Anda di halaman 1dari 7

8/24/2020

Y.Darma, Phys ITB

Pendahuluan
Cakupan Fisika Zat Padat
Fisika Zat Padat  mempelajari sifat dan perilaku zat yang berada dalam fasa padat
FI-4001 (K-0I)  benda padat yang ditinjau hanya yang berstruktur kristal (yaitu benda padat yang
strukturnya terdiri dari atom-atom atau gugus atom yang tersusun dengan kesimetrian ruang
Semester 1 TA 2020/2021 yang tinggi pada seluruh volumenya.

Penekanan Fisika Zat Padat


Fisika zat padat tidak menggali hukum-hukum yang bersifat mendasar tentang fisika.
Cakupannya adalah merumuskan model yang menggunakan hukum-hukum dasar fisika
seperti mekanika, listrik-magnet, mekanika kuantum dll untuk menerangkan sifat dan perilaku
sifat zat padat.

1st Lecture
Faktor utama dalam kajian fisika zat padat
Semua analisis fisika zat padat mesti memerlukan kajian tentang unsur internalnya; yaitu
kesetangkupan dan keberkalaan posisi atom-atom atau gugus-gusus atomnya dalam ruang 
pengetahuan tentang struktur kristal sangat penting dalam kajian fisika zat padat
Struktur dan geometri kristal 1 2
yudi@fi.itb.ac.id

Y.Darma, Phys ITB Y.Darma, Phys ITB

Zat Padat Kristal Imajiner 1-D


• Bahan (material) terbuat dari atom • Kristal 1-dimensi (model)
– satu parameter: •a• • • • • • •
• Susunan atom dalam suatu bahan sebagian besar Atoms

a (jarak antar atom)


menentukan sifat-sifatnya
– Jika atom terorganisir dengan baik dan periodik: kristal
– Jika atom didistribusikan secara acak: amorf • Amorph:
• Definisi KRISTAL •• • • •• • •
– Kristal adalah susunan atom periodik a?

3 4
8/24/2020

Y.Darma, Phys ITB Y.Darma, Phys ITB

Kristal Imajiner 2-D Kristal Nyata


• Kristal 2-dimensi a2
• • • • • • • • Kristal 3-dimensi
a1 a
– Tiga parameter: • • • • • • • – Cukup susah untuk digambarkan
a1, a2, a • • • • • • •
• • • • • • • – enam parameters: a1, a2, a3, a, b, g
• • • • • • •   
– tiga vektor : a1, a2, a3, ( a1, a 2 , a 3 )

– Amorph:
a1 ? •• • • • • •
• • • • • • •
a2 ?
• • (a, b, c) kadang ditulis (a1, a2, a3)
• •• • • •
a? • • • • • •
• • • • •• •
5 6

Y.Darma, Phys ITB Y.Darma, Phys ITB

Struktur kristal Struktur kristal


• Ke-simetri-an
• Kristal (x-tal)
Kristal adalah benda padat yang strukturnya terdiri dari atom-atom atau Dalam kristal sempurna berdimensi dua yang tersusun dari
gugus-gugus atom yang tersusun dengan kesimetrian ruang yang tinggi di atom-atom tunggal, kedudukan setiap atom R dapat dinyatakan
seluruh volumenya. sebagai kombinasi linear dari dua buah vektor tidak ko-linear (a
dan b) dengan koefisien yang terdiri dari bilangan bulat (n dan
Secara umum dalam fisika zat padat, kristal diidealisasikan sebagai kristal m):
sempurna yaitu:
1. ukurannya tak berhingga
2. tanpa cacat geometrik R = na +mb
3. tanpa ketidakmurnian kimiawi
b R = 2a +2b
4. atom-atomnya tidak mengalami getaran termal.

7
a 8
8/24/2020

Y.Darma, Phys ITB Y.Darma, Phys ITB

• Pasangan dua vektor a dan b itu dinamakan vektor basis. Pilihan kedua vektor • Dalam kajian tentang geometri kristal (kristalografi) setiap atom dalam kristal sempurna
itu tidak unik; ada beberapa pilihan pasangan vektor a dan b. dianggap sebagai satu titik, tepat pada kedudukan setimbang setiap atom dalam ruang. Pola
geometri yang diperoleh dinamakan kisi kristal ( disingkat kisi)

• Apabila seluruh kristal digeser sepanjang vektor posisi R, maka kedudukan • Kisi Bravais adalah suatu kisi khusus dimana semua titik kisinya ekivalen, artinya semua titik
setiap atom kristal itu terhadap semua yang lain tidak berubah. Dikatakan memiliki lingkungan geometri yang tepat sama. Pada kisi bukan Bravais, atau non-Bravais,
bahwa kristal itu memiliki kesimetrian translasi apabila dipindah sejauh ada titik-titik kisi yang tidak ekivalen.
vektor posisi R. Kristal ini invarian terhadap translasi tersebut.
• Basis adalah suatu gugus atom yang harus ditempatkan pada setiap titik kisi suatu kristal
untuk memperoleh struktur kristal yang sebenarnya.
• Setiap operasi geometrik yang tidak merubah kedudukan setiap atom
terhadap semua yang lain dinamakan operasi simetri atau operasi
kesetangkupan.

• Operasi simetri dua dimensi yang lain adalah:


1. Rotasi mengelilingi kedudukan satu atom (semua invarian terhadap rotasi 360
derajat, ada yang invarian terhadap perputaran 90, 120 derajat, atau 180
derajat)
2. Refleksi terhadap garis lurus yang melewati sederet atom
suatu struktur kristal yang nyata diperoleh dengan menempatkan suatu basis pada setiap titik kisi kristal bersangkutan.
9 10

Y.Darma, Phys ITB Y.Darma, Phys ITB

• Dalam kisi dua dimensi daerah jajaran genjang yang sisi-sisinya dibatasi oleh Kesimetrian untuk tiga dimensi
vektor basis dinamakan sel satuan. Apabila sel satuan digeser keujung semua • Sama halnya dengan dua dimensi, namun;
vektor translasi, maka tercakuplah luas seluruh kisi kristal. Sel satuan itu tidak 1. Vektor basisnya terdiri dari 3 vektor tidak sebidang
unik, karena pilihan vektor basis tidak unik dan setiap sel satuan yang dapat 2. Sel satuannya berdimensi 3
diperoleh sama luasnya. 3. Sel primitif mengandung 1 titik kisi per sel

• Sel primitif adalah sel satuan dengan hanya satu titik kisi per sel. Sel tak-primitif Ada 3 operasi kesetangkupan yang penting selain translasi yang dinamakan
memiliki lebih dari satu titik kisi per sel. Sel primitif atau tak-primitif berkaitan ‘point group symmetry’, yaitu:
dengan pilihan vektor basis dalam kisi Bravais. 1. Inversi terhadap suatu pusat inversi dengan operasi +r menjadi –r, semua kisi
Bravais memilikinya;
• Pada kisi yang sama luas (kisi dua dimensi) sel tak-primitif merupakan kelipatan 2. Refleksi terhadap suatu bidang pantulan
dari sel primitif 3. Rotasi terhadap suatu sumbu putar, sumbu disebut kelipatan N apabila
invarian terhadap rotasi sebesar 360:N

point group symmetry + simetri translasi = space group symmetry.

11 12
8/24/2020

Y.Darma, Phys ITB Y.Darma, Phys ITB

Kisi (Lattice) Membangun Kisi 2-D


Definisi kisi (lattice)
– Kisi adalah susunan titik periodik
• Vektor translasi
a2
T = u1a1 + u2a2
a1 Origin
• Memberikan deskripsi matematis tentang struktur kristal u1 u2 • • •
• Konstruksi kisi • • •
0 0
– Pilih tiga vektor fundamental (vektor kisi): a1, a2, a3 1 0
0 1
– Pilih tiga bilangan bulat: u1, u2, u3 (-, …, -2, -1, 0, 1, 2, …, +) 1 1
– Tentukan asal kisi 1 2
0 -1
– Tentukan vektor translasi: .. ..
T = u1a1 + u2a2 + u3a3
– Pilih u1, u2, u3 dengan mengambil semua bilangan bulat yang mungkin • Misalkan u1 dan u2 mengambil semua kemungkinan bilangan bulat
untuk membuat kisi
13 14

Y.Darma, Phys ITB Y.Darma, Phys ITB

Kisi 2-D Sel Kisi

• • • • • Origin
• • • • • • Definisi sel kisi atau UNIT CELL
• • • • a• a • • • • •
2 – parallelepiped dibentuk oleh a (a1), b (a2), c (a3),
• • • • • • • • • •
1

• • • • • • • • • • • • Sel kisi 2-D : bb


• • • • • • • • • • • • • •
• • • • • • • • • • • a
• • • • • • • • • • • – Sebuah blok penyusun untuk kisi • • •
– Volume sel : • • •
• Kristal terbentuk ketika sekelompok atom yang identik
terikat pada setiap titik kisi
Vc = a 1 • a 2 × a 3
15 16
8/24/2020

Y.Darma, Phys ITB Y.Darma, Phys ITB

Sel Kisi Primitif Jenis Dasar Kisi


• Ada banyak cara untuk memilih a1, a2, a3
– Volume tergantung pada pilihan a1, a2, a3

• Jumlah kisi tidak terbatas, karena tidak ada batasan


• Sel kisi primitif atau PRIMITIVE UNIT CELL a1, a2, a3, a, b, g
– Sel volume minimum yang dapat mengisi semua ruang
– Sel primitif berisi SATU titik kisi
• Bagaimana cara mengklasifikasikan kisi?

17 18

Y.Darma, Phys ITB Y.Darma, Phys ITB

Pengelompokan kisi 2-D Tipe dasar kisi kristal (Bravais) dua dimensi (2-D)
• sembarang a1, a2, a sering terjadi, yang mengarah ke Ternyata hanya ada 5 tipe dasar kisi bravais dua dimensi
kisi miring (oblique) 1. Kisi genjang (miring); sel satuan jajaran genjang; a≠b, sudut
tak sama 90 derajat
• Empat jenis kisi khusus
2. Kisi kotak (segi empat), sel satuan segi empat; a=b, sudut 90
– Kotak (Square): a1 = a2, a = 90 derajat
– Heksagonal: a1 = a2, a = 120 3. Kisi heksagonal, sel satuan belah ketupat; a=b, sudut 120
derajat
– Persegi Panjang (Rectangular): a1  a2, a = 90
4. Kisi persegi panjang, sel satuan segi-empat panjang; a≠b;
– Persegi panjang berpusat (Centered rectangular) : a1  a2, a = 90 sudut 90 derajat
• Total ada lima jenis kisi untuk 2-D 5. Kisi persegipanjang terpusat; sel satuan segi empat panjang;
a≠b sudut 90 derajat
19 20
8/24/2020

Y.Darma, Phys ITB Y.Darma, Phys ITB

Klasifikasi kisi 3-D


• enam parameter: a1, a2, a3, a, b, g
• Empat belas (14) tipe kisi (Kisi Bravais)
Square a=b g =90 Rectangular a≠ b g =90 Centered Rectangular a ≠b g =90
– Tabel (next page)
– Triclinic sebagai kasus umum dan 13 lainnya kasus khusus
– Dikelompokan menjadi tujuh system

Hexagonal a=b g =120 Oblique (miring) a ≠b g ≠90


21 22

Y.Darma, Phys ITB Y.Darma, Phys ITB

Cubic Sistem Kristal


a=b=c
a=b=g=90°
Orthorhombic
a≠b≠c
Hexagonal
a=b=g=90°
a=b≠c
a=b= 90° ; g=120°
Monoclinic
a≠b≠c
Tetragonal a=g=90°≠b
a=b≠c
a=b=g=90°
Triclinic
Rhombohedral a≠b≠c
a=b=c= a≠b≠g≠90
a=b=g≠90° 24
8/24/2020

Y.Darma, Phys ITB Y.Darma, Phys ITB

Pada tahun 1850, Auguste Bravais


menunjukkan bahwa kristal dapat dibagi
14 unit sel, yang memenuhi
kriteria berikut.
• Sel satuan adalah yang paling
sederhanaunit berulang dalam kristal. Video 14 kisi Bravais
• Sisi berlawanan dari sel satuan adalah
paralel.
• Tepi sel satuan menghubungkan poin
yang setara.

25 26

Diskusi dan pertanyaan


27

Anda mungkin juga menyukai