Anda di halaman 1dari 1

oleh Seng Hay San.

Ia cekal tangannya Sin Cu, sembari menghela


napas ia berkata: "Aku pandai membaca kitab ilmu perang, nyatanya
kepandaian itu tidak dapat dipakai dalam perang yang sebenarnya,
buktinya telah terbinasa dan terluka begini banyak saudara... Ah,
mana aku ada punyai muka untuk pulang dan menemui Yap Toako?"
Pit Kheng Thian lihat pergaulan orang yang erat itu, tak senang
hatinya, tetapi ia bisa mengendalikan diri. Maka sambil tertawa lebar
ia kata: "Menang atau kalah adalah umum dalam peperangan, buat
apa kau pikirkan itu? Kau bertentara beberapa ratus jiwa, kau bisa
layani seribu lebih serdadu musuh, itu pun sudah bagus! Saudara,
apakah she-mu?"
(bersambung)
CATATAN
1) hal 104, pertempuran itu diceritakan dalam Peng Cong Hiap
Eng (Dua Musuh Turunan). Dalam cerita tsb juga diceritakan
hubungan antara keluarga Pit dan keluarga Thio Tan Hong.
2) hal 125, pertikaian tiga murid Peng Hweeshio diceritakan dalam
Hoan Kiam Kie Ceng (Sebilah Pedang Mustika) dan Peng Cong Hiap
Eng (Dua Musuh Turunan). Setelah sekian lama menghilang, peta
dan harta peninggalan Thio Su Seng, yang petunjuknya berupa
lukisan, akhirnya ditemukan oleh Thio Tan Hong dalam cerita Peng
Cong Hiap Eng PENDEKAR WANITA PENJEBAK BUNGA
(SAN HOA LIE HIAP)
Dituturkan oleh: Bu Beng Cu
Diterbitkan untuk Masyarakat Cerita Silat
Surabaya 2008

Jilid 2
Kheng Thian lihat orang gagah, ia menyangka Keng Sim
menduduki tempat penting dalam tentara rakyat, ingin bergaul erat
dengannya.
Keng Sim perkenalkan dirinya, bahwa ia datang dari Tayciu untuk
menggabungi diri dengan Yap Cong Liu. Kemudian ia
menambahkan: "Pit Toaliongtauw, syukur kau keburu datang. Terima
kasih untuk bantuanmu ini."
Teng Bouw Cit lalu memperkenalkan terlebih jauh, katanya: "Tuan
ini ada putera dari Giesu Tiat Hong, yang di Tayciu terkenal untuk
ilmu silat dan ilmu suratnya. Baiklah kamu bersahabat."
"Oh, kiranya satu kongcu..." kata Kheng Thian di dalam hatinya
seraya ia lirik anak muda itu. Karena ia melirik, ia dapatkan Sin Cu,
~ 281 ~

Anda mungkin juga menyukai