelaskan pada bagian sebelumnya.
Selanjutnya, untuk melakukan pengujian test of detail atas akun kas bank, auditor
memilih untuk melakukan prosedur rekonsiliasi bank untuk akun kas yang ada di rekening bank
Mandiri. Rekening Bank Mandiri dipilih sebagai obyek pemeriksaan dikarenakan pertimbangan
jumlah saldo yang sangat signifikan dibandingkan dengan jumlah saldo pada dua rekening bank
lainnya. Dibawah ini adalah data terkait jumlah akun kas perusahaan di Bank Mandiri :
BANK Mandiri Customer Account 119-973-1527
Jl. Arjuno No. 15 PT. Sriwedari
Surabaya Jl. Achmad Yani 53-64
Surabaya

LAPORAN BANK
Untuk Bulan yang Berakhir tanggal 31 Desember 2016

SaldoAwal Total Debit Total Kredit SaldoAkhir


21.503.746.490 801.816.000 1.131.677.000 22.553.607.490

RincianTransaksi (dalam puluhan)


No Cek Jumlah (Rp) No Cek Jumlah (Rp) Setoran (Rp) Tanggal
731 1.621.500 748 4.509.000 6.902.500 1) 01
736 3.459.500 749 6.401.300 10.805.000 02
738 2.514.000 750 2.767.700 8.541.700 04
739 605.500 751 2.993.700 8.405.000 04
740 2.375.000 752 5.370.100 25.000.000 2) 06
741 4.951.500 753 3.809.500 1.250.000 2) 06
742 5.019.000 754 4.497.500 8.966.100 14
743 6.713.000 756 1.139.500 8.829.500 19
744 5.068.800 757 4.079.500 16.067.400 25
745 1.172.500 760 4.863.900 8.973.400 26
746 2.986.600 9.427.100 26
CK 2.919.000 29
Admin 344.000 30 22.553.607.49
0

Keterangan:
AB = Beban Administrasi Bank CK = Cek Kosong
T = Beban Tax / Pajak KK = Koreksi Kesalahan
Int = Pendapatan Bunga PL = Penagihan Langsung
1) setoran dalam perjalanan rekonsiliasi bulan lalu
2) setoran untuk perusahaan lewat bank & bunga

Tanggal 29 belum dimasukkanke rincian transaksi

Cek yang beredar belum masuk: cek no 747, 761, 762


Sedangkan beberapa catatan PT Sriwedari terkait dengan akun kas di Bank Mandiri adalah
sebagai berikut:

CATATAN PERUSAHAAN
PT. SRIWEDARI DESEMBER 2016
FORMULIR SETORAN BANK MANDIRI SELAMA BULAN DESEMBER
(Dalam Puluhan)

Tgl Jumlah Jumlah (Rp)


(Rp) Tgl
1 10.805.000 24 16.067.400
3 8.541.700 25 8.973.400
3 8.405.000 25 9.427.100
13 8.966.100 29 10.100.600
18 8.829.500

CEK BANK MANDIRI YANG DITERBITKAN PT. SRIWEDARI SELAMA BULAN


DESEMBER 2016
(Dalam Puluhan)

No Cek Jumlah (Rp) No Cek Jumlah (Rp)


731 1.621.500 748 4.509.000
736 3.459.500 749 6.401.300
738 2.514.000 750 2.767.700
739 605.500 751 2.993.700
740 2.375.000 752 5.370.100
741 4.951.500 753 3.809.500
742 5.019.000 754 4.497.500
743 6.713.000 756 1.139.500
744 5.068.800 757 4.079.500
745 1.172.500 760 4.863.900
746 2.986.600 761 5.312.000
747 3.547.000 762 3.000.000

Catatan : Saldo kas bank menurut catatan perusahaan per 31 Desember 2016 diasumsikan telah melalui tahap
rekonsiliasi bank sehingga untuk kepentingan pengauditan ini anda sebagai auditor dikondisikan untuk
hanya melakukan rekonsiliasi menurut Bank Mandiri.
Adapun hasil konfirmasi kepada Bank Mandiri yang diterima oleh Andi Aulia adalah sebagai
berikut :

Ref. Nomor: CB 12-1 Surabaya, 31 Desember 2016


Hal : Konfirmasi Bank

Dengan hormat,
Sehubungan dengan pemeriksaan laporan keuangan tahunan, mohom formulir konfirmasi
ini diisi dan dikirimkan langsung kepada KAP yang mengaudit PT. SRIWEDARI ,
yaitu KAP Gani, Bondan dan Rekan dengan menggunakan amplop terlampir

Hormat kami,

Ahmad Lukito
Penandatangan Rekening

Yth. KAP Gani, Bondan, dan Rekan

Kami melaporkan bahwa pada tanggal 31 Desember 2016, catatan kami menunjukkan
saldo kredit untuk PT. SRIWEDARI sebagai berikut :

JUMLAH REKENING TINGKAT BUNGA


Rp 22.553.607.490 119-973-1527 -

Hormat kami,

Bank Mandiri Cab. Surabaya


Selain kas di bank, auditor juga meminta data mengenai kas di tangan perusahaan. Data
yang diberikan PT. Sriwedari terkait dengan posisi akun kas di tangan per 31 Desember 2016
adalah sebagai berikut :

BUKU BESAR AKUN KAS DITANGAN


PERIODE DESEMBER 2016

1/12/2016 Saldo awal 778.558.500 2/12/2016 Pembelian BBM 2.500.000


5/12/2016 Pembyrn Sewa 8.000.000 7/12/2016 Utilitas Gedung 4.000.000
10/12/201 Pembyrn Sewa 6.500.000 18/12/2016 Pemeliharaan Gedung 5.000.000
6
20/12/201 Pembyrn Sewa 8.700.000 20/12/2016 Belanja ATK 500.000
6
24/12/201 Pembyrn Sewa 9.000.000 26/12/2016 Utilitas Gedung 2.200.000
6
28/12/201 Pembyrn Sewa 5.000.000
6
31/12/201 Saldo Akhir 801.558.500
6

Perusahaan juga memberikan beberapa tambahan data terkait dengan catatan perincian
pengeluaran dana kas di tangan yang dicatat oleh staf pemegang dana kas ditangan perusahaan.
Beberapa transaksi pembelian perlengkapan dan beberapa transaksi kecil lain yang dicatat
sebagai pengeluaran di sepanjang tanggal 1 sampai 7 Januari 2017 adalah sebagai berikut :
 Pengeluaran untuk pembelian tunai kertas HVS dengan nota pembelian tunai tertanggal 2
Januari 2017 sejumlah Rp 2.000.000,00
 Pengeluaran untuk pembelian tunai beberapa alat tulis kantor dengan nota pembelian
tunai tertanggal 29 Desember 2016 sejumlah Rp 4.500.000,00 (transaksi tgl 29 belum
termasuk dalam saldo akhir)
 Pengeluaran tunai untuk memberikan pinjaman kepada salah satu karyawan dengan
kuitansi yang ditandatangani oleh karyawan bersangkutan tertanggal 4 Januari 2017
sebesar Rp 4.000.000,00
 Pengeluaran untuk pembelian tunai tinta printer dengan nota pembelian tunai sebesar Rp
3.000.000,00 di tanggal 29 Desember 2016
Selain meminta data buku besar dari perusahaan, Indah Sanjaya beserta beberapa auditor
junior juga melakukan perhitungan saldo kas di tangan pada tanggal 7 Januari 2017 dan
menghasilkan data sebagai berikut :

BERITA ACARA PERHITUNGAN KAS DITANGAN (CASH ON HAND)


TANGGAL : 7 JANUARI 2017

Uang Tunai di Perusahaan ( Per 7 Januari 2017)


Nominal (Rp) Banyaknya Jumlah (Rp)
100.000 7.000 700.000.000
50.000 1.740 87.000.000
20.000 5 100.000
10.000 10 100.000
5.000 3 15.000
1.000 3 3.000
500 1 500
Jumlah Kas Ditangan Per 7 Januari 2017 787.218.500

Catatan : Jika dalam “cash count” terdapat selisih antara jumlah per cash conut dengan yang tercatat (per
book), maka selisih tersebut dianggap material dan dialokasikan (akan menambah atau mengurangi) ke
saldo Kas Ditangan untuk bulan Desember 2016 (selisish tsb dianggap kerugian)

Tahap subtantif test


1. Cek laporan di bank dulu
PERTANYAAN DISKUSI DAN LATIHAN
Pertanyaan Diskusi
(1) Mengapa auditor perlu melakukan konfirmasi kepada pihak bank untuk pengauditan atas
kas?
(2) Di setiap proses pengauditan, sering kali auditor menjadikan akun kas sebagai salah satu
titik tekan utama pemeriksaan. Jelaskan mengapa demikian?

Latihan
Guna melengkapi proses audit substantif atas akun kas PT Sriwedari, saudara diminta untuk
membuat working paper dengan susunan sebagai berikut :
(1) Siapkan program audit untuk penugasan audit atas kas!
(2) Buatlah top schedule untuk audit atas kas!
(3) Buatlah supporting schedule untuk audit atas kas!
 A/1 untuk rekonsiliasi bank
 A/2 untuk peberian tick mark pada konfirmasi yang telah disediakan
 A/3 untuk kertas kerja perhitungan dana kas di tangan
(4) Tuliskan jurnal penyesuaian (bila ada) beserta keterangannya!
(5) Lengkapi dengan tick mark dan keterangan tentang prosedur audit yang telah dilakukan!
Catatan : setiap perbedaan antara saldo klien dengan perhitungan auditor, selisih yang
terjadi dianggap material.

Anda mungkin juga menyukai