Anda di halaman 1dari 105

SKRIPSI

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN KARTU


PERDANA INTERNET TERFAVORIT MENGGUNAKAN
METODE WEIGHTED PRODUCT (WP)

Decision Support System For Selection of The Most Favorite SIM


Card Using Weighted Product Method
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat
memperoleh gelar Sarjana Teknik Informatika

Disusun Oleh :
NAMA : ARYA CHANDRA SADEWA
NIM : A11.2014.08524
Program Studi : Teknik Informatika–S1

FAKULATAS ILMU KOMPUTER


UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO
SEMARANG
2019
HALAMAN PERSETUJUAN

Nama : Arya Chandra Sadewa

NIM : A11.2014.08524

Program Studi : Teknik Informatika Strata 1

Fakultas : Ilmu Komputer

Judul Tugas Akhir : Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Kartu Perdana


Internet Terfavorit Menggunakan Metode Weighted
Product (WP)

Tugas akhir ini telah diperiksa dan disetujui,

Semarang, 6 Agustus 2019

Menyetujui: Mengetahui:

Pembimbing Dekan Fakultas Ilmu Komputer

Egia Rosi Subhiyakto, M.Kom Dr. Drs. Abdul Syukur, MM

i
PENGESAHAN DEWAN PENGUJI

Nama : Arya Chandra Sadewa

NIM : A11.2014.08524

Program Studi : Teknik Informatika Strata 1

Fakultas : Ilmu Komputer

Judul Tugas Akhir : Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Kartu Perdana


Internet Terfavorit Menggunakan Metode Weighted
Product (WP)

Tugas akhir ini telah diujikan dan dipertahankan di depan Dewan Penguji pada
siding tugas akhir tanggal 6 Agustus 2019. Menurut pandangan kami, tugas akhir
ini memadai dari segi kualitas maupun kuantitas untuk tujuan penganugrahan
gelar Sarjana Komputer (S.Kom)

Semarang, 6 Agustus 2019

Dewan Penguji:

Defri Kurniawan, M.Kom Feri Agustina, M.Kom

Anggota 1 Anggota 2

Suprayogi, M.Kom

Ketua Penguji

ii
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Sebagai mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro, yang bertanda tangan di bawah


ini, saya:

Nama : Arya Chandra Sadewa

Nim : A11.2014.08524

Menyatakan bahwa karya ilmiah saya berjudul:

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Kartu Perdana Internet Terfavorit


Menggunakan Metode Weighted Product (WP). Merupakan karya asli (kecuali
cuplikan dan ringkasan yang masing – masing telah saya jelaskan sumbernya dan
perangkat pendukung). Apabila kemudian hari, karya saya disinyalisir bukan
merupakan karya asli saya, yang disertai bukti – bukti yang cukup, maka saya
bersedia untuk dibatalkan gelar saya beserta hak dan kewajiban yang melekat pada
gelar tersebut. Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di : Semarang

Pada tanggal : 6 Agustus 2019

Yang menyatakan,

Arya Chandra Sadewa

iii
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Sebagai mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro, yang bertanda tangan dibawah


ini, saya:

Nama : Arya Chandra Sadewa

NIM : A11.2014.08524

Demi mengembangkan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan


kepada Universitas Dian Nuswantoro Hak Bebas Royalti Non-Eksklusif (Non-
exclusive Royalty-Fee Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Kartu Perdana Internet Terfavorit Menggunakan
Metode Weighted Product (WP) beserta perangkat yang diperlukan. Dengan Hak
Bebas Royalti Non-Eksklusif ini Universitas Dian Nuswantoro berhak menyimpan,
memperbanyak, menggunakan, mengelola dalam bentuk pangkalan data
(database), mendistribusikan dan menampilkan / mempublikasikan di internet atau
media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya selama
tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis / pencipta.

Saya bersedia untuk menanggung secara pribadi, tanpa melibatkan pihak


Universitas Dian Nuswantoro, segala bentuk tuntutan hukum yang timbul atas
pelanggaran Hak Cipta dalam karya ilmiah saya ini.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di : Semarang

Pada tanggal : 6 Agustus 2019

Yang menyatakan,

Arya Chandra Sadewa

iv
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat
dan hidayahnya penelitian yang berjudul “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan
Kartu Perdana Internet Terfavorit Menggunakan Metode Weighted Product (WP)”
dapat diselesaikan dengan baik dan sesuai dengan rencana. Terselesaikannya
penelitian ilmiah ini tentunya juga atas dukungan banyak pihak. Atas dukungan dan
bantuannya, ucapan terima kasih disampaikan kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom, selaku Rektor Universitas
Dian Nuswantoro.
2. Bapak Dr. Drs. Abdul Syukur, M.M, selaku Dekan Fakultas Ilmu Komputer
Universitas Dian Nuswantoro.
3. Bapak Heru Agus Santoso, Ph.D, selaku Ketua Program Studi Teknik
Informatika – S1.
4. Bapak Egia Rosi Subhiyakto, M.Kom, selaku dosen wali dan pembimbing
tugas akhir yang memberikan ide penelitian, memberikan informasi
referensi yang penulis butuhkan dan bimbingan yang berkaitan dengan
penelitian penulis.
5. Dosen – dosen pengampu di Fakultas Ilmu Komputer Teknik Informatika
Universitas Dian Nuswantoro Semarang yang telah memberikan ilmu dan
pengalamannya masing – masing, sehingga penulis dapat
mengimplementasikan ilmu yang telah disampaikan.
6. Bapak, ibu, kakak, dan adik saya yang selalu memberikan semangat, do’a,
dan motivasi sehingga dapat menyelesaikan penelitian ini.
7. Teman – teman jomblo yang selalu menghibur, membantu, dan menemani
hingga tugas akhir ini selesai.
Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayahnya bagi kita
semua. Semoga penelitian ini bermanfaat bagi perkembangan pengetahuan ilmu
komputer dan juga bermanfaat bagi banyak pihak.

Semarang, 6 Agustus 2019

Arya Chandra Sadewa

v
ABSTRAK

Indonesia menempati posisi ke-2 dalam penggunaan internet terbesar di dunia pada
tahun 2017. Internet sudah menjadi kebutuhan primer bagi masyarakat Indonesia.
Indonesia memiliki banyak kartu provider yang menjadi penyedia layanan internet.
Banyak kartu provider menyediakan layanan yang beragam tidak hanya sebatas
kecepatan tetapi banyak kriteria-kriteria lain yang ditawarkan dan perlu untuk
dipertimbangkan seperti jaringan, harga, dan lain-lain. Sistem Pendukung
Keputusan (SPK) dapat menghitung pembobotan untuk pemilihan kartu provider
terfavorit. SPK sangat membantu dalam hal pengambilan keputusan yang kemudian
di analisis dengan salah satu metode penyelesaian pada masalah Multi-Atribut
Decision Making yaitu Weighted Product. Metode ini mengevaluasi beberapa
alternatif terhadap sekumpulan atribut atau kriteria, dimana setiap atribut saling
tidak bergantungan satu dengan yang lainnya. Hasilnya dengan menerapkan metode
Weighted Product ke dalam Sistem Pendukung Keputusan dapat memberikan
alternatif terfavorit kepada konsumen dalam memilih kartu perdana internet.
Kemudian hasil dari user acceptance test dapat disimpulkan bahwa aplikasi yang
dikembangkan mudah digunakan 82,67%, menarik 80%, pengisian kuesioner
mudah 80,67%, pertanyaan pada kuesioner sesuai dengan bahan pertimbangan
86,67%, dapat membantu dalam memilih kartu perdana internet 82,67%, dan
aplikasi yang dikembangkan dapat direkomendasikan kepada masyarakat dalam
memilih kartu perdana internet 82%.

Kata Kunci: Weighted Product, Pendukung Keputusan, Kartu Provider

vi
ABSTRACT

Indonesia ranks 2nd in the world's largest internet usage in 2017. The internet has
become a primary need for Indonesian society. Indonesia has many card providers
that become internet service providers. Many provider cards provide diverse
services not only the speed itself but also many other criteria offered and need to
be considered such as network, price, and others. This Decision Support System
(DSS) can calculate weighting for the selection of the most favorite provider card.
DSS is very helpful in terms of decision making which is then analyzed by one of
the problem-solving methods of Multi-Attribute Decision Making which is Weighted
Product. This method evaluates several alternatives to a set of attributes or criteria,
where each attribute is independent of one another. The result by applying the
Weighted Product method into the Decision Support System can provide consumers
the most favorite alternative in choosing an internet SIM card. Then the results of
the user acceptance test can be concluded that the application developed is easy to
use 82.67%, attractive 80%, easy questionnaire filling 80.67%, questions on the
questionnaire is in accordance with the material considerations 86.67%, can help
in choosing an internet SIM card 82.67%, and applications developed can be
recommended to the public in choosing internet SIM cards 82%.

Keywords: Weighted Product, Decision Support, Card Provider

vii
Daftar Isi

HALAMAN PERSETUJUAN ..................................................................................... I

PENGESAHAN DEWAN PENGUJI.......................................................................... II

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ................................................................... III

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK


KEPENTINGAN AKADEMIS ................................................................................. IV

KATA PENGANTAR .................................................................................................V

ABSTRAK ................................................................................................................. VI

ABSTRACT.............................................................................................................. VII

DAFTAR ISI............................................................................................................VIII

DAFTAR TABEL........................................................................................................X

DAFTAR GAMBAR ................................................................................................ XII

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................ 1

1.1 LATAR BELAKANG............................................................................................ 1


1.2 RUMUSAN MASALAH ........................................................................................ 3
1.3 BATASAN MASALAH ......................................................................................... 4
1.4 TUJUAN ............................................................................................................. 4
1.5 MANFAAT PENELITIAN ..................................................................................... 4
BAB II LANDASAN TEORI ...................................................................................... 5

2.1 TINJAUAN STUDI ............................................................................................... 5


2.2 LANDASAN TEORI ........................................................................................... 10
2.2.1 Kartu Perdana ....................................................................................... 10
2.2.2 Sistem Pendukung Keputusan ................................................................ 13
2.2.3 Unified Modeling Language (UML) ...................................................... 14
2.2.4 Metode Weighted Product ..................................................................... 18
2.3 BLACK BOX TESTING ........................................................................................ 22
2.5 USER ACCEPTANCE TEST (UAT) .................................................................... 23
2.6 KERANGKA PEMIKIRAN .................................................................................. 26
BAB III METODE PENELITIAN ............................................................................ 27

viii
3.1 PENGUMPULAN DATA ..................................................................................... 27
3.1.1 Studi Pustaka ......................................................................................... 27
3.1.2 Angket Kuesioner ................................................................................... 27
3.1.3 List Variable Kuesioner ......................................................................... 28
3.2 TEKNIK ANALISIS DATA ................................................................................. 29
3.3 PENGUJIAN SOFTWARE .................................................................................... 30
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ........................................... 32

4.1 RANCANGAN SISTEM ...................................................................................... 32


4.1.1 Analisis Pengguna ................................................................................. 32
4.1.2 Use Case Diagram ................................................................................. 33
4.1.3 Class Diagram ....................................................................................... 34
4.1.4 Sequence Diagram ................................................................................. 36
4.1.4 Activity Diagram .................................................................................... 41
4.2 PERANCANGAN DATABASE .............................................................................. 46
4.3 DESAIN ANTARMUKA SISTEM ......................................................................... 50
4.4 PERHITUNGAN MANUAL ................................................................................. 54
NOMOR ................................................................................................................... 68
HASIL...................................................................................................................... 68
4.5 IMPLEMENTASI ANTARMUKA SISTEM ............................................................. 69
4.6 BLACK BOX TESTING ........................................................................................ 78
4.7 PENGUJIAN USER ACCEPTANCE TEST ............................................................... 83
BAB V KESIMPULAN DAN PENELITIAN SELANJUTNYA ............................. 89

5.1 KESIMPULAN .................................................................................................. 89


5.2 PENELITIAN SELANJUTNYA ............................................................................. 89
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 90

ix
Daftar Tabel

TABEL 2.1 STATE OF THE ART ............................................................................. 8

TABEL 2.2 SIMBOL USE CASE DIAGRAM......................................................... 15

TABEL 2.3 SIMBOL CLASS DIAGRAM ............................................................... 16

TABEL 2.4 SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM ...................................................... 17

TABEL 2.5 SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM ........................................................ 18

TABEL 2.6 MENENTUKAN KRITERIA ................................................................ 19

TABEL 2.7 MENENTUKAN KESEUAIAN RANTING ........................................ 19

TABEL 2.8 ALTERNATIF ....................................................................................... 21

TABEL 2.9 SOLUSI ALTERNATIF ........................................................................ 21

TABEL 2.10 CONTOH RENCANA PENGUJIAN BLACK BOX.......................... 23

TABEL 2.11 CONTOH HASIL UJI LOGIN ADMINISTRASI .............................. 23

TABEL 2.12 CONTOH TABEL PILIHAN .............................................................. 24

TABEL 2.13 CONTOH PERTANYAAN DAN JAWABAN UAT ......................... 24

TABEL 2.14 CONTOH PRESENTASE UAT .......................................................... 24

TABEL 2.15 CONTOH TABEL DATA UAT SETELAH DIOLAH....................... 24

TABEL 3.1 ALTERNATIF YANG DIGUNAKAN ................................................. 28

TABEL 3.2 NILAI PRIORITAS ............................................................................... 28

TABEL 3.3 NILAI PRIORITAS BOBOT SETIAP KRITERIA .............................. 28

TABEL 3.3 RANCANGAN PENGUJIAN BLACK BOX ....................................... 30

TABEL 3.4 RANCANGAN EVALUASI UAT ........................................................ 31

TABEL 4.1 PENGGUNA APLIKASI ...................................................................... 32

TABEL 4.2 STRUKTUR TABEL TELKOMSEL .................................................... 46

TABEL 4.3 STRUKTUR TABEL XL ...................................................................... 47

x
TABEL 4.4 STRUKTUR TABEL SMARTFREN.................................................... 47

TABEL 4.5 STRUKTUR TABEL TRI ..................................................................... 48

TABEL 4.6 STRUKTUR TABEL BOBOT KRITERIA .......................................... 49

TABEL 4.7 STRUKTUR TABEL PROVIDER........................................................ 49

TABEL 4.8 DATA KUESIONER TELKOMSEL .................................................... 54

TABEL 4.9 DATA KUESIONER XL ...................................................................... 57

TABEL 4.10 KUESIONER SMARTFREN .............................................................. 60

TABEL 4.11 KUESIONER TRI ............................................................................... 63

TABEL 4.12 SOLUSI ALTERNATIF ...................................................................... 66

TABEL 4.13 BOBOT KRITERIA ............................................................................ 66

TABEL 4.14 NILAI NORMALISASI BOBOT ........................................................ 67

TABEL 4.15 HASIL DARI VEKTOR S................................................................... 68

TABEL 4.16 HASIL VEKTOR V ............................................................................. 68

TABEL 4.17 HASIL RANKING VEKTOR V ......................................................... 68

TABEL 4.18 PENGUJIAN HALAMAN HOME ..................................................... 78

TABEL 4.19 PENGUJIAN PENGISIAN DATA ..................................................... 79

TABEL 4.20 PENGUJIAN LOGIN ADMIN............................................................ 80

TABEL 4.21 PENGUJIAN PENGECEKKAN HALAMAN ADMIN ..................... 81

TABEL 4.22 PENGUJIAN FUNGSI PADA TIAP HALAMAN ADMIN .............. 81

TABEL 4.23 DATA PENGUJIAN USER ACCEPTANCE TEST .......................... 83

TABEL 4.24 DATA JAWABAN KUESIONER RESPONDEN .............................. 86

TABEL 4.25 DATA PRESENTASE JAWABAN KUESIONER RESPONDEN .... 86

TABEL 4.26 DATA USER ACCEPTANCE TEST SETELAH DIOLAH .............. 87

xi
Daftar Gambar

GAMBAR 2.1 BAROMETER KONEKSI SELULER DI INDONESIA ................. 11

GAMBAR 2.2 KERANGKA PEMIKIRAN ............................................................. 26

GAMBAR 4.1 USE CASE DIAGRAM SISTEM ..................................................... 33

GAMBAR 4.2 CLASS DIAGRAM SISTEM ........................................................... 35

GAMBAR 4.3 SEQUENCE DIAGARAM MENGISI KUESIONER ...................... 36

GAMBAR 4.4 SEQUENCE DIAGRAM LOGIN .................................................... 37

GAMBAR 4.5 SEQUENCE DIAGRAM ADMIN MENGELOLA DATA


KUESIONER ............................................................................................................. 37

GAMBAR 4.6 SEQUENCE DIAGRAM ADMIN BOBOT KRITERIA ................. 38

GAMBAR 4.7 SEQUENCE DIAGRAM ADMIN MENGOLAH DATA


KUESIONER ............................................................................................................. 39

GAMBAR 4.8 SEQUENCE DIAGRAM HASIL KARTU PERDANA INTERNET


TERFAVORIT........................................................................................................... 40

GAMBAR 4.9 ACTIVITY DIAGARAM MENGISIL KUESIONER ..................... 41

GAMBAR 4.10 ACTIVITY DIAGARAM USER HASIL ....................................... 42

GAMBAR 4.11 ACTIVITY DIAGRAM LOGIN .................................................... 43

GAMBAR 4.12 ACTIVITY DIAGRAM MENGELOLA DATA KUESIONER .... 44

GAMBAR 4.13 ACTIVITY DIAGRAM BOBOT KRITERIA ................................ 45

GAMBAR 4.14 ACTIVITY DIAGRAM MENGOLAH DATA KUESIONER ...... 45

GAMBAR 4.15 HALAMAN HOME ........................................................................ 50

GAMBAR 4.16 HALAMAN KUESIONER ............................................................. 51

GAMBAR 4.17 HALAMAN HASIL ........................................................................ 51

GAMBAR 4.18 HALAM LOGIN ADMIN .............................................................. 52

xii
GAMBAR 4.19 HALAMAN DASHBOARD ADMIN ............................................ 52

GAMBAR 4.20 HALAMAN BOBOT KRITERIA ADMIN .................................... 53

GAMBAR 4.21 HALAMAN PERHITUNGAN ADMIN ........................................ 53

GAMBAR 4.22 HALAMAN HOME ........................................................................ 69

GAMBAR 4.23 HALAMAN KUESIONER TELKOMSEL .................................... 70

GAMBAR 4.24 HALAMAN KUESIONER XL ...................................................... 71

GAMBAR 4.25 HALAMAN KUESIONER SMARTFREN .................................... 72

GAMBAR 4.26 HALAMAN KUESIONER TRI ..................................................... 73

GAMBAR 4.27 HALAMAN HASIL ........................................................................ 74

GAMBAR 4.28 HALAMAN LOGIN ADMIN ........................................................ 74

GAMBAR 4.29 HALAMAN DASHBOARD ADMIN ............................................ 75

GAMBAR 4.30 HALAMAN BOBOT KRITERIA ADMIN .................................... 76

GAMBAR 4.31 HALAMAN PERHITUNGAN ADMIN ........................................ 77

xiii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dalam penggunaan internet terbesar di dunia Indonesia menempati posisi
kedua pada tahun 2017 data tersebut di dapat dari hasil riset WeAreSocial.net dan
Hootsuite. Dalam sehari rerata internet yang digunakan mencapai 8 jam 51 menit. Dari
durasi tersebut Indonesia menempati posisi keempat terlama di dunia. Kemudian dari
data tersebut didapat setiap bulannya ada beberapa situs yang memiliki banyak
kunjungan yang tinggi. Situs paling banyak dikunjungi yang pertama dengan jumlah
pengunjung menggapai 2,92 miliar tiap bulannya yaitu website search engine
Google.co.id, dengan catatan 9 menit 32 detik per akses adalah rerata waktu yang
dihabiskan. Kemudian untuk situs paling banyak dikunjungi urutan kedua masih tetap
website search engine adalah Google.com dengan jumlah 1,18 miliar kunjungan.
Selain search engine, untuk peringkat 10 besar situs yang sering dikunjugi oleh
masyarakat Indonesia adalah berita, media sosial, dan blog(Website Paling Sering
Diakses Publik Indonesia | Databoks, 2018).

Dari data tersebut dapat disimpulkan internet tak lagi dipandang sebagai
kebutuhan sekunder tetapi sudah menjadi kebutuhan primer di kalangan masyarakat
Indonesia. Oleh sebab itu, Internet Service Provider (ISP) merupakan sebuah solusi
untuk memenuhi kebutuhan akan layanan internet. Dengan perkembangan teknologi
yang berkembang pesat hingga sekarang memudahkan seseorang untuk terhubung
dengan internet, hanya dengan memiliki kartu perdana seseorang bisa membeli sebuah
paket internet yang dibutuhkan. Namun, dengan banyaknya kartu provider lokal
seperti Telkomsel, XL Axiata, 3 Tri, Smartfren, dan Indosat Ooredoo membuat
seseorang memiliki pertimbangan dalam membeli kartu tersebut, karena setiap kartu
provider lokal memiliki paket internet berbeda begitu pula dengan harganya.

Bagi pengguna smartphone android yang keperluannya untuk sosial media,


browsing, chatting, download, upload, dan streaming pasti merasakan kekurangan

1
2

apabila tidak membeli paket internet. Sekarang ini kuota internet lebih penting
dibandingkan dengan pulsa reguler karena selain aplikasi yang mendukung untuk
melakukan panggilan dan mengirim pesan, dengan membeli kuota internet lebih hemat
dari segi keuangan dibandingkan melakukan panggilan dan mengirim pesan
menggunakan pulsa reguler. Beberapa operator kartu lokal banyak mempromosikan
kuota internet dengan paket yang dikhususkan dengan waktu penggunaan 1 bulan
dengan perbedaan harga yang cukup jauh. ada juga ISP yang menawarkan kuota
internet dengan kuota internet yang sama tetapi harganya berbeda tergantung lokasi
pengguna layanannya. Faktor lain yang menyebabkan menjadi pertimbangan
konsumen adalah banyaknya atau jumlah gerai provider, kestabilan jaringan, harga
kuota internet, masa aktif kuota internet, kualitas sinyal jaringan, kecepatan download
dan upload. Karena masalah tersebut maka penelitian ini pun dibuat untuk memberikan
alternatif Terfavorit bagi konsumen dalam memilih kartu perdana internet yang akan
digunakan.

Sistem Pendukung Keputusan (SPK) adalah Sistem terkomputerisasi yang


dikembangkan sebegitu rupa bersifat interaktif dengan pemakaianya(Nurdianto and
Meilia, 2016). Sifat interaktif ini dapat diartikan sebagai cara memudahkan
pengintegrasian antar komponen dalam proses mengambil sebuah keputusan.
Pendukung keputusan dipakai bukan untuk mengambil alih peran dari pengambil
keputusan dalam hal ini adalah konsumen, tetapi sebagai alat pendukung untuk
mempertimbangkan sebagaimana konsumen dalam memilih alternatif terfavorit
berdasarkan kriteria yang digunakan untuk membeli kartu perdana internet.

Melihat permasalahan yang telah dijelaskan, maka diperlukan solusi untuk


menyelesaikan masalah untuk memberikan alternatif terfavorit dalam memilih kartu
perdana internet. Multi Attribute Decision Making (MADM) memiliki salah satu
metode penyelesaian untuk mendukung atau mengambil keputusan yaitu Weighted
Product (WP). WP ini menilai alternatif akan sekumpulan atribut atau kriteria, dimana
setiap atribut saling tidak bergantungan satu sama lain. Metode WP menetapkan
pembuat keputusan menentukan bobot untuk setiap atribut(Ahmadi and Wiyanti,
2014).
3

Penelitian tentang Sistem Pendukung Keputusan sudah banyak diterapkan ke


dalam masalah-masalah yang berada di lingkungan akademik, perusahaan,
pemerintahan, maupun di kalangan masyarakat untuk membantu proses pengambilan
keputusan. Berikut ini hasil penelitian – penelitian tentang SPK yang menggunakan
WP.

Dalam penelitian yang dilakukan oleh Marwa Sulehu tentang menerapkan


metode Weighted Product dalam memilih Layanan Internet Service Provider. Hasilnya
SPK benar – benar dapat membantu dalam hal pengambilan keputusan yang kemudian
dianalisis dengan metode Weighted Product(Sulehu, 2015).

Sedangkan penelitian oleh Septya Maharani, Dio Ivando, Dyna Marisa


Khairina tentang menerapkan metode Weighted Product Pemilihan Smartphone
Android. Hasilnya dengan menerapatkan metode WP dalam analisanya terdapat hasil
yang terfavorit dalam pengambilan keputusan dan aplikasi yang dikembangkan dapat
memberikan saran kepada pengguna dalam memilih smartphone(Khairina, Ivando and
Maharani, 2016).

Untuk studi kasus peniliti akan menggunakan Kabupaten Demak Kota (Pusat)
untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan. Karena di sekitar alun – alun kota Demak
banyak orang yang berkumpul. Selain itu di pusat kota Demak belum ada wifi gratis
untuk bisa di akses langsung oleh masyarakat, secara tidak langsung masyarakat yang
menggunakan smartphone otomatis tetap menggunakan paket data dari kartu provider
untuk tetap terhubung ke internet dalam beraktifitas di dunia maya.

Melihat beberapa masalah penelitian yang sudah dijelaskan, penelitian ini


bertujuan memberikan alat pemberian rekomendasi alternatif terfavorit bagi konsumen
dalam memilih kartu perdana internet. Maka dari itu, akan dilakukan penelitian
“Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Kartu Perdana Internet Terfavorit
Dengan Metode Weighted Product (WP)”.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan penjelasan diatas, maka rumusan permasalahan yang diperoleh
yaitu bagaimana menerapkan metode Weighted Product (WP) ke dalam SPK untuk
4

memberikan alternatif terfavorit kepada konsumen dalam memilih kartu perdana


internet.

1.3 Batasan Masalah


Diperlukannya pembatasan masalah agar tidak keluar dari perumusan masalah
dan latar belakang, maka dari itu batasan masalah sebagai berikut:

1. Dapat menampilkan rekomendasi alternatif dari 4 kartu perdana internet


yaitu Telkomsel, XL Axiata, 3 Tri, dan Smartfren dalam bentuk
perangkingan. Kriteria yang digunakan banyaknya atau jumlah gerai
provider, kestabilan jaringan, harga kuota internet, masa aktif kuota internet,
kualitas sinyal jaringan, kecepatan download dan upload.
2. Metode yang dipakai untuk penelitian ini yaitu Weighted Product.
3. Pengumpulan data menggunakan kuesioner kepada 40 responden
masyarakat kota demak minimal anak SMA.
4. Area pengumpulan data yang melingkupi kota demak yaitu Prumnas,
Singorejo, Kadilangu, Mangunjiwan, Karangmlati, Kauman, Sampangan,
Bogorame, Stasiun, Cabean, Betokan, Tempuran, Petengan dan Setinggil.

1.4 Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai peneliti yaitu memberikan alat pemberian
rekomendasi alternatif terfavorit berupa sistem bagi konsumen dalam memilih kartu
perdana internet.

1.5 Manfaat Penelitian


Manfaat dari laporan tugas akhir ini adalah:

1. Bagi Akademis
Menambah isi perpustakaan sebagai informasi pengetahuan serta
referensi bagi mahasiswa lain yang ingin mengembangkan penelitian.
2. Manfaat masyarakat
Konsumen mendapatkan kepuasan dalam membeli sebuah kartu
perdana internet, karena terbantu oleh saran atau rekomendasi yang
diberikan.
BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Tinjauan Studi


Untuk membuat laporan Tugas Akhir ini memakai beberapa sumber referensi
atau penelitian yang sudah ada sebelumnya berkaitan dengan sistem pendukung
keputusan dan metode Weighted Product. Berikut adalah beberapa referensi yang
digunakan dalam penelitian ini :

a) Nama : Marwa Sulehu


Judul : Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Layanan Internet
Service Provider Menggunakan metode Weighted Product
Tahun : 2015
Deskripsi : Penelitiannya menerapkan metode Weighted Product dalam
SPK pemilihan layanan Internet Service Provider (ISP). Penelitian ini
menggunakan 12 kriteria yaitu Kredibilitas ISP, Bandwidth 5 Mbps,
Biaya/Harga perbulan berlangganan Rp, Jumlah grapari/Layanan di
wilayah Makassar, Keamanan memblokir situs tertentu, Keamanan
memblokir virus, Jaminan Koneksi tidak terputus, Kesesuaian harga dan
kualitas layanan, Syarat berlangganan, Layanan service / dukungan teknis,
Kecepatan mendownload dan upload, dan kekuatan signal. Hasil dari
penelitian ini menunjukkan dari berbagai kriteria yang dipakai, ISP yang
tepat untuk mengatasi masalah yang ada di STMIK AKBA adalah
Icon+(Sulehu, 2015).

b) Nama : Septya Maharani, Dio Ivando, Dyna Marisa Khairina


Judul : Implementasi Metode Weighted Product Untuk Aplikasi
Pemilihan Smartphone Android
Tahun : 2016

5
6

Deskripsi : Penelitiannya menerapkan metode Weighted Product dalam


SPK memilih smartphone android. Penelitian ini mengumpulkan data
dengan membagikan kuesioner kepada 50 responden pengguna
smartphone android merek Samsung, Sony, dan Xiaomi keluaran 2015. 5
Kriteria yang digunakan adalah Kapasitas Baterai, RAM, Kamera Utama,
Memori Internal, dan Harga. Hasilnya menunjukkan perangkingan nilai
vektor V yang terbesar merupakan alternatif smartphone android terbaik
berdasarkan inputan dan tingkat kepentingan kriteria oleh
pengguna(Khairina, Ivando and Maharani, 2016).

c) Nama : Nur Arifah Syafitry, Sutardi, Anita Puspita Dewi


Judul : Penerapan Metode Weighted Product Dalam Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Laptop Berbasis WEB
Tahun : 2016
Deskripsi : Penelitiannya menerapkan metode Weighted Product dalam
SPK pemilihan laptop. Kriteria yang digunakan untuk nilai bobot pada
sistem adalah VGA, Kapasitas Harddisk, Jenis Processor, Kapasitas RAM,
dan Harga. Hasil yang didapat tingkat akurasi perhitungan sistem
pendukung dan perhitungan manual cocok, rekomendasi laptop untuk
calon pembeli sesuai dengan kebutuhan dan spesifikasinya(Syafitri,
Sutradi and Dewi, 2016).

d) Nama : Jaka Tubagus Cahya, Otto Fajarianto, Muchammad Iqbal


Judul : Sistem Penunjang Keputusan Seleksi Penerimaan Karyawan
Dengan Metode Weighted Product
Tahun : 2017
Deksripsi : Penelitiannya menerapkan metode Weighted Product dalam
SPK seleksi penerimaan karyawan. Kriteria yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu test wawancara, test kemampuan dasar, test kesehatan,
dan Pendidikan. Hasilnya perancangan sistem pendukung keputusan
penerimaan karyawan ini telah memberikan kemudahan dan dapat
dijadikan alternatif untuk perusahaan lainya, karena mampu memberikan
solusi untuk mendapatkan calon karyawan yang memenuhi standar
7

perusahaan, sehingga dapat membantu dalam penerimaan


karyawan(Fajarianto, Iqbal and Cahya, 2017).

e) Nama : Heru Supriyono, Chintya Purnama Sari


Judul : Developing Decision Support System Using The Weighted
Product Method For House Selection
Tahun : 2018
Deksripsi : Penelitian ini pemilihan rumah tinggal dengan metode
Weighted Product (WP). Kriteria yang digunakan dalam penelitian ini ada
11 yaitu School, Facility, Number of floor, Environment, Number of bath
room, Number of bed room, Security Service, Price, Location, Size of
house building in total, Size of land. Hasil yang diperoleh menunjukkan
metode WP berhasil diterapkan pemilihan rumah tinggal berdasarkan
kriteria yang dipakai, dan aplikasi yang dikembangkan valid karena hasil
skor akhir perhitungan manual sama persis dengan skor akhir yang
dihasilkan aplikasi(Supriyono and Sari, 2018).

Dari beberapa referensi diatas maka akan dibuat penelitian dengan menerapkan
metode Weighted Product (WP) untuk sistem pendukung keputusan pemilihan kartu
perdana internet. Dalam mengumpulkan data yang diperlukan penelitian ini
membagikan kuesioner kepada 40 responden untuk menilai setiap kriteria pada
alternatif yang telah ditentukan yaitu Telkomsel, XL Axiata, 3 Tri, dan Smartfren.
Kriteria yang digunakan ada 6 yaitu banyaknya atau jumlah gerai provider, kestabilan
jaringan, harga kuota internet, masa aktif kuota internet, kualitas sinyal jaringan,
kecepatan download dan upload.
8

Tabel 2.1 State Of The Art


Nama Judul Kriteria Metode Hasil

Marwa Sistem 1. Kredibilitas Weighted Hasil dari penelitian ini


ISP
Sulehu Pendukung Product menunjukkan dari
2. Bandwidth 5
Keputusan Mbps berbagai kriteria yang
3. Biaya/Harga
Pemilihan dipakai, ISP yang tepat
perbulan
Layanan berlanggana untuk mengatasi
n Rp
Internet masalah yang ada di
4. Jumlah
Service grapari/Laya STMIK AKBA adalah
nan di
Provider Icon+.
wilayah
Menggunakan Makassar
5. Keamanan
metode
memblokir
Weighted situs tertentu
6. Keamanan
Product (2015)
memblokir
virus
7. Jaminan
Koneksi
tidak
terputus
8. Kesesuaian
harga dan
kualitas
layanan
9. Syarat
berlanggana
n
10. Layanan
service /
dukungan
teknis
11. Kecepatan
mendownloa
d dan
upload,
12. Kekuatan
signal
9

Septya Implementasi 1. Kapasitas Weighted Hasilnya menunjukkan


baterai
Maharani, Metode Product perangkingan nilai
2. RAM
Dio Weighted 3. Kamera vektor V yang terbesar
utama
Ivando, Product Untuk merupakan alternatif
4. Memori
Dyna Aplikasi internal smartphone android
5. Harga
Marisa Pemilihan terbaik berdasarkan
Khairina Smartphone inputan dan tingkat
Android (2016) kepentingan kriteria
oleh pengguna.

Nur Penerapan 1. Kapasitas Weighted Hasil yang didapat


RAM
Arifah Metode Product tingkat akurasi
2. VGA
Syafitry, Weighted 3. Kapasitas perhitungan sistem
Harddisk
Sutardi, Product Dalam pendukung dan
4. Jenis
Anita Sistem processor perhitungan manual
5. Harga
Puspita Pendukung cocok, rekomendasi
Dewi Keputusan laptop untuk calon
Pemilihan pembeli sesuai dengan
Laptop kebutuhan dan
Berbasis WEB spesifikasinya.
(2016)
Jaka Sistem 1. Test Weighted Hasilnya perancangan
wawancara
Tubagus Penunjang Product sistem pendukung
2. Test
Cahya, Keputusan kemampuan keputusan penerimaan
dasar
Otto Seleksi karyawan ini telah
3. Test
Fajarianto, Penerimaan kesehatan memberikan
4. Pendidikan
Muchamm Karyawan kemudahan dan dapat
ad Iqbal Dengan dijadikan alternatif
Metode untuk perusahaan
Weighted lainya, karena mampu
Product (2017) memberikan solusi
untuk mendapatkan
10

calon karyawan yang


memenuhi standar
perusahaan, sehingga
dapat membantu dalam
penerimaan karyawan.

Heru Developing 1.
Location Weighted Hasil yang diperoleh
2.
Price
Supriyono Decision Product menunjukkan metode
3.
Size of land
, dan Support 4.
Size of WP berhasil diterapkan
house
Chintya System Using pemilihan rumah
building in
Purnama The Weighted total tinggal berdasarkan
Sari Product 5. Number of kriteria yang dipakai,
bed room
Method For 6. Number of dan aplikasi yang
House bath room dikembangkan valid
7. Security
Selection service karena hasil skor akhir
(2018) 8. Number of perhitungan manual
floor
9. Environmen sama persis dengan skor
t akhir yang dihasilkan
10. Facility
11. School aplikasi.

2.2 Landasan Teori


Untuk mendukung laporan tugas akhir, dibutuhkan beberapa hal yang
berhubungan dengan persoalan dan ruang lingkup pembahasan sebagai landasan
dalam pembuatan laporan.

2.2.1 Kartu Perdana

Kartu perdana atau dikenal juga sebagai SIM card celluler merupakan
kartu yang kita pakai untuk berlangganan pada satu operator seluler. Kartu ini
diproduksi dalam bentuk Integrated Circuit yang menyimpan data untuk
pelanggan telepon seluler GSM dan CDMA, data tersebut meliputi identitas
pengguna, lokasi dan nomor telepon, jaringan data otorisasi, kunci keamanan
11

pribadi, daftar kontak dan teks yang tersimpan. Kartu ini bersifat Removable,
yang artinya dapat dilepas dan dipindah-pindah dari satu handphone ke
handphone yang lainnya selama handphone tersebut tidak terkunci pada satu
operator seluler tertentu(Pojok, 2012).

Dengan SIM Card resmi yang dikeluarkan oleh penyedia jasa


telekomunikasi, pengguna di-autentifikasi untuk masuk dalam jaringan
provider tersebut dimulai dari yang paling basic yaitu mendapat sinyal dari
BTS terdekat sampai bisa terhubung ke jaringan internet. Di Indonesia sendiri
ada 6 operator telekomunikasi yaitu Telkomsel, XL Axiata, 3 Tri, Indosat
Ooredoo, Smartfren, dan Bolt. Pada tahun 2018 nPerf melakukan survei mobile
internet connection dari 6 operator tersebut dan menilai dari Success ratio,
Download bitrate, Upload bitrate, Laterncy, Browsing, dan Streaming
YouTube. Hasilnya menunjukkan dari 6 operator tersebut telkomsel adalah
yang terbaik dengan nilai 23.185 nPoints, XL Axiata 21.596 nPoints,
Smartfren 21.077 nPoints, Bolt 18.070 nPoints, 3 Tri 14.606 nPoints, dan
Indosat Ooredoo 11.165 nPoints(Sas, 2018).

Gambar 2.1 barometer koneksi seluler di Indonesia


12

Ada 2 jenis kartu perdana yaitu Prabayar dan Pascabayar, berikut


adalah penjelasan layanan utama, kelebihan, dan kekurangan dari 2 jenis kartu
tersebut sebagai berikut(Pamungkas, 2018):

1. Kartu Prabayar
a) Layanan Utama dari prabayar yaitu kamu harus mengisi pulsa
terlebih dahulu agar layanan dapat digunakan untuk melakukan
sms, telepon, maupun hal lainnya.
b) Kelebihan
a. Kamu dapat bebas mengisi pulsa dengan nominal berapa
saja dan kapan saja.
b. Cocok untuk kamu yang tidak mau repot dalam membayar
tagihan dan lain sebagainya.
c) Kekuarangan
a. Pada umumnya harga paket layanan akan sedikit lebih
mahal, apabila dihitung secara akumulatif serta
dibandingkan dengan pascabayar.
b. Tidak adanya infomasi mengenai pemakaian pulsa.
2. Kartu Pascabayar
a) Layanan utama yang diberikan oleh kartu pascabayar yaitu
kamu dapat menggunakan layanan yang diberikan terlebih
dahulu dan nantinya ada tagihan yang harus kamu bayar pada
waktu yang telah ditentukan.
b) Kelebihan
a. Penggunaan pemakaian lebih transparan serta dapat
diperiksa kapan saja.
b. Dapat mengontrol limit penggunaan apabila penggunaan
limit telah mencapai batas, dan dapat juga mengisi ulang.
c. Harga paket layanan yang ditawarkan juga akan lebih
murah jika dihitung secara kumulatif serta dibandingkan
dengan layanan prabayar.
d. Pada beberapa kasus, koneksi serta jaringan layanan
pascabayar akan lebih baik dibandingkan dengan prabayar.
13

e. Pilihan yang tepat untuk kamu yang tidak ingin repot untuk
mengisi pulsa serta ingin mendapatkan layanan yang
sedikit berbeda.
c) Kekurangan
a. Pendafataran yang cukup repot karena harus mengikuti dan
membawa beberapa persyaratan dan harus dating langsung
ke kantor layanan, pada masing – masing operator.
b. Pada beberapa kasus, para pengguna baru sering mengeluh
karena banyaknya telepon maupun sms dari seseorang yang
tidak dikenal seperti dari bank yang menawarkan kartu
kredit, asuransi dan lain sebagainya. Hal ini dapat terjadi
karena simcard bekas orang lain, namun masih dapat bisa
diakali dengan cara membeli kartu prabayar dan kamu
dapat memindahkannya ke pascabayar.

2.2.2 Sistem Pendukung Keputusan


Merupakan sistem terkomputerisasi yang digunakan untuk mendukung
seorang pengambil keputusan untuk menentukan keputusan dalam suatu
organisasi atau perusahaan (Kurniawan, 2019). SPK dibuat bukan untuk
mengambil alih tugas pengambil keputusan, tetapi sebagai sarana dalam
mendukung proses pengambilan keputusan. Manfaat dari Sistem Pendukung
Keputusan(Kurniawan, 2019):

1. SPK mampu menghasilkan penyelesaian dengan lebih cepat serta


hasilnya mampu diandalkan.
2. SPK memperluas kapasitas pengambil keputusan dalam
memproses data/informasi bagi penggunanya.
3. SPK bisa saja tidak sanggup menyelesaikan masalah yang dihadapi
pengambil keputusan, namun SPK mampu memberi dorongan bagi
pengambil keputusan dalam memahami persoalannya, karena
mampu menyajikan berbagai alternatif pemecahan.
14

4. SPK mendukung pengambil keputusan untuk memecahkan


masalah terutama berbagai masalah yang sangat rumit dan tidak
terorganisasi.

Karakteristik Sistem Pendukung Keputusan(Dosen, 2019):

1. Mendukung keputusan untuk membahas masalah terorganisasi,


semi- terorganisasi dan tidak terorganisasi.
2. Membantu proses pengambilan keputusan yang berpusat pada
pengelolaan persepsi.
3. Memerlukan bangun data komprehensif yang dapat menjalankan
kebutuhan seluruh tahap manajemen informasi.
4. Telah terintegrasi subsistem sedemikian rupa sehingga dapat
berfungsi sebagai sistem terpadu.
5. Kehadiran interface manusia atau mesin yang manusia sebagai
pemakai mempertahankan kontrol dari cara pengambilan
keputusan.
6. Mempunyai kapabilitas untuk dialog agar memperoleh informasi
yang diperlukan.

2.2.3 Unified Modeling Language (UML)


Merupakan language untuk menspesifikasi, memvisualisasi,
membentuk dan mendokumentasikan artifacts dari sistem software. Selain itu
UML adalah Bahasa pemodelan yang memerlukan konsep orientasi object.
UML memilki catatan yang kontributif memodelkan sistem dari berbagai sudut
pandang. UML tidak hanya digunakan dalam pemodelan software, namun
hampir sama dalam semua bidang yang membutuhkan pemodelan(Pratama,
2019). Beberapa jenis diagram UML:
15

a) Use Case Diagram

Merupakan gambaran interaksi antara sistem dan aktor, diagram ini


juga menjelaskan tipe interaksi antara pengguna dengan sistem.

Tabel 2.2 Simbol Use Case Diagram(Pabloe, 2019)

b) Class Diagram

Diagram yang dipakai untuk meperlihatkan kelas – kelas pada suatu


sistem yang akan dipakai.
16

Tabel 2.3 Simbol Class Diagram (Pabloe, 2019)

c) Sequence Diagram

Diagram yang digunakan untuk mendeksripsikan hubungan objek


menurut susunan waktu, diagram ini juga dapat menggambarkan
tahapan / urutan yang mesti dilakukan untuk bisa membentuk sesuatu
seperti pada use case diagram.
17

Tabel 2.4 Simbol Sequence Diagram(Pabloe, 2019)

d) Activity Diagram
Diagram ini mengilustrasikan deretan aliran dari kegiatan,
digunakan untuk menjelaskan kegiatan yang dibuat dalam suatu
aplikasi sehingga dapat juga dipakai untuk kegiatan lainnya.
18

Tabel 2.5 Simbol Activity Diagram(Pabloe, 2019)

2.2.4 Metode Weighted Product


Multi Attribute Decision Making (MADM) memiliki salah satu metode
penyelesaian dalam mendukung atau mengambil keputusan yaitu Weighted
Product (WP). WP menguji sejumlah alternatif terhadap sekumpulan kriteria
atau atribut, dimana setiap atribut saling tidak bergantung dengan yang lainnya.

WP memakai metode perkalian dalam menghubungkan rating atribut,


dimana rating setiap atribut harus dipangkatkan terlebih dahulu dengan bobot
atribut yang bersangkutan. Proses ini sama halnya dengan proses
normalisasi(Sulehu, 2015).
19

Cara penyelesaiannya adalah sebagai berikut:

a) Menentukan kriteria
Kriteria yang akan digunakan tumpuan dalam pengambilan
keputusan, yaitu Ci dan sifat dari tiap kriteria.

Tabel 2.6 Menentukan Kriteria

Kriteria Sifat
C1 Keuntungan / Biaya

C2 Keuntungan / Biaya

b) Menentukan keseuaian ranting


Ranting kesesuaian setiap alternatif pada tiap kriteria, dan buat
matriks keputusan.

Tabel 2.7 Menentukan keseuaian ranting


Kriteria
Alternatif
C1 C2
A1
A2
A3

c) Melakukan normalisasi bobot


Nilai dari total bobot harus memenuhi persamaan:

𝑤𝑗
𝑊𝑗 = ∑ 𝑤j (1)

Keterangan:

W = Bobot kriteria
Wj = Bobot kriteria pada indeks j
∑Wj = Jumlah seluruh bobot
20

d) Menentukan nilai vektor S


Menggandakan semua kriteria untuk sebuah alternatif. Untuk jenis
kriteria ‘keuntungan’ diberikan bobot berpangkat positif (+) dan
untuk jenis kriteria ‘biaya’ diberikan bobot berpangkat negatif (-).
Rumus yang digunakan:

𝑆𝑖 = ∏𝑛𝑗=1 𝑋𝑖𝑗 𝑊𝑗 (2)

Penjelasan:

S = Preferensi alternatif (vektor S)


n = Banyaknya kriteria
i = Alternatif
j = Kriteria
X = Nilai kriteria
W = Bobot kriteria

e) Menentukan nilai vektor V


Untuk perangkingan nilai yang dipakai adalah vektor V.
Rumus yang digunakan sebagai berikut:

∏𝑛
𝑗=1 𝑋𝑖𝑗
𝑊𝑗
𝑉𝑖 = ∏𝑛 ∗ )𝑊𝑗 (3)
𝑗=1(𝑋𝑗

Penjelasan:

V = Preferensi alternatif (vektor V)


n = Banyaknya kriteria
i = Alternatif
j = Kriteria
X = Nilai kriteria
W = Bobot kriteria

Contoh kasus metode Weighted Product (WP):

Memilih layanan internet yang terfavorit saat ini.


21

a) Menentukan kriteria:
C1 = Harga (biaya)
C2 = Koneksi Stabil (keuntungan)
C3 = Kualitas Layanan (keuntungan)
C4 = Kecepatan download dan upload (keuntungan)
b) Menentukan kesesuaian ranting.
Tabel 2.8 Alternatif
Layanan
No. C1 C2 C3 C4
Internet
Sangat
1. XYZ Cukup Bagus Bagus
Bagus
Sangat
2. QWE Bagus Cukup Buruk
Buruk

Pembobotan yang dipakai dapat mengacu terhadap bobot di


bawah ini:

Sangat Bagus = 5

Bagus =4

Cukup =3

Buruk =2

Sangat Buruk = 1

Sehingga solusi alternatif tabelnya sebagai berikut ini:

Tabel 2.9 Solusi Alternatif


Layanan
No. C1 C2 C3 C4
Internet
1. XYZ 3 4 5 3
2. QWE 2 4 3 2
22

c) Melakukan normalisasi bobot

W = (3, 5, 4, 4)

Maka perbaikan bobot yang dilakukan:


3
W1 = 3+5+4+4 = 0,1875

5
W2 = 3+5+4+4 = 0,3125

4
W3 = 3+5+4+4 = 0,25

4
W4 = 3+5+4+4 = 0,25

apabila nilai W1 + W2 + W3 + W4 maka hasilnya akan = 1


W1 + W2 + W3 + W4 = 0,1875 + 0,3125 + 0,25 + 0,25 = 1

d) Menentukan nilai vektor S


S1 = (3-0,1875)*(40,3125)*(50,25)*(30,25)* = 0.8138 * 1,542 *
1,495 * 1,316 = 2,4688
S2 = (2-0,1875)*(40,3125)*(30,25)*(20,25)* = 0.8781 * 1,542 *
1,316 * 1,189 = 2,1186
e) Menentukan nilai vektor V
2,4688
V1 = 2,4688+2,1186 = 0.5381

2,1186
V1 = 2,4688+2,1186 = 0.4618

f) Merangking nilai vektor V

Didapatkan kesimpulan bahwa nilai V1 lebih besar


dibanding V2

V1 = 0.5381 → Ranking 1

V2 = 0.4618 → Ranking 2

2.3 Black Box Testing


Metode ini berfokus pada pengujian persyaratan fungsional software, untuk
memperoleh serangkaian status masukan yang sesuai dengan persyaratan fungsional
atau sistem. Analoginya seperti kita melihat suatu kotak hitam, tanpa mengetahui isi
dari kotak hitam itu. Sama seperti pengujian Black Box, menilai hanya dari tampilan
23

interface, fungsional tanpa mengetahui apa yang sebenarnya terjadi dalam


codingan(Pengertian Black Box Testing - Sistem Informasi, 2017). Black Box Testing
digunakan untuk memeriksa apakah software telah bekerja sesuai yang diharapkan.

Tabel 2.10 Contoh Rencana Pengujian Black Box (ramdani, 2019)


Kasus Pengujian Butir Pengujian Jenis Pengujian
Login pengguna Pembuktian pengguna Black Box
terdaftar

Tabel 2.11 Contoh Hasil Uji Login Administrasi (ramdani, 2019)


Kasus dan Hasil Pengujian

Data Hasil yang


Hasil pengujian Kesimpulan
Masukan diharapkan

nameid : Form menampilkan Dapat masuk [ x ] diterima


admin admin telah masuk. ke tampilan [ ] ditolak
Pass : utama
admin administrasi
Klik button
login

Kasus dan Hasil Uji

Data Hasil yang


Hasil pengujian Kesimpulan
Masukan diharapkan

nameid : Tidak dapat login Pindah halaman [ x ] diterima


admin dan masuk ke [ ] ditolak
Pass : 1234 ke halaman pesan halaman pesan
Klick error error
tombol
login

2.5 User Acceptance Test (UAT)


Menggambarkan suatu proses testing perangkat lunak, proses ini penting
karena setelah melewati tahap UAT, sistem akan diterima oleh user. Pada jenis
pengujian ini software akan diberikan kepada user untuk mengetahui apakah software
memenuhi harapan user dan berfungsi dengan baik tanpa kesalahan(Bandung, 2015).
24

Berikut ini adalah penilaian dan perhitungan menggunakan 36 responden.

Tabel 2.12 Contoh Tabel Pilihan


Kode Jawaban Bobot

A Sangat: Bagus/Mudah/Sesuai 5

B Bagus/Mudah/Sesuai 4

C Cukup 3

D Kurang: Bagus/Sesuai 2

E Sangat Kurang: Bagus/Sesuai 1

Tabel 2.13 Contoh Pertanyaan Dan Jawaban UAT


No. Pertanyaan A B C D E
1. Aplikasi yang dikembangkan ini mudah 12 11 8 3 2
digunakan.
2. Tampilan desain dan warna pada aplikasi 17 12 5 2 0
menarik.

Tabel 2.14 Contoh Presentase UAT


Presentase
No. Pertanyaan
A B C D E
1. Aplikasi yang dikembangkan 33% 31% 22% 8% 6%
ini mudah digunakan.
2. Tampilan desain dan warna 47% 33% 14% 6% 0%
pada aplikasi menarik.

Tabel 2.15 Contoh Tabel Data UAT Setelah Diolah


Nilai
No. Pertanyaan Jml.
Ax5 Bx4 Cx3 Dx2 Ex1
1. Aplikasi yang
dikembangkan ini mudah 33% 31% 22% 8% 6% 136
digunakan.
2. Tampilan desain dan warna 47% 33% 14% 6% 0% 152
pada aplikasi menarik.
25

a) Analisa Pertama
Pertanyaan pertama memperoleh jumlah nilai 136 dari 36
136
responden. Nilai reratanya yaitu = 3,7. Persentase nilainya
36
3,7
adalah 𝑥 100 = 74%
5

b) Analisa Kedua
Pertanyaan kedua memperoleh jumlah nilai 152 dari 36
152
responden. Nilai rata-ratanya yaitu = 4,2. Persentase nilainya
36
4,2
adalah = 84%
5
26

2.6 Kerangka Pemikiran


Berikut gambaran keseluruhan penelitian dalam bentuk diagram
kerangka pemikiran:

Gambar 2.2 Kerangka Pemikiran


BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Pengumpulan Data


Dalam laporan tugas akhir ini, pengumpulan data yang dipakai berupa data
yang berkaitan dengan sistem pendukung keputusan, metode Weighted Product, dan
kartu perdana internet.

3.1.1 Studi Pustaka


Dari studi pustaka ini dapat digunakan sebagai penunjang proses
penelitian, sebagai berikut:

1. Materi yang berhubungan dengan metode Weighted Product (WP)


sebagai pendukung keputusan.
2. Mencari jurnal – jurnal yang berkaitan dengan metode Weighted
Product (WP), sistem sendukung keputusan, kartu perdana internet,
kuesioner, UML, UAT, dan Black Box Testing.

3.1.2 Angket Kuesioner


Cara yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah dengan
membagikan beberapa pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden
untuk dijawab. Kuesioner dari responden untuk memperoleh data kebutuhan
akan kartu perdana internet. Alternatif yang digunakan adalah Telkomsel, XL
Axiata, Smartfren, dan 3 Tri. Pengumpulan data dari responden ini dilakukan
secara acak. Hasil dari kuesioner ini menjadi data testing untuk digunakan
sebagai pembobotan nilai kriteria. Untuk penentuan bobot tiap kriteria, 40
responden dilibatkan untuk menentukan tingkat kepentingan setiap kriteria
dengan nilai minimal 1 dan nilai maksimal 5. Keterangan seperti berikut:

27
28

Tabel 3.1 Alternatif yang digunakan


A1 Telkomsel

A2 XL Axiata

A3 Smartfren

A4 3 Tri

Tabel 3.2 Nilai prioritas(Sulehu, 2015)


Kriteria Bobot

Sangat Penting 5

Penting 4

Cukup Penting 3

Tidak Penting 2

Sangat Tidak Penting 1

3.1.3 List Variable Kuesioner


Kuesioner dilakukan terhadap responden untuk mendapatkan nilai
bobot kriteria. Kuesioner yang dibagikan meliputi: banyaknya atau jumlah
gerai provider, kestabilan jaringan, harga kuota internet, masa aktif kuota
internet yang, kualitas sinyal jaringan, kecepatan download dan upload.

Tabel 3.3 Nilai prioritas bobot setiap kriteria (Sulehu, 2015)


Kriteria Keterangan Bobot

C1 Banyaknya atau Jumlah Gerai Provider 3

C2 Kestabilan Jaringan 4

C3 Harga Kuota Internet 4

C4 Masa Aktif Kuota Internet 3

C5 Kualitas Sinyal Jaringan 4

C6 Kecepatan Download dan Upload 4


29

3.2 Teknik Analisis Data


Untuk menganalisis sebuah data maka diperlukan tahapan yang harus
dilakukan. Tahapan analisi data yang digunakan sebagai berikut:

Input data Menentukan Menentukan


berdasarkan kesesuaian bobot awal
kriteria ranting kriteria

Mencari Menentukan
Melakukan
alternatif Vektor S dan
perbaikan
terfavorit Vektor V untuk
bobot
setiap alternatif

Hasil

1. Menginput data kartu perdana internet berdasarkan kriteria yang


ditentukan untuk digunakan sebagai tolak ukur pendukung
keputusan konsumen. Kriterianya banyaknya atau jumlah grapari di
Kota Demak, kestabilan jaringan untuk kartu perdana internet,
harga kuota internet, masa aktif kuota internet yang, kualitas sinyal
jaringan, kecepatan download dan upload.
2. Menentukan kesesuaian ranting tiap alternatif pada kriteria.
3. Menentukan bobot awal kriteria.
4. Melakukan pembaruan nilai bobot dalam setiap bobot yang telah
ditentukan.
5. Menghitung vektor S dan vektor V untuk tiap alternatif yang
digunakan dalam perangkingan.
6. Membandingkan nilai akhir V dari setiap alternatif, lalu
memutuskan nilai tertinggi sebagai alternatif terfavorit untuk
mendukung keputusan.
30

3.3 Pengujian Software


Pengujian dilakukan secara menyeluruh untuk memastikan bahwa semua
fungsi dapat berjalan dengan semestinya tanpa ada kesalahan. Penelitian ini
menggunakan Black Box Testing untuk melakukan pengujian fungsional. Setelah
melakukan pengujian Black Box Testing, kemudian dilakukan evaluasi User
Acceptance Test (UAT) untuk menilai bahwa perangkat lunak dapat diterima oleh
pengguna.

Tabel 3.3 Rancangan Pengujian Black Box


Kelas Pengujian Butir Pengujian Jenis Pengujian
Pengecekkan tiap menu Black Box
Home
di halaman home
Pengisian nilai kriteria Black Box
telkomsel
Pengisian nilai kriteria xl Black Box
Pengisian Data Pengisian nilai kriteria Black Box
smartfren
Pengisian nilai kriteria Black Box
smartfren
Pengecekan admin Black Box
Login Admin
terdaftar
Pengecekkan tiap menu Black Box
Pengecekkan
pada halaman admin
Pengujian fungsi delete Black Box
pada halaman dashboard
admin
Pengujian perhitungan Black Box
normalisasi bobot pada
menu bobot kriteria
Pengujian
admin
Pengujian perhitungan Black Box
vektor s dan vektor v
pada menu perhitungan
admin
Pengujian fungsi logout Black Box
31

Tabel 3.4 Rancangan Evaluasi UAT


No. Pertanyaan 5 4 3 2 1
1. Website yang dikembangkan mudah
digunakan

2. Tampilan desain dan warna pada website


menarik.

3. Kemudahan dalam proses mengisi


kuesioner.

4. Pertanyaan pada kuesioner sudah sesuai


sebagai bahan pertimbangan dalam
memilih kartu perdana internet.

5. Website ini membantu dalam memilih


kartu perdana internet.

6. Website ini direkomendasikan kepada


masyarakat dalam memilih kartu perdana
internet.
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Rancangan Sistem


Sebelum melakukan pembuatan sistem, maka diperlukan sebuah perancangan
untuk sistem tersebut. Rancangan sistem menggunakan UML (Unified Modelng
Language), dengan menggunakan UML maka program dapat digambarkan alur dari
beberapa proses di dalam program dengan menggunakan beberapa diagram. Diagram
yang akan digunakan dalam perancangan antara lain Use Case Diagram, Class
Diagram, Sequence Diagram, dan Activity Diagram.

4.1.1 Analisis Pengguna


Pengguna atau aktor merupakan pihak – pihak yang terlibat dalam
pengaksesan sistem yang dibuat. Dalam hal ini aktor atau pihak yang terlibat
dibagi menjadi dua yaitu Masyarakat dan admin. Kedua aktor ini
diidentifikasikan sebagai berikut:

Tabel 4.1 Pengguna aplikasi

Aktor pada aplikasi Deskripsi

Pihak yang memiliki akses untuk


Masyarakat mengisi kuesioner dan melihat hasil
kartu perdana internet terfavorit.

Pihak yang memiliki hak akses penuh


terhadap sistem seperti masuk kedalam
sistem aplikasi (login), melihat daftar
Admin user yang telah mengisi kuesioner pada
tiap kartu, menghapus data kuesioner,
melakukan proses perhitungan, dan
melihat hasil perhitungan.

32
33

4.1.2 Use Case Diagram


Berikut ini adalah Use Case Diagram untuk aplikasi yang akan
dikembangkan.

Gambar 4.1 Use Case Diagram Sistem

Skenario yang terjadi dalam pada gambar 4.1 adalah pada halaman
user terdapat beberapa menu yaitu, Telkomsel, XL, Smartfren, 3 Tri, dan
Hasil.

1. Mengisi Kuesioner
Dalam proses ini user mengisi 4 kuesioner yaitu kuesioner
telkomsel, kuesioner xl, kuesioner smartfren, dan kuesioner tri.
Tiap kuesioner berisi nama, email, tanggal lahir, alamat, dan 6
pertanyaan dimana user harus memberikan 1 jawaban dari 5
jawaban yang diberikan pada setiap pertanyaan.
2. Melihat Hasil Kartu Perdana Internet Terfavorit
Masyarakat dapat melihat hasil kartu perdana internet
terfavorit.
34

3. Login
Admin melakukan login dengan memasukkan username dan
password agar dapat mengakses halaman admin.
4. Mengelola Data Kuesioner
Dalam proses ini admin dapat melihat daftar user yang telah
mengisi kuesioner dan dapat menghapus salah satu data
kuesioner.
5. Mengolah Bobot Kriteria
Berisi table keterangan bobot dari setiap kriteria dan hasil
dari normalisasi bobot.
6. Mengolah Data Kuesioner
Dalam proses ini admin melakukan perhitungan dari C1, C2,
C3, C4, C5, C6, dan Bobot kriteria untuk mendapatkan
normalisasi bobot (w), vektor_s, dan vektor_v. setelah mendapat
hasil vektor_v maka dilakukan perangkingan untuk mendapat
kartu perdana internet terfavorit. Kemudian hasil perangkingan
tersebut akan ditampilkan pada halaman admin dan masyarakat.

4.1.3 Class Diagram


Berikut ini adalah Class Diagram untuk aplikasi yang akan
dikembangkan.
35

Gambar 4.2 Class Diagram Sistem

Pada gambar 4.2 dapat dijelaskan pada tiap class memiliki atribut
dan operasi nya masing – masing. Pada sistem yang dirancang memiliki
class Home View, Home Controller, Telkomsel Model, Telkomsel View,
Telkomsel Controller, XL Model, XL View, XL Controller, Tri Model, Tri
View, Tri Controller, Smartfren Model, Smartfren View, Smartfren
Controller, Admin Model, Admin View, Admin Controller.
36

4.1.4 Sequence Diagram


Berikut ini adalah Sequence Diagram untuk aplikasi yang akan
dikembangkan.

Gambar 4.3 Sequence Diagaram Mengisi Kuesioner

Pada gambar 4.5 merupakan proses sequential yang terjadi pada


masyarakat saat akan mengisi kuisioner. Masayakat mengakses view
menggunakan fungsi create(), lalu melanjutkan ke controller menggunakan
fungi create_action(), dan kemudian model menggunakan fungsi insert()
untuk menyimpan data kuesioner ke dalam database. Untuk hitung_rata
adalah fungsi yang digunakan untuk mengolah data kuesioner dalam
mencari nilai c1 sampai c6 dan fungsi ini akan otomatis terpanggil setelah
user menginputkan kuesioner. Kemudian data c1 sampai c6 akan disimpan
dalam database menggunakan fungsi update_provider(). Setelah selesai
menginput data kuesioner akan muncul pesan “Kuesioner berhasil
disimpan”.
37

Gambar 4.4 Sequence Diagram Login

Kemudian pada gambar 4.4 menjelaskan proses login admin dengan


cara memasukkan username dan password. Jika data yang dimasukkan
salah, maka admin akan dikembalikan ke halaman login. Jika data yang
diminta sesuai dengan database, maka pengguna akan ditampilkan form
admin setelah login.

Gambar 4.5 Sequence Diagram Admin Mengelola Data Kuesioner


38

Kemudian pada gambar 4.5 merupakan proses sequential yang


terjadi pada admin saat mengelola data kuesioner, di awali pada admin
mengakses form list kuesioner dengan fungsi index(), mengambil data
kuesioner dari database menggunakan fungsi get_limit_data(), kemudian
akan tampil list kuesioner telkomsel, smartfren, 3 tri, dan xl dalam tabel
yang berbeda. Kemudian pada tiap tabel terdapat fungsi delete() untuk
menghapus data kuesioner. Lalu apa bila fungsi delete() dijalankan dan
sudah menyetujuinya maka akan memanggil fungsi hitung_rata_telkomsel /
hitung_rata_xl / hitung_rata_smartfren / hitung_rata_tri tergantung dari
tabel manakah yang dihapus. Fungsi tersebut dipanggil karena agar sistem
yang dirancang tetap melakukan perhitungan meskipun salah satu data dari
4 kartu tesebut dihapus. Setelah itu akan kembali ke halaman admin dan
muncul pesan “Delete Record Success”. Kemudian jika tidak jadi
menghapus data kuesioner maka akan kembali ke halaman admin list
kuesioner.

Gambar 4.6 Sequence Diagram Admin Bobot Kriteria

Kemudian pada gambar 4.6 merupakan proses sequential yang


terjadi pada admin bobot kriteria, di awali pada admin mengakses form
bobot dengan fungsi index(), setelah itu fungsi dari controller bobot_kriteria
39

akan berjalan dan memanggil fungsi normalisasi_bobot(). Kemudian sistem


akan menghitung dan mengupdate bobot baru atau normalisasi bobot (W).

Gambar 4.7 Sequence Diagram Admin Mengolah Data Kuesioner

Kemudian ada gambar 4.7 merupakan proses sequential yang terjadi


pada admin mengolah data kuesioner, di awali dengan admin mengakses
form perhitungan dengan fungsi index(). Lalu dilanjutkan ke controller
dengan fungsi perhitungan(). Sistem dengan otomatis memulai perhitungan
untuk vektor s dan vektor v pada tiap kartu perdana internet. Setelah
perhitungan selesai maka akan terlihat hasil dari vektor s dan vektor v dari
tiap kartu. Kemudian setelah mendapatkan hasil dari vektor s dan vektor v
akan dilakukan perangkingan berdasarkan nilai tersbesar ke nilai terkecil.
Nilai terbesar akan menjadi kartu perdana internet terfavorit.
40

Gambar 4.8 Sequence Diagram Hasil Kartu Perdana Internet terfavorit

Pada gambar 4.8 merupakan proses sequential yang terjadi pada user
hasil, di awali dengan user mengakses form hasil dengan fungsi index().
Lalu dilanjutkan ke controller dengan fungsi hasil(). Sistem dengan
otomatis memulai perhitungan untuk vektor s dan vektor v pada tiap kartu
perdana internet. Setelah perhitungan selesai maka akan terlihat hasil dari
vektor s dan vektor v dari tiap kartu. Kemudian setelah mendapatkan hasil
dari vektor s dan vektor v akan dilakukan perangkingan berdasarkan nilai
tersbesar ke nilai terkecil. Nilai terbesar akan menjadi kartu perdana internet
terfavorit.
41

4.1.4 Activity Diagram


Berikut ini adalah Activity Diagram untuk aplikasi yang akan
dikembangkan.

Gambar 4.9 Activity Diagaram Mengisil Kuesioner

Pada gambar 4.9 menjelaskan masyarakat mengakses halaman home


lalu masyarakat dapat memilih mengisi kuesioner antara telkomsel, xl,
smartfren, dan tri. apabila memilih telkomsel maka akan diarahkan ke form
pengisian kuesioner telkomsel, apabila masyarakat memilih menu xl maka
akan diarahkan ke form pengisian kuesioner xl, apabila masyarakat memilih
menu smartfren maka akan diarahkan ke form pengisian kuesioner
smartfren, dan apabila masyarakat memilih menu tri maka akan diarahkan
42

ke form pengisian kuesioner tri. Isi tiap form tersebut adalah nama, email,
tanggal lahir, alamat, dan 6 pertanyaan dimana user harus memberikan 1
jawaban dari 5 jawaban yang diberikan pada setiap pertanyaan. Lalu
menginputkannya ke dalam database.

Gambar 4.10 Activity Diagaram User Hasil

Pada gambar 4.10 menjelaskan masyarakat mengakses halaman


home dan mengakses menu hasil untuk melihat hasil dari pengolahan data
kuesioner kartu perdana internet terfavorit.
43

Gambar 4.11 Activity Diagram Login

Pada gambar 4.11 menjelaskan admin mengakses halam login, lalu


admin menginputkan Username dan Password untuk dapat login ke sistem.
Jika data yang diminta sesuai database, maka admin akan dialihkan ke
halaman admin. Jika Username dan Password yang dimasukkan tidak
sesuai database, maka admin akan dikembalikkan ke halaman login admin.
44

Gambar 4.12 Activity Diagram Mengelola Data Kuesioner

Pada gambar 4.12 menjelaskan admin mengkases form admin, lalu


pada menu dashboard terdapat daftar – daftar kuesioner yang telah di
masukkan user. Kemudian admin memiliki hak akses untuk dapat melihat
data – data kuesioner dan menghapus salah satu data kuesioner tersebut.
45

Gambar 4.13 Activity Diagram Bobot Kriteria

Pada gambar 4.13 menjelaskan admin mengkases form admin dan


pilih menu bobot kriteria maka akan tampil data dari bobot kriteria.

Gambar 4.14 Activity Diagram Mengolah Data Kuesioner

Pada gambar 4.14 menjelaskan admin mengkases menu perhitungan


untuk melakukan hitung normalisasi, vektor_s, vektor_v. Lalu setelah
melakukan perhitungan akan didapat hasil kartu perdana internet terfavorit.
46

4.2 Perancangan Database


Struktur table yang dibutuhkan oleh aplikasi yang akan dibuat adalah sebagai
berikut:

Tabel 4.2 Struktur tabel telkomsel

Nama_field Tipe Data Lebar Keterangan

Id_telkomsel Int 11 Primary key bagi table


telkomsel

Nama Varchar 50 Nama user

Email Varchar 30 Email user

Tanggal lahir Date Tanggal lahir user

Alamat Text Alamat user

Q1 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.1

Q2 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.2

Q3 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.3

Q4 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.4

Q5 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.5

Q6 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.6
47

Tabel 4.3 Struktur tabel xl

Nama_field Tipe Data Lebar Keterangan

Id_xl Int 11 Primary key bagi table xl

Nama Varchar 50 Nama user

Email Varchar 30 Email user

Tanggal lahir Date Tanggal lahir user

Alamat Text Alamat user

Q1 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.1

Q2 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.2

Q3 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.3

Q4 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.4

Q5 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.5

Q6 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.6

Tabel 4.4 Struktur tabel smartfren

Nama_field Tipe Data Lebar Keterangan

Id_smartfren Int 11 Primary key bagi table


smartfren

Nama Varchar 50 Nama user

Email Varchar 30 Email user


48

Tanggal lahir Date Tanggal lahir user

Alamat Text Alamat user

Q1 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.1

Q2 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.2

Q3 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.3

Q4 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.4

Q5 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.5

Q6 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.6

Tabel 4.5 Struktur tabel tri

Nama_field Tipe Data Lebar Keterangan

Id_tri Int 11 Primary key bagi table tri

Nama Varchar 50 Nama user

Email Varchar 30 Email user

Tanggal lahir Date Tanggal lahir user

Alamat Text Alamat user

Q1 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.1

Q2 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.2
49

Q3 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.3

Q4 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.4

Q5 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.5

Q6 Int 11 Nilai dari menjawab soal


kuesioner no.6

Tabel 4.6 Struktur tabel bobot kriteria

Nama_field Tipe Data Lebar Keterangan

Id_kriteria Int 11 Primary key bagi table bobot


kriteria

Nama_kriteria Varchar 50 Nama pertanyaan

Bobot Int 11 Bobot pertanyaan

Normalisasi_w Float Hasil normalisasi dari bobot

Tabel 4.7 Struktur tabel provider

Nama_field Tipe Data Lebar Keterangan

Id_provider Int 11 Primary key bagi table


provider

Nama_kartu Varchar 20 Nama kartu provider

Email Varchar 30 Email user

Tanggal lahir Date Tanggal lahir user

Alamat Text Alamat user

C1 Float Nilai dari rata – rata q1


50

C2 Float Nilai dari rata – rata q2

C3 Float Nilai dari rata – rata q3

C4 Float Nilai dari rata – rata q4

C5 Float Nilai dari rata – rata q5

C6 Float Nilai dari rata – rata q6

Vektor_s Float Hasil hitung dari normalisasi


bobot kritera dan C1 hingga
C6

Vektor_v Float Hasil akhir perhitungan dari


setiap vektor s provider

4.3 Desain Antarmuka Sistem


Aplikasi yang akan di bangun merupakan aplikasi berbasis web, dimana
interface yang digunakan di desain sebaik mungkin agar user mudah mengerti,
sehingga aplikasi mudah dipahami cara penggunaanya oleh user.

Gambar 4.15 Halaman Home

Pada gambar 4.15 merupakan tampilan awal bagi masyarakat apabila


mengakses website.
51

Gambar 4.16 Halaman Kuesioner

Pada gambar 4.16 merupakan halaman kuesioner provider telkomsel, xl,


smartfren, dan tri untuk masyarakat dalam mengisi kuesioner berupa nama, email,
tanggal lahir, alamat, dan 6 pertanyaan dimana user harus memberikan 1 jawaban
dari 5 jawaban yang diberikan pada setiap pertanyaan.

Gambar 4.17 Halaman Hasil

Pada gambar 4.17 merupakan halaman hasil bagi masyarakat untuk melihat
kartu perdana internet terfavorit dari 4 provider.
52

Gambar 4.18 Halam Login Admin

Pada gambar 4.18 merupakan halaman login untuk admin dimana admin
diminta untuk memasukkan username dan password yang digunakan untuk login.

Gambar 4.19 Halaman Dashboard Admin

Pada gambar 4.19 Dashboard merupakan menu bagi form list kuesioner
dimana apabila user menginputkan kuesioner maka kuesioner tersebut akan masuk
ke dalam database dan ditampilkan di form list kuesioner ini.
53

Gambar 4.20 Halaman Bobot Kriteria Admin

Pada gambar 4.20 merupakan halaman untuk keterangan bobot kriteria


diamana isi tabel tersebut berupa nomor, nama kriteria, dan bobot.

Gambar 4.21 Halaman Perhitungan Admin

Pada gambar 4.21 merupakan halaman perhitungan / mengolah data


kuesioner untuk mendapatkan hasil kartu perdana internet terfavorit.
4.4 Perhitungan Manual
Perhitungan secara manual dilakukan sebagai pembanding hasil, dan juga guna mengetahui tingkat akurasi yang dimiliki oleh
aplikasi yang telah dibuat. Berikut sampel data kuesioner yang akan digunakan:

Tabel 4.8 Data Kuesioner Telkomsel

Tanggal Lahir Provider Q1 Q2 Q3 Q4 Q5 Q6


Nama
Achmad badrus sholeh 30-06-2000 Telkomsel 2 4 3 4 4 3

Agungtwb 03-03-1994 Telkomsel 3 4 3 3 3 5

Ahmad baharudin sihab 05-04-1999 Telkomsel 3 2 3 4 2 5

Aisyatul Fajr 19-09-1995 Telkomsel 4 5 4 5 5 5

Alfaro 23-03-1996 Telkomsel 4 3 3 4 5 5

Alfian Fatkhul Huda 11-05-1996 Telkomsel 3 5 4 4 5 4

Alya Eka Wardianingrum 18-05-2000 Telkomsel 5 4 4 3 5 5

Ardi kurniawan 06-03-1996 Telkomsel 3 3 2 3 3 5

Ary zakiyuddin 12-12-1995 Telkomsel 4 4 4 4 4 5

Assindhy Imanullah 02-09-1983 Telkomsel 3 5 5 4 5 5

54
Aulia Nur Salsa Billa 12-03-2003 Telkomsel 3 5 4 4 5 5

Dhiyahanan Sutandjati 04-04-2003 Telkomsel 4 5 4 3 4 5

Dona Athalia Kavindra 28-04-2002 Telkomsel 3 5 5 4 5 4

Erri tri Rahayu 05-12-1996 Telkomsel 4 5 4 5 5 4

Fachrunnisa Rosyada 27-02-2002 Telkomsel 4 3 3 4 5 5

Fadiah Nabila Nasyww 15-08-1994 Telkomsel 4 5 5 4 5 4

Fahmi Hasan 15-12-1995 Telkomsel 3 5 5 5 5 5

Gusti bagaskara 21-11-1997 Telkomsel 4 5 4 4 5 5

Inge irnawati 21-08-1996 Telkomsel 3 5 5 4 5 5

Lina Anjelina 02-05-1996 Telkomsel 3 5 4 4 5 5

Lintang setyowati 03-02-1994 Telkomsel 4 5 4 4 4 5

Maulidino Damha 20-05-2000 Telkomsel 4 4 4 4 4 5

Maura Taskia Nabila 08-11-2000 Telkomsel 5 4 4 3 5 5

Maura Tazkia Ilma 11-08-2000 Telkomsel 3 4 3 3 3 5

Muhammad ali Muhtar 21-01-1995 Telkomsel 3 3 2 3 3 5

55
Muhammad Habib Nur Haqiqi 24-12-2001 Telkomsel 4 3 3 4 5 5

Nafisa Syaharani 05-08-2002 Telkomsel 3 5 5 4 5 5

Naufal 26-08-1996 Telkomsel 3 5 5 5 5 5

Nila nailul muna 07-10-1998 Telkomsel 3 5 4 4 5 5

Nisrina Ainiyatul Munawaroh 04-02-1997 Telkomsel 4 5 4 4 5 5

Novita Chandra Dewi 22-11-1994 Telkomsel 3 5 5 5 5 5

Nur khamidah 21-10-1994 Telkomsel 4 5 4 4 4 5

paquita amanda riyadi 20-11-2001 Telkomsel 3 5 5 5 5 5

Pradipta restuadjie daniswara 06-04-2002 Telkomsel 4 5 4 3 4 5

Rakhmadian herry 13-02-1996 Telkomsel 4 5 4 4 5 5

Rizky Agung Setyabudi 04-06-1994 Telkomsel 4 5 4 4 4 5

Rizky Prasetyo 04-11-1996 Telkomsel 4 4 4 4 4 5

Romdhonah Nurul Nia 04-06-2019 Telkomsel 4 4 4 4 4 5

Sofyan hadi p 10-12-1992 Telkomsel 3 3 2 3 3 5

Syafina Chandra Dewi 29-06-2001 Telkomsel 5 4 4 3 3 4

56
Tabel 4.9 Data Kuesioner XL

Tanggal Lahir Provider Q1 Q2 Q3 Q4 Q5 Q6


Nama
Achmad badrus sholeh 30-06-2000 XL Axiata 3 5 4 4 5 4

Agungtwb 03-03-1994 XL Axiata 5 3 3 4 3 2

Ahmad baharudin sihab 05-04-1999 XL Axiata 3 5 3 4 5 5

Aisyatul Fajr 19-09-1995 XL Axiata 5 4 4 3 5 5

Alfaro 23-03-1996 XL Axiata 3 3 3 4 5 3

Alfian Fatkhul Huda 11-05-1996 XL Axiata 2 3 3 3 3 4

Alya Eka Wardianingrum 18-05-2000 XL Axiata 4 4 4 4 4 5

Ardi kurniawan 06-03-1996 XL Axiata 4 4 4 4 4 5

Ary zakiyuddin 12-12-1995 XL Axiata 4 5 3 5 5 5

Assindhy Imanullah 02-09-1983 XL Axiata 2 5 5 5 5 5

Aulia Nur Salsa Billa 12-03-2003 XL Axiata 4 5 5 5 5 5

Dhiyahanan Sutandjati 04-04-2003 XL Axiata 4 4 4 4 4 5

Dona Athalia Kavindra 28-04-2002 XL Axiata 3 5 5 4 5 4

57
Erri tri Rahayu 05-12-1996 XL Axiata 4 5 4 5 5 4

Fachrunnisa Rosyada 27-02-2002 XL Axiata 3 3 3 4 5 3

Fadiah Nabila Nasyww 15-08-1994 XL Axiata 4 5 5 4 5 4

Fahmi Hasan 15-12-1995 XL Axiata 5 5 5 5 5 5

Gusti bagaskara 21-11-1997 XL Axiata 5 3 5 5 3 5

Inge irnawati 21-08-1996 XL Axiata 2 5 5 5 5 5

Lina Anjelina 02-05-1996 XL Axiata 4 5 5 5 5 5

Lintang setyowati 03-02-1994 XL Axiata 3 5 5 4 5 5

Maulidino Damha 20-05-2000 XL Axiata 4 5 4 4 5 2

Maura Taskia Nabila 08-11-2000 XL Axiata 5 3 3 4 3 5

Maura Tazkia Ilma 11-08-2000 XL Axiata 2 4 5 3 4 5

Muhammad ali Muhtar 21-01-1995 XL Axiata 5 5 5 5 5 3

Muhammad Habib Nur Haqiqi 24-12-2001 XL Axiata 4 4 4 4 5 4

Nafisa Syaharani 05-08-2002 XL Axiata 4 5 5 3 5 4

Naufal 26-08-1996 XL Axiata 5 5 5 5 5 4

58
Nila nailul muna 07-10-1998 XL Axiata 4 3 3 4 5 5

Nisrina Ainiyatul Munawaroh 04-02-1997 XL Axiata 5 3 5 5 3 5

Novita Chandra Dewi 22-11-1994 XL Axiata 3 5 5 4 5 5

Nur khamidah 21-10-1994 XL Axiata 3 5 5 4 5 5

paquita amanda riyadi 20-11-2001 XL Axiata 4 5 4 3 4 5

Pradipta restuadjie daniswara 06-04-2002 XL Axiata 3 5 5 4 5 4

Rakhmadian herry 13-02-1996 XL Axiata 3 5 4 4 5 5

Rizky Agung Setyabudi 04-06-1994 XL Axiata 3 5 5 5 5 5

Rizky Prasetyo 04-11-1996 XL Axiata 4 5 4 4 5 5

Romdhonah Nurul Nia 04-06-2019 XL Axiata 4 5 4 4 5 2

Sofyan hadi p 10-12-1992 XL Axiata 4 5 4 4 4 5

Syafina Chandra Dewi 29-06-2001 XL Axiata 4 5 4 5 5 4

59
Tabel 4.10 Kuesioner Smartfren

Tanggal Lahir Provider Q1 Q2 Q3 Q4 Q5 Q6


Nama
Achmad badrus sholeh 30-06-2000 Smartfren 5 5 3 4 3 3

Agungtwb 03-03-1994 Smartfren 3 5 2 4 5 5

Ahmad baharudin sihab 05-04-1999 Smartfren 5 5 4 3 5 3

Aisyatul Fajr 19-09-1995 Smartfren 4 5 5 4 5 4

Alfaro 23-03-1996 Smartfren 4 4 4 4 4 5

Alfian Fatkhul Huda 11-05-1996 Smartfren 5 5 3 4 3 3

Alya Eka Wardianingrum 18-05-2000 Smartfren 5 5 5 5 5 3

Ardi kurniawan 06-03-1996 Smartfren 4 5 5 4 4 5

Ary zakiyuddin 12-12-1995 Smartfren 5 5 4 3 5 3

Assindhy Imanullah 02-09-1983 Smartfren 4 4 4 4 4 5

Aulia Nur Salsa Billa 12-03-2003 Smartfren 5 5 5 5 5 3

Dhiyahanan Sutandjati 04-04-2003 Smartfren 4 5 5 4 4 5

Dona Athalia Kavindra 28-04-2002 Smartfren 4 4 3 4 5 5

60
Erri tri Rahayu 05-12-1996 Smartfren 4 3 3 4 4 5

Fachrunnisa Rosyada 27-02-2002 Smartfren 3 3 3 4 5 3

Fadiah Nabila Nasyww 15-08-1994 Smartfren 4 4 4 4 4 5

Fahmi Hasan 15-12-1995 Smartfren 4 5 5 4 4 5

Gusti bagaskara 21-11-1997 Smartfren 4 4 3 4 5 5

Inge irnawati 21-08-1996 Smartfren 2 5 5 5 5 5

Lina Anjelina 02-05-1996 Smartfren 4 5 5 5 5 5

Lintang setyowati 03-02-1994 Smartfren 3 4 5 3 5 3

Maulidino Damha 20-05-2000 Smartfren 4 5 5 4 5 4

Maura Taskia Nabila 08-11-2000 Smartfren 3 4 5 3 5 3

Maura Tazkia Ilma 11-08-2000 Smartfren 4 5 5 4 5 4

Muhammad ali Muhtar 21-01-1995 Smartfren 3 5 4 4 5 4

Muhammad Habib Nur Haqiqi 24-12-2001 Smartfren 3 5 4 4 5 4

Nafisa Syaharani 05-08-2002 Smartfren 3 5 2 4 5 5

Naufal 26-08-1996 Smartfren 5 5 5 5 5 4

61
Nila nailul muna 07-10-1998 Smartfren 4 4 4 4 4 5

Nisrina Ainiyatul Munawaroh 04-02-1997 Smartfren 5 3 5 5 3 5

Novita Chandra Dewi 22-11-1994 Smartfren 4 4 4 4 4 5

Nur khamidah 21-10-1994 Smartfren 3 5 5 4 5 5

paquita amanda riyadi 20-11-2001 Smartfren 4 4 3 4 5 5

Pradipta restuadjie daniswara 06-04-2002 Smartfren 4 3 3 4 4 5

Rakhmadian herry 13-02-1996 Smartfren 4 5 4 3 4 5

Rizky Agung Setyabudi 04-06-1994 Smartfren 3 5 5 4 5 4

Rizky Prasetyo 04-11-1996 Smartfren 4 5 4 5 5 4

Romdhonah Nurul Nia 04-06-2019 Smartfren 4 5 4 4 5 2

Sofyan hadi p 10-12-1992 Smartfren 4 5 5 4 5 4

Syafina Chandra Dewi 29-06-2001 Smartfren 4 4 4 4 4 5

62
Tabel 4.11 Kuesioner Tri

Tanggal Lahir Provider Q1 Q2 Q3 Q4 Q5 Q6


Nama
Achmad badrus sholeh 30-06-2000 3 Tri 2 4 5 3 4 5

Agungtwb 03-03-1994 3 Tri 5 3 3 4 3 5

Ahmad baharudin sihab 05-04-1999 3 Tri 4 4 4 4 5 4

Aisyatul Fajr 19-09-1995 3 Tri 3 2 3 4 2 5

Alfaro 23-03-1996 3 Tri 2 4 5 3 4 5

Alfian Fatkhul Huda 11-05-1996 3 Tri 5 3 3 4 3 5

Alya Eka Wardianingrum 18-05-2000 3 Tri 4 5 5 3 5 4

Ardi kurniawan 06-03-1996 3 Tri 5 4 4 4 4 5

Ary zakiyuddin 12-12-1995 3 Tri 2 4 5 3 4 5

Assindhy Imanullah 02-09-1983 3 Tri 4 4 4 4 5 4

Aulia Nur Salsa Billa 12-03-2003 3 Tri 4 5 5 3 5 4

Dhiyahanan Sutandjati 04-04-2003 3 Tri 4 5 5 3 5 4

Dona Athalia Kavindra 28-04-2002 3 Tri 5 4 4 4 4 5

63
Erri tri Rahayu 05-12-1996 3 Tri 4 5 4 5 5 5

Fachrunnisa Rosyada 27-02-2002 3 Tri 3 3 3 4 5 3

Fadiah Nabila Nasyww 15-08-1994 3 Tri 2 3 3 3 3 4

Fahmi Hasan 15-12-1995 3 Tri 5 4 4 4 4 5

Gusti bagaskara 21-11-1997 3 Tri 4 5 4 5 5 5

Inge irnawati 21-08-1996 3 Tri 2 5 5 5 5 5

Lina Anjelina 02-05-1996 3 Tri 4 5 5 5 5 5

Lintang setyowati 03-02-1994 3 Tri 2 3 3 3 3 4

Maulidino Damha 20-05-2000 3 Tri 4 5 3 5 5 5

Maura Taskia Nabila 08-11-2000 3 Tri 4 5 3 5 5 5

Maura Tazkia Ilma 11-08-2000 3 Tri 2 4 3 4 4 3

Muhammad ali Muhtar 21-01-1995 3 Tri 2 4 3 4 4 3

Muhammad Habib Nur Haqiqi 24-12-2001 3 Tri 3 2 3 4 2 5

Nafisa Syaharani 05-08-2002 3 Tri 5 5 3 4 3 3

Naufal 26-08-1996 3 Tri 5 5 5 5 5 4

64
Nila nailul muna 07-10-1998 3 Tri 5 5 4 3 5 3

Nisrina Ainiyatul Munawaroh 04-02-1997 3 Tri 5 3 5 5 3 5

Novita Chandra Dewi 22-11-1994 3 Tri 5 5 5 5 5 3

Nur khamidah 21-10-1994 3 Tri 3 5 5 4 5 5

paquita amanda riyadi 20-11-2001 3 Tri 4 5 4 5 5 5

Pradipta restuadjie daniswara 06-04-2002 3 Tri 2 3 3 3 3 4

Rakhmadian herry 13-02-1996 3 Tri 4 5 5 4 4 5

Rizky Agung Setyabudi 04-06-1994 3 Tri 4 4 3 4 5 5

Rizky Prasetyo 04-11-1996 3 Tri 4 3 3 4 4 5

Romdhonah Nurul Nia 04-06-2019 3 Tri 4 5 4 4 5 2

Sofyan hadi p 10-12-1992 3 Tri 4 4 4 4 4 5

Syafina Chandra Dewi 29-06-2001 3 Tri 4 5 3 5 5 5

65
66

Tabel diatas adalah tabel data kuesioner dari kartu provider telkomsel,
xl, smartfren, dan 3 tri. Tabel – tabel diatas juga dapat dikatakan sebagai data
menentukan kesesuaian rating. Langkah selanjutnya adalah menggunakan
solusi alternatif untuk mendapatkan rata – rata dari q1, q2, q3, q4, q5, dan q6.

Tabel 4.12 Solusi Alternatif

Provider C1 C2 C3 C4 C5 C6

Telkomsel 4.375 3.9 3.9 4.375 4.825


3.575
XL
4.45 4.25 4.2 4.6 4.375
Axiata 3.725

Smartfren 4.525 4.125 4.05 4.55 4.25


3.925
3 Tri 4.15 3.925 4.025 4.225 4.4
3.7

Tabel 4.13 Bobot Kriteria

Bobot
Keterangan
Banyaknya atau Jumlah Gerai
Provider 3

Kestabilan Jaringan 4

Harga Kuota Internet 4

Masa Aktif Kuota Internet 3

Kualitas Sinyal Jaringan 4

Kecepatan Download dan Upload 4

Selanjutnya melakukan normalisasi bobot, perhitungannya adalah


sebagai berikut:
67

3
W1 = 3+4+4+3+4+4 = 0.136364

4
W2 = 3+4+4+3+4+4 = 0.181818

4
W3 = 3+4+4+3+4+4 = 0.181818

3
W4 = 3+4+4+3+4+4 = 0.136364

4
W5 = 3+4+4+3+4+4 = 0.181818

4
W6 = 3+4+4+3+4+4 = 0.181818

Tabel 4.14 Nilai normalisasi Bobot

Wj Nilai Wj
W1 0.136364
W2 0.181818
W3 0.181818
W4 0.136364
W5 0.181818
W6 0.181818

Selanjutnya menentukan nilai vektor s, perhitungannya adalah sebagai


berikut:

Stelkomsel = (3.5750.136364 ) x (4.3750.181818 ) x (3.9−0.181818 ) x


(3.9 0.136364 ) x (4.375 0.181818 ) x (4.8250.181818 ) = 2.546451

Sxl = (3.5750.136364 ) x (4.3750.181818 ) x (3.9−0.181818 ) x (3.9 0.136364 )


x (4.375 0.181818 ) x (4.8250.181818 ) = 2.532465

Ssmartfren = (3.5750.136364 ) x (4.3750.181818 ) x (3.9−0.181818 ) x


(3.9 0.136364 ) x (4.375 0.181818 ) x (4.8250.181818 ) = 2.541043

Stri = (3.5750.136364 ) x (4.3750.181818 ) x (3.9−0.181818 ) x (3.9 0.136364 )


x (4.375 0.181818 ) x (4.8250.181818 ) = 2.483875
68

Tabel 4.15 Hasil dari Vektor S

Vektor S

Vektor Stelkomsel 2.546451

Vektor Sxl 2.532465

Vektor Ssmartfren 2.541043

Vektor Stri 2.483875

2.546451
VTelkomsel = = 0.252028206
2.546451 + 2.532465+ 2.541043+ 2.483875

2.532465
VXL = = 0.250643939
2.546451 + 2.532465+ 2.541043+ 2.483875

2.541043
VSmartfren = = 0.251492948
2.546451 + 2.532465+ 2.541043+ 2.483875

2.483875
VTri = = 0.245834907
2.546451 + 2.532465+ 2.541043+ 2.483875

Tabel 4.16 Hasil Vektor V

Vektor V

Vektor VTELKOMSEL 0.252028206


Vektor VXL 0.250643939
Vektor VSMARTFREN 0.251492948
Vektor VTRI 0.245834907

Tabel 4.17 Hasil Ranking Vektor V

Nomor Hasil
Vektor VTELKOMSEL 0.252028206
1
Vektor VSMARTFREN 0.251492948
2
Vektor VXL 0.250643939
3

4 Vektor VTRI 0.245834907


69

4.5 Implementasi Antarmuka Sistem


Dalam suatu sistem terdapat beberapa antarmuka. Antarmuka tersebut
digunakan untuk memudahkan interaksi antara pengguna dan sistem. Antarmuka
yang telah dibuat tentunya mengacu pada desain sistem yang telah dirancang.
Selain itu, akan ditampilkan antarmuka tambahan untuk memperjelas alur
jalannya sistem. Berikut ini akan dipaparkan antarmuka sistem yang telah
diimplementasikan ke dalam sistem.

4.5.1 Halaman Home

Gambar 4.22 Halaman Home

Halaman home merupakan halaman awal yang digunakan


masyarakat saat pertama kali mengakses website. Pada halaman ini
terdapat keterangan kartu apa saja yang akan digunakan dalam
pemilihan kartu perdana internet terfavorit di kota Demak.
70

4.5.2 Halaman Kuesioner

Gambar 4.23 Halaman Kuesioner Telkomsel

Pada gambar 4.23 merupakan halaman pengisian kuesioner


untuk pembobotan nilai pada kartu perdana internet telkomsel.
Maysarakat diminta untuk melakukan pengisian pada halaman ini
diawali dengan nama, email, tanggal lahir, alamat, dan memilih salah
satu jawaban dari jawaban yang sudah tersedia pada setiap pertanyaan
yang telah dipaparkan. Kemudian apabila di salah satu form inputan
ada yang kosong maka akan muncul pesan peringatan untuk mengisi
form tersebut, tetapi apabila sudah melakukan pengisian secara lengkap
pada form maka selanjutnya tekan tombol submit lalu akan muncul
peringatan kuesioner berhasil disimpan.
71

Gambar 4.24 Halaman Kuesioner XL

Pada gambar 4.24 merupakan halaman pengisian kuesioner


untuk pembobotan nilai pada kartu perdana internet xl. Maysarakat
diminta untuk melakukan pengisian pada halaman ini diawali dengan
nama, email, tanggal lahir, alamat, dan memilih salah satu jawaban dari
jawaban yang sudah tersedia pada setiap pertanyaan yang telah
dipaparkan. Kemudian apabila di salah satu form inputan ada yang
kosong maka akan muncul pesan peringatan untuk mengisi form
tersebut, tetapi apabila sudah melakukan pengisian secara lengkap pada
form maka selanjutnya tekan tombol submit lalu akan muncul
peringatan kuesioner berhasil disimpan.
72

Gambar 4.25 Halaman Kuesioner Smartfren

Pada gambar 4.25 merupakan halaman pengisian kuesioner


untuk pembobotan nilai pada kartu perdana internet smartfren.
Maysarakat diminta untuk melakukan pengisian pada halaman ini
diawali dengan nama, email, tanggal lahir, alamat, dan memilih salah
satu jawaban dari jawaban yang sudah tersedia pada setiap pertanyaan
yang telah dipaparkan. Kemudian apabila di salah satu form inputan
ada yang kosong maka akan muncul pesan peringatan untuk mengisi
form tersebut, tetapi apabila sudah melakukan pengisian secara lengkap
pada form maka selanjutnya tekan tombol submit lalu akan muncul
peringatan kuesioner berhasil disimpan.
73

Gambar 4.26 Halaman Kuesioner Tri

Pada gambar 4.26 merupakan halaman pengisian kuesioner


untuk pembobotan nilai pada kartu perdana internet tri. Maysarakat
diminta untuk melakukan pengisian pada halaman ini diawali dengan
nama, email, tanggal lahir, alamat, dan memilih salah satu jawaban dari
jawaban yang sudah tersedia pada setiap pertanyaan yang telah
dipaparkan. Kemudian apabila di salah satu form inputan ada yang
kosong maka akan muncul pesan peringatan untuk mengisi form
tersebut, tetapi apabila sudah melakukan pengisian secara lengkap pada
form maka selanjutnya tekan tombol submit lalu akan muncul
peringatan kuesioner berhasil disimpan.
74

4.5.3 Halaman Hasil

Gambar 4.27 Halaman Hasil

Pada gambar 4.27 merupakan halaman hasil dari pengolahan


data kuesioner telkomsel, xl, smartfren, dan tri. Dari hasil pengolahan
dilakukan perangkingan nilai terbesar ke nilai terkecil.

4.5.4 Halaman Login Admin

Gambar 4.28 Halaman Login Admin


75

Pada gambar 4.28 merupakan halaman login admin sebelum


mengakses halaman admin. Admin diminta untuk memasukkan
username dan password. Apabila username atau password salah maka
admin akan mendapat pesan peringatan dan kembali ke halaman admin,
tetapi apabila username dan password benar maka admin akan
diarahkan ke halaman admin.

4.5.5 Halaman Dashboard Admin

Gambar 4.29 Halaman Dashboard Admin

Pada gambar 4.29 merupakan halaman awal untuk admin


setelah melakukan proses login. Halaman dashboard digunakan admin
untuk melihat daftar kuesioner dari telkomsel, xl, smartfren, dan tri
yang telah dimasukkan oleh masyarakat. Disini admin memiliki hak
untuk menghapus salah satu daftar kuesioner yang ada. Kemudian
terdapat menu lain bobot kriteria, menu perhitungan, dan fitur logout
yang digunakan admin untuk keluar dari akun admin dan kembali ke
halaman login.
76

4.5.6 Halaman Bobot Kriteria Admin

Gambar 4.30 Halaman Bobot Kriteria Admin

Pada gambar 4.30 merupakan halaman daftar dari nama kriteria,


bobot kriteria, dan normalisasi bobot (w). pada tabel bobot kriteria
mengambil data dari database lalu kemudian ditampilkan di halaman
bobot kriteria. Lalu untuk nilai normalisasi bobot adalah hasil
perhitungan dari bobot kriteria. Apabila admin mengkases menu bobot
kriteria maka sistem secara otomatis melakukan perhitungan untuk
normalisasi bobot.
77

4.5.7 Halaman Perhitungan Admin

Gambar 4.31 Halaman Perhitungan Admin

Pada gambar 4.31 merupakan halaman hasil perhitungan dari


data kuesioner lengkap dengan nilai perhitungannya berbeda dengan
halaman hasil untuk masyarakat yang ditampilkan hanya nomer dan
nama providernya. Jadi ketika admin menekan menu perhitungan maka
sistem akan langsung melakukan perhitungan untuk mencari nilai
vektor s dan vektor v. Setelah mendapat nilai vektor v maka dilakukan
perankingan dari nilai terbesar ke nilai terkecil, nila terbesar
dikategorikan sebagai kartu perdana internet terfavorit. Lalu untuk nilai
c1, c2, c3, c4, c5, dan c6 didapat ketika masyarakat melakukan
pengisian kuesioner dan menekan tombol submit maka sistem akan
langsung menghitung data kuesioner tersebut.
78

Dari hasil implementasi antarmuka sistem hasil yang diperoleh dari


perhitungan manual dan hasil dari setelah implementasi sistem adalah sama,
artinya perhitungan yang dilakukan oleh aplikasi valid.

4.6 Black Box Testing


Untuk mengetahui aplikasi yang dikembangkan sudah berjalan dengan
benar atau belum, dilakukan serangkaian tes untuk mengetahui hasilnya. Black
box testing yang juga disebut behavioural testing merupakan pengujian yang
dilakukan dengan menguji input dan output dari perangkat lunak tanpa perlu
memikirkan proses yang terjadi pada sistem. Pada pengujian ini dilakukan
pengujian terhadap sistem yang diimplementasikan pada website. Berikut
merupakan hasilnya:

Tabel 4.18 Pengujian halaman home

Aksi yang
No. Reaksi Sistem Kesimpulan
dilakukan

Menekan tombol Masuk halaman kuesioner telkomsel Sesuai (✓)


1. menu telkomsel
Tidak sesuai ()

Menekan tombol Masuk halaman kuesioner xl Sesuai (✓)


2. menu xl
Tidak sesuai ()

Menekan tombol Masuk halaman kuesioner smartfren Sesuai (✓)


3. menu smartfren
Tidak sesuai ()

Menekan tombol Masuk halaman kuesioner tri Sesuai (✓)


4. menu tri
Tidak sesuai ()

Menekan tombol Masuk kehalaman hasil kartu Sesuai (✓)


5. menu hasil perdana internet terfavorit
Tidak sesuai ()
79

Tabel 4.19 Pengujian pengisian data

Aksi yang
No. Reaksi Sistem Kesimpulan
dilakukan

Mengisi form
kuesioner Tetap di halaman telkomsel Sesuai (✓)
1. telkomsel dan kuesioner dan muncul pesan
menekan kuesioner berhasil disimpan Tidak sesuai ()
tombol submit

Tidak mengisi
Tetap di halaman kuesioner
form kuesioner
telkomsel dan muncul pesan Sesuai (✓)
2. telkomsel dan
peringatan untuk mengisi form Tidak sesuai ()
menekan
yang kosong
tombol submit

Menekan
tombol kembali Sesuai (✓)
3. pada halaman Kembali ke halaman home
kuesioner Tidak sesuai ()
telkomsel

Mengisi form
Tetap di halaman xl kuesioner Sesuai (✓)
kuesioner xl dan
4. dan muncul pesan kuesioner
menekan Tidak sesuai ()
berhasil disimpan
tombol submit

Tidak mengisi Tetap di halaman kuesioner xl


form kuesioner dan muncul pesan peringatan Sesuai (✓)
5.
xl dan menekan untuk mengisi form yang Tidak sesuai ()
tombol submit kosong

Menekan
tombol kembali Sesuai (✓)
6. Kembali ke halaman home
pada halaman Tidak sesuai ()
kuesioner xl

Mengisi form
kuesioner Tetap di halaman telkomsel Sesuai (✓)
7. telkomsel dan kuesioner dan muncul pesan
menekan kuesioner berhasil disimpan Tidak sesuai ()
tombol submit
80

Tidak mengisi
Tetap di halaman kuesioner
form kuesioner
smartfren dan muncul pesan Sesuai (✓)
8. smartfren dan
peringatan untuk mengisi form Tidak sesuai ()
menekan
yang kosong
tombol submit

Menekan
tombol kembali Sesuai (✓)
9. pada halaman Kembali ke halaman home
kuesioner Tidak sesuai ()
smartfren

Mengisi form
Tetap di halaman tri kuesioner Sesuai (✓)
kuesioner tri dan
10. dan muncul pesan kuesioner
menekan Tidak sesuai ()
berhasil disimpan
tombol submit

Tidak mengisi Tetap di halaman kuesioner tri


form kuesioner dan muncul pesan peringatan Sesuai (✓)
11.
tri dan menekan untuk mengisi form yang Tidak sesuai ()
tombol submit kosong

Menekan
tombol kembali Sesuai (✓)
12. Kembali ke halaman home
pada halaman Tidak sesuai ()
kuesioner tri

Tabel 4.20 Pengujian login admin

Aksi yang
No. Reaksi Sistem Kesimpulan
dilakukan

Input username
dan password Dialihkan ke halaman admin Sesuai (✓)
1. dengan benar setelah login dan mendapat
dan menekan pesan selamat datang Tidak sesuai ()
tombol login

Input username Tetap berada di halaman login Sesuai (✓)


2. dan password dan mendapatkan pesan
Tidak sesuai ()
dengan salah username/password salah
81

dan menekan
tombol login

Field username Tetap berada di halaman login Sesuai (✓)


3. atau password dan mendapat peringatan di
kosong field untuk mengisinya Tidak sesuai ()

Tabel 4.21 Pengujian pengecekkan halaman admin

Aksi yang
No. Reaksi Sistem Kesimpulan
dilakukan

Menekan Menampilkan halaman Sesuai (✓)


1. tombol menu dashboard daftar kuesioner tiap
dashboard provider Tidak sesuai ()

Menekan
Menampilkan halaman bobot Sesuai (✓)
2. tombol menu
kriteria tabel bobot Tidak sesuai ()
bobot kriteria

Menekan Menampilkan tabel berisi nilai Sesuai (✓)


3. tombol menu kritera, vektor s, vektor v dan
perhitungan hasil perankingan Tidak sesuai ()

Tabel 4.22 Pengujian fungsi pada tiap halaman admin

Aksi yang
No. Reaksi Sistem Kesimpulan
dilakukan

Muncul peringatan konfirmasi,


Menjalankan
tetap berada dihalaman dan Sesuai (✓)
1. fungsi delete di
menampilkan delete record Tidak sesuai ()
menu dashboard
sukses

Menjalankan
fungsi Menghasilkan nilai normalisasi Sesuai (✓)
2. normalisasi bobot di tabel bobot Tidak sesuai ()
bobot saat
menekan
82

tombol menu
bobot kriteria

Menjalankan
fungsi
Menghasilkan nilai vektor s, Sesuai (✓)
perhitungan saat
3. vektor v dan hasil perankingan
menekan Tidak sesuai ()
dari hasil nilai vektor v
tombol menu
perhitungan

Menekan
tombol fungsi Menampilkan kembali halaman Sesuai (✓)
4.
logout di login admin Tidak sesuai ()
halaman admin
4.7 Pengujian User Acceptance Test
Berikut ini adalah tabel penilaian dari responden setelah melakukan pengujian terhadap aplikasi yang dikembangkan.

Tabel 4.23 Data pengujian user acceptance test

Pertanyaan pada kuesioner Website ini


Website yang Tampilan desain Kemudahan Website ini
sudah sesuai sebagai bahan direkomendasikan
Tanggal dikembangkan dan warna pada dalam proses membantu dalam
Nama pertimbangan dalam kepada masyarakat
Lahir mudah website mengisi memilih kartu
memilih kartu perdana dalam memilih kartu
digunakan menarik. kuesioner. perdana internet
internet perdana internet

Kenzo 17-07-1999 3 4 5 5 4 4

Assindhy Imanullah 02-09-1983 4 3 4 5 5 5

Imam safitriyanto 19-03-1996 5 5 5 5 5 5

Wahid Edi Damarjati 10-08-1996 3 4 4 3 3 2

Erri tri Rahayu 05-12-1996 3 4 3 3 4 4

Lina Anjelina 02-05-1996 4 4 4 4 3 4

Muhammad ali
21-01-1995 4 4 3 5 4 5
Muhtar

Novita Chandra
22-11-1994 2 4 3 5 4 5
Dewi

83
Rakhmadian herry 13-02-1996 3 4 4 4 4 4

Rizky Agung
04-06-1994 4 4 2 4 3 3
Setyabudi

Rizky Prasetyo 04-11-1996 4 4 3 3 3 4

Taufiek Hendri
11-06-1996 5 4 4 4 4 5
Setyawan

Yosi 10-02-2000 2 3 4 5 5 5

Yuni Handayani 04-06-1995 3 4 2 5 2 4

Fadiah Nabila
15-08-1994 3 4 4 3 4 3
Nasyww

Alfaro 23-03-1996 4 4 3 4 4 4

Aisyatul Fajr 19-09-1995 4 5 3 4 4 2

Lintang setyowati 03-02-1994 4 3 4 3 4 3

Fahmi Hasan 15-12-1995 4 4 4 3 3 3

Maura Taskia Nabila 08-11-2000 3 3 3 4 4 4

Aziz Ghaniyy
01-07-1996 3 3 4 4 4 4
Dendyanto

Tatag Bagus F 08-09-2003 5 5 4 4 5 3

84
Untung ali romdon 22-05-1985 2 4 5 5 4 4

Dona Athalia
28-04-2002 4 3 4 5 4 4
Kavindra

Nila nailul muna 07-10-1998 3 3 5 4 5 3

Fachrunnisa Rosyada 27-02-2002 5 3 4 5 5 3

Luci anggraeni 07-04-1997 3 2 4 4 4 4

paquita amanda
20-11-2001 5 3 3 5 4 3
riyadi

Naufal 26-08-1996 4 3 3 3 4 5

Nisa 01-06-1996 4 3 4 4 4 4

85
86

Dari tabel diatas kita lebih sederhanakan agar lebih mudah untuk dihitung.

Tabel 4.24 Data jawaban kuesioner responden

Jumalah responden yang menjawab


No. Pertanyaan nilai

5 4 3 2 1

Website yang dikembangkan


1. 12 7 0 0
mudah digunakan 11

Tampilan desain dan warna


2. 7 16 7 0 0
pada website menarik.

Kemudahan dalam proses


3. 7 17 6 0 0
mengisi kuesioner.

Pertanyaan pada kuesioner


sudah sesuai sebagai bahan
4. 14 12 4 0 0
pertimbangan dalam memilih
kartu perdana internet.

Website ini membantu dalam


5. 8 18 4 0 0
memilih kartu perdana internet.

Website ini direkomendasikan


6. kepada masyarakat dalam 9 16 4 1 0
memilih kartu perdana internet.

Kemudian kita cari presentase dari data jawaban kuesioner responden.

Tabel 4.25 Data presentase jawaban kuesioner responden

Jumalah responden yang menjawab nilai


No. Pertanyaan
5 4 3 2 1

Website yang
1. dikembangkan mudah 40% 23.33% 0% 0%
36.67%
digunakan
87

Tampilan desain dan


2. warna pada website 23.33% 53.33% 23.33% 0% 0%
menarik.

Kemudahan dalam proses


3. 23.33% 56.67% 20% 0% 0%
mengisi kuesioner.

Pertanyaan pada
kuesioner sudah sesuai
sebagai bahan
4. 46.67% 40% 13.33% 0% 0%
pertimbangan dalam
memilih kartu perdana
internet.

Website ini membantu


5. dalam memilih kartu 26.67% 60% 13.33% 0% 0%
perdana internet.

Website ini
direkomendasikan
6. kepada masyarakat dalam 30% 53.33% 13.33% 3.33% 0%
memilih kartu perdana
internet.

Tabel 4.26 Data user acceptance test setelah diolah

Jumalah responden yang menjawab


No. Pertanyaan nilai Jumlah
5x5 4x4 3x3 2x2 1x1

Website yang
1. dikembangkan mudah 48 21 0 0 124
55
digunakan.

Tampilan desain dan


2. warna pada website 35 64 21 0 0 120
menarik.

Kemudahan dalam proses


3. 35 68 18 0 0 121
mengisi kuesioner.
88

Pertanyaan pada kuesioner


sudah sesuai sebagai
4. bahan pertimbangan 70 48 12 0 0 130
dalam memilih kartu
perdana internet.

Website ini membantu


5. dalam memilih kartu 40 72 12 0 0 124
perdana internet.

Website ini
direkomendasikan kepada
6. masyarakat dalam 45 64 12 2 0 123
memilih kartu perdana
internet.

Jumlah responden user acceptance test adalah 30 orang. Langkah selanjutnya


adalah menganalisis setiap pertanyaan.

a. Analisis pertanyaan ke-1.


124 4,13
Nilai reratanya = 4,13 lalu presentasenya x 100 = 82,67%
30 5

b. Analisis pertanyaan ke-2


120 4
Nilai reratanya = 4 lalu presentasenya 5 x 100 = 80%
30

c. Analisis pertanyaan ke-3


121 4,03
Nilai reratanya = 4,03 lalu presentasenya x 100 = 80,67%
30 5

d. Analisis pertanyaan ke-4


130 4,33
Nilai reratanya = 4,33 lalu presentasenya x 100 = 86,67%
30 5

e. Analisis pertanyaan ke-5


124 4,13
Nilai reratanya = 4,13 lalu presentasenya x 100 = 82,67%
30 5

f. Analisis pertanyaan ke-6


123 4,1
Nilai reratanya = 4,1 lalu presentasenya x 100 = 82%
30 5
BAB V
KESIMPULAN DAN PENELITIAN SELANJUTNYA

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data menggunakan


metode Weighted Product dalam mendukung keputusan pemilihan kartu
perdana internet, maka dapatkan kesimpulan sebagai berikut:

1. Dengan menerapkan metode Weighted Product ke dalam Sistem


Pendukung Keputusan dapat memberikan alternatif terfavorit kepada
konsumen dalam memilih kartu perdana internet.
2. Dari hail user acceptance test dapat disimpulkan bahwa website yang
dikembangkan mudah digunakan 82,67%, website menarik 80%, pengisian
kuesioner mudah 80,67%, pertanyaan pada kuesioner sesuai dengan bahan
pertimbangan 86,67%, dapat membantu dalam memilih kartu perdana
internet 82,67%, dan website yang dikembangkan dapat direkomendasikan
kepada masyarakat dalam memilih kartu perdana internet 82%.

5.2 Penelitian Selanjutnya

Adapun saran yang dapat dipergunakan untuk pengembangan


penelitian selanjutnya adalah sebagai berikut:
1. Perlunya penambahan penilaian data provider dari pihak – pihak lain
seperti gerai penjual kartu perdana internet dan admin melakukan survei
dari tiap provider. Jadi data provider tidak hanya dari masyarakat.
2. Menerapkan perbandingan metode Weighted Product dengan metode
Multiple Attribute Decision Making yang lainnya seperti Analytic
Hierarchy Process (AHP) untuk menyelesaikan kasus yang sama yaitu
pemilihan kartu perdana internet terfavorit sehingga hasil yang didapatkan
lebih sesuai.

89
DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, A. and Wiyanti, D.T., 2014. Implementasi Weighted Product ( WP ) dalam


Penentuan Penerima Bantuan Langsung Masyarakat PNPM Mandiri Perdesaan.
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi (SNATI), pp.19–22.
Anon 2017. Pengertian Black Box Testing - Sistem Informasi. [online] Available at:
<http://www.sistem-informasi.xyz/2017/01/pengertian-black-box-testing.html>
[Accessed 26 Mar. 2019].
Anon 2018. Website Paling Sering Diakses Publik Indonesia | Databoks. [online]
Available at: <https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2018/02/02/website-paling-
sering-diakses-publik-indonesia> [Accessed 18 Mar. 2019].
Bandung, J.D., 2015. PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI SUPPLY CHAIN
MANAGEMENT DI CV . CIHANJUANG INTI TEKNIK Teknik Informatika –
Universitas Komputer Indonesia. Pembangunan Sistem Informasi Supply Chain
Management Di Cv. Cihanjuang Inti Teknik Divisi Minuman Tradisional, 1(3), p.10.
Dosen, P., 2019. Tahapan, Tujuan Dan Karakteristik Sistem Pendukung Keputusan
(SPK). [online] Available at: <https://www.dosenpendidikan.com/tahapan-tujuan-
dan-karakteristik-sistem-pendukung-keputusan-spk/> [Accessed 25 Mar. 2019].
Fajarianto, O., Iqbal, M. and Cahya, J.T., 2017. Sistem Penunjang Keputusan Seleksi
Penerimaan Karyawan Dengan Metode Weighted Product. Jurnal Sisfotek Global,
7(1), pp.49–55.
Khairina, D.M., Ivando, D. and Maharani, S., 2016. 47-1-139-1-10-20160929. 8(1),
pp.1–8.
Kurniawan, A., 2019. Pengertian Sistem Pendukung Keputusan. [online] Available at:
<https://www.gurupendidikan.co.id/sistem-pendukung-keputusan-beserta-
komponen-manfaat-dan-tujuannya-lengkap/> [Accessed 25 Mar. 2019].
Nurdianto, H. and Meilia, H., 2016. Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Prioritas
Pengembangan Industri Kecil Dan Menengah Di Lampung Tengah Menggunakan
Analitical Hierarchy Process (AHP). Seminar Nasional Teknologi Informasi dan
Mltimedia 2016, 3, pp.37–42.
Pabloe, W., 2019. Jbptunikompp-gdl-kuswatinim-24492-15-unikom k-l. Available at:
<https://www.academia.edu/10294573/Jbptunikompp-gdl-kuswatinim-24492-15-
unikom_k-l> [Accessed 4 Apr. 2019].
Pamungkas, A.C., 2018. Pengertian SIM Card Prabayar dan Pascabayar +
Perbedaanya (Lengkap).
Pojok, C., 2012. SIM Card | Mengenal SiM Card | Fungsi SIM Card | Ganti SIM Card.
[online] Available at: <http://pojokpulsa.co.id/sim-card/>.
Pratama, A.R., 2019. Belajar Unified Modeling Language (UML) - Pengenalan -
CodePolitan.com. [online] Available at: <https://www.codepolitan.com/unified-

90
91

modeling-language-uml> [Accessed 25 Mar. 2019].


ramdani, khaerunisa, 2019. BLACKBOX. [online] Available at:
<https://www.academia.edu/20055858/BLACKBOX> [Accessed 1 Apr. 2019].
Sas, P., 2018. Barometer of mobile Internet connections in Indonesia First half of 2018.
Sulehu, M., 2015. Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Layanan Internet Service
Provider Menggunakan Metode Weighted Product ( Studi kasus : STMIK AKBA )
Marwa Sulehu STMIK AKBA. Indonesian Journal on Networking and Security, 4(4),
pp.55–60.
Supriyono, H. and Sari, C.P., 2018. Developing decision support systems using the
weighted product method for house selection. AIP Conference Proceedings,
1977(June).
Syafitri, N.A., Sutradi and Dewi, A.P., 2016. Penerapan Metode Weighted Product
Dalam Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Laptop Berbasis Web. semanTIK,
2(1), pp.169–176.

Anda mungkin juga menyukai