SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

PENYULUHAN KESEHATAN

OLEH
KELOMPOK III

1. Delfiyana
2. Edy Darmawan
3. Ferawati Aridi
4. Gunardi Pakaya
5. Halidun

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH GORONTALO
TAHUN 2020
 SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
PENYULUHAN KESEHATAN

Cabang Ilmu : Keperawatan Komunitas

Topik : Penyuluhan Kesehatan Asma Bronkhial
Hari/Tanggal : Kamis, 19 Maret 2020
Waktu : 09.00 s/d selesai
Tempat :
Sasaran : Keluarga Pasien
Metode : Ceramah, Diskusi dan Tanya Jawab
Media : LCD dan Leaflet
Materi :

A. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan tindakan keperawatan/pendidikan kesehatan maka keluarga
pasien. mampu mengetahui dan merawat anggota keluarga yang sakit dalam hal
perawatan pasien asma bronkial untuk mencegah terjadinya penularan dan
komplikasi lebih lanjut
2. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan tindakan keperawatan / pendidikan kesehatan selama 1 x
45 menit keluarga pasien mampu:
1. Mengetahui pengertian asma bronkial
2. Mengetahui tanda dan gejala asma bronkial
3. Mengetahui pengobatan asma bronkial
4. Mengetahui cara latihan pernafasan
5. Mengetahui tentang penatalaksanaan pada pasien asma bronkial
 B. Strategi Pelaksanaan
Pendidikan kesehatan dilakukan pada hari Kamis tanggal 19 Maret 2020 pukul
09.00 WIB
C. Metode
 Ceramah
 Diskusi/ tanya jawab

D. Susunan Acara
No Tahap Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta Media Metode
(Audien) Penyuluhan
1 Pembukaan - Mengucapkan - Menjawab salam Ceramah
salam
Leaflet
- Penyampaian - Memperhatikan Ceramah
maksud dan tujuan
pertemuan sesuai
kontrak waktu

2 Proses - Melakukan - Memperhatikan Leaflet

penyuluhan tentang
pengertian asma
bronkial
- Melakukan
penyuluhan tentang - Memperhatikan Leaflet
penyebab terapi
asma bronkial
- Melakukan - Memperhatikan Leaflet
penyuluhan tentang
tanda dan gejala
asma bronkial

- Melakukan - Memperhatikan Leaflet

 penyuluhan tantang
cara latihan
pernafasan
- Melakukan - Memperhatikan Leaflet
penyuluhan tentang
pencegahan asma
bronkial
- Melakukan
penyuluhan tentang - Memperhatikan Leaflet
penatalaksanaan
pada pasien asma
3 Penutup - Memberikan - Menjawab Diskusi
pertanyaan pada pertanyaan
keluarga
- Menutup
pertemuan dan Diskusi
mengucapkan - Menjawab salam
salam
- Kontrak waktu
untuk pertemuan Diskusi
selanjutnya

E. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
 1) Kesepakatan dengan keluarga (waktu dan tempat)
2) Kesiapan materi penyaji
2. Evaluasi Proses
1) Peserta/ keluarga bersedia dirumah sesuai dengan kontrak waktu yang
ditentukan
2) Anggota keluarga antusias untuk bertanya tentang hal-hal yang tidak
diketahuinya
3) Anggota keluarga menjawab semua pertanyaan yang telah diberikan
3. Mahasiswa
1) Dapat memfasilitasi jalannya penyuluhan
2) Dapat menjalankan peranannya sesuai dengan tugas
4. Evaluasi Hasil
1) Kegiatan penyuluhan berjalan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan
2) Adanya kesepakatan antara keluarga dengan perawat dalam melaksanakan
implementasi keperawatan selanjutnya.

LAMPIRAN MATERI

ASMA
1. Definisi :
Asma adalah suatu penyakit pada saluran pernafasan. Gejala-gejalanya adalah
perasaan sesak pada dada, nafas pendek, tersengal-sengal dan batuk-batuk.
2. Hidroterapi:
a. Adakan pendemahan pada dada, 2 kali sehari, lihat fomentasi.
b. Hirup uap, 2 kali sehari. prosedur ada pada tips hirup uap hangat.
c. Adakan latihan pernafasan selama 10-15 menit bila tidak ada serangan asma , 4
kali sehari
3. Latihan pernapasan
 Posisi: Duduk santai pada sebuah kursi, punggung diganjal dengan bantal. hirup
udara melalui hidung. Kemudian kerutkan bibir, seakan-akan hendak meniup melalui
sedotan. Hembuskan udara 2 kali lebih lama dari ketika menghirupnya. Tambahkan
waktu hembusan sedikit demi sedikit.
Istirahat setelah ,menghembus dan menghirup udara 3 kali secara normal sebelum
memulai lagi cara pernafasan tadi . Ini dapat dilakukan di pagi hari, siang hari dan
pada malam hari, sebelum tidur. Ini dapat dilakukan juga bila nafas menjadi pendek
sementara melakukan gerak badan serta kegiatan lainnya.
4. Pengobatan dengan tanaman obat
a. Kulit Pohon Asam (Tamarindus indica L.)
Rajang dan rebus sekerat kulit kayunya dalam 3 gelas air selama 10 menit, dengan
dosis: 
Dewasa        :1 mangkuk setiap selesai makan dan sebelum tidur.
Anak-anak   :1/2 mangkuk, 4 kali sehari (setelah makan dan sebelum tidur)
Bayi             :2 sendok makan, 4 kali sehari (setelah makan dan sebelum tidur)

b. Daun dan kembang bayam duri (Amaranthus spinosus. L)

 Rebus 5 batang muda bayam duri yang dirajang bersama kembang dan daun
dalam 5 gelas air selama 10 menit.
1) Dosis:
Dewasa     : 1 mangkuk, 4 kali sehari.
Anak-anak: 1/2 mangkuk, 4 kali sehari
Bayi          :  2 sendok makan, 4 kali sehari.

Asma adalah penyakit pada pipa saluran nafas di paru. Pipa saluran nafas
bercabang semakin kecil seperti pohon, menghubungkan rongga hidung & mulut
dengan kantung udara.
5. Gejala asma :
a) Batuk
b) Sesak dengan bunyi mengi
c) Sukar bernapas dan rasa berat di dada
d) Lendir/dahak berlebihan dan sukar keluar
6. Apa yang terjadi pada pipa saluran napas penderita asma:
a) Radang kronik dengan lendir/dahak yang berlebihan
b) Pengkerutan saluran napas
c) Penebalan otot pipa saluran napas
7. Cara pengobatan asma:
a) Gunakan obat-obatan yang tepat sesuai pola penyakit dan petunjuk dokter
b) Kenali pengetahuan tentang asma cara pengelolaannya
c) Senam asma Indonesia

8. Tujuan pengobatan asma , yaitu :

Asma terkontrol
ialah :
a. Serangan asma jarang terjadi
b. Bila terjadi serangan asma mudah diatasi
c. Obat-obatan seminimal mungkin sesuai derajat asma
d. Aktivitas tidak terganggu
e. Obat asma berbeda untuk setiap orang dan berbeda dari waktu ke waktu
tergantung dari derajat asmanya.
f. Pengobatan asma yang tidak tepat dapat memperberat penyakit dan
menimbulkan efek samping.
g. Hindari serangan asma dengan mengenali pencetus serangan dan
menjauhinya. Pencetus asma akan berbeda untuk setiap orang dan setiap
waktu.
h. Asma adalah penyakit saluran nafas kronik yang dapat diobati dan diatasi.